Assalammualaikum... Oksimeter adalah alat yang sangat diperlukan oleh klinisi yang melakukan tindakan /intervensi bedah untuk mengetahui saturasi oksigen dalam darah. Komponen oksimeter ini biasanya diintegrasikan dalam peralatan monitor yang tampil dan menjadi panduan dokter ahli bedah dan anestesi di ruang operasi untuk memantau kondisi pasien. nih gambar menunjukkan cara pakai Oksimetri.. Oksimeter bisa tampil tunggal dalam jari tangan pasien yang mengalami gangguan pernafasan atau sedang menjalani rehabilitasi paru karena mengidap penyakit paru obstruktif menahun (PPOK) atau pasien ngorok yang menjalani “sleep study”. Alat yang mungil ini menjadi teman. Menggunakan light emitting diode berwarna merah dan infra red yang tidak nampak,alat ini menampilkan frekuensi denyut jantung dan saturasi oksigen,parameter yang menjadi andalan dan sangat berguna untuk mengetahui kondisi pasien saat pemeriksaan dan atau intervensi/pembedahan. Tidak hanya buat orang dewasa saja,yang buat bayi juga ada.Nih gambarnya: Oksigen saturasi didefinisikan rasio dari oksihemoglobin terhadap konsentrasi total hemoglobin. Oksimetri termasuk alat kategori non invasiv .Fungsinya mengamati titik jenuh oksigen di pembuluh darah arteri. Hal ini dilakukan untuk menjamin kadar oksigen cukup pada pembuluh. Biasanya dipakai pada pasien yang mengalami :