metode numerik pemodelan konsolidasi vakum mengacu pada

METODE NUMERIK PEMODELAN KONSOLIDASI VAKUM
MENGACU PADA KENAIKAN TEGANGAN EFFEKTIF
TERHADAP KEKUATAN TANAH
Oleh :
Ramildha Syaumal Akhyar1), Tri Setyo Rini1), Rinda Karlinasari 2), Rifqi Brilyant Arif2)
Abstraksi
Pertambahan penduduk, menyebabkan bertambahnya pula kebutuhan akan
tempat tinggal serta sarana dan prasarana yang menunjang kebutuhan masyarakat,
salah satunya adalah jalan tol. Hal ini membutuhkan lahan yang cukup besar,
hingga berujung pada penggunaan lahan pada jenis tanah bergambut. Hal ini pula
yang memacu para insinyur di bidang konstruksi untuk terus mengembangkan
berbagai metode perbaikan tanah khususnya tanah yang sangat lunak (tanah
gambut). Salah satu metode perbaikan tanah yang sering digunakan adalah
mengkonsolidasikan tanah sebelum sebuah proyek dibangun. Seiring dengan
perkembangan teknologi, mulai dikembangkan metode untuk mempercepat proses
konsolidasi tanah lunak, yang dikenal dengan metode konsolidasi vakum. Pada
penelitian ini mengambil kasus proyek Jalan Tol Ruas Palembang – Indralaya,
Sumatera Selatan. Metode konsolidasi vakum pada dasarnya menerapkan suction
vakum pada massa tanah, untuk mengurangi tekanan udara yang ada di dalamnya,
sehingga tekanan air pori dalam tanah berkurang dan tekanan efektif dapat
meningkat. Pemodelan suction vakum dalam proses konsolidasi menggunakan
metode numerik dengan software Program PLAXIS. Program ini digunakan untuk
menganalisis masalah-masalah geoteknik dalam perencanaan sipil, seperti
displacement, penyebaran tekanan air pori dan tegangan yang terjadi pada tanah
selama konsolidasi berlangsung. Berdasarkan pemodelan numerik dengan metode
vacum didapatkan hasil perubahan tekanan air pori -80 kPa serta penurunan tanah
maksimum sebesar 1 m dan tegangan effektif maksimum sebesar 301,39 kN/m2
sedangkan hasil yang diperoleh tanpa vakum dengan masa konsolidasi yang sama,
didapatkan hasil tekanan air pori -44,97 kPa penurunan maksimum 0,103 m dan
tegangan effektif maksimum sebesar 269,4 kN/m2 dengan pemodelan melalui
PLAXIS 8.2.
Kata kunci: Tanah lunak, Konsolidasi Vakum, Suction, Pemodelan numerik,
Plaxis
1)
Mahasiswa Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil angkatan 2011 UNISSULA
2)
Dosen Pembimbing Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil UNISSULA
NUMERICAL MODELING METHOD OF VACUUM CONSOLIDATION
REFERRING TO THE EFFECTIVE STRESS TO THE STRENGTH OF THE
SOIL
by:
Ramildha Syaumal Akhyar1), Tri Setyo Rini1), Rinda Karlinasari 2), Rifqi Brilyant
Arif2)
Abstract
Population growth led to an increased need for housing and infrastructure that
support the needs of the community, one of which is a toll road. It requires a fairly large
area, to lead, to the use of land on peaty soil types. It also wants to spur the engineers in
the construction sector to continue to develop various methods of soil improvement
especially very soft soil (peat). One method of soil improvement that is often used is to
consolidate the ground before a project is built. Along with the development of
technology, began to develop a method to accelerate the process of consolidation of soft
soils, known as a vacuum consolidation method. In this study takes the case of Toll Road
project Palembang - Indralaya, South Sumatra. Vacuum consolidation method is basically
applying a vacuum suction on the land mass, to reduce the air pressure in it, so that the
soil pore water pressure is reduced and the effective pressure can be increased. Modeling
suction vacuum in the consolidation process using numerical methods with the software
PLAXIS Program. This program is used to analyze geotechnical problems in civil
planning, such as displacement, the spread of poor water pressure and effective stress that
occur in the soil during the consolidation takes place. Based on numerical modeling
results obtained with the method of vacuum pore water pressure changes and land
subsidence -80 kPa to a maximum of 1 m and a maximum effective stress of 301.39 kN /
m2 while the results obtained without the vacuum with the same period of consolidation,
the result of pore water pressure -44.97 kPa maximum reduction of 0.103 m and a
maximum effective stress of 269.4 kN / m2 with modeling through PLAXIS 8.2.
Keywords: soft soil, Vacuum Consolidation, Suction, numerical modeling,
PlaxisKeywords: soft soil, Vacuum Consolidation, Suction, numerical modeling, Plaxis
1) Faculty of Engineering Department of Civil Engineering class of 2011 UNISSULA
2) Supervisor Faculty of Engineering Department of Civil Engineering UNISSULA