Konfigurasi Elektron dan Sistem Periodik Unsur LK 2.1 FORMAT IDENTIFIKASI MASALAH No Data Observasi 1 1. 2. 2 Peserta didik Cenderung melakukan kesalahan pada penentuan Golongan pada Atom dengan no atom yang cukup besar dengan berpedoman pada konfigurasi elektron Peserta didik cenderung kesulitan menganlisi derajat ionisasi dalam satu periode jika mengunakan perbandingan dalam bentuk grafik Identifikasi Masalah Rumusan Masalah Rencana Aksi/Solusi Keterangan 3 4 5 6 Materi Konfigurasi Elektron pada umumnya saling terhubung dengan materi sebelumnya sehingga ketika materi sebelumnya terlupakan oleh peserta didik maka penentuan golongan ini akan menjadi masalah bagi peserta didik Bagaimana cara supaya peserta didik mengingat setiap materi sebelumnya dan tidak dilupakan bahkan melekat secara utuh di benak peserta didik Sumber belajar harus dari berbagai sumber. mengunakan media dan pendekatan. Materi Sistem Periodik Unsur khususnya sifat keperiodikan yang mengunakan kata kecenderungan. Peserta didik memahaminya sebagai pernyataan bahwa dalam satu periodek dari kiri kekan secara penuh semakin besar. Bagaimana cara peserta didik memahami bahwa kecenderungan ini mengandung arti bahwa ada satu atau beberapa atom dalam satu periode yang tidak mengikuti aturan ini. Mendesain pelajaran yang membuat peserta didik selalu mengingat materi itu dalam pikiran mereka meski materi tersebut nanti dilalui dan diganti dengan materi yang baru misalnya menghubungkan dengan lingkungan kehidupan sehari hari peserta didik. Pembelajaran sifat keperiodikan unsur (energi ionisasi) hanya dihubungkan dengan jari jari atom pada umumnya, oleh karena itu faktor lain yang menyebabkan beberapa atom tidak mengikuti pengertian energi ionisasi ini harus diberi penjelasan kepada siswa. Pembelajaran divariasikan mengunakan tabel dan grafik. Serta media seperti cuplikan video sesuai materi tersebut Keterangan: 1. Nomor urut 2. Data Hasil Observasi: Merupakan kumpulan data hasil observasi terhadap permasalahan pembelajaran di sekolah/kelas baik berupa data kualitatif maupun kuantitatif. 3. Identifikasi Masalah: berisi permasalahan-permasalahan dalam pembelajaran yang terkait dengan a. Materi pembelajaran b. Perumusan tujuan dan indikator c. Penyiapan media d. Model, metode, dan strategi pembelajaran e. Aktifitas pembelajaran f. Sosiokultural siswa g. Sarana prasarana h. Hasil evaluasi/hasil capaian pembelajaran i. Dst Mahasiswa Menyusun/menuliskan permasalahan dalam pembelajaran berdasarkan dari pengalaman atau pengamatan yang dilakukan, hasil belajar, berbagai artikel, atau sumber lain yang valid. 4. Rumusan Masalah: Berisi rumusan masalah yang perlu dicari alternatif solusinya. 5. Rencana Aksi/Solusi: Berdasarkan bahan kajian, sumber informasi, desain, gagasan, metode, bahan kajian, alat, atau resources lainnya yang diperlukan untuk mendukung solusi dari permasalahan yang ditemukan. Sehingga dapat ditemukan/ditetapkan solusi yang tepat. a. ............ b. ............ c. ............. d. Dst Sebagai contoh: ditemukan masalah kesulitan siswa dalam memahami prinsip kerja motor bensin berdasarkan hasil pengamatan dalam proses pembelajaran dan hasil belajar beberapa semester terakhir. Solusinya: mencari/mendesain media pembelajaran yang tepat, untuk membantu dalam kesulitan siswa memahami prinsip kerja motor bensin, atau ditemukan solusi media pembelajaran yang sesuai berdasarkan kajian teori yang relevan.