Logika sering didefinisikan sebagai ilmu untuk berfikir dan menalar dengan benar, sehingga didapat kesimpulan yang benar, Untuk dapat menarik kesimpulan (conclusi) yang tepat diperlukan kemampuan menalar yang baik. Contoh 1 : saya telah melihat 1000 gagak hitam saya belum pernah melihat burung gagak yang tidak hitam Oleh karena itu, setiap burung gagak berwarna hitam Kalimat : Kumpulan kata yang disusun menurut aturan bahasa dan mempunyai arti. ada beberapa jenis kalimat, antara lain : Kalimat Tanya, Berita dan lain-lain. Contoh Kalimat : a. Semarang ibukota Jawa Tengah b. Apa warna bendera negara Indonesia c. Bersihkan mobil ini d. Jangan keluar lewat pintu itu e. Mudah-mudahan tercapai cita-citamu Kalimat Pernyataan : yaitu kalimat yang mempunyai nilai kebenaran BENAR atau SALAH tapi TIDAK KEDUANYA PROPOSISI • Beri Contoh Proposisi Variabel Symbol yang menunjukan suatu anggota yang belum spesifik dalam semesta pembicaraan (Universe of Discource) Adanya variable di dalam sebuah proposisi mengakibatkan proposisi tersebut belum dapat diketahui nilai kebenaranya. Bentuk variabel pada umumnya X, Y, Z atau sebuah kata Contoh : 3 + X = 10 sebuah Proposisi, X variabel Binatang makan rumput, binatang sebuah variabel Contoh Pernyataan 1. Bendera Indonesia merah putih 2. Semarang ibukota Jawa Tengah 3. Budi belajar Logika Informatika 4. .................. 5. .................. Disebut Proposisi Atomik Diwakili variabel p : Bendera Indonesia merah putih q : Semarang ibukota Jawa Tengah r : Budi belajar Logika Informatika s : Mariana mencintai Mariono t : Mariono laki-laki tampan Proposisi Majemuk adalah proposisi yang dibentuk dari dua atau lebih proposisi atomik dan dihubungkan dengan tanda hubung DAN (), ATAU (), JIKA MAKA (), JDHJ () Diketahui Proposisi atomik p : Bendera Indonesia merah putih q : Semarang ibukota Jawa Tengah r : Budi belajar Logika Informatika s : Mariana mencintai Mariono p q, q r, r s, p s r p, r s, s q, r p Tabel Kebenaran untuk menentukan nilai kebenaran dari proposisi majemuk. Tabel kebenaran bisa dibentuk dari 2, 3, 4 atau lebih proposisi atomik. Tabel Kebenaran mempunyai 2n buah baris atau interpretasi Jika p dan q 22 = 4 interpretasi Jika p, q dan r 23 = 8 interpretas 4 Jika p, q, r, dan s 2 = 16 interpretasi 2 Proposisi Atomik p dan q interpretasi 1 2 3 4 p B B S S q B S B S Proposisi majemuk 3 Proposisi Atomik p, q dan r interpretasi 1 p B q B r B 2 3 4 B B B B S S S B S 5 6 7 S S S B B S B S B 8 S S S Proposisi majemuk 4 Proposisi Atomik p, q, r dan s interpretasi p q r s 1 B B B B 2 B B B S 3 B B S B 4 B B S S 5 B S B B 6 B S B S 7 B S S B 8 B S S S 9 S B B B 10 S B B S 11 S B S B 12 S B S S 13 S S B B 14 S S B S 15 S S S B 16 S S S S Proposisi majemuk