Uploaded by User117092

Resume Jalan Pemenang Sejati

advertisement
Nama
: Dhea Aprillia Fauzia Ulya
Judul Buku
: Jalan Pemenang Sejati
Pengarang
: Aris Demi
Jalan Pemenang Sejati
Kita pasti tahu bagaimana kehidupan umat Islam di masa lalu. Saat ikatan akidah sudah
tidak dijadikan sebagai persatuan sehingga Palestina dan masjid Al-Aqsa terlepas dari umat
muslim, pembantaian-pembantaian terhadap umat muslim yang terjadi saat itu dan penghancuran
Suriah yang masih berlanjut saat ini . Mungkin kita sekarang dalam keaadaan baik-baik saja dana
man dengan kehidupan sehari-hari yang kita jalani. Akan tetapi lihatlah disana saudara-saudara
kita seperti di Palestina, Suriah, Uyghur, Rohingnya, dan Khasmir berdim diri di rumah pun
mereka tidak tenang. Masjid-masjid dihacurkan dan di rebut dari tangan umat muslim sehingga
tidak ada kebebasan untuk beribadah. Seperti kita lihat kemarin di Palestina, saudara kita bertauh
nyawa demi mempertahankan masjid Al-Aqsa dari zionis durjana.
Pasti kita bertnya-tanya tentang kebenaran janji-janji pertolongan Allah terhadap orangorang yang beriman. Lalu dimana letak kemenangan-kemenangan itu berpihak kepada umat
muslim yang berjihad di jalan Allah. Pastinya menurut kita nilai kemenangan itu seolah-olah apa
yang bisa terlihat dengan mata kita . Pertama, bukankah para syahid yang gugur dalam membela
Allah telah menang dalam arti yang sesungguhnya? Mereka sudah pasti dijanjikan langsung masuk
ke surga-Nya, yang belum pasti dijanjikan ke umat-Nya yang lain. Kedua, kemenangan saat
mengalahkan musuh-musuh Allah. Lihatlah bagaimana Fir’aun dan pasukannya di tenggelamkan
di Laut Merah saat mengejar Nabi Musa AS dan Pengikut beliau. Ketiga. kemenangan saat Islam
berhasil ditegakkan seperti kisah Nabi Daud AS yang berhasil membunuh Jalut .
Seperti kisah Umar bin Khatab yang menjadi seorang pemimpin yang luar biasa,
mendahulukan rakyatnya daripada dirinya sendiri . Dialah yang mengantar sekarung gadum yang
dibawa ke rumah rakyatnya yang sedang merebus batu untuk menenangkan anaknya yang sedang
kelaparan. Seorang Shalahuddin Al-Ayyubi dan Muhammad Al-Fatih yang tak pernah
meninggalkan sholat berjamaah, dan selalu taat kepada Allah. Mereka semualah yang telah
menang dalam pertempuran melawan diri sendiri. Orang-orang yang mampu berdiri , ruku’ dan
sujud ditengah malam dan mendahulukan kesejahteraan rakyatnya daripada diri sendiri.
Kemenangan tidak akan dating kepada orang yang hanya diam saja tidak mau berusaha.
Ada beberapa unsur pokok kemenangan yaitu pertama,pertolongan oleh Allah. Siapapun yang
mendapat pertolongan oleh Allah, kemenangan akan menghampiri. seperti kisah Thalut ketika
berperang melawan Jalut dan saat perang Badar yang kekuatanya hebat dengan jumlah tentara
banyak. Tetapi dengan pertolongan Allah pasukan Thalut berhasil mengahalahkannya. Kedua,
Allah tidak akan menolong kecuali orang itu selalu menolong agama Allah. Ketiga, pertolongan
Alllah akan diberikan kepada orang-orang yang beriman.
Pemenang sejati adalah orang-orang terpilih yang berhak mewarisi kemenangan. syarat
kemenangan yaitu Pertama, Kekuatan iman. Merupakan syarat wajib yang harus dimiliki olehpara
pemenang sejati.Kekuatan iman dapat di praktikkan dalam sifat-sifat seperti rabbaniyah dan
ikhlas;merasakan kedekatan dengan Allah; asing di dunia;menjauhi maksiat. Kedua, Akhlak yang
mulia. Dalam sifat Rasulullah terdapat sifat-sifat utama yaitu Shiddiq, Sabar,Cinta dan
itsar,memberi dan berkorban, dan iffah ( menjaga kehormatan diri ).Ketiga, Taat kepada Allah.
Ketaatan kepada Allah bersifat mutlak, Allah menurunkan manusia untuk menjadi khalifah di
bumi bukan untuk pembangkang. Keempat, memahami fiqih. Manusia memerlukan pemahaman
yang baik tentang fiqih untuk menjadi pemenang sejati. Kelima, memahami problem modern.
Tanpa di dasari pemahaman, manusia akan terbawa arus zaman yang bisa menyulitkan untuk
membedakan mana yang haq dan bathil.Keenam, berlatih. Jangan hanya berpangku tangan
terhadap agamamu. Setiap jerih payah dari usaha kita dapat menambah semangat besar terhadap
umat islam di dunia. Ketujuh, berinfaq . Berjihad dengan harta adalah wajib, sebagaimana berjihad
dengan nyawa. Belajar dari Abu Bakar Ash-Shiddiq yang menginfakkan seluruh hartanya untuk
biaya jihad. Kedelapan, Ikhlas yang sempurna. Ikhlas terletak di dalam hati kita sendiri. Tanpa
ikhlas maka amalan akan tertolak. Allah tidak akan menerima amalan manusia kecuali untuk diriNya.
Akan ada kelompok yang selalu mendapat pertolongan Allah sampai di hari kiamat
sekalipun ia disebut Thaifah Manshurah yaitu Kelompok yang Selalu Menang. Thaifah Manshurah
mendapat janji kemenngan dari Allah. Adapun karakter pengemban-Nya yaitu diantaranya
Pertama, Kelompok ini berada di atas kebenaran. Thaifah Manshurah selalu berpegah teguh
terhadap kebenaran yang di bawa Rasulullah. Kedua,Senantiasa melaksanakan perintah Allah.
Hanya orang-orang tertentu yang dapat melaksanakan amar ma’ruf nahi munkar. Apalagi di zaman
seperti ini. Thaifah Mnshurah adalah ulu al-baqiyyah yang mencegah manusia berbuat kerusakan
di muka bumi ini dan merka adalah orang-orang yang selamat di hari kiamat nanti. Ketiga,
Menunaikan kewaiban jihad. Thaifah Manshurah melakukan jihad tidak hanya dalam dakwah
melainkan berperang di jalan Allah dan di janjikan atas kemenangan. Keempat,Para Mujaddid
agama . Mujaddid adalah orang yang senantiasa menghidupkan kembali dan melindungi Islam dari
ketersingkiran.Kelima, Senantiasa ada hingga hari kiamat. Thaifah Mansyurah akan senantiasa ada
sampai datangnya hari kiamat. Di janjikan kemenangan oleh Allah yang disampaikan melalui lisan
Rasul-Nya. Kemenangan Thaifah Manshurah mencakup hujjah, materi dan perang.
Ada Sunnatullah yang ditegakkan di bumi. Umat islam tidak akan mencapai kemenangan
jika hanya berpangku tangan saja. Perjalanan tidk akan mulai jika kita enggan melangkah untuk
yang pertama kalinnya. Dari Abu Hurairah RA, sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda, "Kiamat
tidak akan terjadi sehingga kaum Muslimin memerangi Yahudi, lalu kaum Muslimin akan
membunuh mereka sampai-sampai setiap orang Yahudi bersembunyi di balik batu dan pohon,
tetapi batu dan pohon itu berkata, 'Wahai Muslim, wahai hamba Allah, ada orang Yahudi di
belakangku, kemarilah dan bunuhlah dia'. Kecuali (pohon) gharqad karena ia adalah pohon
Yahudi."
Download