RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI REKAM MEDIK UNIT PELAYANAN KESEHATAN IBU DAN ANAK PUSKESMAS KALIRUNGKUT SURABAYA RachmadTri Sutrisno 1), Teguh Susanto 2), Yoppy Mirza Maulana 3) 1) Mahasiswa S1 Sistem Informasi STIKOM Surabaya, 2) Dosen Jurusan Sistem Informasi STIKOM 3) Dosen Jurusan Sistem Informasi STIKOM Surabaya Surabaya, e-mail: 1) [email protected], 2) [email protected], 3) [email protected] Abstrak Rencana Anggaran Biaya (RAB) merupakan salah satu proses utama dalam suatu proyek karena merupakan dasar untuk membuat kerangka budget yang akan dikeluarkan. Rencana Anggaran Biaya diperlukan untuk memperhitungkan suatu bangunan atau proyek dengan banyaknya biaya yang diperlukan untuk bahan dan upah, serta biaya - biaya lain yang berhubungan dengan pelaksanaan bangunan atau proyek. Untuk itu diperlukan perhitungan-perhitungan yang teliti. Baik dari jumlah biaya pembuatannya, volume pekerjaan, jenis pekerjaan, dan harga bahan. Semua itu bertujuan untuk mengetahui biaya pembuatan rumah sehingga lebih efisien dan terukur sesuai dengan keinginan pemilik dalam membangun rumah. Permasalahan yang terjadi adalah kebanyakan orang biasa belum melakukan perencanaan perhitungan biaya sebelum melakukan pembangunan rumah secara detail, kebanyakan dari mereka lebih memilih untuk memperhitungakan anggaran biaya saat proses pengerjaan pambangunan sudah berjalan. Perhitungan yang dilakukan dengan mengumpulkan nota pembelian langsung dari bahan material yang dibeli oleh tukang bangunan dapat mengakibatkan keborosan atau malah kekurangan material karena belum ada perencanaan yang tepat. Berdasarkan permasalaan yang ada, maka perlu adanya suatu sistem analisis perhitungan rencana anggaran biaya dalam membangun rumah berbasis web, untuk pengolahan data agar menghasilkan suatu nilai berupa informasi yang dapat digunakan sebagai acuan anggaran biaya sebelum membangun rumah. Pemilihan aplikasi berbasis web karena dapat diakases dimana saja. Hal tersebut dapat mempermudah pengguna mendapatkan informasi mengenai perencanaan anggaran biaya sebelum memulai membangun rumah dan memberikan informasi estimasi lama waktu perlaksanaan pembangunan. Manfaat yang ingin dicapai dari pembuatan Tugas Akhir ini adalah menghasilkan suatu aplikasi rencana anggara biaya yang dapat digunakan sebagai acuan pengguna untuk estimasi biaya dan kebutuhan sumber daya yang akan dikeluarkan dalam membangun rumah serta pemilik dapat mengawasi pengerjaan berdasarkan estimasi penjadwalan pengerjaan. LANDASAN TEORI Rumah Tinggal Rumah adalah bangunan yang berfungsi sebagai tempat tinggal atau hunian yang digunakan manusia untuk berlindung dari gangguan iklim dan makhluk hidup lainnya, dan tempat awal pengembangan kehidupan dan penghidupan keluarga dalam lingkungan yang sehat, aman, serasi dan teratur. Rencana Anggaran Biaya Rencana Anggaran Biaya (RAB) merupakan perhitungan banyaknya biaya yang diperlukan untuk bahan dan upah, serta biaya-biaya lain yang berhubungan dengan pelaksanaan proyek pembangunan. Secara umum perhitungan RAB dapat dirumuskan sebagai berikut: RAB = Σ ( Volume x Harga Satuan Pekerjaan ) Tahapan Perhitungan RAB Dalam Penyusunan RAB diperlukan jumlah volume per satuan pekerjaan dan analisa harga satuan pekerjaan berdasarkan gambar tahap pekerjaan serta syarat-syarat analisa pembangunan kontruksi yang berlaku. Adapun tahap analisis perhitungan RAB dapat digambarkan seperti pada Gambar 1. Gambar Rencana Daftar Volume Pekerjaan Daftar Jenis-Jenis Pekerjaan Daftar Bahan Koefisien Bahan Harga Bahan Daftar Upah Koefisien Upah Harga Upah Koefisien Alat Daftar Alat Harga Alat Harga Tiap Jenis Pekerjaan Rencana Anggaran Biaya per Kelompok Rencana Anggaran Biaya Total Gambar 1 Tahapan Analisis Perhitungan RAB Lanjutan LANDASAN TEORI Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya Rekapitulasi harga bangnan merupakan bagian dari perhitungan rencana anggaran biaya bangunan yang berfungsi untuk merekap hasil perhitungan analisa harga satuan sehingga mudah dibaca dan dipahami. Sebelum membuat rekapitulasi harga bangunan terlebih dahulu dihitung harga tiap-tiap item pekerjaannya. Contoh item dari rekapitulasi yaitu, pekerjaan persiapan, pekerjaan pondasi, pekerjaan dinding, pekerjaan beton, pekerjaan atap, pekerjaan plafon, pekerjaan lantai. Perhitungan Prosentase Bobot Pekerjaan Prosentase bobot penjadwalan merupakan besarnya nilai prosentase dari total sub pekerjaan, yang akan digunakn untuk memperhitungkan lama waktu pekerjaan. Berdasarkan perbandingan antara anggaran biaya pekerjaan dengan waktu proses pembangunan. Secara skematis dapat digambarkan sebagai berikut: Time Schedule (Rencana Kerja) Pengendalian waktu atau penjadwalan merupakan pokok yang sangat diperlukan untuk menyelesaikan suatu proyek. Untuk proyek dengan beberapa kegiatan, tahap pelaksanaan umumnya dapat dibayangkan sehingga penjadwalan tidak begitu mutlak dilakukan. Penjadwalan atau Time Schedule adalah mengatur rencana kerja dari satu bagian atau unit pekerjaan dalam pelaksanaan pekerjaan pembangunan. Dalam perancangan rencana kerja ini akan dilakukan setelah didapatkan perhitungan keseluruhan dari RAB. PERANCANGAN SISTEM Model Pengembangan Sistem Aplikasi dalam sistem ini akan dibedakan menjadi dua, yaitu client-site dan server-site. Client-site dikhususkan untuk pengguna aplikasi dalam melakukan perhitungan yang dilakukan oleh pengguna, sedangkan server-site digunakan untuk pengelolah dalam melakukan support data. Support data yang dimaksud adalah mengelolah, menambah, dan mengurangi komponen-komponen yang menjadi parameter input, proses, dan output. Gambaran umum model pengembangan sistem dapat dilihat pada Gambar 2. Maintanance Harga Material Maintanance Jenis Pekerjaan Admin Pengguna Maintanance Analisa Harga Satuan Pekerjaan Web Server Input Output - Informasi Harga Material + Spesifikasi Perhitungan Rumah - Input Luas Lahan dan bangunan - Jumlah Kamar, Lantai/Tingkat rumah - Input Volume Pekerjaan - Input Komponen Kebutuhan Pembangunan + Biaya yang Dimiliki Untuk Membangun Rumah - Informasi Pekerjaan - Informasi Perhitungan Rencana Anggaran Biaya - Informasi Kebutuhan Material - Rekapitulasi Anggaran Biaya - Penjadwalan Pengerjaan Pembangunan Web Server Gambar 2 Arsitektur Aplikasi Rencana Anggaran Biaya Dalam Pembangunan Rumah Block Diagram Block diagram digunakan untuk memudahkan perancangan sistem dalam menentukan input, proses, dan output yang nantinya digunakan dalam aplikasi yang akan dibuat. Block diagram ini digambarkan seperti pada Gambar 3. Input Proses / sistem Output Identifikasi Kegiatan Pengguna Luas Lahan Tipe Rumah / Ukuran Bangunan Jumlah Lantai / Tingkat Identifikasi Perhitungan Volume Tiap Pekerjaan Perhitungan Kebutuhan Material dan Pekerja Jumlah Kebutuhan Material dan Pekerja Permintaan User Spesifikasi Material Struktur Bangunan Proses Pemilihan Alternatif Kebutuhan Komponen Kegitan dan Material Laporan RAB Proses Perhitungan Keseluruhan Rencana Angaran Biaya Proses Perhitungan Penjadwalan Pelaksanaan Pembangunan Harga Material Harga Upah Pekerja Jenis Pekerjaan Harga Satuan Pokok Kegiatan Rekapitulasi RAB Jadwal Waktu Pengerjaan Pembangunan Proses Update Sistem Gambar 3 Block Diagram Aplikasi Rencana Anggaran Biaya Dalam Pembangunan Rumah Use Case Diagram Merupakan model yang digunakan untuk menggambarkan sebuah proses organisasi. Dengan kata lain, use case menginformasikan tentang aktivitas bisnis utama yang organisasi lakukan. Use Case ini digambarkan seperti pada Gambar 4. Gambar 4 Use Case Diagram Rencan Anggaran Biaya Sequence Diagram FrmLogin FrmUtama FrmPerhitungan FrmDetailPerhitungan FrmKebutuhanPembangunan FrmMaterial : User FrmRencanaAnggaranBiaya FrmRekapitulasi RAB FrmPenjadwalan Pembangunan Rumah : DataBase aplication 1. Login() 2. InputUsername() 3. InputPassword() 4. Validasi() 5. MembukaHalamUtama() 6. MenampilkanHalanUtama() 7. MenampilkaArtikel() 8. MembuatPerhitunganBaru() 9. MengisiUkuranPembangunan() 10. MenganalisisKebutuhanPembangunan() 11. PemilihanKomponenPembangunan() 12. MengisiSpesifikasiKebuthanPembangunan() 13. MenampilkanKebutuhanMaterial() 14. MenampilkanSemuaPerhitunganRAB() 15. MenampilkanRekapitulasiPerhitunganRAB() 16. MenampilkanPenjadwalanPembangunan() 17. TampilkanSemuaPerhitungan() 18. QueryData() HASIL DAN PEMBAHASAN 3. Hasil Perhitungan Rencana Anggaran Biaya 4. Tampilan Hasil Rekapitulasi NO URAIAN PEKERJAAN 1 Pekerjaan Persiapan 2 Pekerjaan Tanah 3 Pekerjaan Struktur Beton dan Pondasi 4 Pekerjaan Pasang dan Plesteran 5 Pekerjaan Atap 6 Pekerjaan Lantai dan Dinding 7 Pekerjaan Plafon 8 Pekerjaan Sanitasi 9 Pekerjaan Pengecatan Jumlah Total BOBOT 1.98 0.95 11.25 36.01 34.46 5.61 3.49 0.49 5.75 TOTAL 3,344,928.00 1,615,689.60 19,043,559.68 60,980,616.96 58,348,492.47 9,501,792.00 5,917,664.00 837,097.00 9,733,500.00 169,323,339.71 5. Jadwal Waktu Pelaksanaan Gambar 10 Tampilan Halaman Penjadwalan Kesimpulan Kesimpulan yang dapat diambil dari pembuatan aplikasi Rencana Anggaran Biaya Dalam Pembangunan Rumah Berbasis Web adalah sebagai berikut: 1. Berdasarkan evaluasi hasil uji coba, aplikasi rencana anggaran biaya pembangunan rumah yang telah dibuat dapat menghitung kebutuhan dalam kegiatan pembangunan rumah dan memberikan hasil rincian biaya setiap kegiatan serta membantu perkiraan perhitungan sebagai acuan biaya sebelum mambangun rumah. 2. Menghasilkan perhitungan yang berisi kebutuhan dan kegiatan pembangunan rumah yang perinciannya adalah memberikan acuan anggaran biaya, informasi kebutuhna bhan material, dan estimasi waktu pengerjaan dalam pembangunan rumah.