(17/3/2016), disebutkan bahwa mini PC buatan Intel tersebut bakal

Nama: Rio Jaya Permata
Npm: 1341011065
Jurusan: Manajemen Paralel
Mata Kuliah: Aplikasi Komputer Bisnis
Trend Telekomunikasi & Trend Hardware
Smart Home
Sepuluh tahun lalu, teknologi Smart Home mungkin masih kurang dikenal di Indonesia.
Harga perangkat yang masih relatif mahal jika dibandingkan dengan rumah biasa adalah
salah satu faktor yang membuat teknologi ini belum menyebar luas di negara kita.
Tapi, saat itu teknologi rumah pintar ternyata sudah lazim digunakan di negara-negara Barat
dan beberapa tahun kemudian seiring dengan perkembangan teknologi juga pembangunan
properti baru, konsep smart home makin dikenal luas disini. Beberapa properti premium pun
diketahui telah mengaplikasikannya.
Bahkan, sekarang juga telah terdapat perangkat smart home karya dalam negeri. Bila tertarik
untuk menerapkan konsep rumah pintar ini pada hunian Anda, berikut beberapa produk yang
dapat menjadi referensi.
Green and Smart Home (GSH) GSH adalah aplikasi dan perangkat buatan dalam negeri, yang
memungkinkan otomatisasi kontrol peralatan elektronik perkantoran dan rumah tangga
melalui internet ponsel berbasis android. Dengan menggunakan GSH, Anda dapat
mengontrol pemakaian energi bahkan saat Anda tidak berada di tempat.
BTicino Axolute – My
Home sendiri perangkatnya tidak hanya berupa door entry system, namun lebih menyeluruh.
Contohnya, perangkat untuk mengatur temperatur ruangan dan remot kontrol sistem untuk
mengawasi rumah dari smartphone atau PC dan laptop yang terkoneksi internet ketika Anda
berada jauh dari rumah.
Clipsal C-Bus Home Control by Schneider Electric
Piranti ini tidak hanya memungkinkan Anda untuk mengontrol penggunaan lampu dan
pendingin ruangan saja, lebih dari itu C-Bus membuat Anda dapat mengawasi pemakaian
home theater, alat elektronik di dapur, sistem keamanan dan lain – lain. Clipsal mengklaim
teknologi ini sebagai sistem otomatisasi hunian yang fleksibel dan dirancang untuk
melengkapi kebutuhan gaya hidup Anda.
Wiser Home Management System
Produk keluaran Schneider ini memungkinkan pemilik rumah untuk mengurangi penggunaan
energi di saat yang dikehendaki, sehingga pemilik dapat mengelola, mengontrol serta
mengurangi biaya listrik Tampilan layar sentuhnya mampu membuat hunian Anda terlihat
lebih mewah dan modern. Sistem keamanan hunian pun dapat diatur menggunakan Wiser
Home dengan bantuan Microsoft Media Centre. Teknologi ini membuat semua kegiatan
rumah yang diinginkan dapat dilakukan serta diatur dengan mudah.
Mini PC Powerfull Intel Skull Canyon Meluncur Bulan Mei 2016
Salah satu raksasa teknologi, Intel, kabarnya juga bakal meluncurkan mini PC buatan mereka.
Dilansir dari Liliputing, Kamis (17/3/2016), disebutkan bahwa mini PC buatan Intel tersebut
bakal diberi nama Skull Canyon.
Dengan lambang tengkorak, mini PC Intel Skull Canyon ini kabarnya bakal mengusung
prosesor Core i7 6770HQ yang hemat daya, karena hanya membutuhkan asupan daya sebesar
45 Watt saja. Bicara RAM, Intel Skull Canyon ini bakal mampu menampung RAM hingga
32GB dengan frekuensi 2133MHz. Ukuran dari mini PC ini bisa dikatakan kecil dibanding
dengan mini PC yang ada di Untuk memangkas dimensi mini PC ini, Intel tidak
menggunakan media penyimpanan hard disk konvensional, namun menggunakan SSD
dengan slot M.2, yang terdapat dua buah slot. Tidak ketinggalan mini PC Skull Canyon juga
dilengkapi dengan koneksi WiFi, Bluetooth, dan port Gigabit Ethernet.
Ada dua warna pilihan yang ditawarkan Intel, yaitu hitam pekat dan hitam mengkilap. Untuk
harganya sendiri, Intel mematok nominal yang bisa dikatakan lumayan untuk meminang mini
PC Intel Skull Canyon, yaitu sebesar 650 USD (sekitar 8,5 juta Rupiah) untuk varian tanpa
RAM, SSD, dan sistem operasi. Sedangkan harga 999 USD (berkisar 13 juta Rupiah) untuk
varian yang sudah dilengkapi dengan RAM 16GB, SSD 256GB, dan sistem operasi Windows
10.