BAB VIII MASALAH DALAM PENELITIAN KUALITATIF 1 BAHAN ACUAN Creswell, J.W, 1994. Research Design: Qualitative and Quantitative. Approaches. Thousand Oaks, CA: Sage Creswell, J.W, 2003. Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Second Edition. CA: SAGE Publications. Creswell, J.W, 2004. Educational Research: Planning Conducting, and Evaluating Quantitative and Qualitative Research. Upper Saddle River, NJ: Pearson Education. Creswell, J.W and Vicki LP Clark, 2007. Designing and Conducting Mixed Methods Research. SAGE Publications Johnson, B and Larry Christensen, 2004. Educational Research. Quantitative, Qualitative and Mixed Approach. Boston: Pearson Education, Inc Tashakkori, A. and Charles Teddue, 2003. Handbook of Mixed Methods . In Social & Behavioral Research. New Delhi: SAGE Publications. 2 SUB BAHASAN Ruang Lingkup dan Pengertian Fokus Penelitian Sumber-Sumber Masalah Latar Belakang Masalah Memilih dan Seleksi Masalah 3 SUB BAHASAN Strategi Merumuskan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian Daftar Pustaka 4 RUANG LINGKUP DAN PENGERTIAN Masalah adalah pernyataan atau pertanyaan tentang indikasi tujuan umum dari suatu studi Dalam penelitian kualitatif; masalah penelitian disebut fokus masalah 5 Beda proses penetapan masalah pada penelitian kualitatif dan kuantitatif Dalam penelitian kuantitatif, peneliti selalu membuat/menentukan masalah sebelum mengumpulkan data. Tetapi, dalam penelitian kualitatif, peneliti memformulasikan masalah setelah mengumpulkan data. 6 Model Interaktif Proses Penelitian Kualitatif; Tahap reduksi Tahap pengumpulan data Tahap penyajian data Tahap penarikan kesimpulan/ verifikasi 7 FOKUS PENELITIAN Fokus suatu rancangan penelitian mengandung pengertian dimensi-dimensi yang menjadi perhatian untuk diteliti. Dimensi-dimensi tersebut berdasarkan atas fenomenafenomena humaniora, manajemen, ekonomi, sosial, pendidikan, budaya, dan sebagainya yang terjadi di masyarakat (Salladien, 2004) 8 Fenomena Research Questions (ketidakberesan, ketidaktepatan, ketimpangan) Kemudian dirinci (mana yang patut ditetapkan sebagai fokus penelitian) FOKUS PENELITIAN 9 SUMBER-SUMBER MASALAH Pengalaman & ketertarikan Daya khayal dan intuisi Literatur/ kepustakaan Pengamatan Isu sosial & Realitas dunia Diskusi, seminar & Pertemuan ilmiah 10 Keadaan yang membantu peneliti dalam mencari dan memperoleh intuisi; Pemikiran yang mendalam Tanggap thd kejadian spontan Rangsangan positif utk aktivitas mental Bebas dari persoalan pribadi adanya kontinuitas pemikiran Istirahat cukup & Beban mental ringan 11 LATAR BELAKANG MASALAH Menjawab pertanyaan MENGAPA masalah dipilih dan diteliti Mengemukakan kondisi umum atau kecenderungan dari permasalahan yang sedang dibicarakan Mengungkapkan fakta-fakta yang mendukung terhadap permasalahan Menyebutkan sejumlah penelitian yang serupa yang pernah ada 12 MEMILIH DAN MENYELKSI MASALAH Masalah yang dipilih menjawab pertanyaan; • Fenomena macam apakah itu? • Bagaimana sesungguhnya fenomena itu? • Mengapa demikian? • Dan lain-lain 13 Sejumlah pertanyaan lain yang perlu dipertimbangkan dalam memilih masalah penelitian Adakah fenomena yang hendak diteliti mengisyaratkan munculnya nilai temuan yang berarti dan bermanfaat, baik bagi pengembangan teori maupun bagi kepentingan masyarakat Apakah fenomena yang dilihat oleh peneliti, betul-betul sebuah masalah yang riil dan hidup dalam kehidupan masyarakat? Apakah merupakan sebuah fenomena baru atau sekadar pengulangan semata? Apakah kemungkinan tersedia referensi teoritis yang dapat digunakan sebagai perspektif untuk memahami dan “menjelaskan”nya? 14 Apakah sebuah fenomena itu dapat memberikan kepastian tentang waktu yang dibutuhkan untuk diselesaikan dalam satu proses penelitian? Apakah masalah tersebut tidak bertentangan dengan moral dan etika masyarakat? Apakah masalah itu betul-betul menarik dan diminati untuk diteliti? Apakah masalah itu relevan dengan bidang keilmuan si peneliti? Apakah ada akses bagi peneliti dalam upaya pencarian/pengumpulan data? 15 Pertimbangan lain; Jangkauan Penelitiannya Keterkaitan Nilai Teoritis Nilai Praktis 16 STRATEGI MERUMUSKAN MASALAH Beberapa prinsip dalam perumusan masalah; Masalah disarankan agar dirumuskan dalam bentuk kalimat tanya Formatnya jelas dan padat, namun (dalam rancangan kualitatif) masalah itu dirumuskan agak umum sebagai pedoman turun ke lapangan dan di lapanganlah masalah itu dicari relevansinya Menggunakan konsep atau kalimat yang tidak mengandung tafsiran yang bias dan berkonotasi ganda atau bermacam tafsir Rumusan masalah hendaknya dapat memberi isyarat yang jelas bagi kemungkinan pencarian data untuk menjawab pertanyaanpertanyaan yang terkandung didalamnya 17 Saran-saran untuk menampilkan masalah yang bermutu; Membaca sebanyak-banyaknya literature yang berhubungan dengan bidang (disiplin) kita dan bersikap kritislah terhadap apa yang kita baca Menghadiri kuliah, seminar atau ceramahceramah professional Mengadakan pengamatan dari dekat situasi atau kejadian-kejadian di sekitar kita Memikirkan kemungkinan penelitian dengan topic-topik atau pelajaran yang kita dapati dari kuliah (serta seminar dan bacaanbacaan) Menghadiri seminar-seminar hasil penelitian Mengadakan penelitian-penelitian kecil dan catat hasil atau penemuan yang diperoleh 18 Menyusun penelitian-penelitian dengan penekanan pada isi (content) dan metodenya Mengunjungi berbagai perpustakaan untuk memperoleh topic yang dapat diteliti Beralangganan jurnal atau majalah yang berhubungan dengan bidang kita Mengumpulkan bahan-bahan yang berhubungan dengan bidang kita. 19 Proses penyederhanaan masalah Pemikiran manajerial saat ini dan yang akan datang Masalah manajerial Masalah penelitian Penyaringan Identidkasi Masalah Penyaringan Formulasi Masalah Penyaringan Seleksi Masalah 20 BATASAN MASALAH Batasan masalah bertujuan untuk mentransformasikan topik ke dalam sesuatu yang bisa dikelola dalam artian disesuaikan dengan kemampuan peneliti dan batasanbatasan sumber daya yang ada (Salladien, 2004) Batasan masalah juga bertujuan untuk memperkecil ruang lingkup masalah, baik dari aspek isi maupun tempat 21 Pertimbangan dalam menentukan batas ruang lingkup penelitian ; Maksud dan perhatian si peneliti Bahan yang ada mengenai masalah bersangkutan Rumitnya anggapan-anggapan dasar atau asumsi-asumsi yang sudah dirumuskan Penelitian lapangan yang sudah dilakukan 22 MENETAPKAN TUJUAN PENELITIAN Beberapa petunjuk dalam menetapkan tujuan penelitian; Tujuan yang hendak dicapai harus dinyatakan dan dirumuskan dengan tegas, jelas dan eksplisit Antara masalah, tujuan dan kesimpulan yang muncul harus sejalan dan saling berkaitan secara logis satu dengan yang lain Tidak boleh terjadi antara masalah, tujuan dan kesimpulan penelitian tidak bersinggungan secara logis dan atau diletakkan sebagai serpihan-serpihan konsep yang terpisah alias tidak memiliki benang merah yang saling merajut 23 Dalam penelitian kualitatif, tujuan diletakan dan diarahkan untuk memahami (understanding) suatu fenomena serta mengembangkan imajinasi si peneliti. Bukan untuk menjelaskan (explain) dan menafsirkan (interpretation) serentetan variabel seperti dalam penelitian kuantitatif (Salladien, 2004) 24 Beberapa contoh judul penelitian kualitatif MODEL PEMBELAJARAN PORTOFOLIO DALAM MEMBINA JIWA MANAJER PADA DIRI MAHASISWA (Penelitian Tindakan pada Pembelajaran DI FE-UNIBRAW)) MODEL INTERNALISASI ZAKAT BAGI PEMBANGUNAN BANGSA (Dikaji Dari Nilai-nilai Manajerial Usaha Kecil di Jatim) MAKNA SUKSESI KELUARGA DAN PENINGKATAN DAYA SAING EKONOMI YANG TERKANDUNG DIDALAMNUA (Kjian di Masyarakat Simalungun Sumatera Utara) PENGEMBANGAN SIFAT HEMAT PADA REMAJA MELALUI PENDIDIKAN MANAJEMEN KELUARGA (Kajian di Daerah Tabana, Bali) NILAI-NILAI MANAJEMEN DALAM MENINGKATKAN JUMLAH NASABAH BANK SYARIAH (Kajian Beberapa Bank Pemerintah dan Swasta di Malang STRES DAN STRATEGI MANAJEMEN PENGELOLAAN KOPERASI (Dikaji Dari Pemantapan Nilai Ekonomi Sederhana) 25 MENDESAIN PROGRAM TRAINING DENGAN CRITICAL EVENTS MODEL (Tanggapan dari Mahasiswa S3 Pendd Ekonomi UM) STRATEGI DALAM MENGUKUR DAN MENINGKATKAN SEMANGAT SEMANGAT KERJA DOSEN (Persepsi Dosen Atas Anjuran Efektifitas Unjuk Kerja) DOSEN DALAM KONTEKS PROFESIONALISASI BIROKRASI ( Penelitian sikap Profesionalisasi Dosen FE se Kota Mlng) PENELITIAN MODEL PEMBERDAYAAN KELUARGA DALAM MENCEGAH TINDAK TUNA SOSIAL (Penelitian Keluarga Rendah Ekonomi di Sidoarjo) DINAMIKA EKONOMI SEKTOR INFORMAL (Industri Daur Ulang, Angkutan Becak, dan PKL di Yogya) dsbnya 26