SURVEILANS COVID19 Nomor Terbitke No.Revisi Tgl.Diberlaku Halaman SPO Dinkes Kota Surakarta : UKM/P3/SPO/006 :1 :0 : 1 Agustus 2020 :1/3 Ditetapkan Kepala UPT Puskesmas Sibela A. Pengertian UPT Puskesmas Sibela dr.Tutik Asmi NIP. 19730812 200501 2 013 Surveilans COVID19 adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk memantau resiko penularan COVID19 di masyarakat dan mendeteksi secara cepat orang yang beresiko tertular dalam rangka pengendalian penyakit COVID 19. Kontak Tracking adalah proses penelusuran kontak kasus COVID19 di wilayah dalam rangka pengendalian penyakit COVID19. B. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan kontak tracking C. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas Sibela Nomor 054/P.SBL/2020 tentang Tim Surveilans UPT Puskesmas Sibela D. Referensi Pedoman Pencegahan dan Pengendalian COVID19 Revisi 5 , Kementrian Kesehatan. E. Prosedur A. Kontak Tracking : 1. Petugas surveilans menerima informasi kasus positif dan suspek dari dinas Kesehatan Kota Surakarta atau Poli ISPA Puskesmas Sibela. 2. Petugas penanggungjawab Surveilans melaporkan ke Kepala Puskesmas. 3. Petugas Surveilans berkoordinasi dengan kepala puskesmas dan tim surveilans untuk melakukan tracing di lokasi kasus. 4. Petugas penanggungjawab surveylans membagi tugas untuk kunjungan lapangan. 5. Tim surveilans melakukan kunjungan lapangan kontak traching ke rumah kasus dan sekitarnya. 6. Tim Surveilans mencatat dan melaporkan hasil kepada Kapala Puskesmas untuk tindal lanjut hasil kontak tracking. 7. Kepala Puskesmas melakukan koordinasi kepada lintas sector untuk tindak lanjut hasil traching. 8. Penanggungjawab surveilance membagi tugas untuk tindak lanjut pemantauan kontak/ suspek yang ditemukan. SURVEILANS COVID19 SPO Dinkes Kota Surakarta Nomor Terbitke No.Revisi Tgl.Diberlaku Halaman : UKM/P3/SPO/006 :1 :0 : 1 Agustus 2020 :2/3 UPT Puskesmas Sibela 9. Penanggungjawab surveilance melaporkan hasil kontak traching dan pemantauan ke Dinas Kesehatan B.Tindak Lanjut Hasil Tracking 1. Tim tracking melaporkan hasil tracking kepada penanggungjawab surveilans 2. Penanggungjawab Surveilans melaporkan kepada kepala Puskesmas dan menentukan jenis penanganan tindak lanjut sebagai berikut : a) Kasus konfirmasi tanpa gejala dan gejala ringan apabila kondisi rumah memungkinkan untuk isolasi mandiri maka dilakukan isolasi mandiri selama 14 hari b) Kasus Konfirmasi dengan gejala sedang dan berat di rujuk ke rumah sakit rujukan covid19 c) Kasus Suspek dengan ringan di lakukan isolasi mandiri selama 14 hari d) Kasus suspek dengan gejala sedang dan berat dirujuk ke RS rujukan Covid19 e) Kontak erat tanpa gejala dilakukan karantina mandiri selama 14 hari. 3. Kepala Puskesmas mengusulkan swab untuk kontak erat kasus ke dinas Kesehatan kota Surakarta. 4. Kepala Puskesmas melakukan kordinasi dengan Lurah, Ketua RT, RW untuk melakukan pengawasan dan jogo tonggo warga yang dikarantina dan isolasi mandiri. F. Unit Terkait Kepala Puskesmas Tim surveilans Pelayanan ISPA Unit Farmasi Unit Laboratorium SURVEILANS COVID19 SPO Dinkes Kota Surakarta Nomor Terbitke No.Revisi Tgl.Diberlaku Halaman : UKM/P3/SPO/006 :1 :0 : 1 Agustus 2020 :3/3 UPT Puskesmas Sibela G. Rekaman Historis: Diberlakukan No Halaman Yang dirubah Perubahan Tanggal