MATA KULIAH - TEORI PROBABILITAS Permutasi dan Kombinasi S1 Sains Data Universitas Negeri Surabaya 2025 Outline 1 Dasar Perhitungan (Counting) 2 Konsep Permutasi 3 Konsep Kombinasi S1 SAINS DATA Permainan Peluang S1 SAINS DATA • Permainan peluang umumnya melibatkan pelemparan koin, pelemparan dadu, atau pengambilan dan pengacakan satu pak kartu bridge • Pelemparan dadu: - Ruang sampel dari dadu secara umum S = {1,2,3,4,5,6} - Jika dua dadu dilempar, maka ruang sampelnya adalah………. D i a g r a m P o h o n ( Tree) S1 SAINS DATA Kita dapat menyelesaikan masalah counting dengan menggunakan bantuan diagram pohon (tree). Suatu percabangan merepresentasikan pilihan yang mungkin terpilih/terseleksi. Lintasan dari akar ke titik akhir (simpul daun) adalah salah satu solusi/cara yang mungkin: Leaf nodes root branches S1 SAINS DATA D i a g r a m P o h o n ( Tree) Berapa banyak bit strings dengan panjang 4 yang tidak memiliki dua angka 1 berurutan ? Jawaban: 8 bit strings 1st bit 2nd bit 3rd bit 4th bit Mari Menghitung ! S1 SAINS DATA • Misalkan panjang password suatu komputer memuat 6, 7, atau 8 karakter. Masing-masing karakter harus berupa digit bilangan atau huruf alfabet. Berapa banyak kemungkinan password yang mungkin dibuat? • Terdapat 100 pesera pada suatu kontes musik. Berapa banyak kemungkinan susunan Top-10 ? Alat bantu dasar (fundamental) • Aturan Penjumlahan • Aturan Perkalian • Aturan Pengurangan (Inklusi-Eksklusi untuk Dua Himpunan) • Aturan Pembagian • Diagram Pohon S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA Aturan Penjumlahan (Sum Rule) Aturan Penjumlahan (Sum Rule) Jika suatu pekerjaan dapat diselesaikan dengan salah satu dari suatu cara sebanyak n1 cara atau cara lainnya sebanyak n2 cara, dimana tidak ada himpunan dari n1 cara yang sama dengan sebarang himpunan dari n2 cara, maka terdapat n1 + n2 Cara untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut. S1 SAINS DATA Secara umum/general… S1 SAINS DATA Misalkan terdapat suatu pekerjaan dapat diselesaikan dengan salah satu dari suatu cara sebanyak n1 cara, atau suatu cara lain sebanyak n2 cara, …, atau cara lainnya sebanyak nm cara, diamana tidak ada dari masing-masing himpunan di ni cara yang sama dengan nj cara (1 ≤ i < j ≤ m), maka terdapat n1 + n2 + ... + nm cara untuk mengerjakan pekerjaan tersebut. Aturan Penjumlahan dalam Himpunan S1 SAINS DATA Jika A1, A2, ..., Am adalah pasangan dari himpunan yang disjoint finite (Ai ∩ Aj = ∅, i,j ∈ {1, 2, ..., m}), maka banyak cara yang mungkin untuk memilih satu elemen dari A1 𝖴 A2 𝖴 ... 𝖴 Am sama dengan jumlah dari banyak elemen di setiap himpunan Ai |A1 𝖴 A2 𝖴 ... 𝖴 Am| = |A1| + |A2| + ... + |Am| Contoh 1 S1 SAINS DATA Seorang murid dapat memilih proyek komputer dari tiga daftar pilihan. Daftar pilihan kesatu, kedua dan ketiga masing-masing memuat 23, 15, dan 19 kemungkinan proyek. Tidak ada proyek yang ada di lebih dari satu daftar pilihan. Berapa banyak kemungkinan proyek yang dapat dipilih? Jawab : Tugas dapat diselesaikan dengan memilih suatu projek dari daftar pilihan pertama atau daftar pilihan kedua, atau daftar pilihan ketiga. Oleh karena itu, menurut aturan penjumlahan, ada 23 + 15 + 19 = 57 cara untuk memilih proyek komputer. Contoh 2 Misalkan anda berada di sebuah restoran, dan akan memilih antara sup atau salad tapi tidak keduanya. Terdapat dua menu sup (sup ayam dan sup daging) dan empat menu salad. Berapa banyak cara kamu dapat memilih? Jawab : Berdasarkan aturan penjumlahan, diperoleh 2 + 4 = 6 cara. S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA Aturan Perkalian Product Rule Aturan Perkalian S1 SAINS DATA Misalkan terdapat prosedur yang dapat dipecah menjadi barisan dari dua tugas T1 dan T2 . Jika ada n1 cara untuk mengerjakan T1 , dan terdapat n2 cara untuk mengerjakan T2, maka terdapat n1 x n2 cara untuk mengerjakan prosedur. Secara umum/general... S1 SAINS DATA Misalkan suatu prosedur dilakukan dengan memecah tugas T1, T2, ..., Tm dalam barisan. Jika setiap tugas dapat diselesaikan dengan n1, n2, ..., nm cara terlepas dari bagaimana tugas sebelumnya dilakukan, maka terdapat n1 x n2 x ... x nm cara untuk melaksanakan prosedur tersebut. Aturan Perkalian dalam Himpunan S1 SAINS DATA Jika A1, A2, ..., Am adalah himpunan berhingga (finite), maka elemen hasil Cartesian Product A1 X A2 X ... X Am diperoleh dengan memilih satu elemen dari A1, satu elemen dari A2, ... , dan satu elemen dari Am. |A1 X A2 X ... X Am| = |A1| . |A2|. ... . |Am| Contoh 1 S1 SAINS DATA Suatu perusahaan hanya memiliki 2 karyawan, Rudi dan Rani. Perusahaan ini menyewakan gedung dengan 12 kantor. Berapa banyak cara untuk menugaskan kantor yang berbeda untuk 2 karyawan ini? Jawab: Prosedur memuat 2 barisan tugas: (1) Menugaskan kantor ke Rudi : 12 cara (12 options) (2) Menugaskan kantor ke Rani (kantor yang berbeda) : 11 cara (11 options) Oleh karena itu, berdasarkan aturan perkalian, terdapat 12 x 11 = 132 cara untuk menugaskan kedua karyawan tersebut. S1 SAINS DATA Contoh 2 Suatu sistem plat nomor di beberapa negara berisi satu huruf kapital (dari A-Z), diikuti tiga digit (0-9), dan dua huruf kapital lagi (dari A-Z). Berapa banyak plat nomor yang dapat dibuat di negara tersebut? P1 P2 P3 P4 P5 P6 Prosedur memuat 6 barisan: (1) Pilih huruf untuk slot P1: 26 cara (2) Pilih bilangan (digits) untuk P2, P3, dan P4 : setiap slot memiliki 10 cara. (3)Pilih huruf untuk P5 dan P6 : setiap slot memiliki 26 cara. Maka, dengan aturan perkalian, diperoleh 26 x 10 x 10 x 10 x 26 x 26 = 17.576.000 kemungkinan plat Contoh 3 Berapa banyak fungsi dari himpunan A dengan m elemen yang dipetakan ke himpunan B dengan n elemen? A = {a1, a2, ..., am}, B = {b1, b2, ..., bn} Prosedur memuat m barisan tugas: (1) Memetakan a1 ke bi ∈ B, f(a1) : n cara (2) Memetakan a2 ke bi ∈ B, f(a2) : n cara ... (m) Memetakan am ke bi ∈ B, f(am) : n cara Maka, berdasarkan aturan perkalian terdapat nm cara. S1 SAINS DATA Contoh 4 S1 SAINS DATA Misalkan suatu password komputer memuat 6,7, atau 8 karakter. Masing-masing karakter dapat diisi bilangan (digit) ataupun alfabet (A-Z). Berapa banyak password yang bisa dibuat? Jawab: Misalkan P adalah total password yang mungkin dan Pi adalah password dengan panjang i. Maka, berdasarkan aturan penjumlahan, P = P6 + P7 + P8. Maka kita menghitung P6 , P7 , dan P8. Karakter Password : 26(A-Z) + 10(0-9) = 36 karakter P6 = (36)(36)(36)(36)(36)(36) = 366 = 2.176.782.336 P7 = (36)(36)(36)(36)(36)(36)(36) = 367 = 78.364.164.096 P8 = (36)(36)(36)(36)(36)(36)(36)(36) = 368 = 2.821.109.907.456 Jadi, total password yang mungkin = 2.176.782.336 + 78.364.164.096 + 2.821.109.907.456 = 2.901.650.833.888 S1 SAINS DATA Aturan Pengurangan Substraction Rule S1 SAINS DATA Aturan Pengurangan Misalkan suatu tugas dapat diselesaikan dengan suatu himpunan n1 cara atau himpunan lainnya dengan n2 cara. Bagaimanapun, beberapa cara untuk mengerjakan tugas tersebut common (sama/berulang) di himpunan yang memuat n1 cara dan di himpunan yang memuat n2 cara. Konsekuensinya, kita tidak dapat menggunakan aturan penjumlahan untuk menghitung banyak cara untuk menyelesaikan tugas. Jika kita menjumlahkan banyak cara untuk menyelesaikan tugas dengan dua cara ini, terdapat hitungan berlebih (overcounting) karena ada cara yang sama atau berulang (common) dihitung dua kali. Set 1: n cara 1 Dihitung 2X Set 2: n2 cara Aturan Pengurangan S1 SAINS DATA Misalkan suatu tugas dapat diselesaikan dengan suatu himpunan n1 cara atau himpunan lainnya dengan n2 cara. Bagaimanapun, beberapa cara untuk mengerjakan tugas tersebut common (sama/berulang) di himpunan yang memuat n1 cara dan di himpunan yang memuat n2 cara, maka terdapat n1 + n2 - m Cara untuk menyelesaikan tugas. m adalah banyak cara untuk menyelesaikan tugas yang sama/berulang (common) dengan dua cara berbeda. Aturan Pengurangan dalam Himpunan S1 SAINS DATA Dikenal juga sebagai prinsip inklusi-eksklusi Misalkan terdapat himpunan A1 dan A2. Maka, terdapat |A1| cara untuk memilih elemen dari A1 dan |A2| cara untuk memilih elemen dari A2. Maka banyak cara untuk memilih elemen dari A1 atau dari A2? Karena ada|A1 𝖴 A2| cara untuk memilih elemen dari A1 atau A2 dan |A1 ∩ A2| cara memilih elemen yang sama pada keduanya (common to both sets), maka : |A1 𝖴 A2| = |A1| + |A2| - |A1 ∩ A2| Contoh 1 Suatu bit string merupakan string yang hanya memuat karakter dengan elemen {0, 1}. Berapa banyak bit strings dengan panjang 8 yang dimulai dengan bit 1 atau berakhir dengan dua bit 00. S1 SAINS DATA Solusi contoh 1 Tugas 1: bit string yang dimulai dengan 1 • Bit pertama hanya bisa diisi 1 cara (bit pertama diisi 1). • Setiap 7 bit lainnya dapat diisi 2 cara (diisi 0 atau 1). Maka, berdasarkan aturan perkalian terdapat 1 x 27 = 128 cara untuk mengerjakan tugas 1. Tugas 2: bit string yang diakhiri dengan 00 • Terdapat 2 cara untuk mengisi setiap bit untuk enam pertama. • Hanya ada 1 cara untuk mengisi sisanya (ututan bit ke 7-ke-8). Maka, berdasarkan aturan perkalian terdapat 26 x 1 x 1 = 64 cara untuk mengajarkan tugas 2. S1 SAINS DATA Lanjutan Contoh 1 Kita tidak dapat menggunakan aturan penjumlahan pada permasalahan ini, hal ini karena total banyak cara: 128 + 64 = 192. Terdapat beberapa cara di tugas 1 yang juga ada di tugas 2 (tugas pertama dan kedua memiliki beberapa cara yang sama/berulang/common) ! Tugas 1 & 2: Bit string yang dimulai dengan 1 dan berakhir dengan 00 • Terdapat 1 cara untuk mengisi bit ke-1, ke-7, dan ke-8. • Terdapat 2 cara untuk mengisi setiap 5 bit di urutan ke2,3,4,5,6. Maka, berdasarkan aturan perkalian terdapat 1 x 25 x 1 x 1 = 32 cara untuk mengerjakan tugas ini. S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA Lanjutan contoh 1 Dengan demikian, kita dapat menyimpulkan sebagai berikut : terdapat 128 cara untuk mengerjakan tugas 1, 64 cara untuk mengerjakan tugas 2, dan 32 cara untuk mengerjakan keduanya baik tugas 1 dan 2 (32 cara yang sama). Berdasarkan aturan pengurangan (prinsip inklusi-eksklusi), diperoleh: 128 + 64 – 32 = 160 cara untuk mengerjakan tugas 1 atau tugas 2. Contoh 2 Berapa banyak bilangan bulat positif kurang dari atau sama dengan 100 yang habis dibagi dengan 3 atau 5? S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA |A ∪ B ∪ C | = ? |A 𝖴 B 𝖴 C| = |A| + |B| + |C| - (|A ∩ B| + |A ∩ C| + |B ∩ C|) + |A ∩ B ∩ C| Contoh 3 S1 SAINS DATA Terdapat 115 mahasiswa yang mendapat mengambil matakuliah Matematika, 71 mahasiswa mengambil matakuliah Pemrograman, dan 56 mahasiswa mengambil matakuliah Fisika. Diantaranya, 25 mahasiswa mengambil matakuliah Matematika dan Pemrograman, 14 mahasiswa mengambil matakuliah matematika dan Fisika, dan 9 mahasiswa mengambil matakuliah pemrograman dan fisika. Jika terdapat sebanyak 196 siswa yang mengambil minimal salah satu matakuliah matematika, Pemrograman, atau Fisika, berapa banyak mahasiswa yang mengambil ketiganya ? Lanjutan Contoh 3 S1 SAINS DATA M = {x | x adalah banyaknya mahasiswa yang mengambil matakuliah Matematika} P = {x | x adalah banyaknya mahasiswa yang mengambil matakuliah Pemrograman} F = {x | x adalah banyaknya mahasiswa yang mengambil matakuliah Fisika} Maka |M| = 115, |P| = 71, |F| = 56, |M ∩ P| = 25, |M ∩ F| = 14, |P ∩ F| = 9. terdapat sebanyak 196 siswa yang mengambil minimal salah satu dari matakuliah Matematika, Pemrograman, atau Fisika, |M 𝖴 P 𝖴 F| = 196. Berdasarkan prinsip inklusi-eksklusi: |M 𝖴 P 𝖴 F| = |M| + |P| + |F| - (|M ∩ P| + |M ∩ F| + |P ∩ F|) + |M ∩ P ∩ F| 196 = 115 + 71 + 56 – (25 + 14 + 9) + |M ∩ P ∩ F| Jadi, |M ∩ P ∩ F| = 2 S1 SAINS DATA Aturan Pembagian Division Rule Aturan Pembagian Terdapat n/d cara berbeda untuk mengerjakan tugas jika itu dapat diselesaikan menggunakan prosedur yang dapat dipecah menjadi n cara, dan untuk setiap cara w, terdapat tepat d pada n cara yang berkorespondensi dengan cara w. S1 SAINS DATA Atran Pembagian pada Himpunan Jika suatu himpunan berhingga A adalah gabungan dari n subhimpunan yang pairwise disjoint dan setiap subhimpunan memiliki d elemen, maka n = |A| / d. A = S1 𝖴 S2 𝖴 ... 𝖴 Sn Sj dan Sk are disjoint, for 1 ≤ j < k ≤ n |Sj| = d maka, n = |A| / d S1 SAINS DATA Contoh 1 Berapa banyak kemungkinan menyusun (1,1,2,3,4) ? Jawab : Pertama kita asumsikan bahwa terdapat dua 1 yang berbeda, maka kita mempunyai 5! Cara untuk menyusun: (1𝑎,1𝑏,2,3,4) Tetapi untuk setiap cara pada 5! cara, kita melakukan over-counted untuk kelas tertentu: Setiap 2! pada 5! cara berkorespondensi ke satu susunan yang sama. Inilah alasan mengapa menyusun (1,1,2,3,4) dalam baris, diperoleh: S1 SAINS DATA Contoh 2 Berapa banyak cara berbeda untuk mengatur duduk 4 orang jika dua tempat duduk dianggap sama bila setiap orang memiliki tetangga kiri yang sama dan tetangga kanan yang sama. S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA Pembahasan contoh 2 Kita pilihlah tempat duduk di meja secara arbitary dan beri label tempat duduk k1. Kami memberi label sisanya k2, k3, k4 berjalan searah jarum jam mengelilingi meja. Catatan: Terdapat 4 cara untuk memilih seseorang duduk dir k1. Terdapat 3 cara untuk memilih seseorang duduk di k2. Terdapat 2 cara untuk memilih seseorang duduk di k3. Terdapat 1 cara untuk memilih seseorang duduk di k4 k1 k2 k4 k3 Maka, terdapat 4 x 3 x 2 x 1 = 24 cara untuk 4 orang duduk di meja tersebut. To be continued…………… S1 SAINS DATA Lanjutan contoh 2 Bagaimanapun, untuk setiap 4 cara memilih orang duduk di k1, terdapat 4 cara identik (kiri dan kanannya adalah tetangga yang sama) ! Sebelumnya, dikatakan bahwa kita memilih k1 secara arbitrarily .... k1 k4 k2 k4 k1 k3 k3 k2 k3 k2 k4 k1 k2 k3 k1 k4 S1 SAINS DATA Lanjutan contoh 2 Karena terdapat 4 cara yang sama untuk memilih orang yang duduk di k1, maka berdasarkan aturan pembagian, terdapat 24 / 4 = 6 Cara berbeda melingkar. (susunan yang berbeda) untuk duduk 4 orang pada meja S1 SAINS DATA Permutasi & Kombinasi S1 SAINS DATA Permutasi S1 SAINS DATA Permutasi Berapa banyak cara memilih 3 mahasiswa dari 5 mahasiswa yang ada di gambar untuk berbaris membentuk satu garis? Order matters ! ≠ Pemilihan pertama (first slot) sebanyak 5 cara. Karena mahasiswa sudah terpilih satu pada pemilihan pertama, maka hanya ada 4 cara untuk pemilihan kedua (second slot), dan 3 cara untuk pemilihan terakhir. Berdasarkan aturan perkalian, terdapat 5 x 4 x 3 = 60 cara. Permutasi Menghitung berapa banyak cara untuk menyusun objek jika urutan diperhatikan. Definisi (Permutasi pada himpunan objek) Suatu permutasi dari himpunan berbeda adalah objek terurut yang disusun dari objek yang ada Definisi (r-permutasi) r-Permutation adalah suatu susunan terurut dari himpunan r-elemen S1 SAINS DATA Permutasi Misalkan, S = {a, b, c} • Suatu permutasi dari S adalah (a, b, c). Sebagai catatan bahwa (a, b, c) adalah berbeda dengan (c, b, a). • 2-permutation dari S adalah susunan terurut (a, b), (b, a), (a, c), (c, a), (b, c), (c, b). Banyak r-permutasi dari himpunan dengan n-elemen dinotasikan dengan: S1 SAINS DATA Permutasi Teorema I Untuk n ϵ Z+, dan 1 ≤ r ≤ n, maka: P(n, r) = n (n – 1) (n – 2) ... (n – r + 1) Bukti Teorema I Gunakan aturan perkalian untuk membuktikan teorema ini. Terdapat (n – i + 1) cara untuk memilih objek ke-I ketika menyusun objek yang terpisah . Catatan P(n, 0) = 1 karena terdapat 1 cara untuk menyusun 0 elemen ☺ S1 SAINS DATA Permutasi S1 SAINS DATA Contoh 1 Tiga ujian akan dilaksanakan selama 5 hari. Jika dalam sehari tidak dapat dilakukan 2 ujian atau lebih dalam sehari, maka berapa banyak jadwal yang dapat dibuat? Perhatikan! Urutan diperhatikan Maka ada 3 permutasi dari 5 objek Sehingga terdapat P(5,3) = 5! / (5-3)! = 60 jadwal berbeda yang dapat dibuat, S1 SAINS DATA Contoh 2 Seorang salesman harus mengunjungi 8 kota. Dia mulai perjalanan di kota tertentu. Kemudian, dia bisa mengunjungi 7 kota lainnya pada sebarang urutan yang dia inginkan. Berapa banyak kemungkinan yang dapat salesman gunakan dalam melewati kota-kota ini? Jawab Kota pertama spesifik. Ini berarti kita dapat menyusun 7 kota berikutnya, Artinya P(7,7) = 7! = 5040 cara memilih rute. S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA Kombinasi Kombinasi Urutan objek pada permutasi bersifat penting! Namun, terkadang kita perlu menghitung atau memilih objek yang tidak memperhatikan urutan. Definisi (Kombinasi) Suatu kombinasi dari himpunan berbeda adalah objek tak terurut (urutan tidak diperhatikan) yang disusun dari objek yang ada Definisi (r-kombinasi) r-Kombinasi adalah suatu susunan tak terurut (urutan tidak diperhatikan) dari himpunan r-elemen S1 SAINS DATA Kombinasi Misalkan, S = {1,2,3,4} • {1,3,4} adalah 3-kombinasi dari himpunan S. Sebagai catatan bahwa {1, 3, 4} dan {4,3,1} adalah sama 3-kombinasi dari S. Banyak r-kombinasi dari himpunan dengan n-elemen dinotasikan dengan: S1 SAINS DATA Kombinasi S1 SAINS DATA Teorema 2 Untuk 0 ≤ r ≤ n: Bukti: Terdapat P(n,r) cara untuk memilih r objek dari n objek. Bagaimanapun jika urutan tidak diperhatikan, maka berdasarkan aturan pembagian, terdapat P(n,r)/r! = P(n,r) / P(r,r) cara untuk memilih r objek dari n objek. Karena setiap r-kombinasi C(n,r) adalah himpunan dengan n-elemen yang berkorespindensi dengan tepat satu P(r,r) r-permutasi. Contoh : Kombinasi {1,3} berkorespondensi dengan 2! r-permutasi yaitu {1,3} dan {3,1}. Contoh 1 Berapa banyak cara memilih 5 pemain dari 10 pemain pada pertandingan voli RW 03 pada pertandingan voli yang akan datang? Ini adalah masalah 5-kombinasi. Berdasarkan teorema 2, maka C(10,5) = 10! / 5! . 5! = 252 cara memilih pemain voli yang representatif S1 SAINS DATA Contoh 2 Terdapat 6 staf akademik dari FMIPA dan 5 staf akademik dari FT. Berapa banyak cara memilih komite di sekolah jika komite memuat 3 staf FMIPA dan 4 staf FT? Berdasarkan aturan perkalian, maka cara memilih komite adalah 3-kombinasi dari himpunan FMIPA dan 4-kombinasi dari himpunan FT. C(6,3) . C(5,4) = (6! / (3! . 3!)) . (5! / (4! .1!)= 100 cara S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA So far…. Kita telah belajar : • Permutasi tanpa perulangan • Kombinasi tanpa perulangan Tanpa perulangan : setiap item atau elemen digunakan / dipilih sekali Maka, dengan perulangan: setiap item / elemen dapat dipilih lebih dari sekali (berulang) S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA Permutasi dengan Pengulangan S1 SAINS DATA Permutasi dengan Pengulangan S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA Kombinasi dengan Pengulangan S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA Contoh 2 Angka dari cara untuk memilih 6 kue = angka dari cara untuk menyusun 3 garis vertikal | pada (6+3) posisi yang berbeda. Contoh 3 Ada 10 siswa pergi ke kantin, setiap siswa memesan 1 dari 5 menu yang tersedia. Ada berapa kemungkinan untuk memesan menu yang berbeda? Jawabannya 10 kombinasi dari satu set 5 elemen dengan pengulangan. Nomor dari susunan-susunan yang berbeda, mendistribusikan 10 objek ke dalam 5 kotak S1 SAINS DATA Contoh 4 Ada berapa solusi untuk persamaan di bawah ini: Ada tiga kotak (yaitu x1, x2, dan x3) yang dipisahkan dengan 2 sekat. Selanjutnya, ada 11 objek (11 1s) yang akan didistribusikan menjadi 3 kotak. Ada berapa cara yang dapat kamu gunakan untuk mendistribusikan 11 objek ke dalam 3 kotak? S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA S1 SAINS DATA