Nika Fadhila Khairinnisa Tri Indriyani Meltinawati KELOMPOK 2 NILAI TEORITIS SILA KE-4 Alma Dhita Shafira Dhea Anindya Chairunnisa Ana Nuraini Dyah Ayu Kusumastuti Fikri Alamsyah Yusuf Anisa Delsi Saputri Alvi Nur Nabila Noermalasari Muhammad Ikrar Haqi Stephany Christine Susanto MAKNA DAN ARTI DARI SILA KE-4 PANCASILA Kerakyatan Berasal dari kata rakyat ,yang berar ti sekelompok manusia yang berdiam dalam suatu wilayah ter tentu. Ini menjelaskan bahwa kekuasaan yang ter tinggi berada di tangan rakyat. Dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat. Hikmat kebijaksanaan Berar ti penggunaan pikiran yang sehat dengan selalu memper timbangkan per satuan dan kesatuan bangsa, kepentingan rakyat dan dilaksanakan dengan sadar, jujur, dan ber tanggung jawab ser ta didorong oleh itikad baik sesuai dengan hati nurani. Permusyawaratan Suatu tata cara khas kepribadian Indonesia untuk merumuskan atau memutuskan sesuatu hal berdasarkan kehendak rakyat hingga tercapai keputusan yang berdasarkan kebulatan pendapat atau mufakat. Per wakilan Satu sistem ar ti tata cara (prosedur) mengusahakan turut ser tanya rakyat mengambil bagian dalam kehidupan bernegara, antara lain dilakukan dengan melalui badan -badan per wakilan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan berarti bahwa Rakyat dalam melaksanakan tugas kekuasaannya baik secara langsung maupun tidak langsung (Perwakilan) ikut dalam pengambilan keputusan - keputusan dalam musyawarah yang dipimpin oleh pikiran yang sehat secara penuh tanggungjawab, baik kepada Tuhan Yang Maha Esa maupun kepada rakyat yang mewakilinya. Nilai kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan mengandung makna suatu pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat dengan cara musyawarah mufakat melalui lembaga-lembaga perwakilan. Dalam sila kerakyatan terkandung nilai demokrasi yang secara mutlak harus dilaksanakan dalam hidup bernegara. Selain itu, dalam sila ini juga menjelaskan tentang demokrasi, adanya kebersamaan dalam mengambil keputusan dan penanganannya, dan kejujuran bersama. DIBAWAH INI ADALAH ARTI DAN MAKNA SILA KE 4 ADALAH SEBAGAI BERIKUT: Hakikat sila ini adalah yang dimaksud adalah hasil demokrasi. Demokrasi dalam yang mufakat, artinya arti umum yaitu keputusan itu diambil dengan pemerintahan dari, oleh dan kesepakatan bersama. untuk rakyat. Secara sederhana, demokrasi yang 2. Dalam melaksanakan melibatkan segenap bangsa keputusan diperlukan kejujuran bersama. Dalam hal 1. Pemusyawaratan. Artinya ini perlu diingat bahwa mengusahakan putusan keputusan bersama dilakukan secara bulat, dan sesudah itu secara bulat sehingga diadakan tindakan bersama. membawa konsekuensi Disini terjadi simpul yang adanya kejujuran bersama. penting yaitu mengusahakan keputusan secara bulat. Bulat 1. BUTIR-BUTIR SILA KE-4 Sebagai warga negara dan warga masyarakat, setiap manusia Indonesia mempunyai kedudukan, hak dan kewajiban yang sama. Tidak boleh memaksakan kehendak kepada orang lain. Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan. Menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang dicapai sebagai hasil musyawarah. Dengan itikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan hasil keputusan musyawarah