KESEIMBANGAN PASAR (MARKET EQUILIBRIUM) Ratna Intanningrum 3215076839 Pendidikan Fisika NR 2007 KESEIMBANGAN PASAR Pasar suatu macam barang dikatakan berada dalam keseimbangan (equilibrium) apabila jumlah barang yang diminta di pasar tersebut sama dengan jumlah barang yang ditawarkan. Jumlah permintaan Jumlah Penawaran KURVA KESEIMBANGAN PASAR P - price Q - quantity of good S - supply D - demand P0 - price of market balance A - surplus of demand when P<P0 B - surplus of supply when P>P0 Qd = Qs TABEL KESEIMBANGAN PASAR Harga ($ / kati) 5 Jumlah Permintaan (kati / bulan) 3,500 Jumlah penawaran (kati / bulan) 7,500 Surplus (+) / Kurang (-) + 4,000 Tekanan pada harga Ke bawah 4 4,500 7,000 + 2,500 Ke bawah 3 6,000 6,000 0 Imbang 2 8,000 4,000 -4,000 Ke atas 1 11,000 4,000 -10,000 Ke atas Hanya pada harga $ 3 lah terjadi kesamaan antara permintaan dan penawaran dan tidak ada tekanan-tekanan terhadap harga yang berubah. Kurva keseimbangan pasar Berdasarkan tabel dapat digambarkan kurva dibawah ini : P ($) S 5 A H 4 Titik keseimbangan 3 2 1 pada suatu harga tinggi sebesar $ 5, terjadi surplus AH yang akan menekan turunnya harga. Di pihak lain, pada tingkat harga $ 1 timbullah kekurangan GR yang akan mendorong meningkatnya harga sampai tingkat keseimbangan. Jadi harga keseimbangan adalah $ 3 per kati dan jumlah keseimbangan 6,000 kati beras setiap bulannya. D R G Q (1000 s) 2 4 6 8 10 12 CONTOH 1 Fungsi permintaan akan suatu barang ditunjukkan oleh persamaan P = 15 – Q, sedangkan penawarannya P = 3 + 0,5Q. Berapa harga keseimbangan dan jumlah keseimbangan yang tercipta di pasar ? Keseimbangan Pasar : Qd = Qs Permintaan : P = 15 – Q Penawaran : P = 3 + 0,5Q 15 – P = -6 + 2P 21 = 3P P=7 Q = 15 – P Q = -6 + 2P P Qs 15 Q = 15 – P = 15 – 7 = 8 Jadi, Pe = 7 Qe = 8 7 E 3 0 Qd 8 15 Q PERUBAHAN PERMINTAAN PASAR DAN HARGA KESEIMBANGAN PERUBAHAN PENAWARAN PASAR DAN HARGA KESEIMBANGAN Pengaruh pajak terhadap keseimbangan pasar Pengaruh pajak spesifik terhadap keseimbangan pasar Pengaruh pajak proporsional terhadap keseimbangan pasar PENGARUH PAJAK SPESIFIK TERHADAP KESEIMBANGAN PASAR Pengaruh pajak : Pajak yang dikenakan atas penjualan suatu barang menyebabkan harga jual barang tersebut naik. Akibatnya harga keseimbangan yang tercipta di pasar menjadi lebih tinggi. Sebelum pajak persamaan penawarannya P = a + bQ, maka sesudah pajak ia akan menjadi P = a + bQ + t = (a + t) + bQ. Beban pajak yang ditanggung oleh konsumen (tk) tk = P’e – Pe Beban pajak yang ditanggung oleh produsen (tp) tp = t – tk Jumlah pajak yang diterima oleh pemerintah (T) T = Q’e × t CONTOH 2 Fungsi permintaan akan suatu barang ditunjukkan oleh persamaan P = 15 – Q, sedangkan penawarannya P = 3 + 0,5Q. Terhadap barang tersebut dikenakan pajak sebesar 3 per unit. Berapa harga keseimbangan dan jumlah keseimbangan sebelum pajak, dan berapa pula harga keseimbangan dan jumlah keseimbangan sesudah pajak ? PENYELESAIAN Sebelum pajak, Pe = 7 dan Qe = 8 (dilihat dari contoh 1). Penawaran sebelum pajak : P = 3 + 0,5Q Penawaran sesudah pajak : P = 3 + 0,5Q + 3 P = 6 + 0,5Q Qs = -12 + 2P Sedangkan persamaan permintaannya tetap : P = 15 – Q Qd = 15 – P Keseimbangan pasar : Qd = Qs 15 – P = -12 + 2P 27 = 3P, P = 9 Q = 15 – P = 15 – 9 = 6 Jadi, sesudah pajak : P’e = 9 dan Q’e = 6 P Qs’ tk = 9 – 7 = 2 atau 67 % tp = 3 – 2 = 1 atau 33 % T = 6 × 3 = 18 Qs 15 E’ 9 E 7 6 3 Qd 0 6 Q 8 15 PENGARUH PAJAK-PROPORSIONAL TERHADAP KESEIMBANGAN PASAR Pajak proporsional ialah pajak yang besarnya ditetapkan berdasarkan persentase tertentu dari harga jual bukan ditetapkan secara spesifik (misalnya 3 rupiah) per unit barang. Jika persamaan penawaran semula P = a + bQ (atau Q a 1 P) b b persamaan penawaran yang baru akan menjadi : a b P Q 1 t (1 t ) a 1 t Q P b b CONTOH 3 Permintaan akan barang X ditunjukkan oleh persamaan Qdx = 10 – 4Px + 2 Px, sedangkan penawarannya Qsx = -6 + 6Px, sementara itu permintaan akan barang Y ditunjukkan oleh persamaan Qdy = 9 – 3Py + 4Px, sedangkan penawarannya Qsy = -3 + 7 Py. Berapa harga keseimbangan dan jumlah keseimbangan yang tercipta di pasar untuk masing-masing barang tersebut ? PENYELESAIAN Keseimbangan pasar barang X : Qdx = Qsx 10 – 4Px + 2Py = -6 + 6Px 10Px – 2Py = 16...........................................................................................................(1) Keseimbangan pasar barang Y : Qdy = Qsy 9 – 3Py + 4Px = -3 + 7Px 4Px – 10Py = -12........................................................................................................(2) Dari (1) dan (2) : 10Px – 2Py = 16 ×1 10Px – 2Py = 16 4Px – 10Py = -12 × 2,5 10Px – 25Py = -30 (-) 23Py = 46 Py = 2 Py = 2 masuk (1) atau (2), diperoleh Px = 2 Px equilibrium = 2 Py equilibrium = 2 Qx equilibrium = 6 Qy equilibrium = 11 STUDI KASUS Kasus VII : Scrubadub Auto Wash Latar Belakang Scrubadub Auto Wash, bertempat di Natick, Massachusetts, membebankan biaya lebih besar dari para pesaing demi mempertahankan pangsa pasar dan profit margin yang lebih tinggi. Dengan delapan lokasi pencucian mobil dan penjualan lebih dari $ 5 juta, Scrubadub adalah rangkaian pencucian mobil terbesar di daerah Boston. Input / Masalah Tahun 1992 adalah tahun yang benar-benar membawa malapetaka bagi perekonomian. Bagaimana perusahaaannya bisa terus bertumbuh walaupun terjadi resesi yang lama dan memperburuk keadaan di negaranya. Proses Pemecahan Masalah Scrubadub menggabungkan keahlian ilmu membersihkan mobil dengan kepandaian menggunakan seni pemasaran. Perusahaan sebaliknya berubah dari pekerjaan yang biasa saja mencuci mobil orang lain menjadi selingan pelayanan dan menyenangkan. Output / Hasil Konsumen merasa puas dengan pelayanan perusahaan dan perusahaan tersebut terus bertumbuh memasukkan penjualan tahunan yang meningkat sebesar 10 %. Feed back / Evaluasi Para manajer tidak selalu memulai dari awal dalam menemukan cara untuk memperbaiki pelayanan konsumen dan pemasaran mereka. Selain itu mereka bisa mengambil ide dari industri lain untuk diterapkan pada mereka. DAFTAR PUSTAKA Dumairy. 1997. Matematika Terapan untuk Bisnis dan Ekonomi. Yogyakarta : BPFE Yogyakarta. Longenecker, Justin G. 2001. Kewirausahaan : Manajemen usaha kecil. Jakarta : Salemba 4. Salvatore, Dominick, Ph.D dan Eugene A Diulio, Ph.D. 1991. Teori dan soal-soal prinsip-prinsip Ekonomi. Jakarta : Erlangga. http://tutor2u.net/economics/revision-notes/asmarkets-equilibrium-price.html