Uploaded by Syahdilla Fadel Muhammad

Fungsi Cooling Tower

advertisement
Fungsi Cooling Tower adalah sebagai alat untuk mendinginkan air panas dari kondensor dengan
cara dikontakkan langsung dengan udara secara konveksi paksa menggunakan fan/kipas. Berikut
gambar Cooling tower dengan sistem kerjanya:
(Proses pendinginan air dengan cooling tower)
Jenis-jenis Cooling Tower
1. Menara Pendingin Forced Draft
Prinsip kerjanya adalah udara dihembuskan ke menara oleh sebuah fan yang terletak pada
saluran udara masuk sehingga terjadi kontak langsung dengan air yang jatuh, berikut
gambarnya:
Cooling Tower Forced Draft
2. Cooling tower induced draft dengan aliran berlawanan
Prinsip kerjanya:
-
Air masuk pada puncak dan melewati bahan pengisi (filler)
-
Udara masuk dari salah satu sisi (menara aliran tunggal) atau pada sisi yang
berlawanan (menara aliran ganda)
-
Fan mengalirkan udara melintasi bahan pengisi menuju saluran keluar pada puncak
menara
berikut gambarnya:
(Cooling Tower induced draft dengan aliran berlawanan)
3. Cooling
Tower
induced
Prinsip
draft
dengan
kerjanya
aliran
melintang
:

Air panas masuk pada puncak menara, melalui bahan pengisi (filler)

Udara masuk dari samping menara melewati filler, sehingga terjadi kontak langsung dengan air
(pendinginan) dan keluar menuju puncak
Berikut gambarnya :
Cooling Tower induced draft dengan aliran melintang
Mengapa Perlu ada Cooling tower ?
Proses yang terjadi pada chiller atau unit pendingin untuk system AC sentral dengan system
kompresi uap terdiri dari proses kompresi, kondensasi, ekspansi(perubahan tekanan) dan
evaporasi. Proses ini terjadi dalam satu siklus tertutup yang menggunakan media berupa
refrigerant yang mengalir dalam system pemipaan yang terhubung dari satu komponen ke
komponen lainnya. Untuk mendinginkan refrigran, Kondensor menggunakan air sebagai media
untuk proses pendinginannya. Uap refrigeran panas mengalir dalam pipa yang berada di dalam
tabung sehingga terjadi proses pertukaran kalor. Uap refrigeran panas berubah fase dari fase gas
menjadi cair, yang memiliki tekanan tinggi mengalir menuju alat ekspansi (perubah tekanan)
, sementara air yang keluar dari kondensor memiliki temperatur yang lebih tinggi. Karena air ini
akan digunakan lagi untuk proses pendinginan kondensor maka temperaturnya harus diturunkan
kembali atau didinginkan pada cooling tower.
Download