Penentuan Ide Tulisan:controlling idea dan supporting ideas Frans Asisi Datang, M.Hum. Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia, Depok Unsur Karya Ilmiah Karya ilmiah terbentuk oleh – – Controlling idea (ide pengendali) Supporting idea (ide pendukung/penjelas) Controlling idea (Ide Pengendali) Gagasan paling umum (gagasan pokok) yang dinyatakan penulis Berfungsi membatasi gagasan dan informasi apa saja yang akan disertakan dalam tulisan Sering disebut sebagai gagasan pokok Sebuah contolling idea mengendalikan atau mengontrol pikiran penulis (ketika menulis) dan perhatian pembaca Biasanya dinyatakan dalam ruang lingkup tulisan Pembaca menemukan apa yang diharapkan dalam tulisan Suporting idea(s) Gagasan-(gagasan) atau informasi(informasi) yang lebih spesifik tentang keseluruhan subyek penulisan yang telah diungkapkan dalam controlling idea Suporting idea(s) diungkapkan hanya dalam ruang lingkup yang telah dibatasi oleh sebuah controlling idea(s) Bentuk hubungan antara controlling idea dan supporting idea(s) Sebab akibat (kausalitas) Contoh Kontras Perbandingan Enumerasi (pengklasifikasian) Kronologi Proses spasial Model-model penyusun controlling idea dan supporting idea(s) Deduktif – controlling idea ditempatkan pada bagian awal tulisan lalu diikuti supporting idea(s) Catatan: supporting ideas bisa menjadi controlling idea kecil (bawahan) yang diikuti beberapa supporting ideas kecil Induktif – penulis memulai tulisan dengan uraian sejumlah lalu akhirnya dirangkum menjadi satu gambaran menyeluruh. Cocok untuk pembahasan topik-topik kontroversial Deduktif dengan pengulangan - digunakan dalam tulisan panjang - dimulai dengan controlling idea lalu diikuti sejumlah supporting ideas dan ditutup dengan mengulangi controlling ideas lagi Memperjelas maksud penulis Pemetaan Ide FUNGSI BUSANA BUSANA ADAT KRATON JENIS BUSANA CORAK KAIN