MASUKAN & KLARIFIKASI FAKTA HARI KEDUA ADMINISTRASI MANAJEMEN H-2 PUSKESMAS BAGANSIAPIAPI, 17 JUNI 2017 ` DIBIDANG ADMINISTRASI MANAJEMEN, SOP, SK, Dokumen, Catatan, Dukumentasi, Catatan, Pedoman, Buku Panduan, Juklak, Juknis sebagian besar lengkap, ada yang dibuat sen diri, TAPI (12 item yang perlu diperhatikan) 1. Perhatikan Langkah-langkah pembuatan ` SOP harus sesuai dengan standart yang sudah di tetapkan pengertian, tujuan, kebijakan, referens, alat/bahan, prosedur, dll harus jelas 2. Kompetensi Tenaga..... Lakukan analisis kompetensi tdp semua SDMK) (sesuai dengan pedoman dan Peraturan yg ada) Lakukan tindak lanjut hasil analisis kompetensi tersebut utk peningkatkan Kompetensi SDMK Buat usulan ke Dinkes Kab/Prov. . 3.Tupoksi dan uraian tugas harus jelas pengembangan tenaga dan komunikasi internal perlu di tingkatkan, SDMK harus di analisis kembali disesuaikan dgn harapan masyarakat, perlu tinjauan kembali tupoksi & uraian tugas minimal satu tahun sekali. 4. Kepemimpinan dan kompetensi staf untuk memenuhi persyaratan perlu ditingkatkan ` 5. Salah satu metode untuk meningkatkan kinerja dan mutu pelayanan melalui Kaji banding ,buat rencana kaji banding dengan persiapan : a. Analisis program /kegiatan yang akan di kaji bandingkan b. Melakukan pemetaan Puskesmas mana yang akan dikunjungi c. Mempersiapkan instrumen pertanyaan yang berkaitan manajemen program / pelayanan dengan pendekatan sistem yaitu INPUT – PROSES – OUTPUT d. Bedakan kaji banding dengan studi banding e. Esensi dari kaji banding adalah ATM ( AMATI – TIRU – MODIFIKASI ) ` 6. Tingkatkan evaluasi penilaian terhadap indikator dan target yang telah ditetapkan mulai dari pengumpulan data , pengelolaan, analisis dan pemanfaatan analisis serta dokumentasikan dengan baik. 7. Belum pernah ada pelaksanaan Kalibrasi terhadap alat-2 medis yang digunakan (kalau kebetulan alatnya memenuhi syarat dan standar, kalau TIDAK,,,, BAGAIMANA ?? Mutu) 8. Tingkatkan integrasi mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan, monev, dan tindak lanjut antar kegiatan UKM dan UKP yang tercermin dalam RUK maupun RKP. 9. Kendalikan risiko yang mungkin dialami oleh sasaran, tenaga kesehatan dan tenaga yang lain akibat kegiatan pelayanan, sarana , prasarana serta monev terus menerus thd lingkungan. ` 10. Evaluasi terhadap hasil pelatihan tidak hanya mengetahui sudah mengikuti pelatihan dan bukti sertifikat saja, tetapi apakah sudah disosialisasikan dan dilaksanakan dan bagaimana hasilnya? (Peningkatan/perbaikan mutu pelayanan/Program) 11. DALAM RANGKA MEMPERTAHANKAN dan MENINGKATKAN MUTU PELAYANAN DAN KEPUASAN PENGGUNA JASA LAKUKAN 5 CT (Cepat Tanggapi, Cepat Temui, Cepat Tanggulangi, Cepat Talangi dan Cepat Tuntaskan) dan SEMANGAT CIUM-KISS (Cekatan, Inisiatif, Ulet, Militan – diimplementasikan dalam Koordinasi, Integrasi, Sinkronisasi dan Simplikasi) ` 12. KONSEP KERJA BERPIKIR SISTEM DILAKSANAKAN DENGAN PENDEKATAN SISTEM ( INPUT – PROSES – OUTPUT ) KERJAKAN APA YG DITULIS, (Pedoman, sk, uraian tugas, perenc, sop, kak dsb ) TULIS APA YANG DIKERJAKAN, (buku kerja, regester, laporan, format, dsb ) JADI TIDAK OMDO (Omong Doang) atau NATO (No Action Talk Only) Upaya Kesehatan Masyarakat Akreditasi Puskesmas 14 MASUKAN PEMBAHASAN HASIL IDENTIFIKASI ATAU KAJIAN KEBUTUHAN MASYARAKAT RUK RPK PERUBAHAN PARADIGMA Masyarakat sbg objek Masyarakat sbg subjek KAJI BANDING BIDANG - UKP 1. Dokumen internal berupa Surat Keputusan (SK) Ka. Puskesmas, Standar Operasional Prosedur (SOP), KAK dan lain-lain, memang sebagian besar sudah ada, meskipun sudah di hari ke dua tapi masih harus diperbaiki dan dilengkapi juga. 2. Pemantapan mutu laboratorium internal (PMI) dan pemantapan mutu eksternal (PME) perlu dilaksanakan guna meningkatkan mutu layanan laboratorium di Puskesmas ini melalui perjanjian kerja sama (MoU) dgn BLK RIAU / Lab yg Golden Standard Laboratory. BIDANG - UKP 3. Pengendalian dan pembuangan Limbah Berbahaya dan Beracun (B3) serta Limbah medis cair, harus direncanakan utk Pembangunan IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah) kemudian diusulkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Rokan Hilir. 4. Manajemen obat LASA perlu ditingkatkan untuk mencegah terjadinya kesalahan dlm pemberian obat dan KTD pd pasien dgn memberikan label dan tataletak yg jelas 5. Usulkan frekuensi Pembinaan dan Pengawasan bidang Farmasi oleh Dinkes Kab, utk ditingkatkan lagi dlm upaya men dukung peningkatan mutu layanan klinis di Puskesmas Bagansiapiapi. BIDANG - UKP 6. Dalam upaya memenuhi kebutuhan obat di Puskesmas, perlu mempedomani Formularium Obat Nasional, lakukan penghitungan ketersediaan dan peresepan obat terhadap Formularium tersebut. Sudah brp % kah...? Kmd usulkan ke Dinkes utk pengadaan obat yg masih dibutuhkan. 7. Pendelegasian wewenang utk peresepan dan penyediaan obat, sebaiknya diberikan kpd masing-masing petugas layanan klinis secara by name. Dan kpd ybs diberikan pelatihan/pembekalan terlebih dahulu. 8. Lakukan monitoring dan evaluasi serta tindak lanjut dlm upaya peningkatan mutu layanan klinis dan keselamatan pasien secara teratur dan berkala. . “ TERIMA KASIH” TETAP SEMANGAT & AKREDITASI YESSSS....