Uploaded by User89253

Monografi rifampisin

advertisement
Monografi rifampisin
Rumus molekul = C43H58N4O12
Berat molekul = 822.9 g/mol
Pemerian = bubuk Kristal merah-coklat
Kelarutan = 1400 mg/L (at 25 °C)
Stabilitas = Sangat stabil dalam dimetil sulfoksida; agak stabil di air, Tidak stabil dalam cahaya, panas,
udara dan kelembaban
Log P = 2.7
Titik lebur = 183 °C
pKa = 1.7
pH = 4,5 – 6,5 ( Tjay , Tan Hoan , 2007 : 158)
farmakologi = Rifampisin adalah turunan semisintetik dari rifamycin dengan aktivitas antibakteri
yang luas. Rifampisin menghambat polimerase RNA yang bergantung pada DNA pada bakteri
yang rentan dan sering digunakan dalam kombinasi dengan antibiotik lain untuk berbagai
infeksi termasuk tuberkulosis.
Mekanisme kerja = Rifampisin bekerja melalui penghambatan RNA polimerase yang bergantung
pada DNA, yang menyebabkan penekanan sintesis RNA dan kematian sel.
Dosis = Oral 1 dd 450-600 mg sekaligus pagi hari sebelum makan, selalu diberikan dalam kombinasi
dengan isoniazid 300 mg dan untuk 2 bulan pertama ditambah pula dengan 1,5-2 g pirazinamid setiap
hari (Tjay dan Rahardja, 2002).
Indikasi = Senyawa ini terutama digunakan untuk pengobatan tuberculosis dan lepra. Juga untuk
pengobatan karier asimptomatik pada infeksi Haemophilus influenza B (Wattimena, dkk., 1991).
Inkompatibilitas =
Higroskopitas =
https://www.drugbank.ca/drugs/DB01045
https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/source/hsdb/3181
Wattimena, J.R., Sugiarso, N.C., Widianto, M.B., Sukandar, E.Y., Soermardji, A.A., dkk.
(1991).Farmakodinamik Dan Terapi Antibiotik. Yogyakarta: Gadjah Mada UniversityPress. Hal. 137-140.
Tjay, Tan Hoan dan Kirana Rahardja, 2007, Obat-Obat Penting Khasiat, Penggunaan dan Efek-Efek
Sampingnya, Edisi Keenam, 262, 269-271, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta
Tjay, T. H., dan Rahardja, K., 2002, Obat-Obat Penting, Khasiat, Penggunaan dan Efek Sampingnya, Edisi
Kelima, 270-279, Efek Media Komputindo, Jakarta.
Download