CONJOIN ANALYSIS ANGGOTA KELOMPOK : • FADHLAN AUUFAR (041811233229) • RANIA RUSYDA (041811233230) • MARSA SYAHDA N. (041811233238) • LAILATUL FITRIYA (041811233241) CONJOIN ANALYSIS Analisis conjoint merupakan analisis multivariat yang khusus digunakan untuk memahami preferensi konsumen tentang atribut-atribut suatu produk atau jasa yang dijual. Hasil analisis conjoint berupa informasi kuantitatif yang dapat digunakan untuk memodelkan preferensi konsumen untuk beberapa kombinasi atribut produk. NILAI KEPENTINGAN MENUJUKKAN URUTAN ATRIBUT PUPUK YANG PALING PENTING MENURUT PREFERENSI PETANI No Atribut Nilai Kepentingan (Importance Values) 1 Ketersediaan 4.650 2 Kandungan Unsur Hara 22.906 3 Harga 26.574 4 Bahan Dasar Pupuk 13.344 5 Bentuk Pupuk 16.351 6 Kecepatan Penguraian 4.849 7 Kemudahan Penggunaan 3.885 8 9 Label Jenis Kemasan 3.595 3.595 diketahui bahwa urutan atribut pupuk yang paling penting menurut petani dimulai dari atribut harga (26,574 %), kandungan unsur hara (22,906 %), bentuk pupuk (16,351 %), bahan dasar pupuk (13,344 %), kecepatan penguraian (4,849 %), katersediaan (4,650 %), kemudahan penggunaan (3,885 %), jenis kemasan (3,846 %), serta label (3,595 %). NILAI KORELASI YANG MENUNJUKKAN TINGKAT KEAKURATAN PREDIKSI PADA PROSES CONJOINT Value Sig. Pearson’s R 1.000 .000 Kendall’s tau .983 .000 diketahui bahwa perhitungan Pearson maupun Kendall, angka signifikansi keduanya dibawah 0,05 maka H0 ditolak dan H1 diterima. Hal ini berarti memang ada korelasi atau hubungan yang kuat antara preferensi estimasi (hasil conjoint) dan preferensi