Anggota Kelompok : 1. Leonardi P Simamora 2. Maulidini 3. Ade Astari Ananda 4. Dian Pratama Putra 5. Eko Aprianda 6. Jaswan Sing 7. Suri Handayani Ruang Lingkup Penelitian ini hanya membahas pembangunan sistem pakar Penunjang Penentuan Pemberian Uang Tip dengan menggunakan Logika Fuzzy. Hanya pendataan dari studi kasus satu orang (Romi). Rumusan Masalah Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah menerapkan Metode Logika Fuzzy dalam proses Penentuan Pemberian Uang Tip Pada Pelayan Restoran ? Tujuan Dapat membantu memutuskan memberikan besarnya uang tip yang akan diberikan kepada pelayan restoran berdasarkan penilaiannya dari kualitas makanan dan pelayanan restoran. Melakukan analisis terhadap menerapkan Metode Logika Fuzzy dalam proses Penentuan Pemberian Uang Tip Pada Pelayan Restoran. Manfaat Manfaat penelitian ini adalah memberikan masukan bagi seseorang yang akan memberikan Uang Tip kepada pelayan restoran berdasarkan penilaian terhadap kwalitas dan pelayanan restoran. Sasaran Adapun yang menjadi sasaran dari penelitian Sistem Pakar Penunjang Penentuan Pemberian Uang Tip Pada Pelayan Restoran adalah bagi semua kalangan yang ingin memberikan uang tip pada pelayan restoran. Pengertian FUZZY Dalam bahasa inggris, fuzzy mempunyai arti kabur atau tidak jelas. Jadi, logika fuzzy adalah logika yang kabur, atau mengandung unsur ketidakpastian. Pada logika biasa, yaitu logika tegas, kita hanya mengenal dua nilai, salah atau benar, 0 atau 1. Sedangkan logika fuzzy mengenal nilai antara benar dan salah. Kebenaran dalam logika fuzzy dapat dinyatakan dalam derajat kebenaran yang nilainya antara 0 sampai 1 Fungsi Segitiga Pada fungsi ini juga terdapat hanya satu nilai x yang memiliki derajat keanggotaan sama dengan 1, yaitu ketika x=b. Tetapi, nilai-nilai di sekitar b memiliki derajat keanggotaan yang turun cukup tajam menjauhi 1. Studi Kasus Romi mengajak Juli dinner di suatu restoran. Sebelum berangkat dinner, Romi berpikir akan membagi kebahagiaannya pada malam ini kepada pelayan restoran dengan memberikan uang tip. Dia akan memberikan uang tip sebesar 5-25% dari total belanjanya. Besarnya uang tip akan dilihat dari tingkat PELAYANAN(service) dan kualitas MAKANAN (food) yang dihidangkan. Bantulah Romi untuk memutuskan besarnya uang tip yang akan diberikan kepada pelayan restoran, jika setelah menikmati hidangan dan fasilitas PELAYANAN Romi memberi nilai, sebagai berikut: PELAYANAN = 7 MAKANAN = 8 Studi Kasus Penilaian PELAYANAN dan MAKANAN berada pada rentang nilai 0-10. Ingat, kisaran uang tip adalah 5 25%. Adapun aturan pemberian tip yg ditetapkan oleh Romi adalah sebagai berikut: Jika PELAYANAN Jelek ATAU MAKANAN Tengik, maka Tip Rendah Jika PELAYANAN Sedang, maka Tip Standar Jika PELAYANAN Bagus ATAU MAKANAN Lezat, maka Tip Mahal Penilaian PELAYANAN dan MAKANAN berada pada rentang nilai 0-10. Ingat, kisaran uang tip adalah 5 25%. Adapun aturan pemberian tip yg ditetapkan oleh Romi adalah sebagai berikut: Jika PELAYANAN Jelek ATAU MAKANAN Tengik, maka Tip Rendah Jika PELAYANAN Sedang, maka Tip Standar Jika PELAYANAN Bagus ATAU MAKANAN Lezat, maka Tip Mahal Kesimpulan Berdasarkan perhitungan, diperoleh hasil persentase uang tip yang harus dibayarkan Romi dengan penilaian PELAYANAN = 7 dan MAKANAN = 8 adalah sebesar 20 %. Terima Kasih