analisis kelayakan investasi dan monitoring usaha budidaya

advertisement
RANCANG BANGUN APLIKASI RENCANA ANGGARAN
BIAYA DALAM PEMBANGUNAN RUMAH
Achil Yoga Adi Firmansyah 1), Arifin Puji Widodo 2), Anjik Sukmaajik3) 1)
Mahasiswa S1 Sistem Informasi STIKOM Surabaya, 2) Dosen Jurusan Sistem Informasi STIKOM
3) Dosen Jurusan Sistem Informasi STIKOM Surabaya
Surabaya,
e-mail: 1) [email protected], 2) [email protected], 3) [email protected]
Abstrak

Rencana Anggaran Biaya (RAB) merupakan salah satu proses utama dalam suatu proyek karena merupakan
dasar untuk membuat kerangka budget yang akan dikeluarkan. Rencana Anggaran Biaya diperlukan untuk
memperhitungkan suatu bangunan atau proyek dengan banyaknya biaya yang diperlukan untuk bahan dan
upah, serta biaya - biaya lain yang berhubungan dengan pelaksanaan bangunan atau proyek. Untuk itu
diperlukan perhitungan-perhitungan yang teliti. Baik dari jumlah biaya pembuatannya, volume pekerjaan,
jenis pekerjaan, dan harga bahan. Semua itu bertujuan untuk mengetahui biaya pembuatan rumah sehingga
lebih efisien dan terukur sesuai dengan keinginan pemilik dalam membangun rumah.

Permasalahan yang terjadi adalah kebanyakan orang biasa belum melakukan perencanaan perhitungan biaya
sebelum melakukan pembangunan rumah secara detail, kebanyakan dari mereka lebih memilih untuk
memperhitungakan anggaran biaya saat proses pengerjaan pambangunan sudah berjalan. Perhitungan yang
dilakukan dengan mengumpulkan nota pembelian langsung dari bahan material yang dibeli oleh tukang
bangunan dapat mengakibatkan keborosan atau malah kekurangan material karena belum ada perencanaan
yang tepat.

Berdasarkan permasalaan yang ada, maka perlu adanya suatu sistem analisis perhitungan rencana anggaran
biaya dalam membangun rumah berbasis web, untuk pengolahan data agar menghasilkan suatu nilai berupa
informasi yang dapat digunakan sebagai acuan anggaran biaya sebelum membangun rumah. Pemilihan
aplikasi berbasis web karena dapat diakases dimana saja. Hal tersebut dapat mempermudah pengguna
mendapatkan informasi mengenai perencanaan anggaran biaya sebelum memulai membangun rumah dan
memberikan informasi estimasi lama waktu perlaksanaan pembangunan. Manfaat yang ingin dicapai dari
pembuatan Tugas Akhir ini adalah menghasilkan suatu aplikasi rencana anggara biaya yang dapat digunakan
sebagai acuan pengguna untuk estimasi biaya dan kebutuhan sumber daya yang akan dikeluarkan dalam
membangun rumah serta pemilik dapat mengawasi pengerjaan berdasarkan estimasi penjadwalan pengerjaan.
 LANDASAN TEORI

Rumah Tinggal
Rumah adalah bangunan yang berfungsi sebagai tempat tinggal atau hunian yang digunakan manusia untuk
berlindung dari gangguan iklim dan makhluk hidup lainnya, dan tempat awal pengembangan kehidupan dan
penghidupan keluarga dalam lingkungan yang sehat, aman, serasi dan teratur.

Rencana Anggaran Biaya

Rencana Anggaran Biaya (RAB) merupakan perhitungan banyaknya biaya yang diperlukan untuk bahan dan
upah, serta biaya-biaya lain yang berhubungan dengan pelaksanaan proyek pembangunan. Secara umum
perhitungan RAB dapat dirumuskan sebagai berikut:
RAB = Σ ( Volume x Harga Satuan Pekerjaan )
Tahapan Perhitungan RAB
Dalam Penyusunan RAB diperlukan jumlah volume per satuan pekerjaan dan analisa harga satuan pekerjaan berdasarkan
gambar tahap pekerjaan serta syarat-syarat analisa pembangunan kontruksi yang berlaku. Adapun tahap analisis
perhitungan RAB dapat digambarkan seperti pada Gambar 1.
Gambar Rencana
Daftar Volume Pekerjaan
Daftar Jenis-Jenis Pekerjaan
Daftar Bahan
Koefisien
Bahan
Harga Bahan
Daftar Upah
Koefisien
Upah
Harga Upah
Koefisien
Alat
Daftar Alat
Harga Alat
Harga Tiap Jenis
Pekerjaan
Rencana Anggaran
Biaya per Kelompok
Rencana Anggaran
Biaya Total
Gambar 1 Tahapan Analisis Perhitungan RAB

Lanjutan LANDASAN TEORI

Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya
Rekapitulasi harga bangnan merupakan bagian dari perhitungan rencana anggaran biaya bangunan yang
berfungsi untuk merekap hasil perhitungan analisa harga satuan sehingga mudah dibaca dan dipahami.
Sebelum membuat rekapitulasi harga bangunan terlebih dahulu dihitung harga tiap-tiap item pekerjaannya.
Contoh item dari rekapitulasi yaitu, pekerjaan persiapan, pekerjaan pondasi, pekerjaan dinding, pekerjaan
beton, pekerjaan atap, pekerjaan plafon, pekerjaan lantai.

Perhitungan Prosentase Bobot Pekerjaan
Prosentase bobot penjadwalan merupakan besarnya nilai prosentase dari total sub pekerjaan, yang akan
digunakn untuk memperhitungkan lama waktu pekerjaan. Berdasarkan perbandingan antara anggaran biaya
pekerjaan dengan waktu proses pembangunan. Secara skematis dapat digambarkan sebagai berikut:

Time Schedule (Rencana Kerja)
Pengendalian waktu atau penjadwalan merupakan pokok yang sangat diperlukan untuk menyelesaikan suatu
proyek. Untuk proyek dengan beberapa kegiatan, tahap pelaksanaan umumnya dapat dibayangkan sehingga
penjadwalan tidak begitu mutlak dilakukan. Penjadwalan atau Time Schedule adalah mengatur rencana kerja
dari satu bagian atau unit pekerjaan dalam pelaksanaan pekerjaan pembangunan. Dalam perancangan rencana
kerja ini akan dilakukan setelah didapatkan perhitungan keseluruhan dari RAB.

PERANCANGAN SISTEM

Model Pengembangan Sistem
Aplikasi dalam sistem ini akan dibedakan menjadi dua, yaitu client-site dan server-site. Client-site
dikhususkan untuk pengguna aplikasi dalam melakukan perhitungan yang dilakukan oleh pengguna,
sedangkan server-site digunakan untuk pengelolah dalam melakukan support data. Support data yang
dimaksud adalah mengelolah, menambah, dan mengurangi komponen-komponen yang menjadi parameter
input, proses, dan output. Gambaran umum model pengembangan sistem dapat dilihat pada Gambar 2.
Maintanance
Harga Material
Maintanance
Jenis Pekerjaan
Admin
Pengguna
Maintanance Analisa
Harga Satuan Pekerjaan
Web Server
Input
Output
- Informasi Harga Material
+ Spesifikasi Perhitungan Rumah
- Input Luas Lahan dan bangunan
- Jumlah Kamar, Lantai/Tingkat rumah
- Input Volume Pekerjaan
- Input Komponen Kebutuhan Pembangunan
+ Biaya yang Dimiliki Untuk Membangun Rumah
- Informasi Pekerjaan
- Informasi Perhitungan Rencana Anggaran Biaya
- Informasi Kebutuhan Material
- Rekapitulasi Anggaran Biaya
- Penjadwalan Pengerjaan Pembangunan
Web Server
Gambar 2 Arsitektur Aplikasi Rencana Anggaran Biaya Dalam Pembangunan Rumah

Block Diagram
Block diagram digunakan untuk memudahkan perancangan sistem dalam menentukan input, proses, dan
output yang nantinya digunakan dalam aplikasi yang akan dibuat. Block diagram ini digambarkan seperti pada
Gambar 3.
Input
Proses / sistem
Output
Identifikasi Kegiatan
Pengguna
Luas Lahan
Tipe Rumah /
Ukuran
Bangunan
Jumlah Lantai /
Tingkat
Identifikasi Perhitungan
Volume Tiap Pekerjaan
Perhitungan Kebutuhan
Material dan Pekerja
Jumlah
Kebutuhan
Material dan
Pekerja
Permintaan User
Spesifikasi
Material
Struktur
Bangunan
Proses Pemilihan
Alternatif Kebutuhan
Komponen Kegitan dan
Material
Laporan RAB
Proses Perhitungan
Keseluruhan Rencana
Angaran Biaya
Proses Perhitungan
Penjadwalan
Pelaksanaan
Pembangunan
Harga Material
Harga Upah Pekerja
Jenis Pekerjaan
Harga Satuan Pokok
Kegiatan
Rekapitulasi
RAB
Jadwal Waktu
Pengerjaan
Pembangunan
Proses Update Sistem
Gambar 3 Block Diagram Aplikasi Rencana Anggaran Biaya Dalam Pembangunan Rumah

Use Case Diagram
Merupakan model yang digunakan untuk menggambarkan sebuah proses organisasi. Dengan kata lain, use
case menginformasikan tentang aktivitas bisnis utama yang organisasi lakukan. Use Case ini digambarkan
seperti pada Gambar 4.
Gambar 4 Use Case Diagram Rencan Anggaran Biaya

Sequence Diagram
FrmLogin
FrmUtama
FrmPerhitungan
FrmDetailPerhitungan
FrmKebutuhanPembangunan
FrmMaterial
: User
FrmRencanaAnggaranBiaya
FrmRekapitulasi
RAB
FrmPenjadwalan
Pembangunan
Rumah
: DataBase aplication
1. Login()
2. InputUsername()
3. InputPassword()
4. Validasi()
5. MembukaHalamUtama()
6. MenampilkanHalanUtama()
7. MenampilkaArtikel()
8. MembuatPerhitunganBaru()
9. MengisiUkuranPembangunan()
10. MenganalisisKebutuhanPembangunan()
11. PemilihanKomponenPembangunan()
12. MengisiSpesifikasiKebuthanPembangunan()
13. MenampilkanKebutuhanMaterial()
14. MenampilkanSemuaPerhitunganRAB()
15. MenampilkanRekapitulasiPerhitunganRAB()
16. MenampilkanPenjadwalanPembangunan()
17. TampilkanSemuaPerhitungan()
18. QueryData()

HASIL DAN PEMBAHASAN
3. Hasil Perhitungan Rencana Anggaran Biaya
4. Tampilan Hasil Rekapitulasi
NO
URAIAN PEKERJAAN
1 Pekerjaan Persiapan
2 Pekerjaan Tanah
3 Pekerjaan Struktur Beton dan Pondasi
4 Pekerjaan Pasang dan Plesteran
5 Pekerjaan Atap
6 Pekerjaan Lantai dan Dinding
7 Pekerjaan Plafon
8 Pekerjaan Sanitasi
9 Pekerjaan Pengecatan
Jumlah Total
BOBOT
1.98
0.95
11.25
36.01
34.46
5.61
3.49
0.49
5.75
TOTAL
3,344,928.00
1,615,689.60
19,043,559.68
60,980,616.96
58,348,492.47
9,501,792.00
5,917,664.00
837,097.00
9,733,500.00
169,323,339.71
5. Jadwal Waktu Pelaksanaan
Gambar 10 Tampilan Halaman Penjadwalan
Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari pembuatan aplikasi Rencana Anggaran Biaya Dalam Pembangunan Rumah
Berbasis Web adalah sebagai berikut:
1. Berdasarkan evaluasi hasil uji coba, aplikasi rencana anggaran biaya pembangunan rumah yang telah dibuat
dapat menghitung kebutuhan dalam kegiatan pembangunan rumah dan memberikan hasil rincian biaya setiap
kegiatan serta membantu perkiraan perhitungan sebagai acuan biaya sebelum mambangun rumah.
2.
Menghasilkan perhitungan yang berisi kebutuhan dan kegiatan pembangunan rumah yang perinciannya
adalah memberikan acuan anggaran biaya, informasi kebutuhna bhan material, dan estimasi waktu
pengerjaan dalam pembangunan rumah.
Download