Eri Krismiyaningsih 15416006 TUGAS PL 4112 - Perancangan Kota CASE 1 Tapak Rumah Sakit St. Borromeus (Jl. Ir. H. Djuanda, Dago, Coblong, Kota Bandung) Problems Permasalahan yang terdapat pada lokasi tapak RS St. Borromeus adalah : 1. Terletak di sepanjang Jl. Ir. Djuanda yang merupakan jalan arteri dan sering dilalui oleh banyak kendaraan, sehingga keamanan menuju lokasi kurang. 2. Sering terjadi kemacetan di sekitar Jl. Ir. Djuanda yang menyebabkan aksesibilitas menuju lokasi menjadi sulit, terlebih untuk pergerakan ambulance dan pada situasi darurat. 3. Sepanjang Jl. Ir. Djuanda merupakan fasilitas perdagangan dan jasa yang menyebabkan banyak terjadi pergerakan di jalan tersebut, sehingga menimbulkan kebisingan. 4. Tidak ada tempat khusus pembesuk yang menginap. 5. Area parkir terletak di dekat kawasan permukiman, sehingga terkadang mengganggu pergerakan penduduk sekitar. Classification DESIGN PROBLEMS 1. Well Defined Sepanjang Jl. Ir. Djuanda merupakan fasilitas perdagangan dan jasa yang menyebabkan banyak terjadi pergerakan di jalan tersebut, sehingga menimbulkan kebisingan. Eri Krismiyaningsih 15416006 2. 3. Ill Defined Terletak di sepanjang Jl. Ir. Djuanda yang merupakan jalan arteri dan sering dilalui oleh banyak kendaraan, sehingga keamanan menuju lokasi kurang. Sering terjadi kemacetan di sekitar Jl. Ir. Djuanda yang menyebabkan aksesibilitas menuju lokasi menjadi sulit, terlebih untuk pergerakan ambulance dan pada situasi darurat. Area parkir terletak di dekat kawasan permukiman, sehingga terkadang mengganggu pergerakan penduduk sekitar. Wicked Defined Tidak ada tempat khusus pembesuk yang menginap. NON-DESIGN PROBLEMS 1. Well-Structured 2. Semi-Structured 3. Ill - Eri Krismiyaningsih 15416006 CASE 2 Aktivitas di Sepanjang Jalan Braga, Kota Bandung Problems Permasalahan yang terdapat pada lokasi tapak RS St. Borromeus adalah : 1. Ruas jalan sempit namun sering dilalui oleh kendaraan karena adanya pusat perbelanjaan serta fasilitas perdagangan yang menjadi daya tarik utama kawasan. 2. Adanya sistem parkir on street menyebabkan kemacetan, terutama pada peak hour. 3. Banyak gedung bernilai sejarah yang kurang terawat. 4. Beberapa fasilitas kursi dan tempat sampah sudah mulai rusak. 5. Area sekitar trotoar sangat kotor di waktu-waktu tertentu, terutama di akhir pekan. 6. Ruas jalan di sekitar Jalan Braga juga merupakan jalan dengan 1 jalur (searah), sehingga untuk mempersulit aksesibilitas. 7. Tidak terdapat rute angkutan umum yang langsung menuju lokasi. 8. Terdapat titik kritis di sekitar pintu masuk Braga Citywalk. 9. Wilayah di sekitar lokasi merupakan kawasan permukiman kumuh yang kondisi fisiknya jauh berbeda dengan bangunan-bangunan di sepanjang Jalan Braga. Eri Krismiyaningsih 15416006 Classification DESIGN PROBLEMS 1. Well Defined 2. Ill Defined Ruas jalan sempit namun sering dilalui oleh kendaraan karena adanya pusat perbelanjaan serta fasilitas perdagangan yang menjadi daya tarik utama kawasan. Banyak gedung bernilai sejarah yang kurang terawat. Ruas jalan di sekitar Jalan Braga juga merupakan jalan dengan 1 jalur (searah), sehingga untuk mempersulit aksesibilitas. Tidak terdapat rute angkutan umum yang langsung menuju lokasi. Terdapat titik kritis di sekitar pintu masuk Braga Citywalk. Wilayah di sekitar lokasi merupakan kawasan permukiman kumuh yang kondisi fisiknya jauh berbeda dengan bangunan-bangunan di sepanjang Jalan Braga. 3. Wicked Adanya sistem parkir on street menyebabkan kemacetan, terutama pada peak hour. NON-DESIGN PROBLEMS 1. Well-Structured 2. Semi-Structured Beberapa fasilitas kursi dan tempat sampah sudah mulai rusak. Area sekitar trotoar sangat kotor di waktu-waktu tertentu, terutama di akhir pekan. 3. Ill -