Perancangan Video Edukasi “Jagalah Kesehatan Matamu” dalam Bentuk Motion Graphic untuk Anak Usia 6-12 Tahun Hayu Dita Ambarwati 34130009 Latar Belakang • Mata adalah organ inti untuk semua makhluk hidup • Kesehatan mata pada anak pun perlu mendapatkan perhatian khusus dan perlu dijaga sedini mungkin • 20 persen anak-anak Indonesia mengalami gangguan atau kelainan mata • Kurangnya informasi kepada anak mengenai pentingnya menjaga kesehatan mata dapat mengakibatkan semakin bertambahnya anakanak yang mengalami gangguan penglihatan • Anak-anak perlu mendapatkan pengawasan dan arahan dari orang tua serta guru • Kesehatan mata pada anak pun sangat penting sebagai salah satu faktor penunjang prestasi pada anak • Oleh karena itu penulis membuat “Perancangan Video Edukasi “Jagalah Kesehatan Matamu” Dengan Teknik Motion Graphic Untuk Anak Usia 6-12 Tahun” Identifikasi Masalah • Banyak anak-anak usia sekolah saat ini yang mengalami gangguan pada penglihatannya. • Anak-anak perlu mengetahui informasi pengetahuan seputar pentingnya menjaga kesehatan mata. Pembatasan Masalah • Perancangan ini hanya sebatas video edukasi dengan teknik motion graphic tentang menjaga kesehatan mata pada anak usia Sekolah Dasar yaitu 6-12 tahun. • Isi dari video edukasi ini memberikan informasi atau pengetahuan yang berhubungan dengan jenis-jenis gangguan penglihatan yang kerap kali dialami oleh anak-anak, sebab dan akibatnya dan cara menjaga kesehatan mata pada anak. Rumusan Masalah • Bagaimana merancang video edukasi yang baik, menarik, dan mudah dimengerti oleh anak-anak usia 6-12 tahun? • Bagaimana merancang media-media pendukung yang tepat? Tujuan dan Kegunaan Penelitian • Tujuan : Memberikan pengetahuan atau informasi seputar pentingnya menjaga indera penglihatan pada anak. Membuat video edukasi yang menarik dan mudah dimengerti oleh anak-anak. • Kegunaan : Bagi diri sendiri : penulis berharap dapat mengurangi jumlah anak-anak yang mengalami gangguan penglihatan. Bagi bidang akademik : hasil perancangan ini dapat menjadi dokumen akademik yang berguna untuk dijadikan acuan bagi civitas akademika. Bagi masyarakat : penulis berharap dengan adanya perancangan ini orang tua dapat mengawasi anak-anaknya supaya terhindar dari gangguan penglihatan. Metodologi Penelitian • Observasi • Studi Kepustakaan • Wawancara Sistematika Penulisan • BAB I = PENDAHULUAN • BAB II = TINJAUAN PUSTAKA • BAB III = HIMPUNAN DAN ANALISIS DATA • BAB IV = KONSEP PERANCANGAN • BAB V = PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL • BAB VI = PENUTUP Kerangka Teori Kerangka Berpikir Data Objek Penelitian • Gangguan Penglihatan pada Anak Kelainan Refraksi : Rabun Jauh, Rabun Dekat, Mata Silinder • Kementerian Kesehatan Republik Indonesia • Ikatan Dokter Anak Indonesia • Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia Jenis Produk • Sebuah Video Edukasi 2D • Menggunakan Teknik Motion Graphic dalam Bentuk Vektor • Menjelaskan : Informasi tentang gangguan penglihatan Tips menjaga kesehatan mata pada anak Gejala-gejala Penyebab dan kebiasaan Presentasi Produk • Dengan teknik vector dalam bentuk motion graphic • Spesifikasi sebagai berikut : Resolusi : 1920x1080 (Full HD) Format : H.264 (.mp4) Frame Rate : 29fps Durasi : 06 Menit 14 Detik Distribusi • Youtube • Media Sosial • Tv Plasma Rumah Sakit Promosi • Awareness Media Sosial, Flyer • Pra Event Media Sosial, web banner, Poster • Event Media Sosial, X-banner, Poster, Souvenir, leaflet dan booklet • Remainder/Pasca Event Media Sosial, Poster Segmentasi Pasar • Target Primer : Anak-anak • Target Sekunder : Orangtua • Kalangan : B-A Potensi Pasar • Mempunyai potensi yang besar • Belum ada video edukasi dengan teknik motion graphic tentang menjaga kesehatan mata pada anak Perilaku dan Opini Pasar Melihat keinginan pasar, dimana mereka lebih tertarik dengan cara yang lebih mudah dan instan dalam mencari informasi melalui gadget maupun komputer. Sehingga video edukasi ini menjadi salah satu cara yang efektif dalam memberikan informasi secara lengkap namun tetap menarik. Pesaing • Motion Graphic “Ayo Hemat Air” Produksi : Elizabeth Djundjung • Motion Graphic “Ayo Cegah Obesitas” Produksi : Husnulizzah Analisa SWOT • Strenght (Kekuatan) Memberi Informasi dalam Bentuk Audio-Visual Dikemas dalam bentuk motion graphic. Informasi dalam video ini disajikan secara lebih dinamis, sehingga dapat menarik perhatian masyarakat. Video ini akan lebih mudah diingat karena karakter yang memberikan informasi. • Weakness (Kelemahan) Video ini memiliki durasi yang singkat sehingga membutuhkan informasi dan audio visual yang mudah dipahami oleh masyarakat secara cepat. • Opportunities (Peluang) Video edukasi mengenai informasi tentang kesehatan mata masih jarang Sudah banyaknya media informasi • Threats (Ancaman) Masih kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan, khususnya indera penglihatan. Analisa Audience • Usia dan gender : Target Primer : 6-12 Tahun (Laki-laki dan Perempuan) Target Sekunder : 30-35 Tahun (Orangtua) • Demografi : Target Primer : Anak-anak yang sudah memasuki tahapan sekolah dasar. Target Sekunder : Orang tua yang sibuk bekerja. • Geografi : Kewarganegaraan : Indonesia khususnya DKI Jakarta • Psikografis : Psikografis target primer : adalah anak-anak yang sudah memasuki tahap sekolah dasar. Psikografis target sekunder adalah : orang tua yang dengan kesibukannya bekerja, tetapi tetap menyempatkan waktunya untuk anak mereka. Tujuan Pemasaran • Bagi anak : supaya video edukasi ini dapat menjadi media pembelajaran , sehingga anak-anak bisa menjaga kesehatan matanya. • Bagi orangtua : dapat membantu mengawasi dan mengarahkan anak-anak mereka supaya menjaga kesehatan indera penglihatan. Tujuan Komunikasi • memberi informasi kepada masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan mata pada anak. Penetapan Positioning • Membuat sebuah video edukasi yang dapat diingat dan dilakukan dalam kehidupan sehari-hari oleh audience. • USP yang dapat mudah diingat karena menggunakan motion graphic. • menggunakan animasi berjeniskan flat design (2D). Pendekatan • Emosional : memberikan fakta-fakta tentang anak-anak yang mengalami gangguan penglihatan pada usia dini. • Artistik : Menggunakan vector Dibuat dengan teknik motion graphic Adanya efek transisi pada video motion graphic ini Menggunakan warna yang mencolok atau cerah untuk memberikan kesan fun, dan bersahabat. • Kreatif : Terdapat karakter untuk menjelaskan isi dari motion graphic. • Rasional : Memberikan Informasi yang didapatkan dari sumber yang valid seperti jurnal USP • Memberikan informasi mengenai gangguan penglihatan mata pada anak • full motion graphic • Terdapat karakter yang menjelaskan informasi • Menggunakan transisi pada perpindahan scene • Dibuat secara sederhana sehingga informasi dapat dimengerti oleh anak-anak. Perancangan Kreatif Moodboard Logo Alur Cerita • Anak sedang bermain gadget di rumah • Pengenalan karakter • Pengertian mata • Memberi tahu gangguan penglihatan pada anak • Gangguan yang kerap kali dialami oleh anak-anak • Penyebab gangguan mata • Gejala-gejala yang timbul • Peran orangtua supaya anak-anak terhindar dari gangguan penglihatan • Tips atau cara supaya anak-anak terhindar dari gangguan penglihatan Karakter Storyboard Biaya 74.700.000,- Final Artwork Media Utama Final Artwork Media Pendukung Poster Poster Pra Event Poster Event Poster Pasca Event Flyer Booklet Leaflet X-Banner Gimmick Keychain Mug Totebag Bookmark Media Sosial Facebook Instagram Teaser Web Banner Simpulan • Perlunya video edukasi yang berisi informasi dan pengetahuan mengenai kesehatan mata pada anak supaya anak-anak dapat terhindar dari gangguan penglihatan. Saran • Anak-anak adalah anugerah terindah yang Tuhan berikan pada setiap orangtua dan anakanak juga merupakan generasi penerus bangsa. • Penulis berharap agar orangtua dapat membantu anak-anak untuk bersosialisasi dengan lingkungan dan teman sebayanya THANK YOU