1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Smartphone

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Masalah
Smartphone adalah telepon genggam yang mempunyai kemampuan tinggi
dan dengan fungsi yang hampir menyerupai komputer. Android adalah sistem
operasi untuk smartphone yang berbasis Linux. Android menyediakan platform
terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi untuk digunakan oleh
bermacam peranti bergerak (Siregar, 2010).
Media online memberitakan pada akhir 2012, jumlah perangkat mobile
mulai menyaingi jumlah manusia. Di indonesia sendiri diberitakan bahwa
menurut survey Nielsen (lembaga survei konsumen), jumlah pengguna telepon
genggam per Mei mencapai 125 juta orang dari 238 juta penduduk, dan 49%
smartphone di Asean dikuasai oleh android. Dari hal tersebut mengindikasikan
bahwa penetrasi perangkat mobile dan android yang masuk ke dalam kehidupan
manusia terus meningkat, sangat layak dan memungkinkan untuk menjadi
platform dari sistem yang akan dibangun ini.
Dengan adanya perkembangan mobile yang semakin meluas dikalangan
masyarakat, hal ini menjadi celah untuk membuat aplikasi yang dapat membantu
dalam meningkatkan kualitas informasi yang cepat dan efisien melalui perangkat
mobile tersebut, sehingga manusia dapat memanfaatkan teknologi yang sudah ada.
Media informasi melalui perangkat mobile merupakan salah satu alternatif
layanan informasi yang bisa diakses dimanapun dan kapanpun. Berdasarkan dari
1
2
hal tersebut maka media informasi merupakan penyedia informasi yang
memanfaatkan teknologi mobile dan komunikasi.
Seiring dengan itu, perkembangan dunia kesehatan yang memanfaatkan
teknologi tumbuh dengan pesat. Berbagai produk teknologi seperti mobile
smartphone juga telah masuk dan menambah perlengkapan dalam dunia
kesehatan, Disamping itu juga aplikasi mobile smartphone yang menunjang bagi
kemajuan teknologi kesehatan digunakan untuk membantu memberikan informasi
seputar kesehatan manusia, contohnya pada masa kehamilan.
Kehamilan merupakan masa dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin
yang lamanya adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) dihitung dari hari
pertama haid terakhir (Saifudin, 2006). Kehamilan (alamiah) terjadi akibat adanya
pembuahan sel telur di dalam indung telur wanita oleh sperma. Dalam proses
alamiah ini terjadi karena sperma masuk ke indung telur melalui saluran rahim
pada saat melakukan hubungan badan. Apabila pembuahan ini berhasil, dari satu
sel telur yang dibuahi dan berukuran 0.2 mm akan terus berkembang biak dan
berpindah kedalam rahim. Kurang lebih 7-10 hari setelah pembuahan, sel telur
yang telah dibuahi akan masuk dan menempel di selaput dalam rahim. Selaput
dalam rahim ini tebal dan lunak sehingga bisa melindungi sel telur yang telah
dibuahi. Pada tahap ini kehamilan telah dimulai (Ayu, 2011).
Dengan bantuan teknologi mobile smartphone, sangat memungkinkan
untuk membuat sebuah aplikasi penyedia informasi kehamilan berbasis android,
sehingga untuk mengakses informasi kehamilan bisa dimana saja. Seperti
perkembangan janin, makanan untuk ibu hamil, olahraga bagi ibu hamil, dan
3
sebagainya. Seperti yang telah disebutkan di atas, bahwa informasi kehamilan
sangatlah berguna. Dengan latar belakang tersebutlah penulis tertarik untuk
membuat sebuah aplikasi yang menyediakan layanan informasi kehamilan
berbasis mobile yaitu “Pembuatan aplikasi layanan informasi kehamilan
berbasis android serta kajian sikap pengguna dengan pendekatan Technology
Acceptance Model (TAM).”
1.2
Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas dapat disimpulkan rumusan masalah yaitu :
1. Bagaimana membuat aplikasi yang tepat untuk memberikan informasi
yang layak dan mudah diakses bagi ibu hamil?
2. Bagaimana mengimplementasikan pendekatan Technology Acceptance
Model (TAM) dalam mengkaji pengguna aplikasi layanan informasi kehamilan
berbasis android?
1.3
Tujuan
Berdasarkan permasalahan yang diteliti, tujuan penulisan skripsi ini yaitu
membuat aplikasi layanan informasi kehamilan yang praktis dan mudah untuk
digunakan oleh siapa saja, khususnya untuk ibu hamil dan mengkaji sikap para
pengguna dengan menggunakan pendekatan Technology Acceptance Model
(TAM).
4
1.4
Batasan Masalah
Berikut adalah batasan masalah pada aplikasi ini :
a. Pembuatan aplikasi kehamilan ini berbasis android, dengan menampilkan
beberapa gambar dan informasi pada user.
b. Materi informasi kehamilan berupa paparan tentang pengertian dan
sebagian penjelasan yang didapat dari buku dan konsultasi kepada bidan.
Informasi yang ada ada dalam aplikasi sebagian dilengkapi dengan contoh
gambar. Informasi kehamilan ini meliputi tanda-tanda kehamilan, nutrisi
penting selama hamil, prinsip makanan yang baik, posisi tidur yang baik,
Perkembangan janin bayi normal, kiat untuk mendapatkan bayi laki-laki
atau perempuan, dan menyediakan contoh nama-nama anak untuk bayi
perempuan dan bayi laki-laki.
c. Analisis kajian pengguna yang disimpulkan berdasarkan pada metode
pendekatan Technology Acceptance Model (TAM).
d. Metode pengembangan aplikasi menggunakan Rational Unified Process
(RUP).
e. Objek penelitian ini adalah pasangan suami istri khususnya ibu hamil.
f.
1.5
Pembuatan database menggunakan model terstruktur.
Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini terdiri
dari dua tahap, yaitu tahap pengumpulan data dan tahap pengembangan sistem
yang menggambarkan alur kerja dari setiap langkah.
5
a.
Tahap pengumpulan data
Metode pengumpulan data dalam penyusunan skripsi ini adalah sebagai
berikut :
1) Eksplorasi dan Studi Literatur
Eksplorasi dan studi literatur dilakukan dengan mempelajari
konsep-konsep yang berkaitan dengan skripsi ini, seperti kehamilan,
metode Technology Acceptance Model (TAM), android, melalui
literatur-literatur seperti buku (textbook), paper, dan sumber ilmiah
lain seperti situs internet ataupun artikel dokumen teks yang
berhubungan.
2) Observasi
Teknik pengumpulan data dengan mengadakan penelitian dan
peninjauan langsung terhadap permasalahan yang diambil.
3) Interview
Teknik pengumpulan data dengan mengadakan tanya jawab secara
langsung yang ada kaitannya dengan topik yang diambil.
b.
Tahap pembuatan
Metodologi pengembangan dalam pembuatan perangkat lunak ini
menggunakan metode pengembangan RUP (Rational Unified Process). Rational
Unified Process (RUP) merupakan suatu metode rekayasa perangkat lunak yang
dikembangkan dengan mengumpulkan berbagai best practises yang terdapat
dalam industri pengembangan perangkat lunak. (Shalahudin dan Sukamto, 2011)
6
RUP menggunakan konsep object oriented, dengan aktifitas yang berfokus
pada pengembangan model dengan menggunakan Unified Modelling Language
(UML). Pada tahap pengembangannya, RUP memiliki empat fase, yaitu :
1)
Inception / Insepsi
Pada tahap ini pengembang mendefinisikan batasan kegiatan dalam
pembuatan aplikasi layanan informasi kehamilan, menentukan manfaat dari
aplikasi kehamilan yang akan dibangun, perencanaan dari proyek yang
terkait dengan latar belakang masalah, proses bisnis yang ada, masalah serta
solusi. Pada tahap ini juga pengembang melakukan pengumpulan data-data
literature, konsultasi terhadap bidan dan melakukan analisis kebutuhan user
seperti tools apa saja yg digunakan untuk membuat dan merancang aplikasi.
2)
Elaboration / Elaborasi
Tahap elaborasi merupakan tahap perencanaan di mana penekanan
dilakukan pada terselesaikannya deskripsi kebutuhan perangkat lunak
(termasuk survei), analisis dan desain arsitektur, serta pembangunan
kerangka dasar sistem dan metode pengujiannya sehingga dapat memberi
dasar/patokan untuk fase selanjutnya (konstruksi). Baseline arsitektur
aplikasi berupa dokumen, use case diagram, class diagram, sequence
diagram, dan activity diagram. Pada tahap ini dilakukan perancangan
aplikasi kehamilan mulai dari menspesifikasikan menu informasi kehamilan
hingga perilisan prototipe versi betha dari perangkat lunak.
7
3)
Construction / konstruksi
Konstruksi merupakan tahap ketiga pada pengimplementasian
pengembangan aplikasi ini. Pada tahap sebelumnya telah dilakukan
penentuan terhadap use case dan rancangan arsitektur awal aplikasi layanan
informasi kehamilan, sehingga pada fase konstruksi ini akan melakukan
implementasi kode program sesuai dengan perancangan sebelumnya yakni
use case dan diagram lainnya serta melakukan testing terhadap aplikasi yang
dikembangkan.
4)
Transition / transisi
Pada fase transisi aplikasi layanan informasi kehamilan yang
dibangun telah selesai. Pada tahap ini dilakukan pengujian terhadap aplikasi
yang telah dibangun kepada user juga menyebar kuesioner untuk mengkaji
sikap para pengguna. Dalam tahap ini juga, aplikasi kehamilan sudah tidak
ada masalah lagi pada saat pengujian dan sudah sesuai dengan keinginan
pengguna.
Pada gambar 1.1 Di bawah ini menggambarkan arsitektur Rational Unified
Process.
Gambar 1.1 Arsitektur Rational Unified Process (Kruchten, 2003)
8
1.6
Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan skripsi ini dibagi menjadi lima bab yang masing-
masing bab telah dirancang dengan suatu tujuan tertentu. Berikut penjelasan
tentang masing-masing bab :
BAB I PENDAHULUAN
Menguraikan tentang latar belakang permasalahan, merumuskan inti
permasalahan yang dihadapi, menentukan tujuan dan kegunaan penelitian, yang
kemudian diikuti dengan pembatasan masalah, rumusan, serta sistematika
penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Membahas berbagai konsep dasar dan teori-teori yang berkaitan dengan
tahap penelitian yang dilakukan dan hal-hal yang berguna dalam proses analisis
permasalahan.
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
Membahas penganalisaan masalah yang dihadapi dalam pembuatan
laporan dan pembuatan perangkat lunak berdasarkan metode RUP. Proses yang
dilakukan meliputi perancangan arsitektur, perancangan aktivitas dan perancangan
kelas.
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
Membahas cara mengimplementasikan perangkat lunak yang dibuat dan
cara mengoperasikannya serta kebutuhan hardware dan bahasa pemrograman
9
yang digunakan serta tabel pengujian dengan menggunakan metode Blackbox.
Serta kajian sikap pengguna aplikasi dengan menggunakan pendekatan TAM.
BAB V PENUTUP
Bab ini berisi uraian tentang kesimpulan, usulan, solusi dan saran terhadap
perangkat lunak yang akan dibangun dan dikembangkan lebih lanjut.
Download