Uploaded by User18768

Gabung 10-Silabus TEKNIK OTOMASI INDUSTRI-104 hal

advertisement
HASIL PENYELARASAN KURIKULUM DAN SILABI
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
SESUAI KEBUTUHAN INDUSTRI
KOMPETENSI KEAHLIAN
TEKNIK OTOMASI INDUSTRI
KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN INDUSTRI
2017
Foto Cover :
interlakemecalux.cdnwm.com/automated-storage-retrieval-systems/stacker-cranes-forboxes/img34.1.2.jpg?imageThumbnail=3
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas karunia dan
hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan buku hasil penyelarasan Kurikulum
dan Silabi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sesuai kebutuhan kompetensi di industri.
Kegiatan penyelarasan kurikulum dan silabi ini dilakukan sebagai tindak lanjut atas
Instruksi Presiden No. 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan
dalam rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Manusia Indonesia.
Kegiatan penyelarasan kurikulum dan silabi SMK telah dilakukan dengan
melibatkan pihak industri untuk mengidentifikasi kompetensi yang dibutuhkan industri dan
belum tercakup dalam kurikulum dan silabi SMK yang telah ada. Kompetensi tersebut
dimasukkan sebagai materi pembelajaran sisipan dalam mata pelajaran produktif yang
sesuai pada struktur kurikulum yang ada. Di dalam hasil penyelarasan kurikulum dan
silabi ini telah dihitung kebutuhan waktu pembelajaran untuk setiap mata pelajaran
produktif berupa durasi pembelajaran riil dalam satuan jam. Untuk pembelajaran materi
sisipan tersebut, perlu dilakukan pengurangan materi pembelajaran yang telah ada dan
tidak berkaitan langsung dengan pencapaian kompetensi sesuai kebutuhan industri. Agar
dapat dicapai kompetensi yang sesuai kebutuhan industri seperti yang tercantum dalam
hasil penyelarasan kurikulum dan silabi ini, pembelajaran mata pelajaran produktif
disarankan agar dilaksanakan dengan sistem modular, yaitu pembelajaran diselesaikan
untuk satu materi pembelajaran dan dilanjutkan pada materi pembelajaran berikutnya
secara berurutan.
Penyusunan buku ini melibatkan berbagai pihak yang terkait, mulai dari praktisi
pada sektor industri; guru SMK di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;
serta guru dan dosen unit pendidikan di lingkungan Kementerian Perindustrian. Kami
menyadari bahwa buku ini jauh dari kesempurnaan, untuk itu kami mengharapkan
masukan dari para pemangku kepentingan, khususnya para praktisi di sektor industri.
Akhir kata, semoga buku ini berguna bagi seluruh pihak.
Juni 2017
Tim Penyusun
Hasil Penyelarasan Kurikulum dan Silabi SMK
Pusdiklat Industri
PENYELARASAN STRUKTUR KURIKULUM SMK/MAK
KOMPETENSI KEAHLIAN : TEKNIK OTOMASI INDUSTRI
MATA PELAJARAN
Kelompok A (Wajib)
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia
4 Matematika
5 Sejarah Indonesia
6 Bahasa Inggris
Kelompok B (Wajib)
7 Seni Budaya
8 Prakarya dan Kewirausahaan
Pendidikan Jasmani, Olah Raga &
9
Kesehatan
10 Bahasa Daerah *)
11 Pendidikan Lingkungan Hidup *)
Kelompok C (Kejuruan)
C1. Dasar Bidang Keahlian
12 Fisika
13 Kimia
14 Gambar Teknik
C2. Dasar Program Keahlian
15 Simulasi Digital
16 Dasar dan Pengukuran Listrik
17 Pekerjaan Dasar Elektromekanik
Sistem Kontrol Elektromekanik &
Elektronik
20 Sistem Kontrol Elektropnumatik
19
21 Sistem Kontrol Terprogram
TOTAL C2, dan C3 (dalam jam riil)
2
3
3
3
3
3
3
2
2
2
2
2
2
4
4
2
2
4
4
2
2
4
4
2
2
4
4
2
2
4
4
2
2
4
4
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
3
3
3
3
3
3
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
2
2
2
2
2
X
XII
1
2
2
2
2
2
2
2
Jam riil
36 36
120 120 -
-
-
-
-
60
60
-
-
-
-
-
-
18
18
24
24
-
-
48
48
48
24
13. Electronic Over Speed Tes
-
-
48
48
48
24
14. Instrumen Pneumatik
15.Smart Controller
16. Programable Logic Control (PLC)
17. Printer Bag Coding
18. Weight Scale
19. Man Machine Interface (MMI)
20.Interlock System
-
-
48
48
72
36
-
-
72
72 120 60
1. Speed Measurement
2. Level Switch Displacement
3. Alarm System
C3. Paket Keahlian
Teknik Otomasi Industri
18 Piranti Sensor & Aktuator
1
KELAS
JPL
XI
1
2
MATERI PEMBELAJARAN SISIPAN YANG
BELUM TERAKOMODIR
4. Magnetic Flowmeter
5. Thermal Conductivity Analyzer
6. Density meter
7. Temperatur Data Collector
8. Control Valve
9. Magnetic Oxygen Analyzer
10. Bagging Scale
11. Proses Switch
12. pH Meter
216 216 216 216 288 144
Keterangan :
- Untuk waktu pembelajaran pada mata pelajaran produktif C1, C2 dan C3 menggunakan waktu riil yaitu 1 jam = 60 menit
:
:
:
:
:
SMK
Teknik Ketenagalistrikan
Teknik OtomasiIndustri
Pekerjaan Dasar Elektromekanik
X
Tuhan tentang benda-benda
dengan fenomenanya untuk
dipergunakan sebagai aturan
dalam melaksanakan pekerjaan
dasar elektromekanik
1.2. Mengamalkan nilai-nilai ajaran
agama sebagai tuntunan dalam
melaksanakan pekerjaan dasar
elektromekanik
1.1. Menyadari sempurnanya konsep
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
Kompetensi Inti:
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsive dan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusiatasberbagaipermasalahandalam
Berinteraksi secaraefektif dengan lingkungan social dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsadalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan procedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian
dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Satuan Pendidikan
Program Keahlian
Paket Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas /Semester
SILABUS MATA PELAJARAN PEKERJAAN DASAR ELEKTROMEKANIK
Materi Pokok
2.1. Mengamalkan perilaku jujur,
disiplin, teliti, kritis, rasa
ingintahu, inovatif dan tanggung
jawab
dalam
melaksanakan
pekerjaan dasar elektromekanik
2.2. Menghargaikerjasama, toleransi,
damai, santun, demokratis, dalam
menyelesaikan
masalah
perbedaan konsep berpikir dalam
melaksanakan pekerjaan dasar
elektromekanik
2.3. Menunjukkan sikap responsif,
proaktif,
konsisten,
dan
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial sebagai bagian
dari
solusi
atas
berbagai
permasalahan
dalam
melaksanakan pekerjaan dasar
elektromekanik
3.1. Mendeskripsikan penggunaan
 Peraturan
Keselamatan
peralatan tangan (hand tools)
kerja
 Keselamatan
dan
4.1. Menggunakan peralatan tangan
Kesehatan kerja (K3)
(hand tools) untuk
- rambu-rambu K3
menyelesaikan pekerjaan
- Alat pelindung diri
elektromekanik
 Alat-alat tangan (hand
tool)
3.2. Mendeskripsikan penggunaan
- Petunjuk umum
peralatan bertenaga (power tools)
- Pemekaian Obeng
4.2. Menggunakan peralatan
- Pemkaian Kunci pas
bertenaga (power tools) untuk
- Pemkaian tang
menyelesaikan pekerjaan
- Pemakaian Palu
elektromekanik
- Pemakaian gergaji
- pemakaian crimping
3.3. Mendeskripsikan keselamatan,
Tool
Kompetensi Dasar
Tes:
Teslisan,
tertulis,
dan
praktek terkait
dengan:
Peraturan K3LH, Ramburambu
K3LH,
Menanya :
Mengkondisikansituasibela
jaruntukmembiasakanmen
gajukanpertanyaansecaraak
tif dan mandiri tentang:
Peraturan K3LH, Rambu-
Alokasi
Waktu
… jam
Kinerja:
Pengamatan sikap kerja dan
kegiatan
praktek
Mengidentifikasi Peraturan
K3LH,
Rambu-rambu
K3LH, Alat pelindung Diri,
Alat-alat
Tangan,
Alat
bertenaga,
Alat
ukur
mekanik, Prosedur kerja,
Gambar kerja
Penilaian
Mengamati :

Peraturan K3

Rambu-rambu K3

Alat pelindung Diri

Alat-alat Tangan

Alat bertenaga

Alat ukur mekanik

Prosedur kerja

Gambar kerja
Kegiatan Pembelajaran
 Training
manual
Electrical
electronic
Industry,
Australian
Goverment
Service,
Canbera
 Industrial
Control
Wiring
Guide,
Second
Edition, Bob
Mercer,
Sumber
Belajar
rambu
K3LH,
Alat
pelindung Diri, Alat-alat
Tangan, Alat bertenaga,
Alat
ukur
mekanik,
Prosedur kerja, Gambar
kerja
 Alat bertenaga (power
tool)
- mesin bor
- mesin gerenda
 Alat ukur mekanik:
- jangka sorong,
- mikrometer,
- mistar baja, penyiku.
 Kerja proyek 1
Penanganan plat: memberi
tanda gambar pada benda
kerja, fabrikasi sheet metal
(cutting, bending, drilling,
punching,
rivetting,
painting).
kesehatan kerja dan lingkungan
hidup (K3LH)
4.3. Melaksanakan prosedur K3LH di
tempat kerja
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanyadisimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada
yang
lebih
kompleks
terkait dengan: Peraturan
K3LH,
Rambu-rambu
K3LH, Alat pelindung
Mengesplorasi :
Mengumpulkan data yang
dipertanyakan
dan
menentukan
sumber
(melalui benda konkrit,
dokumen,
buku,
eksperimen)
untuk
menjawab pertanyaan yang
diajukan tentang: Peraturan
K3LH,
Rambu-rambu
K3LH, Alat pelindung
Diri, Alat-alat Tangan,
Alat bertenaga, Alat ukur
mekanik, Prosedur kerja,
Gambar kerja penyearahan
(Half wave rectifier, full
wave rectifier).
Kegiatan Pembelajaran
Materi Pokok
Kompetensi Dasar
Tugas:
Penggunaan alat tangan dan
alat bertenaga listrik untuk
kerja mekanik dasar
Portofolio:
Laporan dan presentasi hasil
kegiatan belajar
AlatpelindungDiri,
AlatalatTangan, Alatbertenaga,
Alatukurmekanik,
Prosedurkerja, Gambarkerja
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
Newnes,
2001
 Buku
referensi
dan artikel
yang sesuai

3.3. Mendeskripsikan keselamatan,
kesehatan kerja dan lingkungan 
hidup(K3LH)
4.3. Melaksanakan prosedur K3LH di
tempat kerja
3.2. Mendeskripsikan
penggunaan
peralatan bertenaga (power tools) 
4.2. Menggunakan
peralatan
bertenaga (power tools) untuk
menyelesaikan
pekerjaan
elektromekanik
4.1. Menggunakan peralatan tangan
(hand
tools)
untuk 
menyelesaikan
pekerjaan
elektromekanik
3.1. Mendeskripsikan
penggunaan
peralatan tangan (hand tools)
Kompetensi Dasar
Diri, Alat-alat Tangan,
Alat bertenaga, Alat ukur
mekanik, Prosedur kerja,
Gambar kerja
Kegiatan Pembelajaran
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan
hasil
konseptualisasi
tentang:
Peraturan K3LH, Ramburambu
K3LH,
Alat
pelindung Diri, Alat-alat
Tangan, Alat bertenaga,
Alat
ukur
mekanik,
Prosedur kerja, Gambar
kerja
Mengamati :
Jenis Kabel
- Kabel berinti tunggal

Peraturan K3
- Kabel berinti serabut

Rambu-rambu K3
- Penghantar pentanahan

Alat pelindung Diri
Kerja proyek 1:

Alat-alat Tangan
Penanganan pengawatan: 
Alat bertenaga
bahan isolasi, penghantar, 
Alat ukur mekanik
spesifikasi dan ukuran 
Prosedur kerja
kabel, alat pengupas kabel. 
Gambar kerja
Kerja proyek 2;
Penanganan
penyambungan komponen Menanya :
dengan solder:
Mengkondisikan
situasi
Soldering joint (kabel, dan belajar untuk membiasakan
komponen
mengajukan
pertanyaan
listrik/elektronik)
secara aktif dan mandiri
Kerja proyek 3:
tentang: Peraturan K3LH,
Penaganan
Terminasi: Rambu-rambu K3LH, Alat
terminal kabel, kabel pelindung Diri, Alat-alat
marker, sepatu kabel, Tangan, Alat bertenaga,
Materi Pokok
Alokasi
Waktu
Tes:
Teslisan,
tertulis,
dan
praktek terkait
dengan:
Peraturan K3LH, Ramburambu
K3LH,
Alat
pelindung Diri, Alat-alat
Tangan, Alat bertenaga, Alat
ukur mekanik, Prosedur
kerja, Gambar kerja
… jam
Kinerja:
Pengematan sikap kerja dan
kegiatan
praktek
Mengidentifikasi Peraturan
K3LH,
Rambu-rambu
K3LH, Alat pelindung Diri,
Alat-alat
Tangan,
Alat
bertenaga,
Alat
ukur
mekanik, Prosedur kerja,
Gambar kerja
Penilaian
 Training
manual
Electrical
electronic
Industry,
Australian
Goverment
Service,
Canbera
 Industrial
Control
Wiring
Guide,
Second
Edition, Bob
Mercer,
Newnes,
2001
 Buku
referensi
Sumber
Belajar
Kompetensi Dasar
Alat
ukur
mekanik,
Prosedur kerja, Gambar
kerja
crimping tool,
 Kerja proyek 4:
Penanganan
penyambungan
kabel
dengan quick connector
 Kerja proyek 5:
Penanganan Pemipaan dan
kanal kabel (Tray & duct)
 Kerja proyek 6:
Penaganan
Komponen
papan
hubung
bagi:
Mounting rel (simetris,
dan omega), isolator, dan
connector block.
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya
disimpulkan
dengan
urutandari yang sederhana
sampai pada yang lebih
kompleks terkait dengan:
Peraturan K3LH, Ramburambu
K3LH,
Alat
pelindung Diri, Alat-alat
Tangan, Alat bertenaga,
Alat
ukur
mekanik,
Pengumpulan Data :
Mengumpulkan data yang
dipertanyakan
dan
menentukan
sumber
(melalui benda konkrit,
dokumen,
buku,
eksperimen)
untuk
menjawab pertanyaan yang
diajukantentang: Peraturan
K3LH,
Rambu-rambu
K3LH, Alat pelindung
Diri, Alat-alat Tangan,
Alat bertenaga, Alat ukur
mekanik, Prosedur kerja,
Gambar kerja penyearahan
(Half wave rectifier, full
wave rectifier).
Kegiatan Pembelajaran
Materi Pokok
Tugas:
Penggunaan alat tangan dan
mesin untuk kerja listrik
dasar
Portofolio:
Laporan dan presentasi hasil
kegiatan belajar
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
dan artikel
yang sesuai
Speed
langkahSpeed
4.7.
3.7.
Mengidentifikasi
langkahlangkah kalibrasi Level Switch
Displacement
Melakukan Kalibrasi Level
Switch Displacement
Mendeskripsikan
komponen/bagian-bagian dari
Level Switch Displacement
4.6.Memelihara
Level
Switch
Displacement
3.6.
3.5. Mengidentifikasi
langkah
kalibrasi
Measurement
4.5. Mengkalibrasi
Measurement
3.4. Mendeskripsikan
komponen/bagian-bagian
dari
speed Measurement
4.4. Memelihara Speed Measurement
Kompetensi Dasar
Kegiatan Pembelajaran
Prosedur kerja, Gambar
kerja
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan
hasil
konseptualisasi
tentang:Peraturan K3LH,
Rambu-rambu K3LH, Alat
pelindung Diri, Alat-alat
Tangan, Alat bertenaga,
Alat
ukur
mekanik,
Prosedur kerja, Gambar
kerja
Pengetahuan
Mengamati :
Mengamati peralatan dan
 Prinsipkerja
speed
kelengkapan komponen,
measurement
speed
Measurement,
 Konfigurasi
loop
Level
Switch
Instrumentasi
speed
Displacement,
Alarm
measurement
System
 Prinsip kerja Level Switch
Displacement
 Konfigurasi loop Level Menanya :
·
Mengkondisikan
Switch Displacement
situasi
belajar
untuk
 Prinsip kerja alarmsystem
membiasakan
mengajukan
 Konfigurasi loop alarm
pertanyaan secara aktif dan
system
mandiri
tentang,
 Jenis dan fungsi peralatan
memelihara
,
dan
tangan dan alat ukur
mengkalibrasi komponen
 Kesehatan
dan
speed Measurement, Level
keselamatan kerja
Switch
Displacement,
Alarm System
Keterampilan
 Menginterpretasikan
Mengeksplorasi :
gambar dan dokumen
·
Mengumpulkan data
 Menggunakan
perkakas
yang dipertanyakan dan
Materi Pokok
Alokasi
Waktu
Tes :
·
Tes lisan/ tertulis
terkait dengan peralatan dan
kelengkapan pemeliharaan
dan mengkalibrasi speed
Tugas:
Hasil pekerjaan, memelihara
dan
mengkalibrasi
komponen
speed
Measurement, Level Switch
Displacement,
Alarm
System
… jam
Observasi :
Proses
bereksperimen
menggunakan peralatan dan
kelengkapan pemeliharaan
dan
mengkalibrasi
komponen
speed
Measurement, Level Switch
Displacement,
Alarm
System
Penilaian
Manual Book :
 speed
Measurem
ent
 Level
SwitchDis
placement
 Alarm
System
Sumber
Belajar
3.9. Menidentifikasi
komponen/bagian-bagian
dari
Alarm System
4.9. Memperbaiki Alarm System
Mendeskripsikan
komponen/bagian-bagian dari
Memperbaiki Alarm System
4.8. Memelihara Alarm System
3.8.
Kompetensi Dasar
tangan, alat ukur
Materi Pokok
MengkomunikasikaN :
Menyampaikan
hasil
konseptualisasi
tentang,
memelihara
dan
mengkalibrasi
speed
Measurement,
Level
Switch
Displacement,
Alarm
System
dalam
bentuk Lisan,
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya
disimpulkan dengan urutan
dari yang sederhana sampa
ipada yang lebih kompleks
terkait dengan memelihara
dan
mengkalibrasi
komponen
speed
Measurement,
Level
Switch
Displacement,
Alarm System
menentukansumber
(melalui benda konkrit,
dokumen,
buku,
eksperimen)
untuk
menjawab pertanyaan yang
diajukan
tentang,
memelihara
dan
mengkalibrasi komponen
speed Measurement, Level
Switch
Displacement,
Alarm System
Kegiatan Pembelajaran
.
Portofolio terkait
kemampuan
dalam
,
memelihara
dan
mengkalibrasi
komponen
speed Measurement, Level
Switch Displacement, Alarm
System
Observasi :
·
Proses pelaksanaan
tugas pemeliharaan dan
mengkalibrasi
komponen
speed Measurement, Level
Switch Displacement, Alarm
System
Measurement, Level Switch
Displacement,
Alarm
System
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
Materi Pokok
tulisan, dan gambar
Kegiatan Pembelajaran
Keterangan:
1. Alokasi waktu adalah dalam jam riil.
2. Yang diberi highlight merupakan materi sisipan/penambahan berdasarkan hasil penyelarasan dengan industri.
Kompetensi Dasar
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
:
:
:
:
:
SMK
Teknik Ketenagalistrikan
Teknik Otomasi Industri
Piranti Sensor dan Aktuator
XI / 3 dan 4 (96 jam)
2.1.
1.2
1.1
Menyadari sempurnanya
konsep Tuhan tentang
benda-benda
dengan
fenomenanya
dalam
melaksanakan pekerjaan
di bidang sensor dan
aktuator
Mengamalkan nilai-nilai
ajaran agama sebagai
tuntunan
dalam
melaksanakan pekerjaan
di bidang sensor dan
aktuator
Mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, teliti,
kritis, rasa ingin tahu,
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
Satuan Pendidikan
Program Keahlian
Paket Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas /Semester
SILABUS MATA PELAJARAN PIRANTI SENSOR DAN AKTUATOR
3.2.
4.1.
3.1.
2.3.
2.2.
Menetukan
kondisi
operasi sensor posisi
inovatif dan tanggung
jawab dalam dalam
melaksanakan
melakukan pekerjaan di
bidang tugas sensor dan
aktuator
Menghargai kerjasama,
toleransi, damai, santun,
demokratis,
dalam
menyelesaikan masalah
perbedaan
konsep
berpikir
dalam
melakukan
tugas
memasang
dan
memelihara
peralatan
sensor dan aktuator.
Menunjukkan
sikap
responsif,
proaktif,
konsisten,
dan
berinteraksi
secara
efektif
dengan
lingkungan
sosial
sebagai bagian dari
solusi atas berbagai
permasalahan
dalam
melakukan pekerjaan di
bidang tugas sensor dan
aktuator
Mendeskripsikan piranti
pendeteksi posisi
Mengartikulasikan
aplikasi sensor posisi
Kompetensi Dasar
 Sensor Posisi
- potensiometer
- rotary encoder
- linear variable
differential
transformer
Materi Pokok
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk
membiasakan berfikir kritis dan kreatif
Mengamati :
Mengamati prinsip, konstruksi, operasi,
dan aplikasi sensor posisi.
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
… jam
Kinerja:
 Pengamatan
Sikap
Kerja
 Pengamatan kegiatan
Praktek menentukan
kondisi operasi sensor
posisi.
Penilaian
Killian,
Modern
Control
technology,
Component &
System,
Delmar
Sumber
Belajar
Mendeskrisikan piranti
pendektesi
kecepatan
sudut
Mengartikulasi aplikasi
sensor kecepatan sudut
Menentukan
kondisi
operasi
sensor
kecepatan sudut
Men-set
up
sensor
3.3.
4.4.
3.4.
4.3.
Men-set up sensor posisi
4.2.
Kompetensi Dasar
 Sensor kecepatan sudut
- optical tachometer
- toothed-rotor
tachometer
- direct tachometer
Materi Pokok
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk
membiasakan berfikir kritis dan kreatif
dengan mengajukan pertanyaan secara
aktif dan mandiri tentang Mengamati
Mengasosiasi :
Mengkategorikan data dan menentukan
hubungannya, selanjutnya disimpulkan
dengan urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait dengan
Mengamati prinsip, konstruksi, operasi,
dan aplikasi sensor posisi.
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang Mengamati prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi sensor posisi, secara
lisan dan tertulis.
Mengamati :
Mengamati prinsip, konstruksi, operasi,
dan aplikasi sensor kecepatan sudut.
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan data/informasi yang
dipertanyakan dan menentukan sumber
(melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan
yang diajukan tentang Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan aplikasi sensor
posisi.
dengan mengajukan pertanyaan secara
aktif dan mandiri tentang Mengamati
prinsip, konstruksi, operasi, dan aplikasi
sensor posisi.
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
Tes:
… jam
Kinerja:
 Pengamatan
Sikap
Kerja
 Pengamatan kegiatan
Praktek menentukan
kondisi operasi sensor
kecepatan sudut
Pemberian tugas terkait
Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan
aplikasi sensor posisi.
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
Tes:
Tes lisan/ tertulis terkait
dengan Mengamati
prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi
sensor posisi.
Penilaian
Alan S. Morris,
Killian,
Modern
Control
technology,
Component &
System,
Delmar
Alan S. Morris,
Measurenet
and
Instrumentation
Principlis,
Butterword,
Heinemann,
Sumber
Belajar
4.6.
3.6.
4.5.
3.5.
Mendeskripsikan piranti
pendeteksi proximity
Mengartikulasi piranti
pendeteksi proximity
Menetukan
kondisi
operasi sensor proximity
Men-set
up
sensor
proximity
kecepatan sudut
Kompetensi Dasar
 Sensor Proximity
- limit switch
- optical proximity
- half effect proximity
Materi Pokok
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk
membiasakan berfikir kritis dan kreatif
dengan mengajukan pertanyaan secara
aktif dan mandiri tentang Mengamati
prinsip, konstruksi, operasi, dan aplikasi
sensor proximity.
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan data/informasi yang
dipertanyakan dan menentukan sumber
(melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan
yang diajukan tentang Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan aplikasi sensor
kecepatan sudut.
Mengasosiasi :
Mengkategorikan data dan menentukan
hubungannya, selanjutnya disimpulkan
dengan urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait dengan
Mengamati prinsip, konstruksi, operasi,
dan aplikasi sensor kecepatan sudut.
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang Mengamati prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi sensor kecepatan
sudut secara lisan dan tertulis
Mengamati :
Mengamati prinsip, konstruksi, operasi,
dan aplikasi sensor proximity.
prinsip, konstruksi, operasi, dan aplikasi
sensor kecepatan sudut .
Kegiatan Pembelajaran
Alan S. Morris,
Measurenet
and
Instrumentation
Tes:
Tes lisan/ tertulis terkait
dengan Mengamati
prinsip, konstruksi,
Sumber
Belajar
Measurenet
and
Instrumentation
Principlis,
Butterword,
Heinemann,
Killian,
Modern
Control
technology,
Component &
System,
Delmar
Alokasi
Waktu
… jam
Kinerja:
 Pengamatan
Sikap
Kerja
 Pengamatan kegiatan
Praktek menentukan
kondisi operasi sensor
proximity
Pemberian tugas terkait
Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan
aplikasi sensor kecepatan
sudut.
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
Tes lisan/ tertulis terkait
dengan Mengamati
prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi
sensor kecepatan sudut.
Penilaian
4.8.
3.8.
4.7.
3.7.
Mendeskripsikan piranti
pendeteksian
bebanmekanik
Mengartikulasi aplikasi
sensor beban
Menentukan
kondisi
operasi sensor beban
mekanik
Men-set
up
sensor
beban
Kompetensi Dasar
 Sensor beban (Load)
- strain gauge
- semiconductor force
sensor
Materi Pokok
Mengeksplorasi :
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk
membiasakan berfikir kritis dan kreatif
dengan mengajukan pertanyaan secara
aktif dan mandiri tentang Mengamati
prinsip, konstruksi, operasi, dan aplikasi
sensor beban.
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang Mengamati prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi sensor proximity
secara lisan dan tertulis.
Mengamati :
Mengamati prinsip, konstruksi, operasi,
dan aplikasi sensor beban.
Mengasosiasi :
Mengkategorikan data dan menentukan
hubungannya, selanjutnya disimpulkan
dengan urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait dengan
Mengamati prinsip, konstruksi, operasi,
dan aplikasi sensor proximity.
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan data/informasi yang
dipertanyakan dan menentukan sumber
(melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan
yang diajukan tentang Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan aplikasi sensor
proximity.
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
Tes:
Tes lisan/ tertulis terkait
dengan Mengamati
prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi
… jam
Kinerja:
 Pengamatan
Sikap
Kerja
 Pengamatan kegiatan
Praktek menentukan
kondisi operasi sensor
beban mekanik.
Pemberian tugas terkait
Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan
aplikasi sensor proximity
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
operasi, dan aplikasi
sensor proximity.
Penilaian
Alan S. Morris,
Measurenet
and
Instrumentation
Principlis,
Killian,
Modern
Control
technology,
Component &
System,
Delmar
Sumber
Belajar
Principlis,
Butterword,
Heinemann,
3.11. Mendeskripsikan
komponen/bagian dari
3.10. Mendeskripsikan
komponen/bagian dari
Vortex Flowmeter
4.10. Memelihara Vortex
Flowmeter
3.9. Mendeskripsikan
komponen/bagian
dari
Magnetic Flowmeter
4.9. Memelihara Magnetic
Flowmeter
Kompetensi Dasar
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang Mengamati prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi sensor beban, secara
lisan dan tertulis.
Mengamati :
 ·
Mengamati
peralatan
dan
kelengkapan komponen,
Magnetic
Flowmeter, Vortex Flowmeter, Thermal ,
conductivity, Density meter, Temperature
data collector,

Mengasosiasi :
Mengkategorikan data dan menentukan
hubungannya, selanjutnya disimpulkan
dengan urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait dengan
Mengamati prinsip, konstruksi, operasi,
dan aplikasi sensor beban.
Mengumpulkan data/informasi yang
dipertanyakan dan menentukan sumber
(melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan
yang diajukan tentang Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan aplikasi sensor
beban.
Kegiatan Pembelajaran
Pengetahuan
 Prinsip kerja magnetic
flowmeter
 Prinsip kerja vortex
flowmeter
 Prinsip kerja thermal
conductivity analyzer
 Prinsip Density meter
 Prinsip
kerja Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar
temperature
data  ·
untuk
membiasakan
mengajukan
collector
pertanyaan secara aktif dan mandiri
 Jenis
dan
fungsi
tentang, memelihara , dan mengkalibrasi
peralatan
tangan,
komponen Magnetic Flowmeter, Vortex
kalibrator, dan alat
Materi Pokok
Tugas :
Observasi :
Proses bereksperimen
menggunakan peralatan
dan kelengkapan
pemeliharaan dan
mengkalibrasi komponen
Magnetic Flowmeter,
Vortex Flowmeter,
Thermal , conductivity,
Density meter,
Temperature data
collector
Pemberian tugas terkait
Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan
aplikasi sensor beban.
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
sensor beban.
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
 Manual
Book
magnetic
flowmeter
 Manual Book
Vortex
Flowmeter
 Manual Book
 Manual Book
Thermal
Conductivity
Analyzer
 Manual Book
Density
Sumber
Belajar
Butterword,
Heinemann,
ukur
 Kesehatan
dan
keselamatan kerja
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Flowmeter, Thermal , conductivity, Hasil pekerjaan,
Density meter,
Temperature data memelihara dan
collector,
mengkalibrasi komponen
Magnetic Flowmeter,
Vortex Flowmeter,
Mengeksplorasi :
Keterampilan
3.12. Mengidentifikasi bagian ·
Mengumpulkan
data
yang Thermal , conductivity,
 Menginterpretasikan
bagian dari Thermal
dipertanyakan dan menentukan sumber Density meter,
gambar dan dokumen
Conductivity Analyzer
(melalui benda konkrit, dokumen, buku, Temperature data
 Menggunakan
4.12. Mengkalibrasi Thermal
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan collector
perkakas tangan dan
Conductivity Analyzer
yang diajukan tentang, memelihara dan
alat ukur
dan mengkalibrasi komponen Magnetic Tes :
3.13. Mendeskripsikan
Tes lisan/ tertulis
Flowmeter, Vortex Flowmeter, Thermal , ·
komponen/bagian dari
conductivity, Density meter, Temperature terkait dengan peralatan
Density meter
dan kelengkapan
data collector,
4.13. Memelihara Density meter
pemeliharaan dan
mengkalibrasi komponen
Mengasosiasi :
3.14. Mengidentifikasi bagian ·
Mengkatagorikan
data
dan Magnetic Flowmeter,
bagian dari Density meter
menentukan hubungannya, selanjutnyanya Vortex Flowmeter,
4.14. Mengkalibrasi Density
disimpulkan dengan urutan dari yang Thermal , conductivity,
meter
sederhana sampai pada yang lebih Density meter,
kompleks terkait dengan memelihara dan Temperature data
3.15. Mendeskripsikan
dan mengkalibrasi komponen Magnetic collector
komponen/bagian dari
Flowmeter, Vortex Flowmeter, Thermal ,
Temperatur Data
conductivity, Density meter, Temperature Observasi :
Collector
·
Proses pelaksanaan
data collector,
4.15. Memelihara Temperatur
tugas pemeliharaan dan
Data Collector
mengkalibrasi komponen
Magnetic Flowmeter,
Mengkomunikasikan :
3.16. Menge-list bagian-bagian
 Menyampaikan hasil konseptualisasi Vortex Flowmeter,
dari Temperatur Data
tentang,
memelihara
dan
dan Thermal , conductivity,
Collector
mengkalibrasi
komponen Magnetic Density meter,
4.16. Mengkonfigurasi
Flowmeter, Vortex Flowmeter, Thermal , Temperature data
Temperatur Data
conductivity, Density meter, Temperature collector
Collector
data collector,
. Portofolio terkait
dalam bentuk lisan,
Thermal Conductivity
Analyzer
4.11. Memelihara Thermal
Conductivity Analyzer
Kompetensi Dasar
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
meter
 Manual Book
Temperatur
Data
Collector
Materi Pokok
 Akatuator
elektromekanik
- prinsip
- konstruksi
- operasi
- aplikasi
Kompetensi Dasar
3.17. Mendeskripsikan
aktuator eletromekanik
4.17. Mengartikulasi
aplikasi
aktuator elektromekanik
3.18. Menentukan
kondisi
operasi
aktuator
elektromekanik
4.18. Mengoperasikan
aktuator elektromekanik
Mengasosiasi :
Mengkategorikan data dan menentukan
hubungannya, selanjutnya disimpulkan
dengan urutan dari yang sederhana sampai
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan data/informasi yang
dipertanyakan dan menentukan sumber
(melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan
yang diajukan tentang, prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi, aktuator
elektromekanik.
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk
membiasakan berfikir kritis dan kreatif
dengan mengajukan pertanyaan secara
aktif dan mandiri tentang prinsip,
konstruksi, operasi, dan aplikasi, aktuator
elektromekanik.
Mengamati :
Mengamati prinsip, konstruksi, operasi,
dan aplikasi, aktuator elektromekanik.
tulisan, dan gamb
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
Tes:
Tes lisan/ tertulis terkait
dengan Mengamati
prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi
actuator elektromekanik.
… jam
Kinerja:
 Pengamatan
Sikap
Kerja
 Pengamatan kegiatan
Praktek menentukan
kondisi operasi dan
aplikasi
actuator
elektromekanik
kemampuan dalam ,
memelihara dan
mengkalibrasi komponen
Magnetic Flowmeter,
Vortex Flowmeter,
Thermal , conductivity,
Density meter,
Temperature data
collector
Penilaian
Alan S. Morris,
Measurenet
and
Instrumentati
on Principlis,
Butterword,
Heinemann,
Killian,
Modern
Control
technology,
Component
& System,
Delmar
Sumber
Belajar
4.20.
3.20.
4.19.
3.19.
Materi Pokok
Mendeskripsikan motor  Motor DC
DC
- prinsip
Mengartikulasikan
- konstruksi
aplikasi motor DC
- operasi
Menentukan
kondisi
- aplikasi
operasi motor DC
Mengoperasikan motor
DC
Kompetensi Dasar
Tugas:
Pemberian tugas terkait
Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang motor DC secara lisan dan tertulis.
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
Alan S. Morris,
Measurenet
and
Instrumentati
on Principlis,
Butterword,
Heinemann,
Tes:
Tes lisan/ tertulis terkait
dengan Mengamati
prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi
motor DC.
Sumber
Belajar
Killian,
Modern
Control
technology,
Component
& System,
Delmar
Alokasi
Waktu
… jam
Kinerja:
 Pengamatan
Sikap
Kerja
 Pengamatan kegiatan
Praktek menentukan
kondisi operasi dan
aplikasi motor DC
Pemberian tugas terkait
Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan
aplikasi actuator
elektromekanik.
Penilaian
Mengasosiasi :
Mengkategorikan data dan menentukan
hubungannya, selanjutnya disimpulkan
dengan urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait dengan
Motor DC
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan data/informasi yang
dipertanyakan dan menentukan sumber
(melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan
yang diajukan tentang motor DC
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk
membiasakan berfikir kritis dan kreatif
dengan mengajukan pertanyaan secara
aktif dan mandiri tentang motor DC
pada yang lebih kompleks terkait dengan
prinsip, kondtruksi, operasi, dan aplikasi,
aktuator elektromekanik,.
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang prinsip, kondtruksi, operasi, dan
aplikasi, aktuator elektromekanik, secara
lisan dan tertulis.
Mengamati :
Mengamati prinsip, konstruksi, operasi,
dan aplikasi motor DC
Kegiatan Pembelajaran
Materi Pokok
3.23. Mendeskripsikan
akatuator pnumatik
 Silinder pnumatik
- aksi tunggal
3.21. Mendeskripsikan Motor  Motor Induksi 3 Fasa
Induksi 3 fasa
- medan putar
4,21. Mengartikulasi aplikasi
- prinsip
motor induksi 3 fasa
- konstruksi
3.22. Menentukan
kondisi
- operasi
operasi motor induksi 3
- aplikasi
fasa
4.22. Mengoperasikan
motor
induksi 3 fasa
Kompetensi Dasar
Mengamati :
Mengamati prinsip, konstruksi, operasi,
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang motor induksi 3 fasa secara lisan
dan tertulis.
Mengasosiasi :
Mengkategorikan data dan menentukan
hubungannya, selanjutnya disimpulkan
dengan urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait dengan
motor induksi 3 Fasa
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan data/informasi yang
dipertanyakan dan menentukan sumber
(melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan
yang diajukan tentang motor induksi 3
fasa.
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk
membiasakan berfikir kritis dan kreatif
dengan mengajukan pertanyaan secara
aktif dan mandiri tentang motor induksi 3
fasa
Mengamati :
Mengamati prinsip, konstruksi, operasi,
dan aplikasi Motor Induksi 3 fasa
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
Kinerja:
 Pengamatan
Sikap
Pemberian tugas terkait
Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan
aplikasi motor induksi 3
Fasa.
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
Tes:
Tes lisan/ tertulis terkait
dengan Mengamati
prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi
Motor induksi 3 Fasa.
… jam
… jam
Kinerja:
 Pengamatan
Sikap
Kerja
 Pengamatan kegiatan
Praktek menentukan
kondisi operasi dan
aplikasi motor Induksi
3 Fasa
aplikasi motor DC.
Penilaian
Killian,
Modern
Alan S. Morris,
Measurenet
and
Instrumentati
on Principlis,
Butterword,
Heinemann,
Killian,
Modern
Control
technology,
Component
& System,
Delmar
Sumber
Belajar
 Fungsi, Jenis dan
mekanisme
kerja
control valve
 Melaksanakan K3
 Koordinasikan
persiapan
3.24 Menjelaskan Me-restroke
Control Valve
4.24 Me-restroke Control
Valve
3.25 Mendiskripsikan
3.24. Menentukan kondisi
operasi aktuator pnumatik
4.23. Mengoperasikan aktuator
pnumatik
- aksi ganda
- pengaturan kecepatan
gerak
 Motor pnumatik
Materi Pokok
Mengartikulasi aplikasi
aktuator pnumatik
4.23.
Kompetensi Dasar
Menanya :
·
Mengkondisikan situasi belajar
Mengamati :
·
Mengamati peralatan dan
kelengkapan komponen control valve
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang aktuator pnumatiksecara lisan dan
tertulis.
Mengasosiasi :
Mengkategorikan data dan menentukan
hubungannya, selanjutnya disimpulkan
dengan urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait dengan
aktuator pnumatik
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan data/informasi yang
dipertanyakan dan menentukan sumber
(melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan
yang diajukan tentang, aktuator pnumatik
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk
membiasakan berfikir kritis dan kreatif
dengan mengajukan pertanyaan secara
aktif dan mandiri tentang aktuator
pnumatik
dan aplikasi aktuator pnumatik
Kegiatan Pembelajaran
Kerja
Pengamatan kegiatan
Praktek menentukan
kondisi operasi dan
aplikasi
actuator
pnumatik
Observasi :
Proses bereksperimen
menggunakan peralatan
dan kelengkapan restroke,
pemeliharaan dan
perbaikan komponen
Pemberian tugas terkait
Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan
aplikasi actuator
pnumatik.
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
Tes:
Tes lisan/ tertulis terkait
dengan Mengamati
prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi
actuator pnumatik.

Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
Killian,
Modern
Control
technology,
Component
& System,
Alan S. Morris,
Measurenet
and
Instrumentati
on Principlis,
Butterword,
Heinemann,
Sumber
Belajar
Control
technology,
Component
& System,
Delmar
pemeliharaan control
valve kepada pihak
lain yang berwenang.
 Teknik dan prosedur
pemeliharaan control
valve
 Teknik dan prosedur
perbaikan
control
valve
Materi Pokok
Observasi :
·
Proses pelaksanaan
tugas restroke,
pemeliharaan dan
perbaikan komponen
control valve
. Portofolio terkait
kemampuan dalam merestroke, memelihara dan
memperbaiki komponen
control valve
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang me-restroke, memelihara dan
memperbaiki komponen control valve
dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar
Tes :
·
Tes lisan/ tertulis
terkait dengan peralatan
dan kelengkapan restroke,
pemeliharaan dan
perbaikan komponen
control valve
Tugas :
·
Hasil pekerjaan
restroke, memelihara dan
perbaikan komponen
control valve
control valve
Penilaian
Mengasosiasi :
·
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya, selanjutnyanya
disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih
kompleks terkait dengan me-restroke,
memelihara dan memperbaiki komponen
control valve
Mengeksplorasi :
·
Mengumpulkan data yang
dipertanyakan dan menentukan sumber
(melalui benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan
yang diajukan tentang me-restroke,
memelihara dan memperbaiki komponen
control valve
untuk membiasakan mengajukan
pertanyaan secara aktif dan mandiri
tentang me-restroke, memelihara dan
memperbaiki komponen control
Kegiatan Pembelajaran
Keterangan:
1. Alokasi waktu dalam jam riil.
2. Yang diberi highlight merupakan materi sisipan/penambahan berdasarkan hasil penyelarasan dengan industri.
3.26 Mengidentifikasi
gangguan control valve
4.26 Memperbaiki Control
Valve
pekerjaan memelihara
control valve
4.25. Memelihara Control
Valve
Kompetensi Dasar
Alokasi
Waktu
Manual book
control valve
Sumber
Belajar
Delmar
:
:
:
:
:
SMK
Teknik Ketenagalistrikan
Teknik Otomasi Industri
Piranti Sensor dan Aktuator
XII / 5 dan 6 (72 jam)
1.1 Menyadari
sempurnanya
konsep
Tuhan tentang bendabenda
dengan
fenomenanya
dalam
melaksanakan pekerjaan
di bidang sensor dan
aktuator
1.2 Mengamalkan
nilainilai ajaran agama
sebagai
tuntunan
dalam melaksanakan
pekerjaan di bidang
sensor dan aktuator
2.1. Mengamalkan perilaku
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam.
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif dalam ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian
dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, menyaji dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
Satuan Pendidikan
Program Keahlian
Paket Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas /Semester
SILABUS MATA PELAJARAN PIRANTI SENSOR DAN AKTUATOR
3.2.
4.1.
3.1.
2.3.
2.2.
Materi Pokok
jujur, disiplin, teliti,
kritis, rasa ingin tahu,
inovatif dan tanggung
jawab dalam dalam
melaksanakan
melakukan pekerjaan
di bidang tugas sensor
dan aktuator
Menghargai kerjasama,
toleransi,
damai,
santun,
demokratis,
dalam menyelesaikan
masalah
perbedaan
konsep berpikir dalam
melakukan
tugas
memasang
dan
memelihara peralatan
sensor dan aktuator.
Menunjukkan
sikap
responsif,
proaktif,
konsisten,
dan
berinteraksi
secara
efektif
dengan
lingkungan
sosial
sebagai bagian dari
solusi atas berbagai
permasalahan dalam
melakukan pekerjaan
di bidang tugas sensor
dan aktuator
Menganalisis piranti  Sensor Tekanan
pendeteksi tekanan
- bourdon tube
Mengartikulasi piranti
- bellow
pendeteksi tekanan
- semiconductor
Menguji
kondisi
pressure sensor
Kompetensi Dasar
Mengamati :
Mengamati piranti pendeteksi tekanan,
mencakupi prinsip kerja, konfigurasi,
set-up dan operasi serta aplikasinya
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
… jam
Kinerja:
 Pengamatan
Sikap
Kerja
 Pengamatan kegiatan
Praktek menentukan
Penilaian
Killian, Modern
Control technology,
Component &
System, Delmar
Sumber Belajar
3.3. Menganalisis piranti
pendeteksi suhu
operasi sensor tekanan.
4.2. Men-set up sensor
tekanan
Kompetensi Dasar
 Sensor suhu
- bimetal
Materi Pokok
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang prinsip, operasi dan aplikasi
sensor tekanan, secara lisan dan
tertulis
Mengamati :
Mengamati piranti pendeteksi suhu,
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan
urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait
dengan piranti pendeteksi tekanan,
mencakupi prinsip kerja, konfigurasi,
set-up dan operasi serta aplikasinya.
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan data/informasi yang
dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit,
dokumen, buku, eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang piranti pendeteksi tekanan,
mencakupi prinsip kerja, konfigurasi,
set-up dan operasi serta aplikasinya
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk
membiasakan mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri tentang
piranti penedeteksi tekanan,
mencakupi prinsip kerja, konfigurasi,
set-up dan operasi serta aplikasinya
Kegiatan Pembelajaran
Kinerja:
 Pengamatan
Sikap
Pemberian tugas terkait
Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan
aplikasi sensor tekanan.
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
Tes:
Tes lisan/ tertulis terkait
dengan Mengamati
prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi
sensor tekanan.
kondisi
operasi
sensor tekanan
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
Killian, Modern
Control technology,
Alan S. Morris,
Measurenet and
Instrumentation
Principlis,
Butterword,
Heinemann
Sumber Belajar
Materi Pokok
- thermocouple
- resistance temperature
detector
-thermistor
Kompetensi Dasar
4.3. Mengartikulasi sensor
suhu
3.4. Menguji
kondisi
operasi sensor suhu
4.4. Men-setup sensor suhu.
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang prinsip, operasi dan aplikasi
sensor suhu, secara lisan dan tertulis.
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan
urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait
dengan piranti pendeteksi suhu,
mencakupi prinsip kerja, konfigurasi,
set-up dan operasi serta aplikasinya.
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan data/informasi yang
dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit,
dokumen, buku, eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang piranti pendeteksi suhu,
mencakupi prinsip kerja, konfigurasi,
set-up dan operasi serta aplikasinya
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk
membiasakan mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri tentang
piranti penedeteksi suhu, mencakupi
prinsip kerja, konfigurasi, set-up dan
operasi serta aplikasinya
mencakupi prinsip kerja, konfigurasi,
set-up dan operasi serta aplikasinya
Kegiatan Pembelajaran
Kerja
Pengamatan kegiatan
Praktek menentukan
kondisi
operasi
sensorsuhu.
Pemberian tugas terkait
Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan
aplikasi sensor suhu.
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
Tes:
Tes lisan/ tertulis terkait
dengan Mengamati
prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi
sensor suhu.

Penilaian
Alokasi
Waktu
Alan S. Morris,
Measurenet and
Instrumentation
Principlis,
Butterword,
Heinemann
Component &
System, Delmar
Sumber Belajar
Materi Pokok
3.5. Menganalisis
 Sensor Flow
pendeteksi
aliran
- pressure base
(flow)
- turbine
4.5. Mengartikulasi aplikasi
- magnetic
sensor flow
3.6. Menguji
kondisi
operasi sensor flow
4.6. Men- setup sensor flow
Kompetensi Dasar
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan
urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait
dengan piranti pendeteksi aliran,
mencakupi prinsip kerja, konfigurasi,
set-up dan operasi serta aplikasinya.
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan data/informasi yang
dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit,
dokumen, buku, eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang piranti pendeteksi aliran,
mencakupi prinsip kerja, konfigurasi,
set-up dan operasi serta aplikasinya
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk
membiasakan mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri tentang
piranti pendeteksi aliran, mencakupi
prinsip kerja, konfigurasi, set-up dan
operasi serta aplikasinya
Mengamati :
Mengamati piranti pendeteksi aliran,
mencakupi prinsip kerja, konfigurasi,
set-up dan operasi serta aplikasinya
Kegiatan Pembelajaran
Pemberian tugas terkait
Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan
aplikasi sensor aliran.
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
Tes:
Tes lisan/ tertulis terkait
dengan Mengamati
prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi
sensor aliran.
Kinerja:
 Pengamatan
Sikap
Kerja
 Pengamatan kegiatan
Praktek menentukan
kondisi
operasi
sensor aliran (flow).
Penilaian
Alokasi
Waktu
… jam
Alan S. Morris,
Measurenet and
Instrumentation
Principlis,
Butterword,
Heinemann
Killian, Modern
Control technology,
Component &
System, Delmar
Sumber Belajar
Materi Pokok
3.7. Menganalisis piranti  Sensor liquid level
pendeteksi liquid level
- discrette level detector
4.7. Mengartikulasi
- continuous
Aplikasi sensor liquid
level
3.8. Menguji
kondisi
operasi sensor liquid
level
4.8. Men-Set up sensor
liquid level.
Kompetensi Dasar
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan
urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait
dengan piranti pendeteksi liquid level,
mencakupi prinsip kerja, konfigurasi,
set-up dan operasi serta aplikasinya.
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan data/informasi yang
dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit,
dokumen, buku, eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang piranti pendeteksi liquid level,
mencakupi prinsip kerja, konfigurasi,
set-up dan operasi serta aplikasinya
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk
membiasakan mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri tentang
piranti pendeteksi liquid level,
mencakupi prinsip kerja, konfigurasi,
set-up dan operasi serta aplikasinya
tentang prinsip, operasi dan aplikasi
sensor aliran, secara lisan dan tertulis.
Mengamati :
Mengamati piranti pendeteksi liquid
level, mencakupi prinsip kerja,
konfigurasi, set-up dan operasi serta
aplikasinya
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
Pemberian tugas terkait
Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan
aplikasi sensor liquid
level.
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
Tes:
Tes lisan/ tertulis terkait
dengan Mengamati
prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi
sensor liquid level.
… jam
Kinerja:
 Pengamatan
Sikap
Kerja
 Pengamatan kegiatan
Praktek menentukan
kondisi
operasi
sensor liquid level.
Penilaian
Alan S. Morris,
Measurenet and
Instrumentation
Principlis,
Butterword,
Heinemann
Killian, Modern
Control technology,
Component &
System, Delmar
Sumber Belajar
Materi Pokok
3.9. Mendeskripsikan
Pengetahuan
komponen/bagian Prinsip kerja magnetic
bagian dari Magnetic
flowmeter
Oxygen Analyzer
 Prinsip kerja vortex
4.9 Memelihara Magnetic
flowmeter
Oxygen Analyzer
 Prinsip kerja thermal
conductivity analyzer
3.10. Menjelaskan prosedur  Prinsip Density meter
teknik kalibrasi
 Prinsip
kerja
Magnetic Oxygen
temperature
data
Analyzer
collector
4.10. Mengkalibrasi
 Jenis
dan
fungsi
Magnetic Oksigen
peralatan
tangan,
Analyzer
kalibrator, dan alat
ukur
3.11. Mendeskripsikan
 Kesehatan
dan
komponen/bagiankeselamatan kerja
bagian dari Bagging
Scale
Keterampilan
4.11. Memelihara
 Menginterpretasikan
Bagging
gambar dan dokumen
Scale
 Menggunakan perkakas
tangan dan alat ukur
3.12. Menjelaskan
prosedur
teknik kalibrasi
Bagging Scale
4.12. Mengkalibrasi
Bagging Scale
Kompetensi Dasar
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang prinsip, operasi dan aplikasi
sensor liquid level, secara lisan dan
tertulis.
Mengamati :
 ·
Mengamati peralatan dan
kelengkapan komponen, Magnetic
oxygen analyzer, Bagging Scale,
Proses, Switch, pH-meter
Menanya :
·
Mengkondisikan situasi belajar
untuk membiasakan mengajukan
pertanyaan secara aktif dan mandiri
tentang, memelihara , dan
mengkalibrasi komponen Magnetic
Magnetic oxygen analyzer, Bagging
Scale, Proses, Switch, pH-meter
Mengeksplorasi :
·
Mengumpulkan data yang
dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit,
dokumen, buku, eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang, memelihara dan dan
mengkalibrasi komponen Magnetic
oxygen analyzer, Bagging Scale,
Proses, Switch, pH-meter
Mengasosiasi :
 ·
Mengkatagorikan data dan
menentukan
hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan
urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait
Kegiatan Pembelajaran
Tes :
·
Tes lisan/ tertulis
terkait dengan peralatan
dan kelengkapan
pemeliharaan dan
mengkalibrasi
komponen Magnetic
oxygen analyzer,
Bagging Scale, Proses,
Tugas :
Hasil pekerjaan,
memelihara dan
mengkalibrasi
komponen Magnetic
oxygen analyzer,
Bagging Scale, Proses,
Switch, pH-meter
Observasi :
Proses bereksperimen
menggunakan peralatan
dan kelengkapan
pemeliharaan dan
mengkalibrasi
komponen Magnetic
oxygen analyzer,
Bagging Scale, Proses,
Switch, pH-meter
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
Manual Book :
 Magnetic oxygen
analyzer
 Bagging
Scale
 Proses
Switch
 pH-meter
Sumber Belajar
4.17.
3.17.
Materi Pokok
Menganalisis motor  Motor split fasa
split fasa
- prinsip
Mengartikulasi
- konstruksi
aplikasi motor split
- aplikasi
fasa
- set up dan operasi
3.16. Menjelaskan
prosedur
teknik kalibrasi pH
Meter
4.16. Mengkalibrasi pH
Meter
3.15. Mendeskripsikan
komponen/bagianbagian pH Meter
4.15. Memelihara pH
Meter
3.14. Menjelaskan
prosedur
teknik kalibrasi
Proses
Switch
4.14. Mengkalibrasi
Proses
Switch
3.13. Mendeskripsikan
komponen/bagianbagian dariProses
Switch
4.13. Memelihara Proses
Switch
Kompetensi Dasar
Penilaian
Menanya :
Mengamati :
Mengamati prinsip, konstruksi, operasi
dan aplikasi motor split fasa.
Alokasi
Waktu
… jam
Kinerja:
 Pengamatan
Sikap
Kerja
 Pengamatan kegiatan
Praktek menentukan
dengan memelihara
dan dan Switch, pH-meter
mengkalibrasi komponen Magnetic
oxygen analyzer, Bagging Scale, Observasi :
Proses, Switch, pH-meter,
·
Proses pelaksanaan
tugas pemeliharaan dan
mengkalibrasi
Mengkomunikasikan :
 Menyampaikan hasil konseptualisasi komponen Magnetic
tentang, memelihara dan dan oxygen analyzer,
mengkalibrasi komponen Magnetic Bagging Scale, Proses,
oxygen analyzer, Bagging Scale, Switch, pH-meter
Proses, Switch, pH-meter dalam
. Portofolio terkait
bentuk lisan,
kemampuan dalam ,
tulisan, dan gamb
memelihara dan
mengkalibrasi
komponen Magnetic
oxygen analyzer,
Bagging Scale, Proses,
Switch, pH-meter
Kegiatan Pembelajaran
Killian, Modern
Control technology,
Component &
System, Delmar
Sumber Belajar
Materi Pokok
3.19. Menganalisis motor  Motor split kapasitor
split kapasitor
- prinsip
4.19. Mengartikulasikan
- konstruksi
motor
split
- aplikasi
kapasitor
- set up dan operasi
• Motor start kapasitor
3.20. Menguji
kondisi
- prinsip
Menguji
kondisi
operasi motor split
fasa
4.18. Mengoperasikan
motor split fasa
3.18.
Kompetensi Dasar
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang prinsip, konstruksi, operasi
dan aplikasi motor split fasa
Mengamati :
Mengamati prinsip, konstruksi, operasi
dan aplikasi motor split dan start
capasitor.
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya, selanjutnya
disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih
kompleks terkait dengan prinsip,
konstruksi, operasi dan aplikasi motor
split fasa.
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan data/informasi yang
dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit,
dokumen, buku, eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang prinsip, konstruksi, operasi
dan aplikasi motor split fasa,
Mengkondisikan situasi belajar untuk
membiasakan mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri tentang
prinsip, konstruksi, operasi dan
aplikasi motor split fasa.
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
… jam
Kinerja:
 Pengamatan
Sikap
Kerja
 Pengamatan kegiatan
Praktek menentukan
kondisi operasi motor
split kapasitor dan
Pemberian tugas terkait
Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan
aplikasi motor split fasa.
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
Tes:
Tes lisan/ tertulis terkait
dengan Mengamati
prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi
motor split fasa.
kondisi operasi motor
split fasa.
Penilaian
Alan S. Morris,
Measurenet and
Killian, Modern
Control technology,
Component &
System, Delmar
Alan S. Morris,
Measurenet and
Instrumentation
Principlis,
Butterword,
Heinemann,
Sumber Belajar
3.24. Menguji
kondisi
3.23. Menganalisis motor
stepper
4.23. Mengartikulasi
aplikasi motor stepper
3.22. Menguji
kondisi
operasi motor start
kapasitor
4.22. Mengoperasikan
motor start kapasitor
Motor stepper
- prinsip
- konstruksi
- operasi
- aplikasi
- konstruksi
- aplikasi
- set up dan aplikasi
operasi motor split
kapasitor
4.20. Mengoperasikan
motor motor split
kapasitor
3.21. Menganalisis motor
start kapasitor
4.21. Mengartikulasi
motor start kapasitor
Materi Pokok
Kompetensi Dasar
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang prinsip, konstruksi, operasi
dan aplikasi motor split dan start
capasitor
Mengamati :
Mengamati prinsip, konstruksi, operasi
dan aplikasi motor stepper.
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya, selanjutnya
disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih
kompleks terkait dengan prinsip,
konstruksi, operasi dan aplikasi motor
split dan start capasitor.
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan data/informasi yang
dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit,
dokumen, buku, eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang prinsip, konstruksi, operasi
dan aplikasi motor slit dan start
capasitor
membiasakan mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri tentang
prinsip, konstruksi, operasi dan
aplikasi motor split dan start capasitor.
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
… jam
Kinerja:
 Pengamatan
Sikap
Kerja
 Pengamatan kegiatan
Praktek menentukan
kondisi operasi motor
Pemberian tugas terkait
Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan
aplikasi Motor split
kapasitor dan start
kapasitor.
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
Tes:
Tes lisan/ tertulis terkait
dengan Mengamati
prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi
Motor split kapasitor dan
start kapasitor.
start kapasitor.
Penilaian
Alan S. Morris,
Killian, Modern
Control technology,
Component &
System, Delmar
Instrumentation
Principlis,
Butterword,
Heinemann,
Sumber Belajar
Project Work :
Membuat sirkit kendali
implementasi sensor dan
tranduser.
Materi Pokok
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya, selanjutnya
disimpulkan dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih
kompleks terkait dengan prinsip,
konstruksi, operasi dan aplikasi motor
stepper.
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan data/informasi yang
dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit,
dokumen, buku, eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang prinsip, konstruksi, operasi
dan aplikasi motor stepper
membiasakan mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri tentang
prinsip, konstruksi, operasi dan
aplikasi motor stepper.
Kegiatan Pembelajaran
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang prinsip, konstruksi, operasi
dan aplikasi motor stepper.
3.25. Mendeskriminasi
Pengetahuan
Mengamati :
bagian/komponen
 Prinsip
kerja Mengamati peralatan dan kelengkapan
Zirconium
Oksigen
Zirconium Oksigen komponen, Zirconium oksigen
Analyzer
Analiser
Analyzer
4.25. Memelihara Zirconium  Konfigurasi Zirconium
Oksigen Analyzer
Menanya :
Oksigen Analyzer
3.26. Menjelaskan langkah-  Jenis
·
Mengkondisikan situasi belajar
dan
fungsi
langkah
kalibrasi
untuk
membiasakan mengajukan
peralatan tangan dan
operasi motor stepper
4.24. Mengoperasikan
motor stepper
Kompetensi Dasar
Observasi :
Proses bereksperimen
menggunakan peralatan
dan kelengkapan
pemeliharaan dan
mengkalibrasi
komponen Zirconium
oksigen Analiser
Pemberian tugas terkait
Mengamati prinsip,
konstruksi, operasi, dan
aplikasi Motor stepper.
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
Tes:
Tes lisan/ tertulis terkait
dengan Mengamati
prinsip, konstruksi,
operasi, dan aplikasi
Motor stepper.
stepper
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
Manual book
Zirconium Oksigen
Analyzer
Measurenet and
Instrumentation
Principlis,
Butterword,
Heinemann,
Sumber Belajar
alat ukur.
 Kesehatan
dan
Keselamatan Kerja.
komponen/bagian dari
Zirconium
oksigen
Analiser
4.26. Mengkalibrasi
Zirconium oksigen
Analiser
pertanyaan secara aktif dan mandiri
tentang, memelihara , dan
mengkalibrasi komponen Zirconium
oksigen Analiser
Kegiatan Pembelajaran
. Portofolio terkait
kemampuan dalam ,
memelihara dan
mengkalibrasi
komponen Zirconium
oksigen Analiser
Observasi :
·
Proses pelaksanaan
tugas pemeliharaan dan
mengkalibrasi
komponen Zirconium
oksigen Analiser
Tes :
·
Tes lisan/ tertulis
terkait dengan peralatan
dan kelengkapan
pemeliharaan dan
mengkalibrasi
komponen Zirconium
oksigen Analiser
Tugas :
Hasil pekerjaan,
memelihara dan
mengkalibrasi
komponen Zirconium
oksigen Analiser
Penilaian
Keterangan:
1. Alokasi waktu adalah dalam jam riil.
2. Yang diberi highlight merupakan materi sisipan/penambahan berdasarkan hasil penyelarasan dengan industri.
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang, memelihara dan dan
mengkalibrasi komponen Magnetic
oxygen analyzer, Zirconium oksigen
Analiser
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan
urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait
dengan memelihara dan dan
mengkalibrasi komponen Zirconium
oksigen Analiser,
Keterampilan :
Mengeksplorasi :
 Menginterpretasikan
·
Mengumpulkan data yang
gambar dan dokumen
dipertanyakan
dan menentukan
 Menggunakan
sumber
(melalui
benda konkrit,
perkakas tangan dan
dokumen,
buku,
eksperimen)
untuk
alat ukur
menjawab pertanyaan yang diajukan
tentang, memelihara dan dan
mengkalibrasi komponen Zirconium
oksigen Analiser
Materi Pokok
Kompetensi Dasar
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
:
:
:
:
:
SMK
Teknik Ketenagalistrikan
Teknik Otomasi Industri
Sistem Kontrol Elektromekanik dan Elektronik
XI/3 dan 4 (96 jam)
1.1 Menyadari sempurnanya konsep
Tuhan
tentang
benda-benda
dengan
fenomenanya
untuk
dipergunakan sebagai aturan
dalam melaksanakan pekerjaan di
bidang kontrol elektromekanik.
1.2 Mengamalkan nilai-nilai ajaran
agama sebagai tuntunan dalam
melaksanakan
pekerjaan
di
bidang kontrol elektromekanik
2.1. Mengamalkan perilaku jujur,
disiplin, teliti, kritis, rasa ingin
tahu, inovatif dan tanggung
jawab dalam menerapkan aturan
dalam melaksanakan pekerjaan
di
bidang
kontrol
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
Kompetensi Inti:
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
Satuan Pendidikan
Program Keahlian
Paket Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas /Semester
SILABUS MATA PELAJARAN SISTEM KONTROL ELEKTROMEKANIK DAN ELEKTRONIK
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
elektromekanik.
2.2. Menghargai kerjasama, toleransi,
damai, santun, demokratis, dalam
menyelesaikan
masalah
perbedaan konsep berpikir dalam
melakukan tugas di bidang
kontrol elektromekanik.
2.3. Menunjukkan sikap responsif,
proaktif,
konsisten,
dan
berinteraksi
secara
efektif
dengan lingkungan sosial sebagai
bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam melakukan
pekerjaan di bidang kontrol
elektromekanik.
3.1. Menjelaskan prinsip operasional 
Penggunaan
kontrol Mengamati :
piranti control berbasis rele
berbasis rele di industry saat
 Jenis dan spesifikasi
4.1. Mengartikulasi piranti kontrol
ini.
rele
berbasis rele

Prinsip
pengendalian
 Konstruksi, terminasi
berbasis rele elektromagnetik
dan simbol rele
3.2. Mendeskripsikan
fungsi,
(kontaktor magnetik) dan rele
 Karakteristik
dan
spesifikasi dan karakteristik
elektronik
(Solid
State
tegangan kerja rele
piranti control berbasis rele
Relay/Saklar
elektronik
 Prinsip kerja Piranti
4.2. Memilih penggunaan komponen
semikonduktor).
control berbasis rele
rele sesuai spesifikasi dan 
Jenis dan Karakteristik
 Perangkat
input
kebutuhan system kendali
Rele:
Perbedaan
rele
(Switch) dan Output
elektromekanik dan Solid
(Indicator
Lamp)
3.3. Menjelaskan prinsip kerja piranti
State Relay (SSR)
yang
terhubung
control berbasis rele

Simbol-simbol komponen
dengan operasi rele
4.3. Mengoperasikan piranti control
elektrik
dan
elektronik
 Perakitan
piranti
berbasis rele
(rele/kontaktor,
Fuse,
kontrol berbasis rele
MCB,saklar,
Thermal
 Pemeliharaan piranti
3.4. Mendeskripsikan kondisi dan
Overload, Motor Listrik,
control berbasis rele
unjuk kerja piranti control
komponen elektronika)
berbasis rele

Klasifikasi tegangan rele Menanya :
Kompetensi Dasar
Kinerja :
 Mengamati
Sikap Kerja
 Mengamati
proses belajar
(eksperimen)
peserta
didik
dalam
mendeskripsika
n
dan
menganalisis
prinsip
dan
operasi
komponen dan
piranti control
berbasis
rele,
pemeliharaan
piranti control
berbasis rele.
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
 Badan
Standarisasi
Nasional,
Persyaratan
Umum
Instalasi
Listrik 2000,
Yayasan
PUIL,
Jakarta. 2002
 Deutsche
Gesellschahft
fur
Zusammenarb
eit
(GTZ),
Tables for the
Electrics
Trade,
Eschbom,
Deutschland,
Sumber
Belajar
elektromagnetik dan Solid
State Relay
Konstruksi
Kontaktor
(Main contact-NO, auxiliary
contact-NO
dan
NC,
kumparan
magnit,
inti
magnit, jangkar)
Spesifikasi komponen dan
terminasi komponen. Prinsip
kerja dan Kondisi kontaktor
ketika Energize/De-Energize,
pengertaian Normally Open
& Normally Close.
Jenis-jenis saklar/switch.
Fungsi kontaktor/rele :
Rangkaian rele penunda
waktu
(Timer),
Rele
Pencacah (Counter), change
over, pemutus.
Rangkaian
control
peralatan produksi berbasis
rele.
Gambar kerja dan diagram
rangkaian system control
peralatan produksi berbasis
rele
Prosedur
Pemeliharaan
dan pengujian system control
bebasis rele.
4.4. Menguji kondisi dan unjuk kerja
piranti control berbasis rele


3.7. Menjelaskan Sistem Pelacakan
Gangguan
Sistem
kontrol
berbasis rele

4.7. Melacak gangguan pada sistem
kontrol berbasis rele
3.6. Menjelaskan
prinsip
pemeliharaan control peralatan
produksi berbasis rele
4.6. 4.6 Memelihara piranti control 
peralatan produksi berbasis rele


3.5. Mendiskripsikan
sistem,
komponen dan gambar kerja
kontrol
peralatan
produksi
berbasis rele
4.5. Merakit sistem kontrol peralatan 
produksi berbasis rele
Materi Pokok
Kompetensi Dasar
Jenis dan spesifikasi
rele
Konstruksi, terminasi
dan simbol rele
Karakteristik
dan
tegangan kerja rele
Prinsip kerja Piranti
control berbasis rele
Perangkat
input
(Switch) dan Output
(Indicator
Lamp)
yang
terhubung
dengan operasi rele
Perakitan
piranti
control berbasis rele
Pemeliharaan piranti
control berbasis rele
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan data yang
dipertanyakan dan
menentukan sumber
(melalui benda konkrit,
dokumen, buku,
eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang
diajukan tentang :







Mengkondisikan situasi
belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri
tentang :
Kegiatan Pembelajaran
Tugas:
Tugas terkait
dengan prinsip dan
operasi komponen
dan piranti control
berbasis rele.
Fortofolio:
Setelah
menyelesaikan
tugas pekerjaan,
peserta didik harus
menyerahkan
laporan pekerjaan
secara tertulis dan
presentasi.
Tes:
Tes lisan, tertulis,
dan praktek terkait
dengan: prinsip dan
operasi komponen
dan piranti control
berbasis rele.
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
1993
 Clockner,
Muller,
Automatisiere
n und Energie
verteilen
Schaltungbuc
h, Postfach,
Deutchland.
 Munthe,
Berayan,
Kontrol
magnetic,
PPPPTK
BMTI
Bandung
2009
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Jenis dan spesifikasi
rele
Konstruksi, terminasi
dan simbol rele
Karakteristik
dan
tegangan kerja rele
Prinsip kerja Piranti
control berbasis rele
Perangkat
input
(Switch) dan Output
(Indicator
Lamp)
yang
terhubung
dengan operasi rele
Perakitan
piranti
control berbasis rele
Pemeliharaan piranti
control berbasis rele




Jenis dan spesifikasi
rele
Konstruksi, terminasi
dan simbol rele
Karakteristik
dan
tegangan kerja rele
Prinsip kerja Piranti
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada
yang lebih kompleks terkait
dengan :







Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
Materi Pokok
 Karakteristik motor listrik
industri (AC dan DC)
Kompetensi Dasar
3.8. Mendiskripsikan system operasi
motor listrik
control berbasis rele
Perangkat
input
(Switch) dan Output
(Indicator
Lamp)
yang
terhubung
dengan operasi rele
Perakitan
piranti
control berbasis rele
Pemeliharaan piranti
control berbasis rele
Mengamati:
 Karakteristik
motor
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang:
 Jenis dan spesifikasi
rele
 Konstruksi, terminasi
dan simbol rele
 Karakteristik
dan
tegangan kerja rele
 Prinsip kerja Piranti
control berbasis rele
 Perangkat
input
(Switch) dan Output
(Indicator
Lamp)
yang
terhubung
dengan operasi rele
 Perakitan
piranti
control berbasis rele
 Pemeliharaan piranti
control berbasis rele



Kegiatan Pembelajaran
Kinerja :
 Pengamatan sikap
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
 Badan
Standarisasi
Sumber
Belajar
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
4.8. Mengoperasikan motor listrik
listrik
 Prinsip pengontrolan motor
listrik
 Prinsip
pengontrolan
3.9. Mendeskripsikan system proteksi  Metode Starting/Pengasutan
motor listrik
motor listrik
Motor Induksi 3 Fasa:  Perakitan panel control
4.9. Menerapkan system proteksi
Pengasutan
Langsung
pengasutan
bintang
pada pengoperasian motor listrik
(DOL), bintang segitiga ( Ysegitiga ( Y-∆)
∆), Primary Resistance,  Perancangan
dan
3.10. Mendiskripsikan sistem dan
Secondary Resistance, Autopengujian Panel Control
komponen kontrol pengasutan
Transformer.
pengasutan
bintang
motor listrik berbasis rele
 Pengontrolan Operasi Motor:
segitiga ( Y-∆).
4.10. Merakit
panel
kontrol
Pengontrolan motor Direct Menanya :
pengasutan
motor
listrik
Onlone(DOL),
Forward
Mengkondisikan situasi
berbasis rele
Reverse, Motor berurut,
belajar untuk
pengasut
bintang-segitiga,
membiasakan
Sistem pengaturan kecepatan
mengajukan pertanyaan
motor listrik (Speed Control)
secara aktif dan mandiri
tentang:
 Peraturan Umum Instalasi
Listrik (PUIL) 2000
 Karakteristik
motor
listrik
 Sistem proteksi motor listrik
(Pengamanan
terhadap  Prinsip
pengontrolan
Hubung singkat, arus lebih,
motor listrik
sambar
petir,
tegangan  Perakitan panel control
lebih): Proteksi beban lebih,
pengasutan
bintang
Sistem Pentanahan motor
segitiga ( Y-∆)
listrik, Penyetelan pemutus  Perancangan
dan
arus (MCB)/Fuse.
pengujian Panel Control
 Perancangan Panel Control
pengasutan
bintang
(Diagram Kontrol dan Daya,
segitiga ( Y-∆).
kebutuhan/pemilihan
komponen, , Penggambaran
ukuran dan tata letak Mengeksplorasi:
komponen
dapat
Mengumpulkan
menggunakan
perangkat
data/informasi yang
lunak CAD)
dipertanyakan dan
 Perancangan & Perakitan
menentukan sumber
Kompetensi Dasar
Fortofolio:
Setelah
menyelesaikan
tugas pekerjaan,
peserta didik harus
menyerahkan
laporan pekerjaan
secara tertulis dan
presentasi.
Tes:
 Tes
lisan/
tertulis
terkait
dengan prosedur
pengoperasian
motor
listrik
serta
proses
perancangan,
perakitan
dan
pengujian panel
control
motor
listrik.
kerja
 Proses
bereksperimen
mendemonstrasik
an pengoperasian
motor listrik serta
proses
perancangan,
perakitan
dan
pengujian panel
control
motor
listrik.
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
Nasional,
Persyaratan
Umum
Instalasi
Listrik 2000,
Yayasan
PUIL,
Jakarta. 2002
 Deutsche
Gesellschahft
fur
Zusammenarb
eit
(GTZ),
Tables for the
Electrics
Trade,
Eschbom,
Deutschland,
1993
 Clockner,
Muller,
Automatisiere
n und Energie
verteilen
Schaltungbuc
h, Postfach,
Deutchland.
 Munthe,
Berayan,
Kontrol
magnetic,
PPPPTK
BMTI
Bandung
2009
Kompetensi Dasar
(melalui benda konkrit,
dokumen, buku,
eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan
yang diajukan tentang:
Peralatan Kontrol. (Persiapan
peralatan dan pengaman
kerja,
Proses
perakitan
memperhatikan Persyaratan
standard
dan
keamanan
operasi,
Wiring
dan
terminasi)
 Pengujian Panel Kontrol dan
Troubleshooting
(Prinsip
pengujian rangkaian daya
dan control, Pengetesan
kontinyuitas, tahanan isolasi,
resistansi kabel), Dokumen
umum daftar isian untuk
troubleshooting.
Mengasosiasi :
Mengkategorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada
yang lebih kompleks terkait
dengan :
 Karakteristik
motor
listrik
 Prinsip
pengontrolan
motor listrik
 Perakitan panel control
pengasutan
bintang
segitiga ( Y-∆)
 Perancangan
dan
 Karakteristik
motor
listrik
 Prinsip
pengontrolan
motor listrik
 Perakitan panel control
pengasutan
bintang
segitiga ( Y-∆)
 Perancangan
dan
pengujian Panel Control
pengasutan
bintang
segitiga ( Y-∆).
Kegiatan Pembelajaran
Materi Pokok
Tugas:
Pemberian tugas
terkait dengan
prosedur
pengoperasian
motor listrik serta
proses
perancangan,
perakitan dan
pengujian panel
control motor
listrik.
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
 Munthe,
Berayan,
Karakteristik
Motor Listrik,
PPPPTK
BMTI
Bandung
2009.
Materi Pokok
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang:
Mengkondisikan situasi
belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri
tentang:
 Karakteristik
motor
listrik
 Prinsip
pengontrolan
motor listrik
 Perakitan panel control
pengasutan
bintang
segitiga ( Y-∆)
 Perancangan
dan
pengujian Panel Control
pengasutan
bintang
segitiga ( Y-∆)
pengujian Panel Control
pengasutan
bintang
segitiga ( Y-∆).
Kegiatan Pembelajaran
Keterangan:
1. Alokasi waktu adalah dalam jam riil.
2. Yang diberi highlight merupakan materi sisipan/penambahan berdasarkan hasil penyelarasan dengan industri.
Kompetensi Dasar
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
:
:
:
:
:
SMK
Teknik Ketenagalistrikan
Teknik Otomasi Industri
Sistem Kontrol Elektromekanik dan Elektronik
XII/5 dan 6 (72 jam)
1.2 Mengamalkan nilainilai ajaran agama
sebagai
tuntunan
dalam melaksanakan
1.1 Menyadari
sempurnanya konsep
Tuhan tentang bendabenda
dengan
fenomenanya
untuk
dipergunakan sebagai
aturan
dalam
melaksanakan
pekerjaan di bidang
kontrol
elektromekanik.
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
Kompetensi Inti:
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif dalam ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian
dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, menyaji dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Satuan Pendidikan
Program Keahlian
Paket Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas /Semester
SILABUS MATA PELAJARAN SISTEM KONTROL ELEKTROMEKANIK DAN ELEKTRONIK
pekerjaan di bidang
kontrol
elektromekanik
2.1. Mengamalkan
perilaku
jujur,
disiplin, teliti, kritis,
rasa
ingin
tahu,
inovatif dan tanggung
jawab
dalam
menerapkan aturan
dalam melaksanakan
pekerjaan di bidang
kontrol
elektromekanik.
2.2. Menghargai
kerjasama, toleransi,
damai,
santun,
demokratis,
dalam
menyelesaikan
masalah perbedaan
konsep
berpikir
dalam
melakukan
tugas
di
bidang
kontrol
elektromekanik.
2.3. Menunjukkan sikap
responsif,
proaktif,
konsisten,
dan
berinteraksi
secara
efektif
dengan
lingkungan
sosial
sebagai bagian dari
solusi atas berbagai
permasalahan dalam
melakukan pekerjaan
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
Materi Pokok
di bidang kontrol
elektromekanik.
3.11. Mendeskripsikan

Aplikasi
teknologi
prinsip
dan
semikonduktor
operasi
kendali 
Prinsip dasar kontrol
elektronik
elektronik (elektronika daya)
4.11. Mengartikulasi

Aplikasi
Transistor
komponen
dan
Bipolar
(NPN
Slikon)
system
kendali
sebagai
saklar/driver:
elektronik
Fungsi,Karakteristik
dan
prinsip
kerja
Tansistor
Bipolar,
penggunaan
3.12. Mendeskripsikan
transistor bipolar sebagai
prinsip
kerja
switching/driver,
symbol
komponen
dan
transistor
gambar
kerja 
Aplikasi SCR (Silicon
system
kendali
Controlled Rectifier) untuk
elektronik
mengatur
arus
DC.:
4.12. Merakit rangkaian
Fungsi,Karakteristik
dan
kendali elektronik
prinsip
kerja
SCR,
penggunaan SCR untuk
3.13. Mendeskripsikan
pengaturan arus DC system
unjuk
kerja
kendali., Simbol SCR
komponen
dan 
Aplikasi TRIAC untuk
system
kendali
mengatur
Arus
AC.:
elektronik
Fungsi,Karakteristik
dan
4.13. Menguji
unjuk
prinsip
kerja
TRIAC,
kerja
system
Penggunaan TRIAC untuk
kendali elektronik
pengaturan arus AC sesuai
spesifikasi pada system
kendali., Simbol TRIAC.

Gambar
kerja
sirkit
kendali
elektronik
menggunakan
Transistor
bipolar, SCR dan TRIAC.
Kompetensi Dasar
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan
data/informasi yang
dipertanyakan dan
menentukan sumber (melalui
Fungsi, prinsip kerja
dan karakteristik
piranti semikonduktor
(Transistor, SCR,
TRIAC) pada sirkit
kendali elektronik,
prosedur pengujian
sirkit kendali
elektronik.
Menanya :
Mengkondisikan situasi
belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri
tentang :
Mengamati :
 Fungsi, prinsip kerja
dan
karakteristik
piranti semikonduktor
(Transistor,
SCR,
TRIAC) pada sirkit
kendali
elektronik,
prosedur
pengujian
sirkit
kendali
elektronik.
Kegiatan Pembelajaran
Tugas:
Fortofolio:
Setelah
menyelesaikan tugas
pekerjaan, peserta
didik harus
menyerahkan
laporan pekerjaan
secara tertulis dan
presentasi.
Tes:
Tes lisan, tertulis,
dan praktek terkait
dengan: prinsip dan
operasi sirkit
kendali elektronik,
prosedur pengujian
sirkit kendali
elektronik.
Kinerja:
 Mengamati
sikap kerja.
 Mengamati
proses belajar
(eksperimen)
peserta didik
dalam
membuat
sirkit control
elektronik
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
 Frank
D.
Fetruzella.(1996).Elektro
nik
industry.
Yogyakarta:Andi
 Malvino, Albert Paul.
(1984).
Prinsip-prinsip
elektronika-diterjemahkan
oleh Hanapi Gunawan.
Jakarta: Erlangga.
Sumber Belajar
Kompetensi Dasar
Kegiatan Pembelajaran
Merancang dan merakit
rangkaian pengatur putaran
motor AC 1 Fase dengan
menggunakan komponen
TRIAC. Dengan mengatur
tegangan masukan dan variasi
nilai resistansi pada
Thermistor.
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
Fungsi, prinsip kerja
dan karakteristik
piranti semikonduktor
(Transistor, SCR,
TRIAC) sebagai piranti
control elektronik,
prosedur pengujian
sirkit kendali
elektronik.
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks terkait
dengan :
Prosedur
Pengujian benda konkrit, dokumen,
buku, eksperimen) untuk
Sistem kendali elektronik.
menjawab pertanyaan yang
diajukan tentang :
Proyek 1 :
Fungsi, prinsip kerja
dan karakteristik
Merancang dan merakit
piranti semikonduktor
rangkaian switching/driver
(Transistor, SCR,
menggunakan Transistor
TRIAC) sebagai piranti
bipolar. Untuk mematikan dan
control elektronik,
menghidupkan sebuah lampu
prosedur pengujian
DC.
sirkit kendali
elektronik.
Proyek 2 :

Materi Pokok
Pemberian tugas
terkait prinsip dan
operasi sirkit
kendali elektronik,
prosedur pengujian
sirkit kendali
elektronik.
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
4.15.
3.15.
4.14.
3.14.
Mendeskripsikan
karakteristik dan
spesifikasi
inverter (Variable
Speed Drive)
Mengartikulasikan
fungsi komponen
dan
spesifikasi
inverter (Variable
Speed Drive)
Mendeskripsikan
prinsip
dan
operasi
inverter
untuk mengatur
kecepatan motor
listrik
(Speed
drive)
Mengoperasikan
inverter
sebagai
pengatur
kecepatan motor
listrik
(speed
drive)
Kompetensi Dasar
konseptualisasi tentang:
Fungsi, prinsip kerja
dan karakteristik
piranti semikonduktor
(Transistor, SCR,
TRIAC) pada sirkit
kendali elektronik,
prosedur pengujian
sirkit kendali
elektronik.
Kegiatan Pembelajaran
 Prinsip pengendalian motor Mengamati:
3 Fase secara elektronik :
 Proses
Starting
Soft
Starting
Motor,
Motor dan drive.
Pengaturan kecepatan putar
 Prinsip operasi dan
(Speed drive)
penggunaan inverter
 Aplikasi inverter (VSD) di
untuk
mengatur
industry.
kecepatan
motor
listrik
 Effisiensi motor listrik dan
drive (VSD)
 Prinsip
pemilihan
inverter berdasarkan
 Karakteristik beban dan
kapasitas
dan
kebutuhan daya.
karakteristik
dan
type
 Type beban, aplikasi dan
beban.
prinsip
penghematan
 Prinsip Penghematan
energy.
Energi
 Prinsip dan operasi Inverter
(VSD), Desain dan gambar
rangkaian inverter, Prinsip Menanya :
Mengkondisikan situasi
Pemilihan inverter.
belajar untuk
 Karakteristik dan Spesifikasi
membiasakan mengajukan
Inverter (VSD)
pertanyaan secara aktif
 Instalasi dan Pengawatan
dan mandiri tentang:
Inverter untuk mengatur
 Proses
Starting
kecepatan motor listrik
Motor
dan
drive.
industry.
Materi Pokok
Alokasi
Waktu
Tes:
 Tes lisan/ tertulis
terkait dengan:
penggunaan
inverter untuk
mengatur
kecepatan motor,
… jam
Kinerja :
 Mengamati sikap
kerja
 Proses
bereksperimen
mendemonstrasika
n
penggunaan
inverter
untuk
mengatur
kecepatan motor,
pemilihan inverter
berdasarkan
kapasitas
dan
karakteristik
beban, pengujian
dan pemeliharaan
inverter.
Penilaian
 Barnes,
Malcolm:2003,
Practical Variable Speed
Drives
and
Power
Electronics,
Perth,
Australia
 Istanto
W.
Djatmiko:2007,Modul
Praktek kendali Elektronik,
Prodi. Teknik Elektro Fakultas Teknik UNY,
Yogyakarta.
 Manual
book
inverter
(Variabel Speed Drive)
Sumber Belajar
4.17.
3.17.
4.16.
3.16.
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
 Prosedur
Pengujian
 Prinsip operasi dan
Mendeskripsikan
Rangkaian kendali motor
penggunaan inverter
fungsi dan gambar
dengan inverter.
untuk
mengatur
kerja
inverter  Prosedur
kecepatan
motor
Pemeliharaan
(Variabel Speed
listrik
inverter (Inspeksi Periodik).
Drive)
untuk
 Prinsip
pemilihan
mengatur
inverter berdasarkan
kecepatan motor
kapasitas
dan
listrik
karakteristik dan type
Merakit
sirkit
beban.
kendali
motor
 Prinsip Penghematan
menggunakan
Energi
inverter (Variable
Speed Drive)
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan
Mendeskripsikan
data/informasi yang
unjuk kerja sirkit
dipertanyakan dan
kendali
motor
menentukan sumber
menggunakan
(melalui benda konkrit,
inverter (Variable
dokumen, buku,
Speed Drive)
eksperimen) untuk
Menguji
sirkit
menjawab pertanyaan
kendali
motor
yang diajukan tentang:
dengan
inverter
(Variable Speed
 Proses
Starting
Drive)
Motor dan drive.
 Prinsip operasi dan
penggunaan inverter
untuk
mengatur
kecepatan
motor
listrik
 Prinsip
pemilihan
inverter berdasarkan
kapasitas
dan
karakteristik dan type
Kompetensi Dasar
Tugas:
Pemberian tugas
terkait dengan :
penggunaan
inverter untuk
mengatur
kecepatan motor,
pemilihan inverter
berdasarkan
kapasitas dan
karakteristik
beban, pengujian
dan pemeliharaan
inverter.
Fortofolio:
Setelah
menyelesaikan tugas
pekerjaan, peserta
didik harus
menyerahkan
laporan pekerjaan
secara tertulis dan
presentasi.
pemilihan inverter
berdasarkan
kapasitas dan
karakteristik
beban, pengujian
dan pemeliharaan
inverter.
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
Kompetensi Dasar
Materi Pokok

beban.
Prinsip Penghematan
Energi
Mengasosiasi :
Mengkategorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks terkait
dengan :
 Proses
Starting
Motor dan drive.
 Prinsip operasi dan
penggunaan inverter
untuk
mengatur
kecepatan
motor
listrik
 Prinsip
pemilihan
inverter berdasarkan
kapasitas
dan
karakteristik dan type
beban.
 Prinsip Penghematan
Energi
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang:
Mengkondisikan situasi
belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri
tentang:
 Proses
Starting
Motor dan drive.
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
Materi Pokok

Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Prinsip operasi dan
penggunaan inverter
untuk
mengatur
kecepatan
motor
listrik
 Prinsip
pemilihan
inverter berdasarkan
kapasitas
dan
karakteristik dan type
beban.
 Prinsip Penghematan
Energi
3.18. Mendeskriminasi
Mengamati :
Observasi :
 Pengetahuan
komponen/ bagian-  Prinsip kerja electronic over
·
Mengamati peralatan
 Proses
bagian dari
dan kelengkapan komponen,
bereksperimen
speed trip
Electronic Over
Electronic
Over
Speed
Tes
menggunakan
 Konfigurasi
loop
Speed Tes
peralatan
dan
instrumentasi
electronic
4.18. Memelihara
Menanya
:
kelengkapan
over speed trip
Electronic Over
·
Mengkondisikan situasi
pemeliharaan dan
 Jenis dan fungsi peralatan
Speed Tes
belajar untuk membiasakan
mengkalibrasi
tangan, kalibrator dan alat
mengajukan
pertanyaan
komponen
ukur
3.19. Me-list langkahsecara
aktif
dan
mandiri
Electronic Over
 Kesehatan dan keselamatan
langkah kalibrasi
tentang,
memelihara
,
dan
Speed Tes
kerja
Electronic Over
mengkalibrasi komponen
Speed Tes
Electronic Over Speed Tes
Keterampilan
Tugas :
 Menginterpretasikan
4.19. Mengkalibrasi
Mengeksplorasi
:

Hasil pekerjaan,
gambar dan dokumen
Electronic Over
·
Mengumpulkan data
memelihara
dan
 Menggunakan
perkakas
Speed Tes
yang dipertanyakan dan
mengkalibrasi
tangan dan alat ukur
menentukan sumber (melalui
komponen
benda konkrit, dokumen,
Electronic Over
buku, eksperimen) untuk
Speed Tes
menjawab pertanyaan yang
diajukan tentang, memelihara
dan dan mengkalibrasi
Tes :
Kompetensi Dasar
Alokasi
Waktu
Manual Book :
Jenis-jenis Merk dari
Product
 Electronic Over Speed Tes
Sumber Belajar
Materi Pokok
 ·
Tes lisan/
tertulis
terkait
dengan peralatan
dan kelengkapan
pemeliharaan dan
mengkalibrasi
komponen
Electronic Over
Speed Tes
Penilaian
Mengasosiasi :
 ·
Mengkatagorikan data
dan
menentukan
hubungannya, selanjutnyanya
disimpulkan dengan urutan
dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks
terkait dengan memelihara
dan
dan
mengkalibrasi Observasi :
komponen Electronic Over  ·
Proses
Speed Tes
pelaksanaan tugas
pemeliharaan dan
mengkalibrasi
Mengkomunikasikan :
komponen
 Menyampaikan
hasil
Electronic Over
konseptualisasi
tentang,
Speed Tes
memelihara
dan
dan
mengkalibrasi
komponen  .
Portofolio
Electronic Over Speed Tes
terkait
dalam bentuk lisan,
kemampuan
tulisan, dan gamb
dalam
,
memelihara dan
mengkalibrasi
komponen
Electronic Over
Speed Tes
komponen Electronic Over
Speed Tes
Kegiatan Pembelajaran
Keterangan:
1. Alokasi waktu dalam jam riil.
2. Yang diberi highlight merupakan materi sisipan/penambahan berdasarkan hasil penyelarasan dengan industri.
Kompetensi Dasar
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
:
:
:
:
:
SMK
Teknik Ketenagalistrikan
Teknik Otomasi Industri
Sistem Kontrol Elektropnumatik
XI/3 dan 4 (96 jam)
1.1 Menyadari sempurnanya
konsep Tuhan tentang
benda-benda
dengan
fenomenanya
untuk
dipergunakan
sebagai
aturan
dalam
melaksanakan pekerjaan di
bidang
kontrol
elektropnumatik
1.2 Mengamalkan nilai-nilai
ajaran agama sebagai
tuntunan
dalam
melaksanakan pekerjaan di
bidang
kontrol
elektropnumatik
2.1. Mengamalkan perilaku
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
Kompetensi Inti:
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
Satuan Pendidikan
Program Keahlian
Paket Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas /Semester
SILABUS MATA PELAJARAN SISTEM KONTROL ELEKTROPNUMATIK
4.1.
3.1.
2.3.
2.2.
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
jujur, disiplin, teliti,
kritis, rasa ingin tahu,
inovatif dan tanggung
jawab dalam dalam
melaksanakan
pekerjaan di bidang
kontrol
elektropnumatik.
Menghargai kerjasama,
toleransi,
damai,
santun,
demokratis,
dalam menyelesaikan
masalah
perbedaan
konsep berpikir dalam
melakukan tugas di
bidang
kontrol
elektropnumatik.
Menunjukkan
sikap
responsif,
proaktif,
konsisten,
dan
berinteraksi
secara
efektif
dengan
lingkungan
sosial
sebagai bagian dari
solusi atas berbagai
permasalahan
dalam
melakukan pekerjaan di
bidang
kontrol
elektropnumatik.
Menggunakan
udara  Pengenalan
Sistem Mengamati :
kempa untuk keperluan
Pnumatik : Pengertian  Besar
penunjukkan
kontrol elektropnumatik
system
pnumatik,
tekanan udara suplai
Menyiapkan
udara
Konstruksi dasar system
dalam satuan tekanan (bar
kempa untuk keperluan
pnumatik,
Penerapan
dan satuan tekanan lain)
kontrol elektropnumatik
system elektropnumatik di
Kompetensi Dasar
Alokasi
Waktu
… jam
Kinerja :
 Pengamatan
sikap kerja
 Pengamatan
kegiatan proses
belajar peserta
Penilaian
 P. Croser, 1989, Pneumatic
Basic Level TP 101, Festo
Didactic, D-7300 Esslingen
 Peter Patient, 1985. Pengantar
Ilmu
Teknik
Pneumatika,
Jakarta : PT Gramedia
Sumber Belajar
Kompetensi Dasar
Menanya :
Mengkondisikan situasi
belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri
tentang :
 Pengaturan tekanan udara
suplai
dalam
satuan
tekanan (bar dan satuan
tekanan lain)
industry, Satuan Ukuran
besaran
(SI
Unit),
Hukum-hukum Fluida
 Udara Kempa : Properti
Udara kempa, pembangkit
udara kempa
Mengasosiasi :
 Mengkatagorikan
data
dan
menentukan
hubungannya,
selanjutnyanya
disimpulkan
dengan
urutan
dari
yang
sederhana sampai pada
yang lebih kompleks
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan
data/informasi yang
dipertanyakan dan
menentukan sumber
(melalui benda konkrit,
dokumen, buku,
eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang
diajukan tentang :
 Pengaturan tekanan udara
suplai
dalam
satuan
tekanan (bar dan satuan
tekanan lain)
Kegiatan Pembelajaran
Materi Pokok
Pemberian tugas
terkait Mengamati
proses
penunjukkan dan
kapasitas udara
yang dibutuhkan.
Tugas:
Fortofolio:
Setelah
menyelesaikan
tugas pekerjaan,
peserta didik harus
menyerahkan
laporan pekerjaan
secara tertulis dan
presentasi
didik mengenai
penggunaan
tekanan udara
kempa.
Tes:
Tes lisan, tertulis,
dan praktek terkait
dengan:
penggunaan
tekanan udara
kempa
Penilaian
Alokasi
Waktu
 Buku referensi dan artikel yang
sesuai
 Sugeng Isdwiyanudi, 1996.
Praktek
Sistem
Kontrol
Pneumatik, Bandung : Pusat
Pengembangan
Pendidikan
Politeknik Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan
 H. Meixner, 1978, Introduction
to Pneumatic,
D-7300
Esslingen , Festo Didactic.
Sumber Belajar
4.4.
3.4.
4.3.
3.3.
4.2.
3.2.
Materi Pokok
Menjelaskan
 Operasional
Sistem
operasional
system
Pnumatik : Komponen
pnumatik
dasar system pnumatik
Menggunakan system
(Unit
Tenaga,
Unit
operasional pnumatik
pengatur/control
dan aliran sinyal
elements,
unit
penggerak/actuator),
Mendeskripsikan
Prinsip operasional sistem
berbagai
elemen
pnumatik.
masukan dan sensor  Elemen masukan (input)
pneumatic
dan sensor pnumatik
Menggunakan berbagai
(Kontrol Katup Arah,
elemen masukan dan
Katup
batas,Tombol,
sensor pnumatik
Sensor Proksimitas),Jenis
pengaktifan
mekanik,
Mendeskripsikan
pneumatic,
elektrik,
berbagai jenis katub
kombinasi.
pengarah pneumatic
 Simbol katup pnumatik,
Menggunakan berbagai
jenis-jenis katub pengarah
jenis katub pengarah
pnumatik,
system
pneumatic
penomoran pada lubang
Kompetensi Dasar
Menanya :
Mengkondisikan situasi
belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri
tentang :
 Konstruksi
dasar
rangkaian pnumatik
Mengamati :
 Konstruksi
dasar
rangkaian pnumatik
 Sistem
penggambaran
diagram dan tata letak
komponen
rangkaian
elektropnumatik
 Prinsip Kerja Kontrol
Katup
arah
dan
pergerakan
actuator
berdasarkan
sinyal
masukan
Mengkomunikasikan :
 Menyampaikan
hasil
konseptualisasi
tentang
Pengaturan tekanan udara
suplai
dalam
satuan
tekanan (bar dan satuan
tekanan lain)
terkait
dengan
:
Pengaturan tekanan udara
suplai
dalam
satuan
tekanan (bar dan satuan
tekanan lain)
Kegiatan Pembelajaran
Fortofolio:
Setelah
menyelesaikan
Tes:
Tes lisan, tertulis,
dan praktek terkait
dengan: prinsip
operasional system
elektropnumatik
Kinerja :
 Pengamatan
sikap kerja
 Pengamatan
kegiatan proses
belajar peserta
didik mengenai
prinsip
operasional
system pnumatik
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
 Buku referensi dan artikel yang
sesuai
 P. Croser, 1989, Pneumatic
Basic Level TP 101, Festo
Didactic, D-7300 Esslingen
 Peter Patient, 1985. Pengantar
Ilmu
Teknik
Pneumatika,
Jakarta : PT Gramedia
 Sugeng Isdwiyanudi, 1996.
Praktek
Sistem
Kontrol
Pneumatik, Bandung : Pusat
Pengembangan
Pendidikan
Politeknik Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan
 H. Meixner, 1978, Introduction
to Pneumatic,
D-7300
Esslingen , Festo Didactic.
Sumber Belajar
Menganalisis
fungsi
dan
diagram
alir
rangkaian
control
pnumatik
Merancang
sequence
operasional
system
control pnumatik
 Jenis,
fungsi
dan
spesifikasi
komponen
pnumatik, prinsip kerja
komponen pnumatik.
4.6.
4.5.
3.6.
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan
data/informasi yang
dipertanyakan dan
menentukan sumber
(melalui benda konkrit,
dokumen, buku,
eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang
diajukan tentang :
 Konstruksi
dasar
rangkaian pnumatik
 Sistem
penggambaran
diagram dan tata letak
komponen
rangkaian
pnumatik
 Prinsip Kerja Kontrol
Katup
arah
dan
pergerakan
actuator
berdasarkan
sinyal
masukan
Pemberian tugas
terkait Mengamati
prinsip operasional
system pnumatik.
Tugas:
tugas pekerjaan,
peserta didik harus
menyerahkan
laporan pekerjaan
secara tertulis dan
presentasi
 Sistem
penggambaran
diagram dan tata letak
komponen
rangkaian
elektropnumatik
 Prinsip Kerja Kontrol
Katup
arah
dan
pergerakan
actuator
berdasarkan
sinyal
masukan
katub (Kontrol Katup
Arah/KKA)
dengan
system Huruf dan DIN
ISO 5599
Jenis-jenis
aktuator
pnumatik: Gerak lurus
(linier) dan gerak putar
(rotasi),
Simbol-simbol
aktuator linier dan gerak
putar
Menjelaskan berbagai
aktuator pneumatic
Menggunakan berbagai
aktuator pneumatic

Penilaian
Kegiatan Pembelajaran
Materi Pokok
3.5.
Kompetensi Dasar
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
3.7.
Materi Pokok
3.7.
Menentukan
jenis, spesifikasi dan  Penggambaran
diagram
kuantitas
komponen
rangkaian pnumatik :
Kompetensi Dasar
Mengamati :
 Jenis komponen pnumatik
yang akan dirakit
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang:
 Konstruksi
dasar
rangkaian pnumatik
 Sistem
penggambaran
diagram dan tata letak
komponen
rangkaian
pnumatik
 Prinsip Kerja Kontrol
Katup
arah
dan
pergerakan
actuator
berdasarkan
sinyal
masukan
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks terkait
dengan:
 Konstruksi
dasar
rangkaian pnumatik
 Sistem
penggambaran
diagram dan tata letak
komponen
rangkaian
elektropnumatik
 Prinsip Kerja Kontrol
Katup
arah
dan
pergerakan
actuator
berdasarkan
sinyal
masukan
Kegiatan Pembelajaran
Kinerja :
 Pengamatan
sikap kerja
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
 P. Croser, 1989, Pneumatic
Basic Level TP 101, Festo
Didactic, D-7300 Esslingen
Sumber Belajar
4.9.
3.9.
4.8.
3.8.
4.7.
Materi Pokok
Menginterpretasi
gambar kerja kontrol
pnumatik
Merakit sistem kontrol
pnumatik
Diagram Alir (catu daya,
elemen masukan,elemen
pemroses, elemen control
akhir, elemen kerja), Tata
Letak
dan
diagram
rangkaian pnumatik.
 Prinsip Hubungan dan
Mendeskripsikan
Aliran
Sinyal
pada
hubungan
antar
diagram
rangkaian
komponen pada lay-out
pnumatik
rangkaian
control  Pengaturan penggambaran
pnumatik
tata letak komponen dan
Me-lay out komponen
perakitan system control
dan system control
pnumatik.
Perakitan
pnumatik
komponen
kontrol
pnumatik
pnumatik
yang
dibutuhkan
system
control
Memilih
komponen
kendali pnumatik yang
akan dirakit
Kompetensi Dasar
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan
data/informasi yang
dipertanyakan dan
menentukan sumber (melalui
benda konkrit, dokumen,
buku, eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang
diajukan tentang :
 Komponen
pnumatik
yang dibutuhkan.
 Perakitan/instalasi
komponen
pnumatik
sesuai gambar kerja
Tugas:
 Pemberian tugas
terkait
perencanaan dan
perakitan
komponen
Fortofolio:
Setelah
menyelesaikan
tugas pekerjaan,
peserta didik harus
menyerahkan
laporan pekerjaan
secara tertulis dan
presentasi
Tes:
 Tes
lisan,
tertulis,
dan
praktek terkait
dengan:
perencanaan dan
perakitan
komponen
pnumatik
 Pengamatan
kegiatan proses
belajar peserta
didik mengenai
perencanaan dan
perakitan
komponen
pnumatik
 Perakitan/instalasi
komponen
pnumatik
sesuai gambar kerja
Menanya :
Mengkondisikan situasi
belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri
tentang :
 Jenis komponen pnumatik
yang akan dirakit
 Perakitan/instalasi
komponen
pnumatik
sesuai gambar kerja
Penilaian
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
 Buku referensi dan artikel yang
sesuai
 Peter Patient, 1985. Pengantar
Ilmu
Teknik
Pneumatika,
Jakarta : PT Gramedia
 Sugeng Isdwiyanudi, 1996.
Praktek
Sistem
Kontrol
Pneumatik, Bandung : Pusat
Pengembangan
Pendidikan
Politeknik Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan
 H. Meixner, 1978, Introduction
to Pneumatic,
D-7300
Esslingen , Festo Didactic.
Sumber Belajar
Materi Pokok
3.10. Mendeskripsikan unjuk  Deskripsi Unjuk kerja
kerja peralatan system
peralatan system control
control pnumatik
pnumatik.
4.10. Menguji kondisi dan  Pengujian kondisi dan
unjuk kerja peralatan
unjuk kerja peralatan
kendali pnumatik
pnumatik
Kompetensi Dasar
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang:
 Komponen
pnumatik
yang dibutuhkan
 Perakitan/instalasi
komponen
pnumatik
sesuai gambar kerja
Mengamati :
 Unjuk kerja peralatan
control pnumatik
Menanya :
Mengkondisikan situasi
belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri
tentang :
 Unjuk kerja peralatan
control pnumatik
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks terkait
dengan : Pengaturan tekanan
udara suplai dalam satuan
tekanan (bar dan satuan
tekanan lain)
 Komponen
pnumatik
yang dibutuhkan.
 Perakitan/instalasi
komponen
pnumatik
sesuai gambar kerja
Kegiatan Pembelajaran
pnumatik
Tes:
Kinerja :
 Pengamatan
sikap kerja
 Pengamatan
kegiatan
proses belajar
peserta didik
mengenai
Unjuk kerja
peralatan
control
pnumatik
.
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
 P. Croser, 1989, Pneumatic
Basic Level TP 101, Festo
Didactic, D-7300 Esslingen
 Peter Patient, 1985. Pengantar
Ilmu
Teknik
Pneumatika,
Jakarta : PT Gramedia
 Sugeng Isdwiyanudi, 1996.
Praktek
Sistem
Kontrol
Pneumatik, Bandung : Pusat
Pengembangan
Pendidikan
Politeknik Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan
 H. Meixner, 1978, Introduction
Sumber Belajar
3.11. Mendeskripsikan
komponen-komponen
Instrumen Pneumatik
4.11. Memelihara Instrumen
Pneumatik
3.12. Mendeskripsikan unjuk
kerja
teknik
Kompetensi Dasar


Jenis,
fungsi
dan
spesifikasi
komponen
pnumatik, prinsip kerja
komponen pnumatik.
Operasional
Sistem
Elektronumatik
:
Komponen dasar system
Materi Pokok
Mengamati :
 Pemeliharaan komponen
instrumen pnumatik
 Unjuk kerja kalibrasi
instrument pnumatik
Menanya :
Mengkondisikan situasi
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang:
 Unjuk kerja peralatan
control pnumatik
 Pemberian
tugas terkait
Unjuk kerja
peralatan
control
pnumatik
.
Kinerja :
 Pengamatan
sikap kerja
Pengamatan
kegiatan proses
belajar peserta
didik mengenai
Tugas:
Fortofolio:
Setelah
menyelesaikan
tugas pekerjaan,
peserta didik harus
menyerahkan
laporan pekerjaan
secara tertulis dan
presentasi
 Tes
lisan,
tertulis, dan
praktek terkait
dengan:
Unjuk kerja
peralatan
control
pnumatik
data/informasi yang
dipertanyakan dan
menentukan sumber (melalui
benda konkrit, dokumen,
buku, eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang
diajukan tentang :
 Unjuk kerja peralatan
control pnumatik
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks terkait
dengan:
 Unjuk kerja peralatan
control pnumatik
Penilaian
Kegiatan Pembelajaran
… jam
Alokasi
Waktu
 P. Croser, 1989, Pneumatic
Basic Level TP 101, Festo
Didactic, D-7300 Esslingen
 Peter Patient, 1985. Pengantar
Ilmu
Teknik
Pneumatika,
Jakarta : PT Gramedia
 Sugeng Isdwiyanudi, 1996.
 Buku referensi dan artikel yang
sesuai
to Pneumatic,
D-7300
Esslingen , Festo Didactic.
Sumber Belajar
mengkalibrasi
Instrumen Pneumatik
4.12. Mengkalibrasi
Instrumen Pneumatik
Kompetensi Dasar

elektropnumatik (Unit
Tenaga,
Unit
pengatur/control
elements,
unit
penggerak/actuator),
Prinsip
operasional
sistem elektropnumatik
Elemen masukan (input)
dari standart manual
book elektropnumatik
(Temperatur,
tekanan,aliran)
Materi Pokok
Tes:
 Tes
lisan,
tertulis, dan
praktek terkait
dengan:
Pemeliharaan
komponen
instrumen
pnumatik,
Unjuk kerja
kalibrasi
instrument
pnumatik
Fortofolio:
Setelah
menyelesaikan
tugas pekerjaan,
peserta didik harus
menyerahkan
laporan pekerjaan
secara tertulis dan
presentasi
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan
data/informasi yang
dipertanyakan dan
menentukan sumber (melalui
benda konkrit, dokumen,
buku, eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang
diajukan tentang :
 Pemeliharaa komponen
instrumen pnumatik
 Unjuk kerja kalibrasi
instrument pnumatik
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks terkait
dengan:
 Pemeliharaa komponen
instrumen pnumatik
 Unjuk kerja kalibrasi
instrument pnumatik
Tugas:
Pemeliharaan
komponen
instrumen
pnumatik,
Unjuk kerja
kalibrasi
instrument
pnumatik
Penilaian
belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri
tentang :
 Pemeliharaa komponen
instrumen pnumatik
 Unjuk kerja kalibrasi
instrument pnumatik
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
 Buku referensi dan artikel yang
sesuai
Praktek
Sistem
Kontrol
Pneumatik, Bandung : Pusat
Pengembangan
Pendidikan
Politeknik Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan
 H. Meixner, 1978, Introduction
to Pneumatic,
D-7300
Esslingen , Festo Didactic.
Sumber Belajar
Materi Pokok
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang:
 Pemeliharaa komponen
instrumen pnumatik
 Unjuk kerja kalibrasi
instrument pnumatik
Kegiatan Pembelajaran
3.13. Menjelaskan
 Operasional
Sistem Mengamati:
operasional
system
Elektronumatik
:  Besar
penunjukkan
elektropnumatik
Komponen dasar system
tekanan udara suplai
4.13. Mengidentifikasi
elektropnumatik
(Unit
(Regulator udara) dalam
system
operasional
Tenaga,
Unit
satuan tekanan (bar dan
elektropnumatik
dan
pengatur/control
satuan tekanan lain)
aliran sinyal
elements,
unit  Konstruksi
dasar
penggerak/actuator),
rangkaian
3.14. Mendeskripsikan
Prinsip operasional sistem
elektropnumatik
berbagai
elemen
elektropnumatik
 Sistem
penggambaran
masukan dan sensor  Elemen masukan (input)
diagram dan tata letak
elektropneumatik
dan
sensor
komponen
rangkaian
4.14. Menggunakan berbagai
elektropnumatik
elektropnumatik
elemen masukan dan  Simbol
katup  Prinsip Kerja Kontrol
sensor elektropnumatik
elektropnumatik,
jenisKatup
arah
dan
jenis katub pengarah
pergerakan
actuator
3.15. Menjelaskan berbagai
elektropnumatik dengan
berdasarkan
sinyal
jenis katub pengarah
solenoid,
system
masukan
elektropnumatic
penomoran pada lubang  Perakitan/instalasi
4.15. Menggunakan berbagai
katub (Kontrol Katup
komponen
jenis katub pengarah
Arah/KKA)
dengan
elektropnumatik
sesuai
elektropneumatic
system Huruf dan DIN
gambar kerja
ISO 5599
 Unjuk kerja peralatan
3.16. Mendeskripsikan
 Jenis-jenis
aktuator
control elektropnumatik
berbagai
aktuator
elektropnumatik: Gerak Menanya :
Kompetensi Dasar
Tes:
Tes lisan, tertulis,
dan praktek terkait
 Pemberian
tugas terkait
Pemeliharaa
komponen
instrumen
pnumatik,
Unjuk kerja
kalibrasi
instrument
pnumatik
Observasi :
 Mengidentifikasi
kegiatan proses
belajar peserta
didik mengenai
prosedur
pengoperasian,
pemilihan
komponen,
penggambaran
diagram
rangkaian serta
perakitan
komponen
elektropnumatik
berdasarkan
hasil
pengamatan dan
perencanaan
yang dianalisis
secara cermat.
Penilaian
Sumber Belajar
________, 1991. Electro
Pneumatics, D-7300 Eslingen
: Festo Didactic.
 D.
Waller,
H.
Werner.(1998).Electropneumat
ics Workbook Basic Levels.
Festo Didactics
… jam 
Alokasi
Waktu

3.20. Menginterpretasi
3.19. Menganalisis hubungan
antar komponen pada
lay-out
rangkaian
control elektropnumatik
4.19. Me-lay out komponen
dan system control
elektropnumatik

3.18. Mendeskripsikan jenis, 
spesifikasi
dan
kuantitas
komponen
elektropnumatik yang
dibutuhkan
system 
control
4.18. Memilih
komponen
kendali
elektropnumatik yang
akan dirakit
3.17. Menganalisis
fungsi
dan
diagram
alir
rangkaian
control 
elektropnumatik
4.17. Merancang
sequence
operasional
system
control elektropnumatik
aktuator
elektropneumatic
4.16. Menggunakan berbagai
elektropneumatic
Kompetensi Dasar
Mengkondisikan situasi
belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri
tentang:
 Pengaturan tekanan udara
suplai optimal(Regulator
udara)
dalam
satuan
tekanan (bar dan satuan
tekanan lain)
 Konstruksi
dasar
rangkaian
elektropnumatik
 Sistem
penggambaran
diagram dan tata letak
komponen
rangkaian
elektropnumatik
 Prinsip Kerja Kontrol
Katup
arah
dan
pergerakan
actuator
berdasarkan
sinyal
masukan
 Perakitan/instalasi
komponen
elektropnumatik
sesuai
gambar kerja
 Unjuk kerja peralatan
control elektropnumatik
lurus (linier) dan gerak
putar (rotasi), Simbolsimbol aktuator linier dan
gerak putar
Jenis,
fungsi
dan
spesifikasi
komponen
elektropnumatik, Prinsip
kerja
komponen
elektropnumatik.
Penggambaran
diagram
rangkaian
elektropnumatik
:
Diagram
pneumatic
(diagram
alir)
dan
diagram elektrik
Prinsip Hubungan dan
Aliran
Sinyal
pada
diagram
rangkaian
elektropnumatik
Pengaturan penggambaran
tata letak komponen dan
perakitan system control
elektropnumatik:
Perakitan
komponen
single aktuator
Deskripsi Unjuk kerja
peralatan system control
elektropnumatik.
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan
data/informasi yang
dipertanyakan dan
menentukan sumber
(melalui benda konkrit,
Kegiatan Pembelajaran
Materi Pokok
Laporan Kerja:
Setelah
menyelesaikan
tugas pekerjaan,
peserta didik harus
menyerahkan
laporan pekerjaan
secara tertulis dan
presentasi
dengan: prosedur
pengoperasian,
pemilihan
komponen,
penggambaran
diagram rangkaian
serta perakitan
komponen
elektropnumatik
sesuai
perencanaan.
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
3.21. Mendeskripsikan unjuk
kerja peralatan system
control elektropnumatik
4.21. Menguji kondisi dan
unjuk kerja peralatan
kendali
elektropnumatik
gambar kerja kontrol
elektropnumatik
4.20. Merakit sistem kontrol
elektropnumatik
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Mengasosiasi :
Mengkategorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks terkait
dokumen, buku,
eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang
diajukan tentang:
 Pengaturan tekanan udara
suplai optimal(Regulator
udara)
dalam
satuan
tekanan (bar dan satuan
tekanan lain)
 Konstruksi
dasar
rangkaian
elektropnumatik
 Sistem
penggambaran
diagram dan tata letak
komponen
rangkaian
elektropnumatik
 Prinsip Kerja Kontrol
Katup
arah
dan
pergerakan
actuator
berdasarkan
sinyal
masukan
 Perakitan/instalasi
komponen
elektropnumatik
sesuai
gambar kerja
 Unjuk kerja peralatan
control elektropnumatik
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang:
 Pengaturan tekanan udara
suplai optimal(Regulator
udara)
dalam
satuan
tekanan (bar dan satuan
tekanan lain)
 Konstruksi
dasar
rangkaian
dengan:
 Pengaturan tekanan udara
suplai optimal(Regulator
udara)
dalam
satuan
tekanan (bar dan satuan
tekanan lain)
 Konstruksi
dasar
rangkaian
elektropnumatik
 Sistem
penggambaran
diagram dan tata letak
komponen
rangkaian
elektropnumatik
 Prinsip Kerja Kontrol
Katup
arah
dan
pergerakan
actuator
berdasarkan
sinyal
masukan
 Perakitan/instalasi
komponen
elektropnumatik
sesuai
gambar kerja
 Unjuk kerja peralatan
control elektropnumatik
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
Materi Pokok
elektropnumatik
 Sistem
penggambaran
diagram dan tata letak
komponen
rangkaian
elektropnumatik
 Prinsip Kerja Kontrol
Katup
arah
dan
pergerakan
actuator
berdasarkan
sinyal
masukan
 Perakitan/instalasi
komponen
elektropnumatik
sesuai
gambar kerja
 Unjuk kerja peralatan
control elektropnumatik
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Keterangan:
1. Alokasi waktu adalah dalam jam riil.
2. Yang diberi highlight merupakan materi sisipan/penambahan berdasarkan hasil penyelarasan dengan industri.
Kompetensi Dasar
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
:
:
:
:
:
SMK
Teknik Ketenagalistrikan
Teknik Otomasi Industri
Sistem Kontrol Elektropnumatik
XII/5 dan 6 (108 jam)
1.1 Menyadari sempurnanya
konsep Tuhan tentang
benda-benda
dengan
fenomenanya
untuk
dipergunakan
sebagai
aturan
dalam
melaksanakan pekerjaan
di
bidang
kontrol
elektropnumatik
1.2 Mengamalkan nilai-nilai
ajaran agama sebagai
tuntunan
dalam
melaksanakan pekerjaan
di
bidang
kontrol
elektropnumatik
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
Kompetensi Inti:
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif dalam ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian
dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, menyaji dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Satuan Pendidikan
Program Keahlian
Paket Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas /Semester
SILABUS MATA PELAJARAN SISTEM KONTROL ELEKTROPNUMATIK
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
2.4. Mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, teliti,
kritis, rasa ingin tahu,
inovatif dan tanggung
jawab dalam dalam
melaksanakan pekerjaan
di
bidang
kontrol
elektropnumatik.
2.5. Menghargai
kerjasama, toleransi,
damai,
santun,
demokratis,
dalam
menyelesaikan
masalah
perbedaan
konsep berpikir dalam
melakukan tugas di
bidang
kontrol
elektropnumatik.
2.6. Menunjukkan
sikap
responsif,
proaktif,
konsisten,
dan
berinteraksi
secara
efektif
dengan
lingkungan
sosial
sebagai bagian dari
solusi atas berbagai
permasalahan dalam
melakukan pekerjaan
di bidang kontrol
elektropnumatik.
3.20. Mendeskripsikan
 Prinsip Perancangan.Sistem Mengamati :
rancangan
control
Kontrol Pneumatik : Kondisi  Sistem perancangan control
elektropnumatik
dan
Posisi
actuator,
elektropnumatik
untuk
keperluan
Displacement step diagram  Prinsip kerja komponen
otomasi industry
dan Function Chart diagram
elektropnumatik
pada
Kompetensi Dasar
Kinerja :
 Mengamati sikap
kerja
 Mengamati
kegiatan
proses
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
 P. Croser, 1989,
Pneumatic Basic
Level TP 101,
Festo Didactic, D7300 Esslingen
Sumber Belajar
Materi Pokok
4.20. Menerapkan rangkaian
(diagram fungsi), Algoritma
control
Control (Flow chart, timing
elektropnumatik untuk
diagram, state diagram).
keperluan
otomasi  Sistem control rangkaian
industry
double
dan
multiple
actuator.
3.21 Mendeskripsikan
 Pengaturan
kecepatan
batasan unjuk kerja
gerakan aktuator
normal (optimal)
 Rangkaian control dengan
system kendali
menggunakan
pencacah
elektropnumatik
(Counter) dan pewaktu
berdasarkan instruction
(Timer)
manual
 Rangkaian
control
4.21. Mensetup komponen
elektropnumatik
dengan
dan rangkaian control
input sensor (Limit switch,
elektropnumatik untuk
red
switch,
proximity
keperluan
otomasi
switch)
industri
 Prinsip SetUp rangkaian
control
elektropnumatik
berdasarkan
instruction
manual
Kompetensi Dasar
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan
data/informasi yang
dipertanyakan dan
menentukan sumber
(melalui benda konkrit,
dokumen, buku,
eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang
diajukan tentang :
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar
untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan secara
aktif dan mandiri tentang :
 Sistem perancangan control
elektropnumatik
 Prinsip kerja komponen
elektropnumatik
pada
aplikasi rangkaian control
yang lebih komplek
 Prinsip SetUp rangkaian
control elektropnumatik
 Perancangan
system
elektropnumatik
menggunakan PLC
aplikasi rangkaian control
yang lebih komplek
 Prinsip SetUp rangkaian
control elektropnumatik
 Perancangan
system
elektropnumatik
menggunakan PLC
Kegiatan Pembelajaran
Pemberian tugas
Tugas:
Fortofolio:
Setelah
menyelesaikan tugas
pekerjaan, peserta
didik harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara
tertulis dan presentasi
Tes:
Tes lisan, tertulis, dan
praktek terkait
dengan: prosedur
perancangan
rangkaian control
elektropnumatik dan
setup komponen yang
dianalisis secara
cermat.
belajar
peserta
didik
mengenai
prosedur
perancangan
rangkaian control
elektropnumatik
dan
setup
komponen
yang
dianalisis
secara
cermat.
Penilaian
Alokasi
Waktu
 Peter
Patient,
1985. Pengantar
Ilmu
Teknik
Pneumatika,
Jakarta
:
PT
Gramedia
 H. Meixner, 1978,
Introduction
to
Pneumatic,
D7300 Esslingen ,
Festo Didactic.
 ________, 1991.
Electro
Pneumatics, D7300 Eslingen :
Festo Didactic.
 D. Waller, H.
Werner.(1998).El
ectropneumatics
Workbook Basic
Levels.
Festo
Didactics
 S. Maeda, Y.
Kawakami,
K.
Nakano.(1999).
Position Control
of
Pneumatic
Lifters. Trans. of
Japan Hydraulic
and
Pneumatic
Society, Japan.
 R. Ackerman, J.
Franz,
A.Hopf,
M. Kantel, and B.
Plagemann
Sumber Belajar
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
 Sistem perancangan control
elektropnumatik
 Prinsip kerja komponen
elektropnumatik
pada
aplikasi rangkaian control
yang lebih komplek
 Prinsip SetUp rangkaian
control elektropnumatik
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada
yang lebih kompleks terkait
dengan :
 Sistem perancangan control
elektropnumatik
 Prinsip kerja komponen
elektropnumatik
pada
aplikasi rangkaian control
yang lebih komplek
 Prinsip SetUp rangkaian
control elektropnumatik
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang:
 Sistem perancangan control
elektropnumatik
 Prinsip kerja komponen
elektropnumatik
pada
aplikasi rangkaian control
yang lebih komplek
 Prinsip SetUp rangkaian
control elektropnumatik
Kegiatan Pembelajaran
terkait prosedur
perancangan
rangkaian control
elektropnumatik dan
setup komponen
Penilaian
Alokasi
Waktu
 Buku
referensi
dan artikel yang
sesuai
(1994).
Programmable
Logic Controllers,
Esslingen : Festo
Didactic KG.
Sumber Belajar
4.22.
3.22
Mendeskripsikan
perancangan system
control
elektropnumatik
menggunakan PLC
Menggunakan PLC
sebagai pengendali
operasi
system
elektropnumatik
Kompetensi Dasar



Perancangan
system
control elektropnumatik
menggunakan PLC
Desain Control Task
(Perancangan
system
kendali):
Memahami
system
yang
harus
dikendalikan
(Plant),
Menentukan
variable
yang
dikendalikan
(process
variable),
Menentukan
prasyarat
teknis yang diperlukan,
Menentukan I/O yang di
butuhkan.
Implementasi Sistem
(pendefinisian control
Task, Prosedur
implementasi, Organisasi
program : Merancang
algoritma control-flow
chart, timing diagram,
state diagram, konfigurasi
PLC, daftar I/O, wiring
dan komisioning PLC).
Materi Pokok
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar
untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan secara
aktif dan mandiri tentang :
 Sistem perancangan control
elektropnumatik
menggunakan PLC
 Urutan
Langkah
perancangan sistem kendali
elektropnumatik
dengan
PLC
 Implementasi sistem
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan
data/informasi yang
dipertanyakan dan
menentukan sumber
(melalui benda konkrit,
dokumen, buku,
eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang
diajukan tentang :
 Sistem perancangan control
elektropnumatik
Mengamati :
 Sistem perancangan control
elektropnumatik
menggunakan PLC
 Urutan
Langkah
perancangan system kendali
elektropnumatik
dengan
PLC
 Implementasi sistem
Kegiatan Pembelajaran
Tugas:
Fortofolio:
Setelah
menyelesaikan tugas
pekerjaan, peserta
didik harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara
tertulis dan presentasi
Tes:
Tes lisan, tertulis, dan
praktek terkait
dengan: prosedur
perancangan
rangkaian control
elektropnumatik
dengan PLC yang
dianalisis secara
cermat.
Kinerja :
 Mengamati sikap
kerja
 Mengamati
kegiatan
proses
belajar
peserta
didik
mengenai
prosedur
perancangan
rangkaian control
elektropnumatik
dengan PLC
Penilaian
Alokasi
Waktu
… jam
 P. Croser, 1989,
Pneumatic Basic
Level TP 101,
Festo Didactic, D7300 Esslingen
 Peter
Patient,
1985. Pengantar
Ilmu
Teknik
Pneumatika,
Jakarta
:
PT
Gramedia
 H. Meixner, 1978,
Introduction
to
Pneumatic,
D7300 Esslingen ,
Festo Didactic.
 ________, 1991.
Electro
Pneumatics, D7300 Eslingen :
Festo Didactic.
 D. Waller, H.
Werner.(1998).El
ectropneumatics
Workbook Basic
Levels.
Festo
Didactics
 S. Maeda, Y.
Kawakami,
K.
Nakano.(1999).
Position Control
of
Pneumatic
Lifters. Trans. of
Japan Hydraulic
and
Pneumatic
Sumber Belajar
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Pemberian tugas
terkait perancangan
rangkaian control
elektropnumatik
dengan PLC
menggunakan PLC
 Urutan
Langkah
perancangan system kendali
elektropnumatik
dengan
PLC
 Implementasi sistem
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang:
 Sistem perancangan control
elektropnumatik
menggunakan PLC
 Urutan
Langkah
perancangan system kendali
elektropnumatik
dengan
PLC
 Implementasi sistem
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada
yang lebih kompleks terkait
dengan :
 Sistem perancangan control
elektropnumatik
menggunakan PLC
 Urutan
Langkah
perancangan system kendali
elektropnumatik
dengan
PLC
 Implementasi sistem
Penilaian
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
 Buku
referensi
dan artikel yang
sesuai
Society, Japan.
 R. Ackerman, J.
Franz,
A.Hopf,
M. Kantel, and B.
Plagemann
(1994).
Programmable
Logic Controllers,
Esslingen : Festo
Didactic KG.
Sumber Belajar
4.25.
3.25
Kerja Proyek :
(Dapat berupa Deskripsi
maupun simulasi)
 Prosedur
pengujian dan
Secara Kelompok Membuat
pelacakan gangguan
dokumentasi rancangan system  Prosedur Pemeliharaan
control elektropnumatik
 Jenis-jenis gangguan dan
dengan kendali PLC/SCADA
cara mengatasinya
ataupun mikrokontroller, sesuai
plant kendali (Modul
Mengeksplorasi:
Mendeskripsikan
Production System): Sorting,
Mengumpulkan
prosedur
distributing, packaging,
data/informasi yang
pemeliharaan system Stamping, mesin pengangkat
dipertanyakan dan
kendali
ataupun proses tertentu yang
menentukan sumber
elektropnumatik
terdapat di industry.
(melalui benda konkrit,
untuk
keperluan
dokumen, buku,
otomasi industry
eksperimen) untuk
Melakukan
menjawab pertanyaan yang
pemeliharaan control
diajukan tentang:
elektropnumatik
 Prosedur
pengujian dan
untuk
menjaga
pelacakan gangguan
stabilitas
dan
 Prosedur Pemeliharaan
kontinuitas produksi
 Jenis-jenis gangguan dan
cara mengatasinya
Mendeskripsikan
Prosedur Pengujian
pada
Sistem
elektropnumatik
4.24. Memperbaiki
gangguan
sistem
kontrol
elektropneumatik
pada system otomasi
industri
3.24
Mengamati:
 Prosedur
pengujian dan
pelacakan gangguan
 Prosedur Pemeliharaan
 Jenis-jenis gangguan dan
cara mengatasinya
 Deskripsi
jenis-jenis
gangguan system control
elektropnumatik
 Prinsip
Stabilitas
dan
kontinyuitas system control
produksi.
 Prinsip dokumentasi system
control industri
 Prosedur
pengujian
&
Pemeliharaan Plant Control
industry
3.23. Mendeskripsikan
pelacakan gangguan
pada sistem kontrol
elektropnumatik
4.23. Melacak
gangguan
pada sistem kontrol
elektropneumatik
pada system otomasi
industry
Menanya :
Mengkondisikan situasi
belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri
tentang:
Kegiatan Pembelajaran
Materi Pokok
Kompetensi Dasar
Fortofolio:
Setelah
menyelesaikan tugas
pekerjaan, peserta
didik harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara
tertulis dan presentasi
Tes:
Tes lisan, tertulis, dan
praktek terkait
dengan:
prosedur pengujian
dan pelacakan
gangguan, prosedur
pemeliharaan system
control
elektropnumatik
Kinerja :
 Mengamati sikap
kerja
 Mengamati
kegiatan
proses
belajar
peserta
didik
mengenai
prosedur pengujian
dan
pelacakan
gangguan, prosedur
pemeliharaan
system
control
elektropnumatik
Penilaian
Alokasi
Waktu
… jam
________, 1991.
Electro
Pneumatics, D7300 Eslingen :
Festo Didactic.
 D. Waller, H.
Werner.(1998).El
ectropneumatics
Workbook Basic
Levels.
Festo
Didactics
 R. Ackerman, J.
Franz,
A.Hopf,
M. Kantel, and B.
Plagemann
(1994).
Programmable
Logic Controllers,
Esslingen : Festo
Didactic KG.

Sumber Belajar
Materi Pokok
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang:
 Prosedur
pengujian dan
pelacakan gangguan
 Prosedur Pemeliharaan
 Jenis-jenis gangguan dan
cara mengatasinya
Mengasosiasi :
Mengkategorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks terkait dengan
:
 Prosedur
pengujian dan
pelacakan gangguan
 Prosedur Pemeliharaan
 Jenis-jenis gangguan dan
cara mengatasinya
Kegiatan Pembelajaran
prosedur pengujian
dan pelacakan
gangguan, prosedur
pemeliharaan system
control
elektropnumatik
Tugas :
Tugas terkait dengan
Penilaian
Keterangan:
1. Alokasi waktu adalah dalam jam riil.
2. Yang diberi highlight merupakan materi sisipan/penambahan berdasarkan hasil penyelarasan dengan industri.
Kompetensi Dasar
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
:
:
:
:
:
SMK
Teknik Ketenagalistrikan
Teknik Otomasi Industri
Sistem Kontrol Terprogram
XI/3 dan 4 (144 jam)
1.1 Menyadari
sempurnanya
konsep
Tuhan tentang bendabenda
dengan
fenomenanya
untuk
dipergunakan sebagai
aturan
dalam
melaksanakan pekerjaan
di
bidang
kontrol
terprogram
1.2 Mengamalkan
nilainilai
ajaran agama
sebagai tuntunan dalam
melaksanakan pekerjaan
di
bidang
kontrol
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
Kompetensi Inti:
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, procedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Satuan Pendidikan
Program Keahlian
Paket Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas /Semester
SILABUS MATA PELAJARAN SISTEM KONTROL TERPROGRAM
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
terprogram
2.1. Mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, teliti,
kritis, rasa ingin tahu,
inovatif dan tanggung
jawab
dalam
melaksanakan
pekerjaan di bidang
kontrol terprogram.
2.2. Menghargai kerjasama,
toleransi,
damai,
santun,
demokratis,
dalam menyelesaikan
masalah
perbedaan
konsep berpikir dalam
melakukan tugas di
bidang
kontrol
terprogram
2.3. Menunjukkan
sikap
responsif,
proaktif,
konsisten,
dan
berinteraksi
secara
efektif
dengan
lingkungan
sosial
sebagai bagian dari
solusi atas berbagai
permasalahan dalam
melakukan pekerjaan
di
bidang kontrol
terprogram
3.1. Mendeskripsikan
 Penandaan Kondisi Logika dan Mengamati :
system logika digital
symbol logika teknik digital
 Kondisi Logika dan symbol
4.1. Membuat Sirkit kendali  Pola dasar logika: Perkalian,
logika teknik digital
digital
penjumlahan
logika,  Pola dasar, Hukum dan
penjumlahan ekslusif, teori
Teori logika
Kompetensi Dasar
Kinerja :
 Pengamatan
Sikap Kerja
 Pengamatan
kegiatan proses
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
 Lukas
Willa.
(2010).
Teknik
Digital,
mikroprosesor
dan
Sumber Belajar
logika
 Sistem, operasi, konversi dan
kode/sandi bilangan: bilangan
decimal,
biner,
octal,
heksadesimal, dan kode/sandi
bilangan.
 Gerbang logika dasar dan
aljabar boole, menganalisis dan
mendeskripsikan
rangkaian
logika,
penyederhanaan
rangkaian logika
 Komponen & Sirkit Kendali
digital: Integrated Circuits
(Clock
Timer),Rangkaian
kombinasi dalam kemasan
IC(Adder,
Multiplexer,demultiplexer,
encoder, decoder), Rangkaian
sekuensial
(flip-flop),
Pencacah
dan
register,
Converter (ADC/DAC)
 Aplikasi teknik digital pada
bidang ketenagalistrikan.
3.2. Mendeskripsikan
prinsip
operasional
system kendali digital
4.2. Memeriksa
kondisi
operasional
sirkit
kendali digital
Project work: membuat sirkit
kendali digital sederhana pada
aplikasi teknik ketenagalistrikan.
Materi Pokok
Kompetensi Dasar
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan data/informasi
yang dipertanyakan dan
menentukan sumber (melalui
benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab
pertanyaan yang diajukan
tentang :
 Kondisi Logika dan symbol
logika teknik digital
 Pola dasar, Hukum dan
Teori logika
Pemberian tugas
terkait prinsip,
operasi rangkaian
digital dan penerapan
kendali digital pada
system otomasi.
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan,
peserta didik harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara
tertulis dan presentasi.
Tes:
Tes lisan, tertulis, dan
praktek terkait dengan
prinsip, operasi
rangkaian digital dan
penerapan kendali
digital pada system
otomasi khususnya
ketenagalistrikan.
belajar
dalam
mendeskripsikan
system logika dan
rangkaian digital
serta
proses
pembuatan sirkit
kendali digital.
 Rangkaian Logika
 Sistem bilangan & Sandi
 Komponen & Sirkit kendali
digital
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar
untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan secara
aktif dan mandiri tentang :
 Kondisi Logika dan symbol
logika teknik digital
 Pola dasar, Hukum dan
Teori logika
 Rangkaian Logika
 Sistem bilangan & Sandi
 Komponen & Sirkit kendali
digital
 Aplikasi teknik digital pada
bidang ketenagalistrikan
Penilaian
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu




mikrokomputer,
Bandung:
Informatika
Deddy Rusmadi.
(1989). Mengenal
Teknik
Digital.
Bandung: Sinar
Baru
Muchlas.(2005).
Rangkaian
Digital.
Yogyakarta: Gava
Media.
Data
Sheet
Komponen
Buku
referensi
dan artikel yang
sesuai
Sumber Belajar
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang:
 Kondisi Logika dan symbol
logika teknik digital
 Pola dasar, Hukum dan
Teori logika
 Rangkaian Logika
 Sistem bilangan & Sandi
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks terkait dengan :
 Kondisi Logika dan symbol
logika teknik digital
 Pola dasar, Hukum dan
Teori logika
 Rangkaian Logika
 Sistem bilangan & Sandi
 Komponen & Sirkit kendali
digital
 Aplikasi teknik digital pada
bidang ketenagalistrikan
 Rangkaian Logika
 Sistem bilangan & Sandi
 Komponen & Sirkit kendali
digital
 Aplikasi teknik digital pada
bidang ketenagalistrikan
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
.
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan data/informasi
yang dipertanyakan dan
 Komponen & Sirkit kendali
digital
 Aplikasi teknik digital pada
bidang ketenagalistrikan
3.3 Mendeskripsikan
 Dasar-dasar mikrokontroller : Mengamati :
perangkat keras
Pengertian
mikrokontroller  Perangkat
keras
mikrokontroller
V.S. mikroprosesor, Prinsip
mikrokontroller
4.3 Menggambarkan blok
dan operasi, konfigurasi, jenis  Konfigurasi dan arsitektur
diagram system
mikrokontroller, Lay Out dan
mikrokontroller
minimum
Blok diagram mikrokontroller,  Antar muka system kendali
mikrokontroller
arsitektur mikrokontroller (Bus
mikrokontroller
data dan alamat, Pembacaan  Aplikasi
mikrokontroller
3.4. Mendeskripsikan
dan
penulisan
memory,
pada
teknik
prinsip
operasi
memory
dan
perluasan
ketenagalistrikan
mikrokontroller
kapasitas memory), clock,
4.4. Membuat sirkit
register,
interupsi, Menanya :
sederhana sistem
Timer/Counter
Mengkondisikan situasi belajar
mikrokontroller
 Perakitan system minimum dan untuk membiasakan
downloader (perangkat keras) mengajukan pertanyaan secara
mikrokontroller.
aktif dan mandiri tentang :
 Aplikasi mikrokontroller pada
teknik ketenagalistrikan :  Perangkat
keras
pembangkitan,
distribusi,
mikrokontroller
transmisi,
dan
industry  Konfigurasi dan arsitektur
(control motor)
mikrokontroller
 Antar muka system kendali
mikrokontroller
Project work : membuat
 Aplikasi
mikrokontroller
aplikasi antar muka dengan
pada
teknik
mikrokontroller pada aplikasi
ketenagalistrikan
ketenagalistrikan
Kompetensi Dasar
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan,
peserta didik harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara
tertulis dan presentasi.
Tes:
Tes lisan, tertulis, dan
praktek terkait dengan
prinsip
mikrokontroller,
Perangkat keras dan
arsitektur
mikrokontroller.
Kinerja :
 Pengamatan
Sikap Kerja
 Pengamatan
kegiatan proses
belajar
dalam
mendeskripsikan
prinsip
mikrokontroller,
Perangkat keras
dan
arsitektur
mikrokontroller.
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
 Syahban
Rangkuti. (2011).
Mikrokontroller
Atmel
AVR,
Bandung:
Informatika
 Widodo
Budiharto.
(2005).
Perancangan
Sistem
dan
Aplikasi
Mikrokontroler.
Jakarta:
Elek
Media
Komputindo
 Data sheet manual
mikrokontroller
Buku referensi
dan artikel yang
sesuai
Sumber Belajar
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang:
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks terkait dengan :
 Perangkat
keras
mikrokontroller
 Konfigurasi dan arsitektur
mikrokontroller
 Antar muka system kendali
mikrokontroller
 Aplikasi
mikrokontroller
pada
teknik
ketenagalistrikan
menentukan sumber (melalui
benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab
pertanyaan yang diajukan
tentang :
 Perangkat
keras
mikrokontroller
 Konfigurasi dan arsitektur
mikrokontroller
 Antar muka system kendali
mikrokontroller
 Aplikasi
mikrokontroller
pada
teknik
ketenagalistrikan
Kegiatan Pembelajaran
Pemberian tugas
terkait prinsip
mikrokontroller,
Perangkat keras dan
arsitektur
mikrokontroller.
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
3.6. Mendeskripsikan
program pengendalian
system
otomasi
industry
dengan
mikrokontroller.
4.6. Mengoperasikan
rangkaian
pengendalian dengan
menggunakan
mikrokontroller
3.5. Menjelaskan
pemrograman
mikrokontroller
4.5. Memprogram
mikrokontroller untuk
proses pengendalian
Kompetensi Dasar
 Set instruksi dan pemrograman
Assembly
(Kode
ASCII,
Mnemonic Assembler, fungsi
dari perintah dan data, struktur
pemrograman), Algoritma dan
Teknik
pemrograman
mikrokontroller.
 Penggunaan aplikasi compiler
program
 Antar muka system kendali
berbasis mikrokontroller : Port
parallel dan serial, komponen
komunikasi
antar
muka,
Sistem
komunikasi
data
(interfacing)
dengan
mikrokontroller
 Implementasi
Sistem
Mikrokontroller dalam system
otomasi industry: aplikasi
antar muka seven segment,
LCD, matrix LED,relay, driver
Motor Stepper, Servo Motor,
DC Brushless,Sensor, ADC,
PWM
Materi Pokok
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan,
 Instruksi
dan
logika,
algoritma
pemrograman
mikrokontroller
 Penerapan mikrokontroller
pada
system
otomasi
industry
bidang
ketenagalistrikan
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan data/informasi
yang dipertanyakan dan
Kinerja :
 Pengamatan sikap
kerja
 Pengamatan
kegiatan proses
belajar
dalam
menggunakan
instruksi
pemrograman dan
penerapan
mikrokontroller.
Penilaian
Tes:
Tes lisan, tertulis, dan
praktek terkait dengan
instruksi
pemrograman dan
penerapan
mikrokontroller untuk
keperluan
pengendalian system
otomasi.
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar
untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan secara
aktif dan mandiri tentang :
 Perangkat
keras
mikrokontroller
 Konfigurasi dan arsitektur
mikrokontroller
 Antar muka system kendali
mikrokontroller
 Aplikasi
mikrokontroller
pada
teknik
ketenagalistrikan
Mengamati :
 Instruksi
dan
logika,
algoritma
pemrograman
mikrokontroller
 Penerapan mikrokontroller
pada
system
otomasi
industry
bidang
ketenagalistrikan
Kegiatan Pembelajaran
… jam
Alokasi
Waktu
 Syahban
Rangkuti. (2011).
Mikrokontroller
Atmel
AVR,
Bandung:
Informatika
 Widodo
Budiharto.
(2005).
Perancangan
Sistem
dan
Aplikasi
Mikrokontroler.
Jakarta:
Elek
Media
Komputindo
 Data sheet manual
mikrokontroller
Buku referensi
dan artikel yang
sesuai
Sumber Belajar
Kompetensi Dasar
Project work : membuat
aplikasi antar muka dengan
mikrokontroller.
Materi Pokok
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang:
 Instruksi
dan
logika
pemrograman
mikrokontroller
 Penerapan mikrokontroller
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks terkait dengan :
 Instruksi
dan
logika
pemrograman
mikrokontroller
 Penerapan mikrokontroller
pada
system
otomasi
industry
bidang
ketenagalistrikan.
peserta didik harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara
tertulis dan presentasi
menentukan sumber (melalui
benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab
pertanyaan yang diajukan
tentang :
 Instruksi
dan
logika,
algoritma
pemrograman
mikrokontroller
 Penerapan mikrokontroller
pada
system
otomasi
industry
bidang
ketenagalistrikan
Pemberian tugas
terkait instruksi
pemrograman dan
penerapan
mikrokontroller.
Tugas:
Penilaian
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
 Prinsip kerja smart controller
 Konfigurasi smart controller
 Jenis dan fungsi peralatan
tangan dan alat ukur
 Menginterpretasikan gambar
dan dokumen
 Menggunakan perkakas tangan
dan alat ukur
3.7. Mendeskripsikan
pekerjaan Memelihara
Smart Controller
4.7. Memelihara Smart
Controller
3.8. Mengidentifikasi
gangguan Smart
Controller
4.8. Mengkalibrasi Smart
Controller
Materi Pokok
Kompetensi Dasar
pada
system
otomasi
industry
bidang
ketenagalistrikan
Mengamati :
·
Mengamati Konfigurasi
loop Instrumentasi Smart
Controller
Menanya :
·
Mengkondisikan situasi
belajar untuk membiasakan
mengajukan pertanyaan
secara aktif dan mandiri
tentang Prinsip kerja Smart
Controller
Mengeksplorasi :
·
Mengumpulkan data yang
dipertanyakan dan
menentukan sumber
(melalui benda konkrit,
dokumen, buku,
eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang
diajukan tentang gambar
dan dokumen Smart
Controller baik dala
software atgaupun hardware
Mengasosiasi :
·
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks terkait
dengan memelihara dan
memperbaiki komponen
Kegiatan Pembelajaran
. Portofolio
terkait kemampuan
Observasi :
Proses pelaksanaan
tugas pemeliharaan
dan perbaikan Smart
Controller
Tes :
Tes lisan/ tertulis
terkait dengan
peralatan dan
kelengkapan
pemeliharaan dan
perbaikan Smart
Controller
Tugas :
Hasil pekerjaan r,
memelihara dan
perbaikan Smart
Controller
Observasi :
Prosesbereksperim
en menggunakan
peralatan dan
kelengkapan
pemeliharaan dan
perbaikan Smart
Controller
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
Manual Book
Smart Controller
Sumber Belajar
4.11.
3.11.
Mendeskripsikan
konfigurasi
dan
setup PLC
Men-Setup PLC
3.10. Mendeskripsikan
Hubungan Digital I/O
PLC dengan komponen
eksternal
4.10. Mengidentifikasi
hubungan Digital I/O
PLC dengan komponen
eksternal
3.9. Mendeskripsikan
sistem dan komponen
perangkat keras PLC
berdasarkan operation
manual
4.9. Mengidentifikasi
sistem dan komponen
perangkat keras PLC
Kompetensi Dasar





Kegiatan Pembelajaran
Smart Controller
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang mememelihara dan
memperbaiki Smart
Controllerdalam bentuk
lisan, tulisan, dan gambar
ataupun software dan
hardware
Deskripsi penggunaan PLC Mengamati:
pada system otomasi industry.
 Sistem dan komponen PLC
Prinsip Sistem Kontrol diskrit  Memory dan I/O PLC
(berbasis
data
diskrit):  Prinsip Operasional PLC
Sequensial dan Kondisional,
dan Sistem control Kontinyu Menanya :
(berbasis data kontinyu): Linier  Mengkondisikan
situasi
(PID Controller) dan Nonbelajar untuk membiasakan
Linier (Fuzzy Logic).
mengajukan
pertanyaan
Komponen-komponen
PLC
secara aktif dan mandiri
(Processor/CPU,
power
tentang:
Sistem
dan
Supply,memory,
dan
komponen
PLC,Memory
programming device)
dan
I/O
PLC,Prinsip
Sistem memory dan interaksi
Operasional PLC,
I/O: Jenis memory, struktur
dan
kapasitas
memory, Mengeksplorasi:
organisasi
memory
dan Mengumpulkan data/informasi
interaksi
I/O,
konfigurasi yang dipertanyakan dan
memory
menentukan sumber (melalui
Sistem input output diskrit benda konkrit, dokumen, buku,
(digital): Sistem I/O diskrit, eksperimen) untuk menjawab
Modul I/O dan pemetaan table, pertanyaan yang diajukan
jenis input diskrit (AC/DC), tentang: Mengkondisikan
Instruksi PLC untuk output situasi belajar untuk
diskrit, Output diskrit (AC/DC, membiasakan mengajukan
Materi Pokok
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan,
peserta didik harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara
tertulis dan presentasi.
Tes:
 Tes lisan/ tertulis
dan praktek terkait
system
dan
komponen PLC
Kinerja :
 Pengamatan
Sikap Kerja
 Pengamatan
Proses
belajar
dalam
mendeskripsikan
system
dan
komponen
PLCPLC.
dalam, memelihara
dan memperbaiki
Smart Controller
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
 William Bolton.
(2003),
Programmable
Logic Controller.
Jakarta:Erlangga
 Iwan
Setiawan.(2006).
Programmable
Logic Controller
(PLC) & Teknik
Perancangan
Sistem Kontrol.
Yogyakarta: Andi
 Operation
dan
Programming
manual PLC
 Buku
referensi
dan artikel yang
sesuai
Sumber Belajar
3.12 Mendeskripsikan Area
Memory PLC dan
pengalamatan I/O
4.12 Menggunakan Area
Memory dan
Pengalamatan I/O pada
pemrograman PLC
Kompetensi Dasar
Pemberian tugas
terkait system dan
komponen PLC
Kinerja :
 Pengamatan
Sikap Kerja
 Pengamatan
Proses
belajar
dalam
mendeskripsikan
Mengasosiasi :
 Mengkategorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih
kompleks
terkait
dengan : Sistem dan
komponen
PLC,Memory
dan
I/O
PLC,Prinsip
Operasional PLC.
Mengkomunikasikan :
 Menyampaikan
hasil
konseptualisasi
tentang:
Mengkondisikan
situasi
belajar untuk membiasakan
mengajukan
pertanyaan
secara aktif dan mandiri
tentang:
Sistem
dan
komponen
PLC,Memory
dan
I/O
PLC,Prinsip
Operasional PLC.
Mengamati:
 Area Memori
 Prinsip Pemrograman PLC
Menanya :
 Mengkondisikan
situasi
belajar untuk membiasakan
mengajukan
pertanyaan
 Peta memory PLC
 Pemrograman PLC Standar
IEC:
Algoritma dan logika
pemrograman, Instruksi
pemrograman dengan bahasa:
Ladder diagram, Instruction
Tugas:
Penilaian
pertanyaan secara aktif dan
mandiri tentang:Sistem dan
komponen PLC,Memory dan
I/O PLC,Prinsip Operasional
PLC.
Kegiatan Pembelajaran
Output TTL)
 Koneksi peralatan dengan
modul I/O diskrit (Jenis I/O,
Modul I/O, Peralatan Sensor)
 Setup dan konfigurasi PLC
Materi Pokok
… jam
Alokasi
Waktu
 William Bolton.
(2003),
Programmable
Logic Controller.
Jakarta:Erlangga
 Iwan
Setiawan.(2006).
Sumber Belajar
Materi Pokok
Pemanfaatan Software
Aplikasi Pendukung
Pembelajaran
 Pemanfaatan Simulator PLC
sebagai
alat
bantu
pembelajaran
List, Function Block Diagram
 Rancangan pemrograman dan
3.13 Mendeskripsikan
implementasi
(pendefinisian
bahasa pemrograman
control
Task,
Prosedur
PLC berdasarkan
implementasi,
Organisasi
programming manual
program
:
Merancang
4.13. Menerapkan bahasa
algoritma control-flow chart,
pemrograman PLC
timing diagram, state diagram,
konfigurasi PLC, daftar I/O,
wiring diagram).
Kompetensi Dasar
Mengkomunikasikan :
 Menyampaikan
hasil
konseptualisasi
tentang:
Mengkondisikan
situasi
belajar untuk membiasakan
mengajukan
pertanyaan
Mengasosiasi :
 Mengkategorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih
kompleks
terkait
dengan : Area Memori
,Prinsip Pemrograman PLC
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan data/informasi
yang dipertanyakan dan
menentukan sumber (melalui
benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab
pertanyaan yang diajukan
tentang: Mengkondisikan
situasi belajar untuk
membiasakan mengajukan
pertanyaan secara aktif dan
mandiri tentang:Area Memory
,Prinsip Pemrograman PLC
secara aktif dan mandiri
tentang:
Area
memori,Prinsip
Pemrograman PLC
Kegiatan Pembelajaran
Pemberian tugas
terkait area memory
dan pemrograman
PLC.
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan,
peserta didik harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara
tertulis dan presentasi.
Tes:
 Tes lisan/ tertulis
dan
praktek
terkait
area
memory
dan
pemrograman
PLC
area memory dan
pemrograman
PLC.
Penilaian
Alokasi
Waktu
Programmable
Logic Controller
(PLC) & Teknik
Perancangan
Sistem Kontrol.
Yogyakarta: Andi
 Operation
dan
Programming
manual PLC
 Buku
referensi
dan artikel yang
sesuai
Sumber Belajar
4.15.
Memperbaiki
Programable Logic
Control (PLC)
3.15. Mengidentifikasi
gangguan kontrol
Programable Logic
Control (PLC)
4.14. Memelihara
Programable Logic
Control (PLC)
3.14. Mendiskripsikan
pekerjaan
memelihara
Programable Logic
Control (PLC)
Kompetensi Dasar
Prinsip kerja programmable
logic controller
Konfigurasi
loop
Instrumentasi programmable
logic controller
Jenis dan fungsi peralatan
tangan dan alat ukur
Kesehatan dan keselamatan
kerja
 Menginterpretasikan gambar
dan dokumen
 Menggunakan
perkakas
tangan, alat ukur dan
kalibrator




Materi Pokok
Mengasosiasi :
·
Mengkatagorikan data
dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
Mengeksplorasi :
·
Mengumpulkan data yang
dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit,
dokumen, buku, eksperimen)
untuk menjawab pertanyaan
yang diajukan tentang gambar
dan dokumen PLC bauk dala
software atgaupun hardware
Menanya :
 ·
Mengkondisikan situasi
belajar untuk membiasakan
mengajukan
pertanyaan
secara aktif dan mandiri
tentang
Prinsip
kerja
programmable
logic
controller
Mengamati :
 ·
Mengamati Konfigurasi
loop
Instrumentasi
programmable
logic
controller
secara aktif dan mandiri
tentang:
Area
Memori,Prinsip
Pemrograman PLC
Kegiatan Pembelajaran
. Portofolio terkait
kemampuan dalam,
memelihara dan
Observasi :
·
Proses
pelaksanaan tugas
pemeliharaan dan
perbaikan PLC
Tes :
·
Tes lisan/ tertulis
terkait dengan
peralatan dan
kelengkapan
pemeliharaan dan
perbaikan PLC
Tugas :
·
Hasil pekerjaan r,
memelihara dan
perbaikan PLC
Observasi :
Proses bereksperimen
menggunakan
peralatan dan
kelengkapan
pemeliharaan dan
perbaikan PLC
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
 William Bolton.
(2003),
Programmable
Logic Controller.
Jakarta:Erlangga
 Iwan
Setiawan.(2006).
Programmable
Logic Controller
(PLC) & Teknik
Perancangan
Sistem Kontrol.
Yogyakarta: Andi
 Operation
dan
Programming
manual PLC
 Buku
referensi
dan artikel yang
sesuai
 Manual
Book
Merk Jenis-Jenis
PLC
Sumber Belajar
Materi Pokok
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang mememelihara dan memperbaiki
PLC dalam bentuk lisan,
tulisan, dan gambar ataupun
software dan hardware
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks terkait dengan
memelihara dan memperbaiki
komponen PLC
Kegiatan Pembelajaran
memperbaiki PLC
Penilaian
Keterangan:
1. Alokasi waktu adalah dalam jam riil.
2. Yang diberi highlight merupakan materi sisipan/penambahan berdasarkan hasil penyelarasan dengan industri.
Kompetensi Dasar
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
SMK
Teknik Ketenagalistrikan
: Teknik Otomasi Industri
: Sistem Kontrol Terprogram
: XII/ 5 dan 6 (180 jam)
1.1 Menyadari
sempurnanya
konsep
Tuhan tentang bendabenda
dengan
fenomenanya
untuk
dipergunakan sebagai
aturan
dalam
melaksanakan pekerjaan
di
bidang
kontrol
terprogram
1.2 Mengamalkan
nilainilai
ajaran
agama
sebagai tuntunan dalam
melaksanakan pekerjaan
di
bidang
kontrol
terprogram
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
Kompetensi Inti:
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dan metakognitif dalam ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian
dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, menyaji dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Satuan Pendidikan :
Program Keahlian :
Paket Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas /Semester
SILABUS MATA PELAJARAN SISTEM KONTROL TERPROGRAM
2.1. Mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, teliti,
kritis, rasa ingin tahu,
inovatif dan tanggung
jawab
dalam
melaksanakan
pekerjaan di bidang
kontrol terprogram.
2.2. Menghargai kerjasama,
toleransi,
damai,
santun,
demokratis,
dalam menyelesaikan
masalah
perbedaan
konsep berpikir dalam
melakukan tugas di
bidang
kontrol
terprogram
2.3. Menunjukkan
sikap
responsif,
proaktif,
konsisten,
dan
berinteraksi
secara
efektif
dengan
lingkungan
sosial
sebagai bagian dari
solusi atas berbagai
permasalahan
dalam
melakukan pekerjaan
di
bidang
kontrol
terprogram
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
Materi Pokok
3.12. Menganalisis Sistem  Operasional
PLC
:
operasional PLC
Pengoperasian
PLC
4.12. Mengoperasikan PLC
untuk keperluan system
sebagai
pengendali
otomasi industry, Ragam
system
otomasi
aplikasi
PLC
pada
industri
system otomasi industry,
tahap-tahap perancangan
system kendali (kendali
3.13. Memasang instalasi
task).
system
control  Implementasi
dan
dengan PLC
instalasi
PLC:
4.13. Menginstalasi
PLC
Pengawatan
(Wiring)
sebagai
pengendali
I/O & Commissioning
system
otomasi
PLC
pada
system
industry
otomasi industry.
 Sistem I/O Analog :
Sinyal input analog,
3.14. Menjelaskan prinsip
Instruksi untuk input
komisioning
dan
analog,
Representasi
pengujian
system
data
input
analog,
kontrol dengan PLC
Prinsip pembacaan input
4.14. Melakukan
analog, Penyambungan
komisioning
dan
Input Analog. Sinyal
pengujian pada system
Output Analog, Instruksi
kontrol dengan PLC
modul output analog,
Representasi Data output
3.15. Menjelaskan Prinsip
analog, Penyambungan
pembacaan
dan
Output Analog
operasi modul analog  Unit
I/O
Analog,
I/O pada PLC
Konfigurasi,
Sistem
4.15. Mengoperasikan
Komunikasi PLC, Area
modul Analog I/O
Memory,
Instruksi
pada PLC
Pendukung, Component
Network,
Controller
3.16. Mendeskripsikan
Kompetensi Dasar
Mengeksplorasi:
Mengumpulkan data/informasi yang
dipertanyakan dan menentukan
sumber (melalui benda konkrit,
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk
membiasakan mengajukan
pertanyaan secara aktif dan mandiri
tentang :
 Operasional PLC pada system
otomasi
 Prinsip
Wiring
dan
Commissioning control dengan
PLC
 Representasi data I/O analog
 Konfigurasi Special I/O dan
Networking PLC
 Aplikasi
PLC
menggunakan
trainer simulator/miniature system
kendali
Mengamati :
 Operasional PLC pada system
otomasi
 Prinsip
Wiring
dan
Commissioning control dengan
PLC
 Representasi data I/O analog
 Konfigurasi Special I/O dan
Networking PLC
 Aplikasi
PLC
menggunakan
trainer simulator/miniature system
kendali
Kegiatan Pembelajaran
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan, peserta
didik harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
dan presentasi.
Tes:
Tes lisan, tertulis, dan
praktek terkait dengan:
Prinsip Wiring dan
Commissioning, prinsip
penggunaan modul I/O
analog, konfigurasi
Special I/O dan
Networking PLC
Kinerja :
 Pengamatan
Sikap
kerja
 Pengamatan kegiatan
proses belajar secara
teori dan praktek
mengenai
proses
Wiring
dan
Commissioning,
prinsip penggunaan
modul I/O analog,
konfigurasi Special
I/O dan Networking
PLC
Penilaian
Alokasi
Waktu
… jam
 William Bolton.
(2003),
Programmable
Logic
Controller.
Jakarta:Erlangg
a
 Iwan
Setiawan.(2006)
. Programmable
Logic
Controller
(PLC) & Teknik
Perancangan
Sistem Kontrol.
Yogyakarta:
Andi
 Manual
book
PLC
 Ogata,
Katsuhiko.
(1991) : Teknik
Kontrol
AutomaticTerjemahan Ir.
Edi
Laksono.
Jakarta:Erlangg
a
 Buku referensi
dan artikel yang
sesuai
Sumber Belajar
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
special
I/O
dan
Area Network
dokumen, buku, eksperimen) untuk
Networking PLC
 Aplikasi modul
I/O menjawab pertanyaan yang diajukan
4.16. Men-setup Spesial I/O
tentang :
analog dan networking
dan Networking PLC
 Operasional PLC pada system
otomasi
 Prinsip
Wiring
dan
Commissioning control dengan
PLC
 Representasi data I/O analog
 Konfigurasi Special I/O dan
Networking PLC
 Aplikasi
PLC
menggunakan
trainer simulator/miniature system
kendali
Kompetensi Dasar
Pemberian tugas
terkait Operasional
PLC pada system
otomasi,Prinsip
Wiring dan
Commissioning
control dengan
PLC,Representasi data
I/O analog,
Konfigurasi Special
I/O dan Networking
PLC
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
3.18. Mendeskripsikan
Special
I/O
dan
Networking PLC
4.18. Men-setup Special I/O
dan Networking PLC
3.17. Menjelaskan prinsip
pembacaan
dan
operasi modul Analog
I/O pada PLC
4.17. Mengoperasikan
modul Analog I/O
pada PLC
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang:
 Operasional PLC pada system
otomasi
 Prinsip
Wiring
dan
Commissioning control dengan
PLC
 Representasi data I/O analog
 Konfigurasi Special I/O dan
Networking PLC.
 Aplikasi
PLC
menggunakan
trainer simulator/miniature system
kendali
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan
urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait
dengan :
 Operasional PLC pada system
otomasi
 Prinsip
Wiring
dan
Commissioning control dengan
PLC
 Representasi data I/O analog
 Konfigurasi Special I/O dan
Networking PLC
 Aplikasi
PLC
menggunakan
trainer simulator/miniature system
kendali
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
Materi Pokok
3.19. Menganalisis
plant  Sistem Kontrol
proses produksi dan
Industri,Plant Kontrol
manufaktur
di
Sistem ketenagalistrikan.
industry
Jenis Plant, karakteristik
Kompetensi Dasar
Mengamati:
 Jenis dan karakteristik Plant
(Field device) industry bidang
ketenagalistrikan
Kegiatan Pembelajaran
Kinerja :
 Pengamatan
Kerja
Penilaian
SIkap
… jam
Alokasi
Waktu
 Handy
Wicaksono.
(2012). SCADA
Software dengan
Sumber Belajar
3.22. 3.20.
Mendeskripsikan
parameter operasional 
(program)
Human
Machine
Interface
(SCADA)
4.22. 4.20. Menggunakan
Human
Machine
Interface
(SCADA)

3.21. Menjelaskan sistem
dan
komponen
perangkat
keras
Human
Machine
Interface (SCADA)

4.21. Mengorganisasikan
sistem dan komponen 
perangkat
keras
Human
Machine 
Interface (SCADA)
3.20. Mendeskripsikan
dokumentasi system
control industry
4.20. Membuat
dokumentasi system
control industry
dan komponen
Plant/Field device
(Sensor/actuator), Sistem
data base otomasi
industry.
Pengenalan SCADA:
Definisi SCADA, jenis
SCADA, Konsep
komunikasi data
SCADA (Computer
Integrated Manufacture),
Konsep data base,
Arsitektur SCADA
(Operator, Human
Machines Interface,
Master Terminal Unit,
Communication System,
RTU, Field device/Plant)
Perangkat keras
SCADA/HMI
Operasional
SCADA/HMI
Sistem Komunikasi data
dan jaringan
Control Loop Remote
Terminal Unit (RTU)
pada system
SCADA/HMI
Prosedur pemrograman
Visual interface (Human
Machine Interface)
system SCADA, Jenisjenis SCADA Software
Development
Environment.
4.19. Mengartikulasi proses
produksi
dan
manufaktur
di
Industri.

Materi Pokok
Kompetensi Dasar
Prinsip & Tipe Komunikasi data
Prinsip Pengawasan berbasis
Computer Integrated Manufacture
(HMI)
 Proses akuisisi data real time dan
system data base
 Proses setup field device
:kalibrasi
system
dan
synchronisasi data.
 Pemrograman
&
instalasi
SCADA/HMI
 Prosedur
pemeliharaan
PLC/SCADA
 Aplikasi SCADA (Pemanfaatan
perangkat
HMI)
bidang
ketenagalistrikan pada mini plant
Menanya :
 Mengkondisikan situasi belajar
untuk membiasakan mengajukan
pertanyaan secara aktif dan
mandiri tentang:
-Jenis dan karakteristik Plant
(Field device) industri
-Prinsip & Tipe Komunikasi data
-Prinsip Pengawasan berbasis
Computer Integrated Manufacture
(HMI)
-Proses akuisisi data real time dan
system data base
-Proses setup field device
:kalibrasi system dan
synchronisasi data.
-Pemrograman dan Instalasi
SCADA/HMI
-Prosedur pemeliharaan


Kegiatan Pembelajaran
Pemberian tugas terkait
dengan penggunaan
perangkat SCADA/HMI
pada system otomasi
industri
Tugas:
Fortofolio:
Setelah menyelesaikan
tugas pekerjaan, peserta
didik harus
menyerahkan laporan
pekerjaan secara tertulis
dan presentasi.
Tes:
 Tes lisan/ tertulis dan
praktek
terkait
dengan penggunaan
perangkat
SCADA/HMI pada
system
otomasi
industri
 Proses bereksperimen
menggunakan
perangkat
SCADA/HMI pada
system
otomasi
industri
Penilaian
Alokasi
Waktu




Wonderware
InTouch, Dasardasar
pemrograman.
Yogyakarta:Gra
ha Ilmu
Krutz, Ronald
L.
(2006).
Securing
SCADA
Systems.
Indiana: Willey
Publishing
Eka
Budiono.(2009).
Programmable
Automation
Controller
dengan
Lab
View
7.1
Terkoneksi
Mikrokontroller
dan
PLC.
Yogyakarta:Gav
a Media
Data Sheet Field
Device (Sensor,
transmitter,
actuator)
Dony Ariyus,
Rum
Andri
K.R.(2008)
Komunikasi
Data.Yogya:And
i.
Sumber Belajar
untuk
system
industry
3.25. Menjelaskan Prinsip
dan
Prosedur
Pemeliharaan Sistem
Kontrol PLC/SCADA
4.25. Melakukan
pemeliharaan
preventif
terhadap
Sistem
Kontrol
PLC/SCADA
(Melacak
dan
memperbaiki
4.24.
3.24.
4.23.
3.23.
Materi Pokok
mengontrol  Pengoperasian dan
otomasi
Instalasi SCADA/HMI
 Setup Field device :
Kalibrasi dan
sinkronisasi
 Prosedur Pemeliharaan
Sistem Kontrol PLC dan
Menjelaskan prinsip
SCADA/HMI : Tujuan
operasional
Human
Kontunuitas dan
Machine
Interface
Stabilitas Sistem control
(SCADA)
proses pada system
Mengoperasikan
otomasi industry
Human
Machines  Aplikasi SCADA
Interface (SCADA)
(Pemanfaatan perangkat
HMI) pada bidang
ketenagalistrikan.
Mendeskripsikan
instalasi
Human
Machine
Interface
(SCADA)
Menginstalasi Human
Machines
Interface
(SCADA)
Kompetensi Dasar
Mengasosiasi :
 Mengkategorikan
data
dan
menentukan
hubungannya,
selanjutnyanya
disimpulkan
dengan
urutan
dari
yang
Mengeksplorasi:
 Mengumpulkan data/informasi
yang
dipertanyakan
dan
menentukan sumber (melalui
benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab
pertanyaan
yang
diajukan
tentang: Jenis dan karakteristik
Plant (Field device) industry,
Prinsip & Tipe Komunikasi data,
Prinsip Pengawasan berbasis
Computer Integrated Manufacture
(HMI), Proses akuisisi data real
time dan system data base, Proses
setup field device
:kalibrasi
system dan synchronisasi data,
pemrograman
dan
instalasi
SCADA/HMI,
Prosedur
pemeliharaan system control
PLC/SCADA, Aplikasi SCADA
(Pemanfaatan perangkat HMI)
bidang ketenagalistrikan pada
mini plant.
PLC/SCADA
-Aplikasi SCADA (Pemanfaatan
perangkat HMI) bidang
ketenagalistrikan pada mini plant
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
 Ogata,
Katsuhiko.
(1991) : Teknik
Kontrol
AutomaticTerjemahan Ir.
Edi
Laksono.
Jakarta:Erlangga
Sumber Belajar
gangguan
system)
pada
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Mengkomunikasikan :
 Menyampaikan
hasil
konseptualisasi
tentang:
Mengkondisikan situasi belajar
untuk membiasakan mengajukan
pertanyaan secara aktif dan
mandiri tentang: Jenis dan
karakteristik Plant (Field device)
industry,
Prinsip
&
Tipe
Komunikasi
data,
Prinsip
Pengawasan berbasis Computer
Integrated Manufacture (HMI),
Proses akuisisi data real time dan
system data base, Proses setup
field device :kalibrasi system dan
synchronisasi data, pemrograman
dan
instalasi
SCADA/HMI,
sederhana sampai pada yang lebih
kompleks terkait dengan : Jenis
dan karakteristik Plant (Field
device) industry, Prinsip & Tipe
Komunikasi
data,
Prinsip
Pengawasan berbasis Computer
Integrated Manufacture (HMI),
Proses akuisisi data real time dan
system data base, Proses setup
field device :kalibrasi system dan
synchronisasi data, pemrograman
dan
instalasi
SCADA/HMI,
Prosedur pemeliharaan system
control PLC/SCADA, Aplikasi
SCADA (Pemanfaatan perangkat
HMI) bidang ketenagalistrikan
pada mini plant.
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
3.30. Mendeskripsikan
bagian-bagian/
3.29. Menjelaskan langkahlangkah kalibrasi
Weight Scale
4.29. Mengkalibrasi Weight
Scale
3.28. Mendeskripsikan
bagian-bagian/
komponen Weight
Scale
4.28. Memelihara Weight
Scale
4.27.Memperbaiki Printer
Bag Coding
Keterampilan
Pengetahuan
 Prinsip kerja printer
bag coding
 Konfigurasi loop
Instrumentasi printer
bag coding
 Prinsip kerja Weight
Scale
 Konfigurasi loop
Instrumentasi Weight
Scale
 Prinsip kerja Machine
Interface (MMI)
 Konfigurasi loop
Instrumentasi Machine
Interface (MMI)
 Prinsip kerja Interlock
System Konfigurasi
loop Instrumentasi
Interlock System
 Jenis dan fungsi
peralatan tangan dan
alat ukur.
 Kesehatan dan
keselamatan kerja
3.26. Mendeskripsikan
bagian-bagian/
komponen Printer Bag
Coding
4.26. Memelihara Printer
Bag Coding
3.27. Menjelaskan bagianbagian/ komponen
Printer Bag Coding
Materi Pokok
Kompetensi Dasar
Mengasosiasi :
·
Mengkatagorikan data dan
menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan
Mengeksplorasi :
·
Mengumpulkan data yang
dipertanyakan dan menentukan sumber
(melalui benda konkrit, dokumen,
buku, eksperimen) untuk menjawab
pertanyaan yang diajukan tentang,
memelihara dan dan mengkalibrasi
komponen Printer Bag Coding, Weight
Scale, Machine Interface (MMI),
Interlock sistem
Mengamati :
Mengamati peralatan dan kelengkapan
komponen, Printer Bag Coding,
Weight Scale, Machine Interface
(MMI), Interlock sistem
Menanya :
·
Mengkondisikan situasi belajar
untuk membiasakan mengajukan
pertanyaan secara aktif dan mandiri
tentang, memelihara , dan
mengkalibrasi komponen Printer Bag
Coding, Weight Scale, Machine
Interface (MMI), Interlock sistem
Prosedur pemeliharaan system
control PLC/SCADA, Aplikasi
SCADA (Pemanfaatan perangkat
HMI) bidang ketenagalistrikan
pada mini plant.
Kegiatan Pembelajaran
Tes :
·
Tes lisan/ tertulis
terkait dengan peralatan
dan kelengkapan
pemeliharaan dan
mengkalibrasi
komponen Printer Bag
Coding, Weight Scale,
Tugas :
Hasil pekerjaan,
memelihara dan
mengkalibrasi
komponen Printer Bag
Coding, Weight Scale,
Machine Interface
(MMI), Interlock sistem
Observasi :
Proses bereksperimen
menggunakan peralatan
dan kelengkapan
pemeliharaan dan
mengkalibrasi
komponen Printer Bag
Coding, Weight Scale,
Machine Interface
(MMI), Interlock sistem
Penilaian
… jam
Alokasi
Waktu
Manual Book
dari berbagai
Merk :
 Printer
Bag
Coding
 Weight Scale
 Machine
Interface
(MMI)
 Interlock
sistem
Sumber Belajar


Menginterpretasikan
gambar dan dokumen
Menggunakan
perkakas tangan dan
alat ukur
Materi Pokok
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi
tentang, memelihara dan dan
mengkalibrasi komponen Printer Bag
Coding, Weight Scale, Machine
Interface (MMI), Interlock system
dalam bentuk lisan,
tulisan, dan gambar
urutan dari yang sederhana sampai
pada yang lebih kompleks terkait
dengan memelihara dan dan
mengkalibrasi komponen Printer Bag
Coding, Weight Scale, Machine
Interface (MMI), Interlock sistem
Kegiatan Pembelajaran
. Portofolio terkait
kemampuan dalam ,
memelihara dan
mengkalibrasi
komponen Printer Bag
Coding, Weight Scale,
Machine Interface
(MMI), Interlock sistem
Observasi :
·
Proses pelaksanaan
tugas pemeliharaan dan
mengkalibrasi
komponen Printer Bag
Coding, Weight Scale,
Machine Interface
(MMI), Interlock sistem
Machine Interface
(MMI), Interlock sistem
Penilaian
Keterangan:
1. Alokasi waktu adalah dalam jam riil.
2. Yang diberi highlight merupakan materi sisipan/penambahan berdasarkan hasil penyelarasan dengan industri.
3.32. Menjelaskan langkahlangkah Interlock
System
4.32. Memperbaiki Interlock
System
3.31. Menjelaskan langkahlangkah kalibrasi Man
Machine Interface
(MMI)
4.31. Memperbaiki Man
Machine Interface
(MMI)
komponen Machine
Interface (MMI)
4.30. Memelihara Man
Machine Interface
(MMI)
Kompetensi Dasar
Alokasi
Waktu
Sumber Belajar
Download
Study collections