10. Ibu hamil tidak melakukan hubungan intim pada trimester pertama kehamilannya Mitor: Sebaiknya ibu hamil tidak melakukan hubungan intim pada trimester pertama Fakta: Belum ada penelitian yang membuktikan bahwa hubungan intim menyebabkan keguguran. Jadi sepanjang hal itu tidak menyakitkan dan tidak menimbulkan ketidaknyamanan, ibu hamil bolehboleh saja melakukannya. 11. Bila bentuk perut calon ibu membulat, berarti bayinya perempuan Mitos: Bila bentuk perut calon ibu membulat, berarti bayinya perempuan. Fakta: Bentuk perut ibu hamil yang lonjong atau bulat tergantung pada posisi janin dalam kandungan. Jika janin melintang, perut akan terlihat melebar. Namun jika posisi janin memanjang, perut akan terlihat tinggi. Selain itu, bentuk perut ibu hamil juga tergantung pada elastisitas otot dan volume air ketuban. Pada kehamilan anak pertama, perut akan tampak bulat karena otot masih kencang. Namun perut ibu yang pernah hamil beberapak kali akan tampak turun karena ototnya mulai kendur. Pada ibu hamil yang cairan ketubannya banyak, bentuk perutnya. 12. Ibu hamil dilarang bekerja atau olahraga Mitos: Ibu hamil dilarang berolah raga. Fakta: Ibu hamil diperbolehkan bekerja dan disarankan untuk berolahraga agar tubuhnya lebih bugar dan peredaran darah lebih lancar. Namun dengan catatan yang sangat perlu diperhatikan bahwa kegiatan olahraga & bekerja tersebut hanya yang sifatnya ringan, tidak berbahaya, dan sewajarnya. Contoh olahraga yang bisa dilakukan Ibu hamil adalah senam hamil. Banyak manfaat yang diperoleh dari olahrga ini, diantaranya menurunkan tingkat keguguran, mengurangi resiko cacat lahir, serta memudahkan kelahiran bayi. Mitos dan Fakta Seputar Kehamilan 13. Ibu hamil tidak boleh makan daging kambing karena akan membahayakan janin Mitos: Ibu hamil tidak boleh makan daging kambing karena akan membahayakan janin. Fakta: Pantangan ini ada benarnya bagi Ibu hamil yang memiliki kelebihan kolesterol dan sakit jantung, karena daging kambing memiliki kadar lemak jenuh tinggi yang akan memengaruhi metabolisme asam urat. Namun apabila tidak memiliki masalah kolesterol dan jantung, Ibu hamil diperbolehkan menyantap daging kambing asalkan dengan porsi yang wajar. Banyak lagi mitos kehamilan lainnya yang terdapat dalam masyarakat kita. Ketika anda sedang hamil dan mendapatkan berbagai nasihat atau pantangan, ingatlah untuk selalu mendapatkan fakta dan kebenaran secara medis atau ilmiahnya. Anda dapat bertanya kepada dokter anda untuk memastikannya sebelum anda hanya sekedar mengikutinya saja. ----Jangan hanya mengikuti sesuatu yang anda sendiri tidak mengetahui alasan dan kenyataannya, ingatlah untuk selalu mendapatkan fakta dan kebenaran secara medis atau ilmiahnya---Kalyanamitra Pusat Komunikasi dan Informasi Perempuan Jl. Kaca Jendela II No. 9 Rawajati-Kalibata, Jak-Sel Telp. 021-7902109 Fax. 021-7902112 Pengantar Kehamilan adalah karunia Tuhan dan nikmat tersendiri bagi perempuan. Kebahagiaan yang tentunya sangat diidamkan oleh setiap keluarga, kehadiran si buah hati yang dinanti. Saat seorang perempuan hamil, biasanya akan banyak diberi nasihat oleh kerabat, keluarga, teman juga dari orang sekelilingnya, tentang pantangan dan keharusan selama masa kehamilan. Walaupun maksud mereka adalah demi kebaikan, tetapi tidak semua dari nasihat kehamilan itu benar secara medis maupun ilmiah. Karena kebanyakan hanya berdasarkan mitos atau kepercayan turun-temurun yang jauh dari kenyataan. Oleh karenanya bila kita hamil sebaiknya selalu menyampaikan informasi yang kita dapatkan kepada dokter atau referensi buku yang dapat dipercaya, sehingga kita mengetahui apa kebenarannya. Jangan hanya mengikuti sesuatu yang anda sendiri tidak mengetahui alasan dan kenyataannya. Beberapa mitos dan fakta yang berkembang di masyarakat. 1. Tidak boleh memotong atau menjahit baju Mitos: Tidak boleh memotong atau menjahit baju selama kehamilan atau anak akan lahir dengan bibir sumbing. Fakta: Bibir sumbing biasanya karena pengaruh obat-obatan yang diminum ibu saat hamil, efek radiasi atau faktor genetic. Oleh karenanya xray tidak dilakukan selama kehamilan kecuali atas indikasi tertentu. 2. Minuman dari kacang kedelai (susu kacang) akan membuat kulit bayi berwarna putih Mitos: minum susu kacang atau makanan dari kacang kedelai akan membuat bayi berkulit putih. Fakta: Warna kulit seseorang dipengaruhi oleh faktor genetika ayah dan ibunya, bukan dari susu kedelai 3. Jeruk akan meningkatkan lendir pada bayi dan resiko kuning pada bayi baru lahir Mitos: Jangan makan jeruk terlalu sering akan meningkatkan lendir pada paru bayi dan resiko kuning saat bayi lahir. Fakta: Jeruk adalah sumber vitamin C dan serat yang baik. 4. Minum air es akan menyebabkan bayi besar Mitos: Sering minum es saat hamil menyebabkan bayi besar dan akan sulit lahir. Fakta: Bayi besar biasanya berhubungan dengan ibu hamil yang mempunyai penyakit kencing manis. Jadi mungkin es ini diminum oleh ibu hamil yang memang dengan riwayat penyakit kencing manis. Jadi bukan minum es lalu menyebabkan bayi besar karena air es akan dikeluarkan oleh tubuh sebagai keringat atau air seni. 5. Makanan pedas akan menyebabkan bayi lahir dengan bercak kulit kemerahan atau berkulit lebih gelap Mitos: Makan makanan pedas saat hamil akan menyebabkan bayi lahir dengan bercak kulit kemerahan atau bayi akan berkulit lebih gelap/hitam. Fakta: Sekali lagi warna kulit seseorang tidak ditentukan oleh makanan pedas, tapi factor genetic dari orang tuanya. Dan faktanya bahwa makan makanan pedas saat hamil, membuat rasa tak enak di perut apalagi bila anda sedang mual, jadi bukan karena menyebabkan bercak kemerahan pada kulit. 6. Minum air kelapa dapat mempercepat persalinan Mitos: Minum air kelapa dapat memperlanjar persalinan Fakta: Belum ada penelitan yang membuktikan mitos ini karena lancarnya persalinan dipengaruhi oleh berbagai faktor. Namun air kelapa muda memang berkhasiat untuk menjadikan air ketuban putih dan bersih. 7. Minum air rebusan kacang hijau akan melebatkan rambut bayi Mitos: Minum air rebusan kacang hijau akan melebatkan rabut bayi. Fakta: Lebat tidaknya rambut bayi tidak ditentukan oleh minuman ataupun makanan tertentu yang dikonsumsi Ibu selama hamil, melainkan karena faktor keturunan. 8. Leher ibu hamil yang menghitam atau puting yang berwarna gelap menandakan bayinya laki-laki Mitos: Leher ibu hamil yang menghitam atau putting yang berwarna gelap menandakan bayinya laki-laki. Fakta: Perubahan warna pada leher atau puting tidak ada hubungannya dengan jenis kelamin bayi. Perubahan warna kulit pada ibu hamil diakibatkan peningkatan progesteron dan melanost (hormon yang mengatur pigmentsi kulit). Karena itu puting susu yang menghitam biasa terjadi pada kehamilan, baik pada ibu hamil yang mengandung bayi laki-laki atau perempuan. Selain perubahan warna kulit dan puting susu, ibu hamil juga memiliki guratan kehitaman di perut dan garis hitam dari pusar ke bagian pugbis. Namun gejala ini akan menghilan setelah melahirkan. 9. Ibu hamil tidak boleh minum minuman bersoda, karena takut membahayakan janin Mitos: Ibu hamil tidak boleh minum minuman bersoda, karena takut membahayakan janin. Fakta: Pantangan ini ada benarnya juga, karena hampir semua minuman bersoda diberi tambahan zat pengawet, zat pewarna, zat perasa yang tidak baik dikonsumsi oleh Ibu hamil.