Uploaded by User15450

BAB III

advertisement
BAB III
TINJAUAN KASUS
Asuhan Keperawatan Kasus
Unit
: Rawat Inap
Ruang/kamar : Bougenville
Tanggal masuk
: 23-07-2018
Tanggal pengkajian
: 23-07-2018
I. Pengkajian
A. Identitas
1) Klien
a) Nama
: Tn. J
b) Umur
: 27 Tahun
c) Jenis kelamin
: Laki-laki
d) Agama
: Islam
e) Suku/bangsa
: Jawa
f) Pendidikan
: S1
g) Pekerjaaan
: Guru
h) Alamat
: Lingkar selatan, Jambi
2) Penanggung Jawab
a) Nama
: Ny. M
b) Alamat rumah
: SDA
c) Hubungan dengan klien
: Saudara
B. Data Medik
Diagnosa Medik

Saat Masuk
: Apendicitis akut

Saat Pengkajian
: Apendicitis akut
C. Alasan masuk rumah sakit
Klien datang ke IGD dengan keluhan nyeri perut kanan bawah sejak
5 jam yang lalu, nyeri tidak hilang dan semakin berat, nafsu makan
menurun, mual, muntah 3x konsistensi cair disertai makanan.
E. Riwayat kesehatan saat ini (PQRST)
Keadaan umum pasien tampak sakit sedang, klien mengeluh nyeri pada
perut kanan bawah
P : Klien mengatakan nyeri pada perut kanan bawah , nyeri muncul secara
tiba-tiba.
Q : Klien mengatakan nyerinya seperti tertusuk-tusuk.
R : Klien mengatakan nyeri pada perut kanan bawah
S : Skala nyeri 4 (sedang)
T : Nyeri dirasakan selama ±4 menit, hilang timbul
Klien mengeluh badannya terasa lemas, tampak membungkuk
menahan rasa nyeri perutnya. Saat dilakukan pemeriksaan TTV, diperoleh
TD 120/80, S 36,4’C, N: 102x/menit, RR 18x/menit, lalu pemeriksaan
fisik, turgor kulit elastis, mukosa bibir kering dan pucat, nyeri tekan Mc.
Bourney (+). Klien mengatakan baru pertama kali dirawat dan takut akan
tindakan operasi. Klien tampak gelisah, klien selalu bertanya – tanya akan
25
status kesehatannya. Dari hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan hasil
Leu : 16,2x103, Hb : 15 g/dl. Erit : 5,30x1012, Hct 48,5%, Trombosit
372x103, GDS : 114 mg/dl, Granulocyte 75,3 H %, Lymphocytes 14,8 L
%. Klien akan dilakukan tindakan operasi tgl 23-7-2018 J 17.00, saat ini
klien puasa dari J 10.30.
F. Riwayat Kesehatan Dahulu
Klien mengatakan belum pernah mengalami penyakit yang sama
sebelumnya.
G. Riwayat Kesehatan Keluarga
Keluarga klien mengatakan tidak ada yang menderita penyakit seperti
klien.
H. Data Psikologis
Klien mengatakan baru pertama kali dirawat dan cemas akan tindakan
operasi. Klien tampak gelisah. klien selalu bertanya – tanya akan status
kesehatannya.
I. Data Sosial
Hubungan klien dengan keluarga baik, klien juga bersifat
kooperatif
dengan perawat yang ada di ruangan.
J. Kebiasaan sehari-hari
1. Nutrisi – Cairan
a. Keadaan Sebelum Sakit
Klien mengatakan nafsu makan baik, frekuensi makan 3x sehari,
klien biasanya menghabiskan 1 porsi makanan yang disediakan.
Klien juga mengatakan tidak ada alergi terhadap makanan, klien
26
menyukai makanan pedas, minum kopi dan kurang suka makan
sayur.
b. Keadaan saat sakit
Saat ini klien dianjurkan untuk puasa.
2. Eliminasi
a. Keadaan sebelum sakit
Frekuensi BAB 1x/hari yaitu pada pagi hari, kosintensi padat,.
Frekuensi BAK 4-5 x/hari, volume urine ± 200-300cc/BAK.
Warna urine kuning, bau urine khas, tidak ada keluhan saat BAK
dan BAB.
b. Keadaan saat sakit
Saat ini klien belum ada BAB. BAK tidak ada keluhan volume
urine ±200cc Warna urine kuning, bau urine khas.
3. Aktivitas – latihan
a. Aktivitas perawatan diri sebelum sakit
Klien mengatakan sebelum sakit, semua aktivitas seperti makan,
mandi, berpakaian, kerapian dan lain-lain dapat dilakukannya
secara mandiri.
b. Aktivitas perawatan diri selama sakit
Keterangan :
1) Makan
:1
2) Mandi
:1
1 : Bantuan sebagian
3) Berpakaian
:1
2 : Bantuan orang
4) Kerapian
:0
3 : Bantuan orang dan alat
5) Buang air besar
:1
0 : Mandiri
4 : Bantuan penuh
27
6) Buang air kecil
:1
7) Mobilisasi ditempat tidur
:0
Kesimpulan : Selama di Rumah Sakit
aktivitas
sehari-hari
klien
dapat dilakukannya secara
8) Ambulasi/Berjalan
:1
mandiri,
dan
dibantu
4. Tidur atau istirahat
a. Keadaan sebelum sakit
Klien mengatakan sebelum sakit pola tidur klien normal, durasi
tidur per hari kurang lebih 5-6 jam, tidak ada keluhan pada pola
tidur dan istirahat klien
b. Keadaan sejak sakit
Dari awal masuk RS klien mengatakan tidur ± 1 jam.
I. Pemeriksaan fisik
1. Status umum
a. Keadaan umum
Klien tampak sakit sedang
c. Kesadaran
: Composmetis nilai GCS: 15 (M : 6, V:5, E: 4)
d. Tanda vital
: TD 120/80, S 36,4’C, N: 102x/menit, RR
18x/menit
e. Antropometri

BB
: 60 kg

TB
: 165 cm

IMT
: 22 kg/m2
28
sebagian
f. Kepala
Bentuk kepala simetris warna rambut hitam, keadaan rambut
lebat,bersih tidak ada benjolan dan lesi pada kepala.
g. Mata
Ketajaman penglihatan klien normal 6/6, alis tampak
berwarna hitam persebaran merata, bulu mata normal warna
hitam, posisi simetris kiri dan kanan, peradangan tidak ada, sclera
putih dan jernih, pupil bentuk bulat, kesamaan ukuran isocor,
warna gelap, reaksi terhadap cahaya miosis reflex pupil ( test n.
III) sama besar, bulat dan bereaksi terhadap cahaya, palpebra
baik/normal, konjungtiva unanemis, bola mata isokor, gerakan
bola mata baik, lapang pandang baik, cornea & iris normal,
peradangan tidak ada, keluhan penglihatan tidak ada, dan klien
tidak menggunakan alat bantu penglihatan.
h. Hidung
Struktur luar : ukuran normal, bentuk simetris, struktur
dalam: warna merah muda, fungsi penciuman (test N.I) normal,
tidak ada peradangan pada hidung.
i. Telinga
Struktur luar : warna sawo matang, lesi tidak ada, cerumen
ada (dalam batas normal), membran timpani normal, fungsi
pendengaran baik, nyeri tidak ada.
29
j. Mulut/pengecap
Warna bibir klien tampak pucat, simestris, kelembaban :
kering, mukosa mulut klien tampak pucat dan kering. Keadaan
Gigi bersih, Caries (-), gigi klien lengkap, klien tidak
mengguanakan gigi palsu, keadaan gusi baik, keadaan lidah baik,
tidak terjadi peradangan. Fungsi mengunyah baik,
fungsi
mengecap baik, fungsi bicara baik, bau mulut khas, gag refleks
baik, tidak ada terjadi gangguan saat menelan.
k. Leher
Kelenjar getah bening, kelenjar thyroid, Kelenjar sub
mandibularis klien tidak ada kelainan. JVP tidak terjadi
pembengkakan, klien tidak mengalami kaku kuduk.
l. Dada/pernafasan
I : Bentuk dada simetris, kualitas napas teratur, ekspansi paru
normal, pergerakan rongga dada simetris kiri dan kanan, RR
21x/menit
P : Tidak ada benjolan, taktil fermitus seimbang kiri dan kanan
(terdengar pada semua lapang paru).
P : Perkusi dada sonor
A : Suara napas vesicular
30
m. Kardiovaskuler
I : Tidak ada pembesaran jantung, ictus cordis tidak terlihat
P :
Tidak ada benjolan, ictus cordis teraba di intercostal IV
Midclavicula
P : Perkusi dada pekak
A : Bunyi jantung S1 dan S2 normal, tidak ada bunyi jantung
tambahan
n. Abdomen
I : Tidak ada benjolan pada abdomen, keadaan kulit klien lembab
A : Bising usus 18x/menit
P : Tidak ada kelainan pada abdomen keadaan hepar dan limfe
normal, nyeri tekan Mc. Bourney(+)
P : Suara abdomen timpani
o. Muskuloskeletal
Kekuatan otot
: 55555 / 55555
55555 / 55555
Tonus otot baik, kaku sendi tidak ada, atropi tidak ada, trauma/lesi
tidak ada, nyeri tidak ada, kecacatan/deformitas tidak ada,
ekstremitas atas dan bawah terjadi kelemahan, klien tampak lemah.
p. Pemeriksaan Neurologis
a) Nervus 1 (olfaktorius)
Penciuman klien baik.
b) Nervus 2 (optikus)
31
Klien dapat menggerakkan bola mata, otot mata normal,
penglihatan kiri dan kanan normal, jauh jarak pandang
normal
c) Nervus 3 (occulomotorius)
Klien dapat menggerakan bola mata secara bersamaan
seperti
mengedip
,
menutup,
membuka
secara
bersamaan.
d) Nervus 4 (troclearis)
Klien dapat menggerakkan bola mata untuk melirik
bawah dan samping.
e) Nervus 5 (trigeminus)
Untuk seluruh otot wajah tidak mengalami kekakuan
f) Nervus 6 (obdusens)
Mata kiri/kanan mampu menggerakkan bola mata ke
arah tengah dan menjauhkan sumbu tubuh
g) Nervus 7 (facialis)
Wajah klien simetris dan ketajaman pengecapan baik.
h) Nervus 8 (vestibular)
Dapat menerima rangsangan suara dan kepala mampu
berorientasi
i) Nervus 9 (glosso fharingeus)
32
Klien tidak mengalami kesulitan dalam mengunyah
makanan.
j) Nervus 10 (vagus)
Klien tidak mengalami kesulitan dalam menelan.
k) Nervus 11 (assesorius)
Kemampuan mobilitas leher klien baik dan mampu
mengangakat bahu
q. Sensasi terhadap rangsangan
Fungsi sensasi pengecapan, rangsangan nyeri,suhu serta perabaan
klien masih normal.
r. Integumen / kulit
Warna kulit sawo matang, tekstur kulit klien tampak elastis,
turgor kulit baik, tidak terdapat lesi pada kulit klien, tidak terdapat
pigmentasi dan edema pada kulit klien, keadaan kuku klien bersih
dan pendek, CRT <3detik.
J. Pemeriksaan Penunjang
1. Pemeriksaan laboratorium
Tanggal, 23 Jul 2018
Hematologi
Leukosit
: 16,2x103/µL
( 4,0 – 10,0)
Hemoglobin
: 15,0g/dL
( 12,0– 18,0)
Eritrosit
: 5.30x 1012/µL
( 4,50-6,20)
Hematokrit
: 48,5%
( 37,0-52,0)
33
Differential Count

Granulosit
: 75,3 H %
(37 – 75)

Lymfosit
: 14,8 L %
(20 – 40)

Monocytes
: 9,9 %
(2,0 – 10,0)
: 372 x103/µL
( 150 – 450)
Trombosit
Kimia Darah
Glukosa darah sewaktu : 114 mg/dL
(< 200)
Fungsi Ginjal

Ureum
: 31mg/dl
(17-43)

Creatinin
: 0,7mg/dl
(0,6-1,3)
Koagulasi

BT (Blooding Time)
: 1 min.30 sec (1-3 min)

CT (Clothing Time)
: 4 min.30sec (2-6 min)
2. Pemeriksaan RO Thorax : Kesan terdapat Cardiomegali
K. Program Terapi
Obat- obatan :
Obat oral :
Tgl 23-8-2018

Captopril 25 mg 1x1

Candesartan 1x8 mg
Tgl 24-8-2018
Spironolacton 1x25mg pagi
Obat injeksi
Tgl 23-8-2018
34

Ketorolac 2x1

Ranitidin 2x1

Ceftriaxone 1x2 gr

Metronidazole 3x1 Flsh
Obat Supp Tgl 23-8-2018 = Pronalges supp
Cairan infus

Infus RL 500 ml/ 11 jam dengan 15 tetes/menit
35
Download