I. Latar Belakang Investasi merupakan sebuah keharusan bagi elemen masyarakat khusunya bagi orang-orang yang bergerak dalam bidang bisnis modern. Karena dengan investasi maka investor tersebut memiliki peluang untuk menambah atau mengembangkan asset yang mereka miliki. Investasi adalah suatu komitmen terhadap segala yang bisa diuangkan pada suatu perioed tertentu dengan tujuan terpenuhinya kebutuhan investor pada masa yang akan datang (Frank Reilly, 2003). Investasi dibagi menjadi dua jenis yaitu dalam bentuk nyata / asset dan surat berharga. Tentunya investasi bukan merupakan suatu jaminan bahwa item yang telah diinvestasikan tersebut akan berkembang namun adapula resiko yang bisa saja didapatkan. Beberapa resiko tersebut dapat diakibatkan oleh beberapa alasan seperti faktor bisnis, finansial, social maupun politik. Dengan segala manfaat dan kerugian yang akan didapatkan maka untuk memilih investasi perlu diperhitungkan secara matang agar invetasi tersebut layak. Investasi dengan menabung uang di bank dengan jumlah yang banyak sesuai dengan kebijakan masing masing bank merupakan investasi termudah dan sangat sedkit resikonya dibanding menginvestasikan item dalam bidang lainya. Karena hanya dengan menitipkan uang di bank maka pihak bank akan memberikan bunga terhadap uang pelanggan dengan kenaikan suku tertentu pada setiap periode nya. Namun investasi ini hanya memberikan keuntungan yang terbatas. Dari penjelasan diatas maka peneliti tertarik untuk menyusun dan memecahkan suatu studi kasus dimana seorang pengusaha yang memiliki modal yang telah ditetapkan untuk memilih manakah investasi yang layak dipilih. Dengan pemberian dua opsi investasi yaitu melalui deposito di salah satu bank dan menginvestasikan uang yang dimiliki untuk membuat model bisnis telur ayam dengan modal yang sama. II. Rumusan Masalah : 1. Bagaimana membuat model bisnis telur ayam agar investasi dikatakan layak ? 2. Manakah investasi yang lebih layak dipilih antara bisnis telur ayam atau deposito di bank ? III. Tujuan Penelitian : 1. Membuat model bisnis telur ayam 2. Mengetahui kelayakan dari model bisnis telur ayam 3. Memilih investasi yang tepa tantara bisnis telur ayam atau deposito di bank IV. Batasan dan Asumsi Penelitian : 1. Data mengenai proses bisnis telur ayam menggunakan data historis dari suatu perusahaan bisnis telur ayam. 2. Modal investasi sebesar Rp 2.500.000.000 3. Biaya air, biaya lampu dan biaya pegawai tetap pada setiap bulan. 4. V. Manfaat Penelitian Penelitian ini dapat bermanfaat bagi calon pelaku bisnis usaha telur ayam sebagai pertimbangan rencana bisnisnya. Untuk penulis, penelitian ini berguna dalam pembelajaran untuk memilih alternatif terbaik dalam menginvestasikan item yang dimiliki.