Pengertian Koordinasi Tujuan dan Manfaat Koordinasi Macam Koordinasi Pendekatan Koordinasi Jenis –jenis Koordinasi Prinsip Koordinasi Contoh Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) artinya perihal mengatur suatu organisasi atau kegiatan sehingga peraturan dan tindakan yang akan dilaksanakan tidak saling bertentangan atau simpang siur. Menurut para pakar : “Proses motivasi, memimpin , dan mengkomunikasikan bawahan untuk mencapai tujuan organisasi”. (Chung & Megginson) “Proses mempersatukan sumbangan-sumbangan dari orang-orang, bahan, dan sumber-sumber lain ke arah tercapaianya maksud-maksud yang telah ditetapkan”. (Sutisna) Jadi, Koordinasi merupakan sebuah proses mengharmonisasikan pelaksanaan tugas yang terpisah-pisah untuk mencapai tujuan yang telah diinginkan secara efektif dan efisien. Tujuan dan Manfaat Koordinasi 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. untuk mewujudkan KISS (koordinasi, integrasi, sinkroniasasi, dan simplifikasi) agar tujuan organisasi tercapai secara efektif dan efisien memecahkan konflik kepentingan berbagai pihak yang terkait agar manajer pendidikan mampu mengintegrasikan dan mensikronkan pelaksanaan tugas-tugasnya dengan stakeholders pendidikan yang saling bergantungan, semakin besar ketergantungan dari unit-unit, semakinbsar pula kebutuhan akan pengoordinasian agar manajer pendidikan mampu mengoordinasikan pembangunan sektor pendidikan dengan pengembangan sektor-sektor lainnya Agar manajer pendidikan mampu mengintegrasikan kegiatan fungsional dinas pendidikan dan tujuan-tujua dari unit organisasi yang terpisah-pisah untuk mencapai tujuan bersama dengan sumber daya yang terbatas secara efektif dan efisien Adanya pembagian kerja di mana semakin besar pembagian kerja, semakin diperlukan pengoordinasian/penyerasian sehingga tidak terjadi duplikasi atau tumpang tindih pekerjaan yang menyebabkan pemborosan Untuk mengembangkan dan memelihara hubungan yang baik dan harmonis di antara kegiata-kegiatan, baik fisik maupun nonfisik dengan stakeholders Mencegah terjadinya konflik internal dan eksternal sekolah Mencegah terjadinya persaingan yang tidak sehat Macam Koordinasi Keadaan saling bergantungan yang disatukan (pooled interdependence) Keadaan saling bergantungan berurutan (sequenital iterdependence) Keadaan saling bergantungan timbal balik (reciprocal interdependence) Pendekatan Koordinasi 1. Menggunakan Teknik Manajemen yang asasi a. Hierarki manajerial b. Peraturan dan prosedur c. Rencana dan tujuan 2. Meningkatkan kesanggupan koordinasi 3. Mengurangi kebutuhan berkoordinasi a. Menciptakan sumber-sumber tambahan b. Mencipatakan unit-unit bebas Jenis-jenis Koordinasi Koordinasi Vertikal Koordinasi fungsional 1. 2. 3. Koordinasi fungsional horizontal Koordinasi fungsional diagonal Koordinasi fungsional teritorial Koordinasi Institusional • • • • • • • • • • Kesamaan Orientasikan Organisasikan Rumuskan Diskusikan Informasikan Negosiasikan Atur jadwal Solusikan Insafkan Contoh Koordinasi pada pendidikan 1. 2. 3. 4. 5. Koordinasi proses belajar mengajar Koordinasi kesiswaan Koordinasi ketengaan Koordinasi keuangan Koordinasi sarana prasarana