D. Model Stressor , Stres , dan Hasil

advertisement
A. Pengertian dan Akibat stress
Stress dapat berarti banyak . Dari perspektif orang biasa , stress dapat digambarkan sebagai
perasaan tegang , gelisah atau khawatir (cemas). Stres dapat didefinisikan sebagai suatu
stimulus atau suatu respons.
1. Pengertian Stress :
Jadi stress di definisikan suatu respons adaptif , dimoderasi oleh perbedaan
individu , yang merupakan konsekuensi dari setiap tindakan ,
situasi atau peristiwa yang memberikan tuntutan khusus terhadap
seseorang.
Dalam definisi stress sebagai suatu respons , stres dilihat sebagai suatu respons terhadap
sejumlah stimulus yang disebut stressor.
Stressor merupakan peristiwa atau situasi yang secara potensial membahayakan atau
mengancam seseorang . Stres yang dirasakan atau dialami oleh seseorang tergantung pada
karakteristik khas seseorang tersebut .
2. Dari definisi diatas individu bisa menjadi stres akibat :
a. Mendapat/memulai pekerjaan yang baru .
b. Adanya pertemuan evaluasi kinerja , dengan atasan ,
c. Pergantian pimpinan (atasan)
d. Mengalami ban kempis ,
e. Tertinggal / terlambat kendaraan (pesawat) atau hadir ditempat kerja (kampus).
f. Membuat kesalahan terutama ditempat kerja
(John M Ivancevich dkk ; 2007:294-298)
3. Pengertian Strees
Strees merupakan respons/reaksi jawaban tubuh kita terhadap setiap beban
atau tuntutan atasanya (Prof. Dr. dr. Dadang Hawani, Psikiater).
Akibat strees ke :
a. Luar
1. Takut kehabisan bahan pokok, berbondong-bondong ke toko, mall,
supermarket
2. Ada haknya atau terjadi sesuatu yang belum sesuai seperti UMP maka
dilakukan unjuk rasa atau demontrasi.
b. Dalam mengakibatkan :
1. Sakit non pisik : Cemas, marah-marah, sedih, panik, rasa bosan, tidak
bisa tidur, kurang nafsu makan, perasaan tanpa harapan dan tingkh laku
arti sosial.
2. Sakit pisik : sakit ginjal (kurang nafsu makan/minum), lambung
(terlambat makan), pernfasan dan sakit jantung (marah-marah, cemas)
Menurut Prof. Dr. dr. Dadang Hawari, Psikiater , 30 s/d 40 % sakit pisik
diawali/ diakibatkan dari sakit non pisik (kejiwaan yang stres)
B. Perilaku Individu dan Strees
Setelah kita mengenali bagaimana faktor individu berpengaruh dalam organisasi, maka perlu
kiranya kita mengenali berbagai isu seputar perilaku individu dalam organisasi ketika kegiatan
organisasi dijalankan. Salah satu isu yang akan dibahas di sini adalah isu mengenai stress. Stress
Pada dasaranya merupakan respons individu terhadap tekanan yang tinggi dalam pekerjaan.
Tekanan yang tinggi ini sering kali dinamakan sebagai Stressor. Stress terjadi seiring dengan
pengalaman yang dilalui oleh individu yang dinamakan sebagai General Adaptation Syndrome
(GAS). Tahapan-tahapan dalam GAS ini digambarkan melalui gambar dibawah ini :
Tahap 1 : Alarm
Respons terhadap stress
Tahap 2 : Resistance
Tahap 3 : Exhaustion
Level normal
dari Resistance
Gambar : 1
Keterangan :
Tahap 1 (Alarm), yaitu tahap dimana individu mengalami sesuatu yang menyebabkan dirinya
memberikan respon yang tidak biasanya. Sesuatu itu bisa berupa tekanan, kondisi fisik, atau
perintah di luar kebiasaan. Apa yang dirasakan pada saat alarm adalah tubuh akan memberikan
semacam reaksi atas aktivitas yang tidak normal tersebut berupa respons-respons tersebut, seperti
stress, panik, dan lain sebagainya. Bentuk respon tersebut dinamakan sebagai alarm karena
mengindikasikan suatu keadaan tertentu.
Tahap 2 (Resistance), yaitu tahap dimana individu melakukan penyesuaian diri berupa reaksi
Atas respons yang dia lakukan pada tahap alarm. Bentuk penyesuaian diri ini berupa tindakan
untuk memberikan respons dan reaksi atas sesuatu yang diterima pada tahap sebelumnya, seperti
tindakan untuk menyelesaikan sesuatu, atau juga mungkin dapat berupa pengabaian terhadap
sesuatu, dan lain sebagainya.
Tahap 3 (Exhaustion), yaitu tahap dimana individu mengalami indikasi lain sebagai akibat dari
penyesuaian yang dilakukan pada tahap sebelumnya. Indikasi ini dapat berupa indikasi yang
lebih baik dari keadaan ditahap 1, tahap 2, atau sebaliknya ketika respons yang dilakukan pada
tahap 1 dan 2 tidak menyelesaikan masalah yang dialami pertama kali di tahap 1.
C. faktor-faktor pengalaman yang
membuat stres ada 3 (tiga) yaitu :
1. Kepentingan , ancaman PHK dianggap lebih
penting walaupun penerimaan kerja kembali
pasti akan didapat.
2. Ketidakpastian , mendapat sesuatu pekerjaan
(alumni) , atau keberhasilan
3. Durasi , suatu pekerjaan , jika terlalu lama
(durasi) . Misalnya ditempat pada suatu
daerah terlalu lama
Stresso
r
D. Model Stressor , Stres , dan Hasil
Hasil
jj
Tingkat Individu
•Konflik peran
•Kelebihan beban peran
•Tanggung jawab atas
orang
•Pelecehan
•Kecepatan Perubahan
Problem
focused
coping
Tingkat Kelompok
•Perilaku manajerial
•Kurangnya kohesivitas
•Konflik intrakelompok
•Status yang tidak sesuai
Penilaian
kognitif
Tingkat Organisasi
•Budaya
•Teknologi
•Gaya manajemen
•Rancangan organisasi
•Politik
•Budaya
Nonpekerjaan
•Perawatan orang lanjut
usia dan anak
•Ekonomi
•Kurangnya mobilitas
•Pekerjaan sukarela
•Kualitas kehidupan
Emotion
focused
coping
Stres
Moderator Perbedaan
Individu
•Keturunan , usia , jenis
kelamin , pola makan ,
dukungan sosial , ciri
kepribadian Tipe A.
Perilaku
•Kepuasan
•Kinerja
•Absen
•Perputaran pekerja
•Kecelakaan
•Penyalahgunaan obat
•Klaim perawatan
kesehatan
Kognitif
•Pengambilan keputusan
yang buruk
•Kurangnya konsentrasi
•Lupa
•Frustasi
•Apatis
Fisiologis
•Tekanan darah yang
meningkat
•Sistem kekebalan
•Kolestrol tinggi
•Penyakit jantung koroner
•Sistem pencernaan
John M Ivancevich ; dkk ; 2007 : 297
E. Pengendalian ( mengatasi) stres
1. Melakukan kegiatan yang positif seperti olahraga yang teratur
dan terukur, berorganisasi, menyalurkan hobi, kesenian, dll.
2. Dalam bekerja ciptakan relaksasi yaitu jika telah bosan buat
selingan.
3. Manajemen waktu, jangan menunda-nunda pekerjaan
sehingga waktu pekerjaan relatif tinggal singkat.
4. Terciptanya sesama individu dan kelompok saling
mendukung.
5. Bekerja secara jujur dan amanah (bertanggung jawab).
6. Ketika mendapatkan keberhasilan besyukur dan ketika gagal
bersabar.
7. Jangan panik dan mengikuti aktivitas yang negatif.
8. Melupakan kebaikan yang dibuat dan selalu mengingat
kebaikan orang lain.
Download