EKONOMI MIKRO p QS pe QD 100 Prof. Dr. Ir. Nuhfil Hanani, M.S. Oki Wijaya, S.P., M.P. KEGIATAN EKONOMI ITU TIMBUL KARENA ADANYA KEBUTUHAN MANUSIA • Pada umumnya kebutuhan manusia mempunyai sifat yang tidak terbatas. Artinya, begitu satu macam kebutuhan terpuaskan akan timbul macam kebutuhan lain. • Jadi, kebutuhan manusia yang tidak terbatas tersebut merupakan penggerak aktivitas ekonomi. • Dalam ilmu ekonomi “ kepuasan yang tidak terbatas” ini dipandang sebagai “anggapan kerja = working hypothesis). Kebutuhan manusia timbul : 1. Kebutuhan biologis ( seperti makanan, pakaian, tempat tinggal) 2. Kebutuhan yang timbul dari peradaban dan kebudayaan ( seperti rumah yang bagus, pendidikan yang tinggi, dsb) 3. Lain-lain kebutuhan yang khas masingmasing perorangan. Aktualisasi Diri Maslow Harga Diri 1. Menghargai diri sendiri 2. Dihargai oleh orang lain Belongingness and love needs Keinginan untuk dimiliki dan dicintai mencintai Kebutuhan akan Rasa Aman keamanan, stabilitas, proteksi, struktur hukum, keteraturan, batas, kebebasan dari takut dan cemas. Kebutuhan Fisiologis bersifat homeostatis (usaha menjaga keseimbangan unsur-unsur fisik) Makan, Minum, rumah , pakaian dsb Kebutuhan manusia terbatas Sumberdaya terbatas AKTIFITAS EKONOMI SUMBERDAYA EKONOMI 1. Sumberdaya alam ( tanah, minyak bumi, air, udara, dsb) 2. Sumberdaya manusia ( fisik, mental, ketrampilan, dan keahlian) 3. Sumberdaya buatan manusia ( mesin-mesin, gedung-gedung, jalan, dan sebagainya yang sering disebut sebagai modal atau kapital). 4. Entrepreunership. AKTIFITAS EKONOMI Kegitan produksi Kegitan konsumsi Teori Perilaku produsen Teori Perilaku konsumen TEORI EKONOMI MIKRO Kegiatan pertukaran Teori Pasar Lingkup Ekonomi Makroekonomi Mikroekonomi •Perilaku negara •Perilaku Individu (firm) •Mengenai : pendapatan nasional, pengeluaran pemerintah, pajak, inflasi, pengangguran, nilai tukar, neraca perdagangan dan pembayaran dll •Mengenai : Perilaku konsumen, perilaku produsen, pasar Mikro ekonomi Three agents Penawaran Pasar input Permintaan Kebijakan pemerintah Pajak Households Pajak Government Firms Penawaran Permintaan Pasar Output Three Markets – Three agents bekerja Labor Market Makro ekonomi Menyewa Financial Market saving Households consumption borrowing borrowing Firms Government government spending Pasar barang production investment asumsi ceteris paribus Optimalisasi Comparative static Penjelasan Teori Ekonomi Prediksi Policy Advice PENDEKATAN ILMIAH Penemuan Masalah baru Perumusan masalah Jawaban berdasarkan ilmu pengetahuan sebelumnya Deduksi Hipotesis Rancangan percobaan/survai Penemuan /perbaikan ilmu Data Diterima Induksi Ditolak Pengujian Hipotesis EKONOMI POSITIF DAN EKONOMI NORMATIF • Ekonomi positif berusaha menetapkan bagaimana sumberdaya pada kenyataannya dialokasikan dalam sebuah perekonomian. • Ekonomi normatif menetapkan bagaimana sumberdaya seharusnya dialokasikan dalam perekonomian. • Ekonomi positif berkenaan dengan upaya memahami mengenai “what is”, sedangkan ekonomi normatif berusaha memahami mengenai “what ought to be”. Sebagai contoh, perusahaan-perusahaan harus memaksimumkan keuntungan. MODEL Model adalah representasi yang disederhanakan dari situasi yang dunia nyata. Model disusun dimaksudkan untuk dua tujuan utama, yaitu analisis dan prediksi Analisis menyatakan penjelasan perilaku unit-unit ekonomi. Prediksi menyatakan kemungkinan perkiraan pengaruh perubahan besaran-besaran (variabel) di dalam ekonomi. Validitas model dapat dinilai dari beberapa kriteria, yaitu : kekuatan prediksinya, konsistensi dan realisme asumsinya, tingkat informasi yang diberikan, generalisasinya, dan simplisitinya Graphical Model Fixed Population Size Cumulative Adoption of a new Product Time Mathematical Model dxt dt = (bxt)(N – xt) or Δxt = ( bxt-1)(N – xt-1) where: xt = Total number of people who have adopted product by time t N = Total number of people who will ever adopt b = Constant determines the rate of adoption p QS Meningkatnya permintaan Menyebabkan kenaikan harga pe po QD1 QD0 Q