BAB 17: Agama dan Adat Buddha Buddha adalah salah satu agama utama yang dianut di Hong Kong, dengan lebih dari satu juta penganut dan lebih dari 400 kuil, sebagian telah berusia lebih dari 700 tahun. Organisasi Buddha di Hong Kong telah lama terlibat dalam kesejahteraan sosial dan pendidikan. Organisasi terdepan, dan terbesar, adalah Hong Kong Buddhist Association, yang didirikan pada tahun 1945. Misinya adalah menyebarkan ajaran dan kebudayaan Buddha serta menyediakan layanan amal kepada masyarakat, termasuk perawatan medis dan umum bagi pemuda dan lansia. Tao Tao adalah agama asli Tiongkok dengan sejarah 2.000- tahun. Laozi, yang dipuja sebagai dewa Taishang Laojun oleh penganut Tao, secara tradisional dianggap sebagai pendiri Tao dan penulis Tao Te Ching, kitab kuno utama penganut Tao, di akhir abad ke-4 SM. Terdapat lebih dari satu juta penganut Tao dan lebih dari 300 biara dan kuil Tao di Hong Kong. Hong Kong Taoist Association, yang dibentuk oleh para perwakilan kuil besar Tao dan penganut Taoi pada 1961, mengelola berbagai aktivitas agama, budaya, dan amal untuk mendorong kesatuan keyakinan Tao tentang kesatuan langit dan manusia serta kitab suci, doktrin dan nilai-nilai moral Tao. Khonghucu Khonghucu adalah sebuah sistem agam, etika dan filosofi yang dikembangkan dari ajaran filsuf Tiongkok Khonghucu, yang hidup di Tiongkok kuno dari 551 hingga 479 SM. Ajarannya berdasarkan pada nilai moral hubungan manusia yang menekankan pentingnya tradisi dan ritual keagamaan. Khonghucu sangat memengaruhi lembaga akademis, politik, ekonomi dan sosal Tiongkok dari zaman ke zaman. 117 Pemerintah mengesahkan hari Minggu ketiga bulan September sebagai Hari lahir Khonghucu pada 2014 untuk menandai hari lahir Khonghucu pada tanggal 27 bulan kedelapan penanggalan bulan. Hari perayaan utama lainnya adalah hari lahir Mencius, yang berlangsung pada hari kedua bulan keempat penanggalan bulan. Organisasi Khonghucu di Hong Kong meliputi Confucian Academy, Confucian Association dan Confucius Hall. Kristen Komunitas Kristen, yang terutama terdiri dari Protestan dan Katolik Roma, berjumlah sekitar 860,000. Selain Protestan dan Katolik Roma, Gereja Ortodoks Yunani, Rusia dan Koptik semuanya ada di Hong Kong. Komunitas Protestan Gerakan Protestan di Hong Kong dimulai pada tahun 1841 dan mempunyai anggota terdaftar aktif sekitar 480,000 pengikut. Komunitas Protestan terdiri dari lebih dari 70 sekte dengan sedikitnya 1,450 jemaah. Sebagian besar sekte internasional utama dan lembaga misi sebelumnya mempunyai cabang gerejawi di Hong Kong, termasuk Advent, Anglikan, Baptis, Kristen dan Aliansi Misionaris, Mandiri Penginjilan, Kesucian, Lutheran, Methodis, Pentekosta dan Bala Keselamatan. Juga terdapat sekte asli misalnya Gereja Kristus di Tiongkok (mewakili tradisi Presbiterian dan Kongregasional), Yesus Benar dan Gereja Lokal (pada umumnya dikenal dengan Kawanan Domba Kecil), serta banyak jemaah independen lainnya. Lebih dari 730 lembaga para-gereja dan berbagai kelompok aksi Kristen memperhatikan kebutuhan komunitas Protestan, merespons isu-isu yang memengaruhi masyarakat Hong Kong dan mendukung Penanggulangan Keadaan Darurat dan proyek pembangunan di Tiongkok dan negara-negara lainnya. Dua badan universal, Hong Kong Christian Council dan Hong Kong Chinese Christian Churches Union, memfasilitasi kerja sama kooperatif antargereja Protestan di Hong Kong. Komunitas Roman Katolik Roman Catholic Church di Hong Kong didirikan sebagai sebuah prefektur misi pada tahun 1841, dan menjadi keuskupan pada tahun 1946. Ada sekitar 118 379,000 umat Katolik di Hong Kong yang dilayani oleh 297 pendeta, 64 frater dan 481 suster dalam 52 jemaah gereja, yang terdiri dari 40 gereja, 31 kapel dan 26 aula untuk layanan keagamaan yang dilaksanakan dalam bahasa Kanton; tiga per lima paroki juga menyediakan layanan dalam bahasa Inggris dan, dalam beberapa hal, Tagalog, bahasa Filipina. Keuskupan mempunyai struktur administratifnya sendiri sekaligus memelihara tautan yang erat dengan Paus dan komunitas Katolik lainnya di seluruh dunia. Islam Ada sekitar 300,000 Muslim di Hong Kong. Mereka terdiri dari 50,000 orang Tionghoa, 150,000 orang Indonesia dan 30,000 orang Pakistan, dan sisanya dari belahan dunia lainnya yang meliputi negara-negara Timur Tengah. Incorporated Trustees of the Islamic Community Fund of Hong Kong, sebuah organisasi amal, mengkoordimasi semua kegiatan agama Islam di Hong Kong, mengelola lima masjid, dua makam dan sebuah taman kanak-kanak. Perwalian tersebut dicalonkan oleh Islamic Union of Hong Kong, Pakistan Association, Indian Muslim Association dan Anjumane Burhani Hong Kong Dawoodi Bohra Association. Chinese Muslim Cultural and Fraternal Association, yang didirikan pada 1922 di Wan Chai, adalah organisasi besar yang mewakili Muslim Tionghoa di Hong Kong. Terdapat lima masjid, yang tertua adalah Jamia Masjid di Shelley Street di Hong Kong Island, yang dibangun pada tahun 1849 dan dibangun kembali pada 1915 untuk memberi ruang bagi 400 jemaah. Masjid Ammar and Osman Ramju Sadick Islamic Centre yang mempunyai delapan lantai di Wan Chai terdiri dari musala di dua lantai, aula komunitas, sebuah perpustakaan, sebuah klinik medis, beberapa ruang kelas dan kantor, dan dapat mengakomodasi hingga 1,500 orang. Masjid Kowloon dan Islamic Centre yang mengesankan, dengan penyelesaian akhir marmer putih yang khas, merupakan ikon utama di Tsim Sha Tsui dan titik fokus bagi komunitas Muslim di Hong Kong. Dengan tiga musala, sebuah aula komunitas, sebuah pusat kesehatan dan sebuah perpustakaan, masjid tersebut dapat menampung 3,500 jemaah. Ada dua masjid lagi: Masjid Stanley Mosque di dalam Penjara Stanley dan Masjid Chai Wan di Cape Collinson. Terdapat dua makam Muslim, satu di Happy Valley dan yang lainnya adalah di Cape Collinson. 119 Hindu Kegiatan keagamaan dan sosial 100,000 komunitas Hindu yang kuat dipusatkan di Kuil Hindu di Happy Valley. Hindu Association of Hong Kong bertanggung jawab atas pemeliharaan kuil tersebut, yang digunakan untuk meditasi, kuliah spiritual, kelas yoga dan komunitas lainnya, serta upacara perayaan Hindu besar seperti Diwali, Dussehra, Holi, Ganesh Chaturthi dan Hanuman Puja. Upacara pertunangan dan pernikahan (sesuai dengan Undang-undang Pernikahan) dilakukan di kuil sesuai dengan ritual Hindu. Layanan penting lainnya meliputi penyelenggaraan upacara terakhir, membuat pengaturan untuk kremasi dan upacara terkait serta pemeliharaan krematorium Hindu di Cape Collinson. Sesi musik kebaktian dan ceramah keagamaan diselenggarakan setiap Minggu pagi, yang diikuti dengan hidangan gratis untuk komunitas tersebut, yang juga diberikan pada Senin malam. Sikh Terdapat sekitar 12,000 orang Sikh di Hong Kong. Kuil Sikh pertama dibangun pada tahun 1901 di Queen’s Road East, Wan Chai. Kuil Sikh tersebut saat ini digolongkan sebagai Bangunan Bersejarah Kelas II dan dikelola oleh Khalsa Diwan, sebuah organisasi amal terdaftar. Kuil itu menyediakan berbagai layanan sukarela bagi orang Sikh dan demikian juga kepada orang non-Sikh, termasuk penyediaan makanan gratis dan akomodasi jangka pendek bagi pengunjung dari luar negeri. Layanan keagamaan dilaksanakan di kuil itu setiap pagi dan malam. Tanggaltanggal paling penting adalah Guru Nanak Dev, Guru Gobind Singh (Guru ke10) dan Baisakhi (hari lahir semua Sikh). Juda Pemukiman komunitas Yahudi di Hong Kong telah ada sejak tahun 1840an dan terdiri dari keluarga yang berasal dari berbagai belahan dunia. Terdapat tiga sinagog utama – Ohel Leah Synagogue (Ortodoks) yang menyediakan layanan harian, Sabbath dan perayaan, United Jewish Congregation of Hong Kong (Reformasi) dengan layanan Sabbath dan perayaan, keduanya bertempat di lokasi yang sama di Robinson Road; dan Chabad Lubavitch yang mempunyai layanan harian di MacDonnell Road. Semuanya memenuhi peran penting dalam kehidupan keagamaan, budaya dan sosial orang Yahudi di Hong Kong. 120 Keyakinan Lainnya Orang bebas untuk melaksanakan ajaran semua agama di Hong Kong. Agama lainnya yang telah established di Hong Kong selama bertahun-tahun termasuk Keyakinan Baha’i Faith dan Zoroastrianism. 121