PROPOSAL BAHAN AJAR NAMA MATA KULIAH: TEORI PORTOFOLIO DAN ANALISA INVESTASI Pengusul: Dr. Sri Murni/NIP 195901221988032001 (Pengusul Utama) Dr. Ivonne S. Saerang, SE, MM./NIP 196907301994032001 (Pengusul Anggota) Victoria Nisye Untu, SE, M.Si/NIP 19770817200512003 (Pengusul Anggota) PROGRAM STUDI MANAJEMEN/JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS MANADO NOVEMBER 2019 i ii DAFTAR ISI Halaman Halaman Pengesahan Daftar Isi .................................................................................................. ii ..................................................................................................................... iii 1. LatarBelakang ..................................................................................................... 1 2. Tujuan Penyusunan ............................................................................................. 2 3. Manfaat Bahan Ajar …………….…………………………………… 2 4. Sasaran Pengguna… ........................................................................................... 2 5. Tahap-tahap Penyusunan .................................................................................... 3 6. Tempat Pelaksanaan Kegiatan …….………………………………………….. 3 7. Sistimatika/Organisasi Bahan Ajar ..................................................................... 3 8. Lampiran ........................................................................................................... 5 iii 1. LATAR BELAKANG Perkembangan teknologi dan informasi yang begitu pesat telah menyebabkan ilmu investasi ikut mengalami perubahan dalam rangka menyesuaikan dengan kondisi dan keadaan yang terjadi. Saat ini keputusan dan tindakan berinvestasi tidak lagi seperti yang terjadi pada masa lalu ketika kedua pihak harus hadir dan menyetujuinya, karena sekarang ini cukup dengan hanya mempergunakan jaringan dari perangkat lunak seperti internet kedua pihak sudah dapat menyetujuinya. Memahami konsep teori portofolio dan analisa investasi adalah suatu syarat mutlak bagi setiap mahasiswa yang belajar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, karena teori portofolio dan analisa investasi adalah suatu dasar teori yang memiliki keterkaitan dengan teori investasi lainnya. Pembahasan tentang investasi tidak akan menarik jika kita tidak turut membahas tentang portofolio, karena portofolio itu sendiri adalah membicarakan tentang bagaimana suatu investasi dihindari dari berbagai risiko yang mungkin akan terjadi nantinya. Dasar yang dipelajari dalam hal ini adalah menjelaskan bagaimana mekanisme dalam berinvestasi dalam bentuk financial asset yang dapat dijadikan dasar dalam pengambilan keputusan Penulisan bahan ajar ini merupakan tanggungjawab yang harus dilaksanakan, dan ini merupakan pegangan bagi mahasiswa semester IV dalam mata kuliah TEORI PORTOFOLIO DAN ANALISA INVESTASI yang ditawarkan pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sam Ratulangi. Bahan ajar ini memuat materi-materi tentang teori dan konsep-konsep investasi di pasar modal, yang berkaitan dengan Teori Portofolio dan Analisa Invesatasi, yang diharapkan dapat memudahkan mahasiswa dalam memahaminya. Dengan adanya pemahaman yang baik dan benar tentang konsep Teori Portofolio dan Analisa Investasi, maka wawasan keilmuan dalam bidang Investasi akan semakin baik, sehingga permasalahan dalam berinvestasi pada financial asset di dunia nyata dapat dianalisis dengan menggunakan teori yang ada. 1 2. TUJUAN PENYUSUNAN Bahan ajar ini merupakan pegangan bagi mahasiswa semester IV dalam mata kuliah TEORI PORTOFOLIO DAN ANALISA INVESTASI yang ditawarkan pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universtas Sam Ratulangi. Bahan ajar ini memuat tentang investasi secara umum, perkembangan pasar modal, instrument pasar modal, risk and return, pemilihan portofolio, model indeks tunggal serta analisa fundamental dan teknikal. Dengan memahami pengetahuan tentang portofolio dan analisa investasi diharapkan mahasiswa dapat menjadi pelaku di pasar modal. 3. MANFAAT NAHAN AJAR Bahan ajar ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa karena mempermudah dan membantu dalam proses belajar mengajar 4. SASARAN PENGGUNA Bahan ajar ini diperuntukkan bagi mahasiswa semester IV jurusan Manajemen dan Akuntansi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unsrat. Di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unsrat tersedia pojok Bursa yang merupakan cabang dari Bursa Efek Indonesia. Disini para mahasiswa dapat belajar, melatih dan bertansaksi. Diharapkan dengan adanya fasilitas ini para mahasiswa nantinya dapat menjadi pelaku pasar modal 5. TAHAP-TAHAP PENYUSUNAN: Buat rencana penyusunan materi ajar (paling lama bulan Oktober 2019) dengan format sebagai berikut ini. N o 1. 2. 3. 4. 5. Kegiatan Persiapan Pembentukan tim Penyusunan materi ajar Sosialisasi Finalisasi Bulan 4 V 5 6 7 v v 8 9 10 v v v v 2 6. TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN: Kegiatan ini dilaksanakan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sam Ratulangi selama 16 kali tatap muka, di mana 75% kegiatan di kelas dan 25 % kegiatan dilaksanakan di luar kelas yaitu di Pojok Bursa yang berlokasi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis. 7. SISTEMATIKA/ORGANISASI MODUL E-LEARNING: Sesuai dengan tabel berikut: Ming 1 Kemampuan akhir yang diharapkan 2 1 2 Mampu Menjelaskan konsep dasar investasi Bahan Kajian/Materi Pembelajaran 3 Penjelasan Umum Pelaksanaan Perkuliahan Tinjauan makro dan Teori dasar Investasi Bentuk Pembelajaran dan Metode 4 Ceramah, dan Tanya Jawab Small Group Discussion Deskripsi Pembelajaran dan Konten E-Learning Merangkum kesepakatan bentuk pembelajaran dan evaluasi - 3-4 Mampu Menjelaskan pengertian umum dan kegiatan dari pasar modal, Pasar Modal E-Learning - - - 5-6 7-8 -Menjelaskan pengertian obliagasi, saham preferen, saham biasa dan derivative keuangan - Mampu Menghitung nilai saham dan obligasi -Mampu Menjelaksan pengertian risiko dan return -Mampu Menganalisis risiko dan return Instrument Pasar Modal Small Group Discussion - - Teori Risiko dan return Small Group Discussion - - Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil Diskusi kelas Mahasiswa mengikuti tes formatif Mahasiswa mengamati dan mengevaluasi perdagangan di Bursa Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil Mahasiswa secara perorangan menyusun ringkasan hasil kajian Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil Diskusi kelas Mahasiswa secara perorangan menyusun anggaran bahan baku Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil Diskusi kelas Mahasiswa secara perorangan menyusun 3 9 10 1112 -Mampu Menjelaskan pengertian portfolio -Mampu Menganalisis portfolio optimal Pemilihan Portfolio -Mampu Menjelaskan pengertian model indeks tunggal -Mampu Menganalisis portofolio menggunakan model indeks tunggal Mampu Menjelaskan pengertian beta -Mampu Menggunakan aplikasi program computer dalam menghitung beta Model Indeks Tunggal Small Group Discussion - - Small Group Discussion - - Beta E-Learning - - - - 13 14 1516 -Mampu Menjelaskan pengertian CAPM -Mampu Mengestimasi return dengan CAPM CAPM Mampu Menjelaskan bentuk – bentuk efisiensi pasar dan alasan-alasan pasar yang efisien dan tidak Efisiensi Pasar Modal -Mampu Menjelaskan pengertian analisis fundamental - Analisis Fundamental Dan Teknikal Small Group Discussion - - Small Group Discussion - - Small Group Discussion - anggaran tenaga kerja Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil Diskusi kelas Mahasiswa mempresentasikan suatu topik secara kelompok Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil Diskusi kelas Mahasiswa mempresentasikan suatu topik secara kelompok Mahasiswa mengamati dan mengevaluasi data dan informasi yang telah tersedia Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil Diskusi kelas Mahasiswa mempresentasikan suatu topik secara kelompok Mahasiswa menghitung beta dengan menggunakan aplikasi computer Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil Diskusi kelas Mahasiswa mempresentasikan suatu topik secara kelompok Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil Diskusi kelas Mahasiswa mempresentasikan suatu topik secara kelompok Mahasiswa mendiskusikan permasalahan yang sudah disusun dosen dalam kelompok kecil 4 Mampu Menganalisis harga saham dengan pendekatan fundamental -Mampu Menjelaskan pengertian analisis teknikal -Mampu Mengestimasi harga saham dengan pendekatan teknikal - Diskusi kelas Mahasiswa mempresentasikan suatu topik secara kelompok 8 Luaran: . 1. Modul/bahan/konten pembelajaran di website e-learning Unsrat dan diimplementasikan di kelas (khusus e-learning multimedia ditambah konten multimedia). 2. Laporan sebanyak 3 eksemplar hardcopy dengan cover warna putih untuk modul e-learning dan kuning untuk modul e-learning multimedia. 1. Jadwal Pelaksanaan: Kegiatan dilaksanakan dengan penjadwalam sebagai berikut: No. Tahap Kegiatan 1. Persiapan 5 hari 2. Pembentukan Tim 5 hari 3. Penyusunan materi ajar 62 hari 4. Sosialisasi 2 hari 5. Finalisasi 2 hari 2. Biaya: (disesuaikan dengan RAB yang disusun LP3) 3. Sertifikat Pekerti-AA, Sertifikat Pelatihan 4. Rancangan Pembelajaran 5. Contoh Materi Ajar 1 Bab (Minimal 10 halaman) Lama Waktu (Hari) 5 OUTLINE BUKU AJAR Juddul Buku Ajar Nama Calon Penulis NIP Program Studi-Fakultas : : : : Manajemen Keuangan Internasional Dr. Sri Murni, SE,MSi 195901221988032001 Manajemen – Fakultas Ekonomi dan Bisnis BAB I Tujuan Belajar : : Tinjauan Makro dan Teori Dasar investasi Mahasiswa mampu menjelaskan konsep-konsep investasi di Pasaar Modal Perkembangan Pasar Modal BAB II Tujuan Belajar BAB III Tujuan Belajar : : : : BAB IV Tujuan Belajar : : BAB V Tujuan Belajar : : BAB VI Tujuan Belajar : : Model Indeks Tunggal BAB VII Tujuan Belajar : : Beta BAB VIII Tujuan Belajar BAB IX Tujuan Belajar : : : : CAPM BAB X Tujuan Belajar : : Analisis Saham Mahasiswa mampu menjelaskan kegiatan yang ada di pasar modal Instrumen Pasar Modal Mahasiswa mampu menjelaskan dan menghitung nilai dari instrument yang ada di pasar modal Teori Risk and Return Mahasiswa mampu menjelaskan, menghitung dan menganalisis risk and return saham Pemilihan Portofolio Mahasiswa mampu menjelaslam, menghitung dan mengkaji serta menganalisisportofolio yang optimal Mahasiswa dapat dan mampu menjelaskan, mengkaji dan menganalissi portofolio dengan menggunakan model indeks tunggal Mahasiswa mampu menghitung, mengkaji dan menganalisis beta dengan menggunakan program komputer Mahasiswa mampu menjelaskan dan mengestimasi return dengan CAPM Efisiensi pasar Mahasiswa mampu menjelaskan dan mengkaji bentuk-bentuk efisiensi pasar dan alasan-alasaan pasar yang efisien dan tidak. Mahasiswa dapat dan mampu mengkaji dan mengestimasi serta menganalisis harga saham dengan pendekatan fundamental dan teknikal 6 BAB 1 TINJAUAN MAKRO DAN TEORI DASAR INVESTASI Diskripsi : pembelajaran ini membahas tentang kosep dasar investasi yang terdiri dari Pengertian investasi dan tipe-tipe investasi keuangan Kompetensi dasar 1. Mahasiswa mampu menjelasakan konsep-konsep investasi di pasar modal 2. Mahasiswa mampu menjelasakan tujuan dan proses investasi 3. Mahasiswa mampu menjelasakan peluang investasi di Indonesia 1.Pengertian Investasi Investasi adalah suatu istilah dengan beberapa pengertian yang berhubungan dengan keuangan dan ekonomi. Istilah tersebut berkaitan dengan akumulasi suatu bentuk aktiva dengan suatu harapan mendapatkan keuntungan dimasa depan. Terkadang, investasi disebut juga sebagai penanaman modal. Di dunia yang semakin hari segala sesuatunya semakin berkembang ini investasi sudah menjadi hal yang dicari dan dijalankan oleh banyak orang. Tak hanya uang yang bisa diinvestasi, saat ini emas, properti, apartemen, bahkan obligasi bisa dijadikan bahan atau modal untuk investasi, itu yang menyebabkan cakupan investasi semakin hari semakin meluas. Berdasarkan teori ekonomi, investasi berarti pembelian (dan berarti juga produksi) dari capital (modal) barang-barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi yang akan datang (barang produksi). Untuk lebih jelasnya, investasi juga adalah suaatu komponen dari PDB dengan rumus : PDB = C + I +G + (X-M) Ket. PDB : Produk Domestik Bruto C : Konsumsi (Pengeluaran Rumah Tangga) G : Pengeluaran Pemerintah I : Pengeluaran Investasi X : Ekspor M : Impor Fungsi investasi pada aspek tersebut dibagi pada investasi non residential dan investasi residential. Investasi adalah suatu fungsi pendapatan dan tingkat bunga, dilihat dengan kaitannya I = (Y,i). Suatu pertambahan pada pendapatan akan mendorong 7 investasi lebih besar, dimana tingkat bunga yang lebih tinggi akan menurunkan minat untuk investasi sebagaimana hal tersebut akan lebih mahal dibandingkan dengan meminjam uang. Menurut Sunariyah (2003) investasi adalah penanaman modal untuk satu atau lebih aktiva yang memiliki dan biasanya berjangka waktu lama dengan harapan mendapatkan keuntungan di masa – masa yang akan datang. Suatu rencana investasi perlu dianalisis secara seksama. Menurut Mulyadi (2006) investasi adalah suatu keputusan melepaskan dana saat sekarang dengan harapan untuk menghasilkan arus dana masa datang dengan jumlah yang lebih besar dari dana yang dilepaskan pada saat investasi awal. Ahmad (2004) investasi adalah menempatkan uang atau dana dengan harapan untuk memperoleh tambahan atau keuntungan tertentu atas uang dana tersebut. Sebenarnya ada beberapa jenis atau macam investasi. Dan sebagian orang hanya tahu tentang investasi dan belum mengerti tentang investasi yang sebenarnya. Dalam berinvestasi, secara umum ada dua macam jenis aset, yaitu aset riil dan aset finansial. Aset Riil merupakan aset yang memiliki wujud. Misalnya yaitu tanah, emas, rumah, dan logam mulia yang lain. Berinvestasi di aset riil merupakan hal yang umum dilakukan sedangkan Aset finansial yaitu aset yang wujudnya tidak terlihat, tetapi tetap memiliki nilai yang cukup tinggi. Pada umumnya aset finansial ini terdapat di dunia perbankan dan juga di pasar modal. Di Indonesia dikenal dengan Bursa Efek Indonesia. Beberapa contoh dari aset finansial misalnya instrumen pasar uang, saham, reksa dana dan obligasi. Kedua aset ini sama-sama bisa dipertimbangkan sebagai sarana investasi dalam rangka mencapai tujuan keuangan yang Anda inginkan. Dalam berinvestasi, ada beberapa yang harus diingat bahwa selalu ada risiko akan kehilangan modal. Oleh karena itu, sangat perlu mengetahui dengan benar aset-aset yang cocok Anda pilih untuk berinvestasi sesuai keinginan dan kebutuhan Anda. 2.Tujuan dan Proses Investasi Menurut Fahmi dan Hadi (2009) tujuan investasi adalah : 1. Terciptanya keberlanjutan (continuity) dalam investasi tersebut. 2. Terciptanya profit yang maksimum atau keuntungan yang diharapkan (profit actual) 3. Terciptanya kemakmuran bagi para pemegang saham. 4. Turut memberikan andil bagi pembangunan bangsa. 8 3.Jenis-Jenis dan Macam-Macam Bentuk investasi a. Reksa dana, yaitu wadah yang digunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat yang dikelola oleh badan hukum yang bernama Manajer Investasi untuk kemudian diinvestasikan ke aset finansial lainnya. Dana itu biasanya disimpan di bank penyimpanan yang disebut dengan bank kustodian. Reksa dana adalah solusi bagi orang yang ingin berinvestasi dalam banyak aset namun memiliki dana yang terbatas. Hal ini dimungkinkan karena dana yang dihimpun dari banyak pihak cukup besar untuk kemudian dapat diinvestasikan pada saham, obligasi dan instrumen pasar uang sesuai dengan kebijakan dari Manajer Investasi. Selain itu, reksa dana juga merupakan solusi bagi Anda yang memiliki keterbatasan dalam pengetahuan dan informasi dalam melakukan analisis investasi, serta bagi Anda yang tidak mempunyai cukup waktu untuk mengawasi pergerakan harian saham dan obligasi. b. Mata uang asing (Valas). Segala macam mata uang asing biasanya dapat dijadikan alat investasi. Investasi dalam mata uang asing ini lebih beresiko dibandingkan dengan investasi lain seperti saham, karena nilai mata uang asing di Indonesia menganut sistem mengambang bebas (free float) yaitu benar-benar tergantung pada permintaan dan penawaran di pasaran. Di Indonesia mengambang bebas membuat nilai mata uang rupiah sangat fluktuatif. c. Properti Investasi, dalam properti berarti investasi dalam bentuk tanah atau rumah. Keuntungan yang bisa didapat dari properti yaitu, menyewakan properti tersebut ke pihak lain sehingga mendapatkan uang sewa atau menjual properti tersebut dengan harga yang lebih tinggi. d. Barang-barang koleksi. Biasanya barang-barang koleksi berupa perangko, lukisan, barang antik, cincin, keris, dan lain-lain. Keuntungan yang didapat dari berinvestasi pada barang-barang koleksi adalah dengan menjual koleksi tersebut kepada pihak lain yang suka kepada barang koleksi tersebut. Jika orang yang kita tawari barang tersebut suka pada barang itu biasanya bisa membeli dengan harga yang cukup tinggi. e. Saham, merupakan kepemilikan atas sebuah perusahaan tersebut. Dengan membeli saham di suatu tempat, berarti orang yang memiliki saham sama halnya dengan 9 membeli sebagian perusahaan tersebut. Apabila perusahaan tersebut mengalami keuntungan, maka pemegang saham biasanya akan memperoleh sebagian keuntungan yang disebut deviden. Saham itu juga bisa dijual kepada pihak lain, baik dengan harga yang lebih tinggi yang selisih harganya disebut dengan capital gain maupun lebih rendah dari pada kita membelinya yang selisih harganya disebut capital loss. Jadi, keuntungan yang bisa diperoleh dari saham ada dua jenis yaitu capital gain dan deviden. f. Emas, merupakan barang berharga yang paling diterima di seluruh dunia setelah mata uang asing dari negara-negara G-7 (sebutan bagi tujuh negara yang memiliki perekonomian yang kuat, seperti Amerika, Jepang, Jerman, Inggris, Italia, Kanada, dan Perancis). Harga emas akan mengikuti kenaikan nilai mata uang dari negaranegara G-7. Semakin tinggi kenaikan nilai mata uang asing tersebut, semakin tinggi pula harga emas. Selain itu harga emas biasanya juga berbanding searah dengan inflasi. Semakin tinggi inflasi, biasanya akan semakin tinggi pula kenaikan harga emas. Seringkali kenaikan harga emas melampaui kenaikan inflasi itu sendiri. g. Tabungan di bank. Dengan menyimpan uang di tabungan, maka akan mendapatkan suku bunga tertentu yang besarnya mengikuti kebijakan bank bersangkutan. Produk tabungan biasanya memperbolehkan kita mengambil uang kapanpun yang diinginkan. h. Obligasi, atau sertifikat obligasi ialah surat utang yang diterbitkan oleh pemerintah maupun perusahaan, baik untuk menambah modal perusahaan ataupun membiayai suatu proyek pemerintah. Karena sifatnya yang hampir sama dengan deposito, maka agar lebih menarik investor suku bunga obligasi biasanya sedikit lebih tinggi dibanding suku bunga deposito. Selain itu seperti saham kepemilikan obligasi bisa juga dijual kepada pihak lain baik dengan harga yang lebih tinggi maupun lebih rendah daripada ketika membelinya. i. Deposito di bank. Deposito di bank merupakan suatu produk deposito yang hampir sama dengan produk tabungan, yang membedakannya di sini adalah dalam melakukan deposito tidak bisa diambil dalam waktu kapan saja sesuai keinginan, kecuali apabila uang tersebut sudah menginap di bank selama jangka waktu tertentu (tersedia pilihan antara satu, tiga, enam, dua belas, sampai dua puluh empat bulan, tetapi ada juga yang harian). Suku bunga deposito biasanya lebih 10 tinggi dibandingkan dengan suku bunga tabungan. Selama deposito itu belum jatuh tempo, uang pada deposito tersebut tidak akan terpengaruh oleh naik turunnya suku bunga di bank. Dalam berinvestasi, selain juga dapat menambah penghasilan seseorang juga membawa risiko keuangan bilamana investasi tersebut gagal. Kegagalan investasi disebabkan oleh banyak hal, di antaranya adalah faktor keamanan (baik dari bencana alam atau diakibatkan faktor manusia), ketertiban hukum, dan lain-lain. 4.Macam – macam investasi 1. Real Investment, adalah investasi yang berhubungan dengan bisnis di sector riil, dimana aspek ini lebih didominasi oleh industry perbankan. Real investment mempunyai 2 peranan, yaitu : Merubah, menambah, mempengaruhi agregat demand dan juga mempengaruhi business cycle atau ekonomi jangka pendek. Menciptakan akumulasi capital equipment sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi jangka panjang. 2. Financial investment, merupakan investasi yang dilakukan pada aspek keuangan, seperti obligasi, saham, reksadana, dan pasar modal. 5.Peluang Investasi di Indonesia Investasi sedang hangat di Indonesia. Ini dibutuhkan untuk membiayai sejumlah proyek yang butuh dana besar. Pembangunan infrastruktur dan sebagainya membutuhkan biaya yang tidak sedikit dan hanya bisa dipenuhi dengan modal luar negeri. Ini menjadi peluang sendiri bagi warga Indonesia untuk dapat memanfaatkan dana besar yang datang ke Indonesia dari luar negeri. Beberap hal yang bisa dikerjakan antara lain dengan menggunakan dana tersebut untuk sejumlah proyek yang strategis. Beberapa hal yang cukup strategis untuk investasi adalah : 1. Infrastruktur 2. Teknologi 3. Pangan dan industry agriculture 4. Manufaktur 5. Jasa keuangan 6. Pengelolaan sumber daya alam. 11 Pertanyaan : 1. Jelaskan pengertian investasi menurut beberapa literature (minimal 3) dan tuliskan kesimpulannya menurut perspektif kelompok anda! 2. Jelaskan tipe-tipe yang digunakan dalam investasi keuangan! Berikan contohnya masing-masing 2! 3. Jelaskan manfaat berinvestasi di pasar modal! 4. Jelaskan 2 peranan dari real investment! 5. Sebutkan 2 resiko yang timbul akibat investasi dan berikan contohnya! 6. Langkah-langkah apa sajakah yang diperlukan untuk mengambil keputusan dalam proses investasi? Referensi : Jogiyanto Hartono, 2009, Teori Portofolio dan Analisis Investasi, BPFE, Yogyakarta. Suad Husnan, 2010, Teori Portofolio dan Analisis Investasi, BPFE, Yogyakarta. Mulyadi.2006.Akuntansi Biaya. STIE YKPN, Jakarta. Irham Fahmi dan Yovi L Hadi. 2009. Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Bandung : Alfabeta. Ahmad, Kamarudin. 2004. Dasar-dasar Manajemen Investasi dan Portofolio. Rineka Cipta. Jakarta. 12