Memindahkan Pasien Dari Tempat Tidur Ke Kursi Roda A. Pengertian Suatu kegiatan yang dilakuan pada klien dengan kelemahan kemampuan fungsional untuk berpindah dari tempat tidur ke kursi. B. Tujuan 1. Memobilisasi klien. 2. Mendorong dan menstimulasi klien untuk menambah kegiatan atau aktivitas sosial kepada orang lain. 3. Memberikan klien perubahan suasana selain di tempat tidur. C. Indikasi 1. Klien yang harus dilakukan pemeriksaan penunjang lain yang harus dilakukan di ruang lain. 2. Klien yang malas untuk melakukan aktivitas selain di tempat tidur padahal klien sudah mampu melakukan secara fisik. D. Kontraindikasi Klien dengan penurunan kesadaran yang parah. Akan lebih aman memakai tempat tidur ketika klien harus dibawa ke tempat lain. E. Hal-hal yang Perlu Diperhatikan 1. Sebelum melakukan proses pemindahan, rencanakan dengan baik apa yang akan dilakukan mempertimbangkan dan bagaimana apakan mengerjakannya. memerlukan bantuan Perawat perlu perawat lain. Pertimbangkan kekuatan perawat dan berat badan klien. 2. Periksa terlebih dahulu peralatan sebelum dimulai, misalnya ikat pinggang khusus memindahkan klien atau kursi rodanya apakah berfungsi dengan baik. 3. Pindahkan barang-barang yang dapat mengganggu proses pemindahan, misalnya kursi penunggu pasien. 4. Jelaskan terlebih dahulu apa yang akan dilakukan kepada klien, termasuk apa yang harus dilakukan perawat. 5. Selama proses pemindahan, berikan klien instruksi setahap demi setahap, misalnya: “Pak, sekarang pindahkan kaki kanan Bapak ke arah depan”. 6. Jangan lupa memasang kursi roda atau tempat tidur dalam keadaan terkunci pada saat klien akan dipindahkan menuju atau dari kursi roda. 7. Pasang alas kaki ketika klien sudah dipindahkan ke kursi roda atau lepaskan alas kaki sebelum klien dipindahkan. F. Langkah Kerja 1. Pastikan kebutuhan klien untuk pemindahan dari tempat tidur ke kursi roda. 2. Persiapan alat-alat : Tempat tidur Kursi roda Selimut Sendal pasien 3. Mengucapkan salam 4. Jelaskan tujuan dan prosedur yang akan dilakukan 5. Melakukan kontrak waktu tindakan yang akan dilakukan 6. Dekatkan alat 7. Tutup sampiran untuk menjada privacy pasien 8. Mencuci tangan 9. Siapkan kursi roda dalam posisi 45° terhadap tempat tidur 10. Tentukan sisi kekuatan pasien Kemudian letakkan kursi roda sampai menghadap kaki tempat tidur pada sisi yang sama. Kunci kursi roda dan naikkan atau pindahkan pedal kaki. 11. Tutupi kursi roda dengan selimut katun (Lebih aman menempatkan kursi roda dengan merapatkan ke dinding atau perabotan yang berat untuk meyakinkan bahwa kursi tersebut tidak akan meluncur ke belakang) 12. Turunkan tempat tidur ke posisi horizontal terendah. Kunci roda tempat tidur dan naikkan bagian kepala. 13. Jika pasien cukup kuat untuk melakukannya, minta klien untuk pindah ke sisi tempat tidur, dan jika pasien tidak mampu, bantu pasien duduk. 14. Bantu pasien untuk memakai mantel dan sandal. 15. Dengan tetap menghadap ke pasien, yakinkan bahwa pasien kuat berdiri. 16. Minta klien untuk meletakkan kaki di lantai, dan meletakkan tangannya di lengan atas anda atau bahu bila mampu. (Bantu pasien jika tidak mampu) 17. Amankan dengan sabuk pengaman atau pengait untuk membantu ambulasi dan keselamatan pasien. 18. Letakkan tangan di kedua sisi dada pasien. 19. Pada hitungan ke tiga, bantu pasien untuk berdiri. (jika pasien tidak mampu mengangkat lengan, mintalah pasien menekan tempat tidur dengan tangan untuk membantunya berdiri) Catatan: Teknik lain yang dapat digunakan jika pasien terlalu lemah atau rapuh adalah dengan menempatkan tangan pasien di bahu anda atau dengan meminta pasien mendorong dengan tangan di tempat tidur untuk membantunya berdiri. Minta pasien untuk menyilangkan lengan di depan dada. Letakkan tangan anda di bawah lengan pasien. Bantu pasien ke tempat tidur. Kemudian bantu pasien ke posisi berdiri dan berputar (pivot) ke arah kursi. 20. Pertahankan tangan anda di posisi yang sama, bantu pasien berputar perlahan sampai punggung pasien membelakangi kursi. 21. Pindahkan ke samping pasien, letakkan satu kaki di belakang kaki depan kursi. Turunkan klien dengan perlahan pada posisi duduk di kursi, anda membungkuk pada pinggul dan lutut. (pertahankan punggung anda tetap lurus) 22. Letakkan kaki pasien disandaran kaki. 23. Rapihkan pakaian pasien (Perhatikan keamanan pasien, kunci kursi roda dengan aman) 24. Pasang selimut pasien. 25. Tanyakan respon klien setelah tindakan 26. Terminasi dan buka sampiran. 27. Dokumentasikan tindakan yang telah dilakukan.