1 JOURNAL REVIEW Oleh : Febby Molic Amalia J 2001028077 PERAN UNI EROPA DALAM PROSES PENYELESAIAN SENGKETA BAGI NEGARA ANGGOTA DAN NEGARA NON ANGGOTA ( CARINA ETTA SIAHAAN 090200344 ) Judul Keyword Volume dan Halaman Tahun Peran Uni Eropa dalam Proses Penyelesaian Sengketa bagi negara anggota dan Negara Non Anggota European Union, Dispute Resolution, Member States and non-State Member. Vol 1, No 3 ( 15 Hal ) 2013 Penulis Carina Etta Siahaan , Arif , Deni Purba Reviewer Febby Molic Amalia J Tanggal 20 Juni RESUME Uni Eropa sebagai salah satu Organisasi Internasional yang telah memiliki struktur dan susunan lembaga yang sistematis menjadikan Uni Eeropa sebagai Organisasi yang dipandang besar di dunia Internasional. Dalam hal ini, peranan Uni Eropa sebagai organisasi internasional yang memiliki otoritas penuh dalam menjalankan tugasnya harus diberi keistimewaan sehingga tidak terbentur kepada prinsip kedaulatan negara, baik negara anggota dan negara non anggota yang meminta Uni Eropa dalam menyelesaikan sengketa (state sovereignty). 1Uni Eropa juga perlu melakukan studi yang menyeluruh mengenai perkembangan dan mekanisme dalam proses penyelesaian sengketa diantara negara anggota, dalam proses penyelesaian sengketa, baik dari 1 A.Le Roy Bennett, “International Organization” Prentice-Hall, USA,1995. Universitas Mulawarman 2 segi peraturan hukum tertulis mengenai proses penyelesaian sengketa oleh Uni Eropa. Selain itu, Uni Eropa juga harus menjalankan pengawasan yang efektif dengan terus meminta laporan kinerja pejabat berwenang negara-negara yang menangani penyelesaian sengketa. Pemantauan demikian akan mencegah dan memudahkan Uni Eropa untuk menindaklanjuti pelanggaran prinsip-prinsip penyelewengan kedaulatan negara dalam penyelesaian sengketa yang dimintakan kepada Uni Eropa sehingga tidak melewati hak negara yang diatur dalam Konvensi oleh PBB. CRITICAL REVIEW 1. Kelayakan Judul Penulis menyampaikan judul artikel secara padat, singkat, dan memberikan gambaran yang jelas terhadap arah penelitian dan struktur penelitian yang dilakukan. Bagian pertama dari judul menyampaikan bahwa artikel tersebut membahas sejumlah topik kunci, yaitu Sistem pendukung, Pemeliharaan prediktif, Indikator kinerja utama, dan Perencanaan pemeliharaan. Bagian kedua menyampaikan bahwa pembahasan dilakukan dari dua sudut pandang yaitu perspektif teoritis dan empiris. Dari judul tersebut kita juga dapat mengetahui struktur urutan pembahasan dalam artikel dimana diskusi teoritis dilakukan terlebih dahulu, kemudian diikuti dengan diskusi mengenai temuan empiris terkait dengan topik bahasan. 2. Isu Penelitian Dalam penelitian ini, penulis membahas tentang penyelesaian sengketa diantara negara anggota, dalam proses penyelesaian sengketa, baik dari segi peraturan hukum tertulis mengenai proses penyelesaian sengketa oleh Uni Eropa. Selain itu, hal ini sangat penting bagi kita mempelajari mengenai tentang hubungan antar negara dengan menjalankan pengawasan yang efektif. Pada agenda lainnya, hal yang menjadi tujuan utamanya adalah pembentukan opini publik dan juga legitimasi publik terhadap kebijakan yang bersifat integritas dari Uni Eropa.5 Hal ini sangatlah penting mengingat Uni Eropa terdiri dari banyak negara yang didalamnya terdapat publik dengan nasionalisme yang berbeda yang pada akhirnya menciptakan satu persaingan antar anggota Uni Eropa. Diperlukan satu hal yang menjadikan posisi kebijakan Uni Eropa sebagai hal yang dapat diterima tidak hanya dalam tingkatan negara namun juga beserta dari negara-negara Universitas Mulawarman 3 tersebut. 3. Argumentasi Mengapa Isu Penelitian ini Penting Penulis berangkat dari pendapat yang dikemukakan bahwa Secara umum setiap sengketa di dunia diselesaikan melalui proses penyelesaian sengketa yang di sarankan oleh PBB dan menghindari untuk dilakukannnya penyelesaian sengketa secara kekerasan.2 Uni Eropa sebagai sebuah Organisasi Internasional Regional tidak terlepas dari adanya sengketa, baik itu diantara negara anggota dengan Komisi yang ada dalam Uni Eropa, sengketa yang terjadi diantara negara anggota dan sengketa diantara Uni Eropa dengan negara non anggota, dan untuk seluruh hal tersebut diperlukan adanya peran Uni Eropa dalam mekanisme penyelesaian sengketa yang terjadi. 4. Tujuan Penelitian Penelitian ini bermaksud mengetahui peranan Uni Eropa dalam menjadi pihak dalam menyelesaikan persoalan yang terjadi diantara negara anggotanya dan membantu negara non anggota dalam menyelesaikan sengketa, tanpa mempengaruhi ataupun melewati batas-batas kedaulatan suatu negara non anggota. Peran dari suatu Organisasi bernama Uni Eropa sebagai sebuah Organisasi Internasional Regional tidak terlepas dari adanya sengketa, baik itu diantara negara anggota dengan Komisi yang ada dalam Uni Eropa, sengketa yang terjadi diantara negara anggota dan sengketa diantara Uni Eropa dengan negara non anggota, dan untuk seluruh hal tersebut diperlukan adanya peran Uni Eropa dalam mekanisme penyelesaian sengketa yang terjadi. 5. Teori dan Konsep yang digunakan Dalam artikel ini penulis menggunakan pendekatan Kualitatif data yang di kumpulkan dalam kondisi asli (natural setting) dengan mengumpulkan data secara desktiptif yang kemudian ditulis dalam sebuah journal. Data yang di peroleh berupa kata-kata kutipan sebuah buku. Verivikasi penerapan metode ini antara lain melalui kasus yang bertentangan atau negatif. Menggunakan “ Audit trail”, yaitu metode dengan mencantumkan metode dan analisa data. 2 N.A Maryan Green, “International Law”. 3rd Ed. Pitman Publishing, London,1987, hal. 55 Universitas Mulawarman 4 6. Hipotesis Peneltian ini tidak menyajikan hipotesis. 7. Populasi, Sample, dan Data Sampel yang menjadi obyek penelitian studi kasus dalam artikel ini adalah state sovereignty. 8. Hasil Simpulan Dari studi kasus yang dilakukan, penulis menyampaikan hasil yang didapatkan, yaitu: Penelitian ini melihat mekanisme yang dilakukan oleh Uni Eropa sebagai organisasi internasional dalam perannya dalam menyelesaikan sengketa di Uni Eropa. Sebagai Organisasi Internasional yang bertujuan menjaga perdamaian dan keamanan dunia, Uni Eropa juga berperan membantu menyelesaikan sengketa di luar Uni Eropa. Dengan perkembangan yang semakin maju, Uni Eropa sebagai organisasi internasional mempunyai efek menjaga keamanan dan perdamaian di dunia, karena itu pula Uni Eropa, memiliki kesempatan untuk dapat berperan sebagai negara non anggota untuk menyelesaikan perselisihan, tanpa melewati batas kedaulatan negara non-anggota. 9. Ringkasan Tinjauan dan Evaluasi Informasi Penelitian yang disusun oleh penulis ini memberikan informasi lebih rinci mengenai penyelesaian sengketa diantara negara anggota, dalam proses penyelesaian sengketa, baik dari segi peraturan hukum tertulis mengenai proses penyelesaian sengketa oleh Uni Eropa Penelitian ini menampilkan pendekatan mengumpulkan data secara desktiptif yang kemudian ditulis dalam sebuah journal. Data yang di peroleh berupa kata-kata kutipan sebuah buku. Verivikasi penerapan metode ini antara lain melalui kasus yang bertentangan atau negatif. Menggunakan “ Audit trail”, yaitu metode dengan mencantumkan metode dan analisa data Keterbatasan yang ada bahwa Penulis tidak menjelaskan secara lebih detail data-data terkait penelitian sebelumnya yang serupa, kurang lengkap dalam menyimpulkan keseluruhan isi dari penelitian ini serta kurang detail dalam memberikan hasil yang didapat dalam melakukan penelitiannya sehingga memberikan pengaruh pada laporan kerja penelitian ini. Universitas Mulawarman