Model Pembelajaran Problem Based Learning Model pengajaran yang bercirikan adanya permasalahan nyata sebagai konteks untuk peserta didik belajar berfikir kritis dan keterampilan memecahkan masalah serta memperoleh pengetahuan. Karakteristik Model Problem Based Learning Sintaks Tahap 1 Mengorientasi Peserta didik terhadap masalah Tahap 2 Mengoganisasi peserta didik untuk belajar Tahap 3 Membimbing Penyelidikan Individual Maupun kelompok Tahap 4 Mengembangkan dan menyajikan hasil karya Tahap 5 Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah Prinsip Reaksi 1. Guru sebagai fasilitator dan motivator 2. Menciptakan situasi yang kondusif 3. Memberi penguatan terhadap jawaban siswa dan hasil evaluasi Sistem Pendukung 1. Situasi dan Kondisi Kelas 2. Bahan Ajar dan materi 3. RPP 4. LKS -Lembar Kerja Siswa- Dampak Instruksional 1. Peningkatan aktivitas Belajar Siswa 2. Peningkatan hasil belajar siswa Dampak Pengiring 1. Memahami materi dan meningkatkan kerjasama dengan guru serta dengan siswa lainnya 2. Siswa belajar untuk bisa bertoleransi menghargai pendapat orang lain 3. Siswa berani mengungkapkan pendapatnya di depan umum Implementasi dalam Fisika Suhu dan Kalor Elastisitas Bahan Kelebihan 1. Dapat menantang kemampuan peserta didik, sehingga memberikan keleluasaan untuk menentukan pengetahuan baru bagi peserta didik; 2. Pengetahuan tertanam berdasarkan skemata yang dimiliki oleh siswa sehingga pembelajaran lebih bermakna 3. Menjadikan siswa lebih mandiri dan dewasa 4. Melibatkan siswa secara aktif dalam memecahkan masalah Kekurangan 1. Manakala peserta didik tidak memiliki minat atau tidak mempunyaikepercayaan bahwa masalah yang dipelajari sulit untuk dipecahkan,maka mereka akan merasa enggan untuk mencoba. 2. Membutuhkan waktu yang cukup lama Referensi Simamora P, Rotua V, Pardede E, Simamora P, Rotua V, Pardede E. Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Pada Materi Suhu Dan Kalor the Aplication of Problem Based Learning. 2016;5(2):64-68. Pertanyaan 1. Sadlyawan Nur Metode seperti apa yg cocok digunakan untuk mengaplikasikan model ini selama pembelajaran online Jawab: Menurut Pendapat saya metode yang cocok digunakan pada model ini selama proses pembelajaran daring yaitu dengan metode diskusi yang dilakukan melakukan video conference dengan bantuan dan arahan dari gurunya. 2. Hernasih Aulia.R Apakah model pembelajaran ini dapat di terapkan untuk semua materi fisika ? Jika iya/tidak berikan alasannya Jawab: Menurut Pendapat saya, tidak semua materi fisika bisa menerapkan model pembelajaran ini hanya materi yang sesuai dengan sintaks atau langkah langkah pada model pembelajaran problem based learning ini yang bisa diterapkan oleh pendidik Jawaban 3. Nurul Hikmah.S Pada penjelasan dijelaskan bahwa salah sistem pendukung adalah Situasi dan kondisi kelas, mengapa hal tersebut merupakan sistem pendukung yg dimasukkan juga pada PBL ini? bukankan dalam model pembelajaran apapun, Situasi dan kondisi merupakan hal umum yang dibutuhkan? apakah tidak ada hal khusus dalam hal sistem pendukung untuk PBL ini? Jawab: Model PBL seperti yang saya paparkan bahwa situasi dan kondisi kelas yang tersedianya fasilitas seperti LCD, LKS dll mengapa hal tersebut saya paparkan karena masih ada beberapa guru yang ingin melaksanakan model PBL ini tanpa memperhatikan fasilitasnya seperti apa dan untuk hal khusus saya kira tidak ada namun yang membedakan model ini dengan model yang lain dimana pada bahan ajar siswanya lebih ditekankan untuk menyelesaikan masalah 4. Waode Ummul Pada model pembelajaran ini terdapat sintaks yaitu mengembangkan dan menyajikan hasil karya, nah dalam situas pandemi skrang ini proses belajar mengajarnya menggunakan daring, jadi hal apa yg harus di lakukan seorang guru untuk mengembangkannya? Jawab: Menurut pendapat saya seorang guru harus mampu mengembangkan keterampilannya bagaimana dia bisa menyampaikan teknik materinya,melakukan diskusi, dan tentunya hasil karya yang telah diberikan kepada peserta didik yang dipresentasikan dalam bentuk ppt melalui video conference.