Uploaded by karinaadelina.singarimbun81

LAPORAN KEGIATAN NOTULEN MTBS

advertisement
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG BARAT
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS PAGAR DEWA
JL. basungan No. 02 Kec. Pagar dewa Kab. Lampung Barat Kode pos 34885. e-mail [email protected]
Sms/call center 085788588472
Notulen
Pertemuan
Susunan Acara
Kegiatan
: Sosialisasi MTBS (Manajemen Terpadu Balita Sakit)
dan MTBM (Manajemen Terpadu Bayi Muda )
Tanggal
Waktu
Tempat
:
:
: Puskesmas Pagar Dewa Kab. Lampung Barat
1. Pembukaan
2. Paparan Bidan Koordinator dan Diskusi
3. Penutupan
A. Rapat Sosialisasi MTBS dan MTBM dihadiri oleh Seluruh
Bidan Puskesmas Pagar Dewa
Pembahasan
B. Paparan Bidan Koordinator
 Pelaksanaan pelayanan MTBS dan MTBM di
Puskesmas didasarkan pada Permenkes 25 Tahun
2014 tentang Upaya Kesehatan Anak
 MTBS (Manajemen Terpadu Balita Sakit) adalah
pelayanan kesehatan untuk anak usia 2 bulan – 5
tahun. MTBS hanya digunakan untuk Balita yang sakit
 MTBM (Manajemen Terpadu Bayi Muda) adalah
pelayanan kesehatan untuk anak usia 0-2 bulan.
MTBM tidak hanya digunakan untuk Bayi Muda yang
sakit, namun Bayi Muda yang sehat juga dilayani
dengan menggunakan MTBM seperti pada bayi baru
lahir dan kunjungan neonatus
 Untuk setiap bayi muda yang diperiksa, selalu dicatat
pada lembar “Formulir Bayi Muda Kurang Dari 2
Bulan”. Formulir ini disamping berfungsi sebagai
kartu status pasien, juga berfungsi sebagai media
pencatatan registrasi yang nantinya akan direkap
kedalam buku register MTBS. Bidan selanjutnya
mengisi identitas pasien, kolom penilaian, klasifikasi
penyakit serta tindakan/pengobatan yang diberikan.
C. Diskusi
Contoh Penilaian anak sakit:
 Penilaian pertama yang dilakukan terhadap balita
sakit adalah memeriksa tanda bahaya umum, bila
ditemukan satu atau lebih tanda-tanda bahaya umum
maka diklasifikasikan sebagai “penyakit sangat
berat”.
 Kemudian dilanjutkan penilaian keluhan utama yang
dimulai dengan pertanyaan “apakah anak menderita
batuk atau sukar benafas ?” Bila ya, maka dihitung
frekuensi nafas anak permenit, memeriksa tandatanda Pneumonia berupa adanya tarikan dinding
dada kedalam dan stridor.
 Penilaian : Bila ada tanda bahaya umum diikuti
adanya tarikan dinding dada kedalam dan adanya
stridor maka anak diklasifikasikan sebagai
“Pneumonia Berat”. Bila hanya ada nafas cepat maka
diklasifikasikan sebagai “Pneumonia”, tetapi bila tidak
ada tanda-tanda “Pneumonia” maka diklasifikasikan
sebagai batuk. Selanjutnya sesuai bagan menilai
diare,demam,dan seterusnya.
 Pasien dengan klasifikasi Pneumonia saat melakukan
kunjungan ulang tetap diklasifikasikan dengan
Pneumonia. Namun jangan lupa untuk memberikan
tanda ceklis pada tulisan kunjungan ulang yang ada
dibagian kanan atas status MTBS.
Rencana
Tindak Lanjut
Melaksanakan Pelayanan Manajemen Terpadu Balita Sakit dan
Bayi Muda sesuai buku Bagan MTBS Tahun 2015 revisi 2018.
Pagar Dewa,
2019
Download