Pertemuan Ke IV II.3.Transport membran

advertisement
Pertemuan III
: MEMBRAN SEL
•
Disebut juga membran plasma.
•
Merupakan bagian paling luar yang membatasi isi sel dengan sekitarnya (kecuali pada sel
tumbuhan, bagian luarnya masih terdapat dinding sel atau cell wall).
•
Tebalnya kira-kira 8 nm.
(Dibutuhkan 8000 membran sel untuk menyamai tebal kertas yang biasa kita pakai untuk
menulis).
•
Penyusun utama lipoprotein (lipid yang dominan adalah fosfolipid). Kemampuan fosfolipid
untuk membentuk membran disebabkan oleh struktur molekularnya. Fosfolipid merupakan
suatu molekul amfipatik, yang berarti bahwa molekul ini memiliki daerah hidrofilik
(menyukai air) maupun daerah hidrofobik (takut dengan air).
•
Selain itu juga gumpalan-gumpalan protein
•
Model mosaik fluida.
•
Strukturnya bersifat semi permeable atau selektif permeable yang berfungsi mengatur
masuk dan keluarnya zat dari sel.
Lanjutan……




Protein yang luar disebut protein perifer/
protein ekstrinsik dan yang dalam p.
integral/ intrinsik
Diantara ke-2 protein dijumpai gula yang
membentuk glikoprotein
Protein luar tidak melekat erat/ mudah
lepas
Protein integral bersifat hidrofilik &
hidrofobik
MEMBRAN SEL
MEMBRAN SEL (dalam btk lain …. )
Irisan membran sel



Karbohidrat
Protein hidrofilik
Protein berikatan dengan
lemak/ hidrofobik
Hidrofilik & hidrofobik
Hidrofilik
Hidrofobik
Transport membran
Transpor pasif

Difusi
Molekul yang bersifat hidrofobik (krn larut dalam lemak)
Molekul hidrofilik yang kecil

Difusi Fasilitator
Perlu bantuan protein transpor
Mempercepat terjadinya difusi & tidak mengubah arah gradien konsentrasi

Osmosis
Difusi air melalui selaput semipermeabel (dari konsentrasi rendah ke konsentrasi
tinggi)
Diukur dengan Osmometer
OSMOSIS
Transpor aktif



Diperlukan energi untuk melawan gradien
konsentrasi
Untuk menjaga keseimbangan molekul
kecil di dalam sel
Berhenti jika didinginkan pada t = 2-4°C,
ada racun, kehabisan energi
Macam Transport Aktif
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Transpor aktif primer
Transpor aktif sekunder
Eksositosis
Endositosis
Pinositosis
Fagositosis
Transpor aktif primer dan sekunder
Transpor aktif primer

Memerlukan energi dalam bentuk ATP

Tansportasi K+ ( lebih tinggi dalam sel daripada
luar sel) dan Na+( lebih tinggi luar sel daripada
dalam sel) --------- SEIMBANG
Transpor aktif sekunder

Transpor glukosa dan asam amino

Tergantung pada potensial alat membran ( yang
diciptakan oleh transpor aktif)
Eksositosis

Vesikel dari dalam sel berisi senyawa/ sisa metabolisme. Vesikel menuju
ke membran (bersama aliran plasma), terjadi perlekatan lalu terjadilah
lisis dan isi keluar
Endositosis

Partikel dari luar menempel, mendesak membran sehinggga terbetuk
lekukan yang semakin lama akan membentuk kantong, membulat,
terlepas dari membran (partikel dicerna lisosim)
Pinositosis

Bahan pada membran reseptor akan menempel dan membentuk
lekukan, semakin lama semakin dalam sehingga membentuk kantong.
Kantong yang lepas brada dalam sitoplasma membentuk gelembung
pinositosis. Gelembung akan mengkerut dan pecah menjadi gelembung
kecil-kecil yang kemudian bergabung menjadi gelembung yang lebih
besar.
Fagositosis

Penelanan partikel makanan dan sel asing oleh amoeba dan sel darah
putih (menempel pada membran yang akan membentuk lekukan,
membran akan menutup dan membentuk kantong, lalu kantong
melepaskan diri
Dasar metabolisme sel
Metabolisme merupakan suatu kegiatan
terpadu yang terjadi dalam mahluk hidup
yang dibantu oleh sejumlah enzim dan
dikoordinasi dengan cermat
ENZIM
• Tersusun oleh protein murni
• Bekerja sangat spesifik
• Mempercepat terjadinya
reaksi
• Dengan suhu lebih tinggi
kecepatan akan lebih tinggi
pula
• Nama Enzim
Didasarkan nama substrat ditambah ase
(Selolosa ---- Selulase; Lipid ---Lipase,dll)
Didasarkan reaksi ditambah ase
(karboksilase, oksidase, reduktase)
Nama substrat ditambah janis reaksi (glutamat
sintetase, aminotransferase)
• Struktur enzim
Terdiri enzim murni
Beberapa hanya mampu bekerja kalau ada
kofaktor (vitamin / ion logam)
• Mekanisme Kerja enzim
Lock and Key hiphotesis
Induced fit theory
• Yang mempengaruhi kerja enzim
Konsentrasi/ kadar substrat dan enzim
pH
Temperatur
ENZIM
Lock & Key theory
Yang mempengaruhi kerja enzim
ANABOLISME
• Proses biosintesis atau pembentukan
senyawa kompleks dari senyawa
sederhana
• Membutuhkan energi (Endergonik)
• Misalnya fotosintesis dan kemosintesis
FOTOSINTESIS
•
•
•
Konversi energi cahaya menjadi energi
kimia berupa gula
Reduksi – oksidasi
Fotoreduksi CO2
CO2 + H2O
(CH2O)n +O2
Cahaya
Klorofil
Fotosintesis & Respirasi
pada Tumbuhan
Fotosisntesis Vs Respirasi
Uraian
Fotosintesis
Respirasi
Reaktan
CO2
C6H12O6 dan O2
Produk
C6H12O6 , O2
CO2 dan H2O
Energi
Endergonik
Eksergonik
Tipe
reaksi
Reduksi
Oksidasi
6CO2 +6 H2O
C6H12O6 +O2
C6H12O6 +O2
6CO2 +6 H2O
Daun
Kloroplas
Sitoplasma &
mitokondria
Pers.
Umum
Lokasi
KATABOLISME
• Merupakan proses perombakan molekul
kompleks menjadi sederhana
• Eksergonik/ melepas energi
• C6H12O6 + O2
6CO2 +6H2O +ATP
• Misalnya : respirasi aerob
respirasi anaerob
Download