Nama: sahraini Nim: 18030016 1. 2. Tuliskan pengertian koperasi menurut Muhammad Hatta ! Jawab: Koperasi adalah usaha bersama guna memperbaiki atau meningkatkan kehidupan atau taraf ekonomi berlandaskan asas tolong Sebutkan 2 peran dan fungsi koperasi menurut UU No. 25 Tahun 1992 ! Jawab: Pasal 4 UU Nomor 25/1992 menyebut, fungsi dan peran koperasi, antara lain: 1. Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosialnya 2. Berperan serta secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia dan masyarakat 3. Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian nasional dengan koperasi sebagai sokogurunya 4. Berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi 3. Jelaskan sejarah didirikannya koperasi Jawab: SEJARAH PERKOPERASIAN Koperasi pertama muncul di Eropa pada saat terjadinya revolusi industri. Koperasi sendiri berasal dari kata Cooperation atau dalam bahasa Indonesia artinya bekerjasama. Pada saat revolusi industri, kebanyakan para pemegang alat produksi berlaku serakah dengan memberikan upah yang kecil dan jam kerja yang panjang bagi para pekerjanya, sehingga menimbulkan gerakan dari para pekerja untuk menyejahterakan diri mereka. Di Inggris Gerakan ini diawali oleh Robert Owen. Owen yang memiliki sebuah pabrik yang berusaha membuat para pekerjanya sejahtera, dengan memberikan bayaran yang cukup dan jam kerja yang tidak terlalu panjang. Selain itu dia juga mendorong para pegawainya untuk bekerja bersama, dan mencetuskan istilah cooperation. Sehingga pada akhirnya dia mendapat julukan sebagai bapak koperasi dunia. Konsep koperasi yang mirip seperti di Indonesia juga telah muncul di Inggris sejak dahulu. Willian King, membuat sebuah gerakan dimana dia mengumpulkan modal dari para buruh dan membuka toko untuk buruh membeli kebutuhan sehari-hari mereka dengan harga yang murah. Keuntungan yang di dapat dari toko tersebut kemudian digunakan untuk memperbaiki kesehatan dan tempat tinggal para buruh. Di Perancis Di Perancis sendiri gerakan perkoperasian dimotori oleh Charles Fourier, karena adanya rasa tidak puas pada sistem kapitalis, Fourier akhirnya memutuskan untuk membuat sebuah konsep yang disebut phalanstery. Melalui konsep ini, suatu daerah yang berisikan keluarga buruh, bisa menghasilkan sendiri segala apa yang dibutuhkan dan memiliki alat produksi sendiri untuk kepentingan bersama. Di Indonesia Di Indonesia gerakan koperasi dimulai di Purwokerto tahun 1896 dengan nama Hulp-En Spear Bank (bank pertolongan dan simpanan) yang didirikan oleh R.A Wiriaatmadja. Bank ini bertujuan untuk menolong para pegawai negeri. Tetapi usaha ini tidak bertahan lama karena tindakan politik pihak Belanda. 12 Juli 1947 di Tasikmalaya, seluruh gerakan koperasi Indonesia mengadakan kongres, salah satu keputusannya adalah menetapkan 12 Juli sebagai hari koperasi. Gerakan ini mengadakan kongres kembali pada tahun 1953 dan menetapkan bapak Moh. Hatta sebagai Bapak Koperasi Indonesia. Koperasi mendapatkan ketetapan hukumnya pertama kali dari UU no. 12 tahun 1967 tentang pokok perkoperasian. Kemudian terjadi penyesuaian dalam UU no. 25 tahun 1992 yang dimaksudkan untuk menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Pada tahun 2012, Kementerian Koperasi dan UKM mengesahkan UU no. 17 tahun 2012. Tetapi karena dianggap tidak bersifat kekeluargaan dan lebih bersifat korporasi, maka UU tersebut kemudian dibatalkan. Maka sampai sekarang ketetapan hukum sebagai pelaksanaan koperasi tetap berpegangan pada UU no. 25 tahun 1992. Seperti yang kamu ketahui, bahwa koperasi berasaskan kekeluargaan. Hal ini tertuang dalam UU no. 25 tahun 1992. Dalam pasal 2 UU tersebut menyebutkan bahwa koperasi berlandaskan atas asas kekeluargaan. Asas ini sesuai dengan jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia. Koperasi sebagai suatu usaha bersama, harus mencerminkan ketentuan-ketentuan sebagaimana dalam kehidupan keluarga. 4. Sebutkan dan jelaskan bentuk-bentuk koperas Jawa: Jenis Koperasi menurut bidang usahanya : 1.Koperasi Konsumsi Koperasi yang menyediakan kebutuhan sehari-hari. Tujuannya agar anggota dapat membeli barang-barang konsumsi dengan kualitas yang baik dan harga yang layak. 2. Koperasi Kredit atau Koperasi Simpan Pinjam Koperasi yang bergerak dalam lapangan usaha pembentukan modal melalui tabungan para anggota secara teratur & terus menerus untuk kemudian dipinjamkan kepada para anggota dengan cara mudah,murah,cepat dan tepat untuk tujuan roduktif dan kesejahteraan Tujuan : - Agar anggota giat menyimpan sehingga membentuk modal sendiri Membantu keperluan kredit para anggota dengan syarat ringan 3.KoperasiProduksi koperasi yang bergerak dalam bidang kegiatan ekonomi pembuatan & penjualan barang-barang baik yang dilakukan oleh koperasi sebagai organisasi maupun anggota-anggota koperasi 2 macam koperasi produksi : - Kop produksi kaum buruh, anggotanya orang-orang yang tidak mempunyai perusahaan sendiri - Kop produksi kaum produsen yang anggotanya adalah orang-orang yang masing-masing mempunyai perusahaan sendiri 4.Koperasi Jasa Koperasi yang berusaha dibidang penyediaan jasa tertentu bagi para anggota atau masyarakat umum 5. Kop Serba Usaha atau Kop Unit Desa (KUD) Mempunyai beberapa fungsi yaitu : - Perkreditan - Penyediaan & penyaluran sarana produksi pertanian & keperluan sehari-hari - Pengelolaan serta pemasaran hasil pertanian Jenis Koperasi menurut banyaknya usaha yang dilakukan 1.Koperasi Tunggal Usaha (Single Purpose) koperasi yang mengusahakan hanya satu macam kesempatan untuk memperluas produksi 2. Koperasi Serba Usaha (Multi Purpose) koperasi yang meyelenggarakan usaha lebih dari satu macam kebutuhan ekonomi para anggota Jenis Koperasi menurut jenjang hirarki organisasi : 1. Koperasi Primer : kop yang anggotanya orang-perorangan 2. Koperasi Sekunder : kop yang anggotanya organisasi koperasi Bentuk Koperasi menurut PP No.60/1959 : Di tiap desa ditumbuhkan koperasi desa Di tiap daerah Tingkat II ditumbuhkan Pusat Koperasi Di tiap daerah Tingkat I ditumbuhkan Gabungan Koperasi Di Ibu Kota ditumbuhkan Induk Koperasi 5. Sebutkan syarat-syarat mendirikan koperasi! 1. 2. Koperasi harus memiliki sejumlah anggota Anggota harus terdiri dari warga negara Indonesia yang: Mampu untuk melakukan tindakan hukum, Menerima landasan idiil sebagai asas dan sendi dasar koperasi, Sanggup dan bersedia melakukan kewajiban dan hak sebagai anggota sebagaimana tercantum dalam Undang-undang No. 25 tahun 1992, Anggaran Dasar, dan Anggaran Rumah Tangga serta peraturan koperasi lainnya. 3. Anggota yang sudah memenuhi syarat tersebut harus berjumlah sekurang-kurangnya 20 orang. 4. Koperasi harus memiliki AD dan ART Dalam melakukan kegiatan, tiap organisasi harus memiliki pedoman dan tata cara bagaimana mencapai tujuan yang telah ditentukan. Di mana tempat dan daerah kerja koperasi, apa asas, tujuan, dan usahanya itu semua terdapat dalam AD dan ART 5. Dalam Anggaran Dasar dalam akta pendirian koperasi memuat sekurang-kurangnya: Daftar nama pendiri, Nama dan tempat kedudukan, Maksud dan tujuan serta bidang usaha, Ketentuan mengenai keanggotaa, Ketentuan mengenai Rapat Anggota, Ketentuan mengenai pengelolaan, Ketentuan mengenai permodalan, Ketentuan mengenai jangka waktu berdirinya, Ketentuan mengenai pembagian sisa hasil usaha, 6. Koperasi harus memiliki pengurus 7. Koperasi harus memperoleh pengesahan sebagai bahan hukum koperasi 8. Pengesahan akta pendirian koperasi 9. Bentuk Koperasi