KEPEMIMPINAN A. PENGERTIAN Kepemimpinan ( leadership ) adalah suatu proses yang dilakukan manajer perusahaan untuk mengarahkan ( directing ) dan memngaruhi ( influencing ) para bawahannya dalam kegiatan yang berhubungan dengan tugas ( task-related activities ), agar para bawahannya tersebut mau mengerahkan seluruh kemampuannya - baik sebagai pribadi maupun sebagai anggota suatu tim, untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan perusahaan. B. PENGARUH KEPEMIMPINAN Pengaruh kepemimpinan adalah upaya yang dilakukan seseorang untuk mengubah perilaku atasannya, teman sejawat, maupun para bawahannya. Untuk mengubah perilaku berbagai pihak tersebut, seorang pemimpin menggunakan berbagai upaya, antara lain : a) Kekuasaan ( Power ) Kekuasaan adalah kemampuan ( ability ) yang dimiliki seseorang untuk menguasai sumber daya manusia, informasi, dan material agar suatu pekerjaan dapat dilaksanakan b) Taktik Memengaruhi ( Influence Tactics ) Taktik memengaruhi terdiri atas : 1. Konsultasi ( consultation ) 2. Persuasi Rasional ( Rational Persuasion ) c) Daya Tarik Inspirasi ( Inspirational Appeal ) Pihak yang mencari pengaruh berusaha memengaruhi pihak yang ingin dipengaruhi melalui penanaman daya tarik, baik secara emosi, nilai, atau berbagai ide untuk menghasilkan antusiasme dan rasa percaya diri pada pihak yang dipengaruhi. d) Taktik Menjilat ( Ingratiating Tactics ) Pihak yang mencari pengaruh dengan cara menjilat sering kali menyajikan berbagai fakta yang ingin didengar oleh atasan dan bukan fakta yang perlu diketahui sesungguhnya oleh atasan. Hal ini menjadikan orang yang menjilat terlihat kompeten di dalam menjalankan tugasnya dan bisa memperoleh dukungan dari atasan. e) Taktik Koalisi ( Coalition Tactics ) Koalisi merupakan taktik mencari pengaruh dengan cara merangkul pihak lain agar berada di pihak yang mencari pengaruh dan bersama - sama mengupayakan agar pihak yang akan dipengaruhi bisa menyetujui keinginan mereka. f) Taktik Menekan ( Pressure Tactics ) Untuk dapat memperoleh kepatuhan dari pihak lain, para pencari pengaruh menggunakan berbagai cara intimidasi maupun ancaman. g) Memperoleh Dukungan Atasan ( Upward Appeals ) Dalam hal ini orang yang ingin memengaruhi, berusaha mencari dukungan dari manajemen yang lebih atas, agar mereka bisa memengaruhi pihak lain. h) Taktik Pertukaran ( Exchange Tactics ) Seseorang berusaha memengaruhi orang lain dengan meminta balasan atas kebaikan yang pernah ia lakukan di masa lalu. C. MENTORING Mentor adalah seorang individu yang secara sistematis mengembangkan kemampuan orang lain melalui pelatihan dan pembimbingan yang intensif. Dalam kaitannya dengan hubungan antara manajer senior dengan manajer junior dalam proses mentoring, manajer senior sebagai mentor dapat menajalankan dua fungsi yang sangat penting, yakni : a. Fungsi untuk meningkatkan karier manajer junior ( career enhancement function ). b. Fungsi untuk memberikan dukungan secara psikologis dan sosial ( psychological and social support function ) D. MODIFIKASI PERILAKU Modifikasi perilaku merupakan penerapan teknik operant-conditioning yang diperkenalkan oleh Skinner dalam memecahkan berbagai masalah perilaku sehari - hari. Modifikasi perilaku mencakup di dalamnya pengelolaan sistematis terhadapa berbagai faktor yang ada di lingkungan sehingga seseorang yang berada di dalamnya lebih sering melalui pengelolaan berbagai anteseden perilaku dan konsekuensi perilaku. Antiseden merupakan berbagai keadaan di dalam lingkungan seseorang yang akan menggiring orang tersebut untuk berperilaku dengan cara tertentu. Selain mengelola antiseden perilaku, para manajer yang menerapkan modifikasi perilaku juga harus mengelola konsekuensi perilaku, yakni apa yang harus dilakukan oleh manajer setelah seorang bawahan menunjukkan perilaku tertentu. Adapun konsekuensi perilaku terdiri dari 4 kategori, yakni : 1. Peneguhan positif ( positive reinforcement ) Merupakan suatu peneguhan yang mendorong seseorang tetap melakukan perilau tertentu dengan segera memberikan konsekuensi dari perilaku yang telah ditunjukkan melalui cara yang menyenangkan orang tersebut. 2. Peneguhan negative ( negative reinforcement ) Merupakan suatu peneguhan yang mendorong seseorang melakukan perilaku tertentu dengan menghentikan sesegera mungkin konsekuensi perilaku tidak menyenangkan . 3. Taktik Pemadaman ( extinction tactics ) Merupakan suatu tindakan untuk tidak memberi pujian atau perhatian terhadap seseorang dengan tujuan agar orang tersebut dapat mengubah perilakunya. 4. Pemberian hukuman ( punishment ) Merupakan suatu tindakan untuk memberikan suatu perlakuan yang tidak menyenangkan kepada seseorang setelah ia melakukan perilaku yang tidak diinginkan. E. KOMUNIKASI ( Communication ) Berdasarkan tujuannya, komunikasi dapat dibagi ke dalam tiga kategori yakni : 1. Komunikasi Informatif Pada saat melakukan komunikas informatif, komunikator berkeinginan agar para pendengarnya memperoleh pamahaman atas informasi yang disampaikan. Seperti komunikasi antara dosen dan mahasiswa. 2. Komunikasi Rekreatif Komunikasi rekreatif merupakan bentuk komunikasi yang dilakukan oleh komunikator dengan tujuan agar para pendengar merasa terhibur dengan komunikasi yang dilakukannya. 3. Komunikasi Persuasif Komunikasi persuasif merupakan komunikasi yang bertujuan untuk membujuk seseorang agar melakukan atau tidak melakukan sesuatu sesuai dengan yang diharapkan komunikator. Sumber : Buku Pengantar Menajamen Karya Ismail Solihin Hal 131 - 139