konsep manajemen strategis

advertisement
MANAJEMEN STRATEGIS
IAN 2015
UTAMI DEWI
“Manajemen strategis adalah sekumpulan
keputusan dan tindakan yang menghasilkan
perumusan (formulation) dan pelaksanaan
(implementation) rencana-rencana yang
dirancang untuk mencapai sasaran organisasi.”
( Pearce dan Robinson, 1997).

1.
2.
Dalam manajemen strategis menurut Pearce
dan Robinson, ada sembilan tugas yang harus
dilakukan:
Merumuskan visi organisasi, meliputi
rumusan umum tentang maksud keberadaan
(purpose), filosofi dan tujuan.
Mengembangkan profil organisasi yang
menggambarkan kondisi intern dan
kapabilitasnya
3. Menilai lingkungan eksternal organisasi, meliputi
pesaing maupun faktor-faktor kontekstual umum.
4. Menganalisis opsi organisasi dengan mencocokkan
sumberdayanya dengan lingkungan eksternal.
5. Mengidentifikasi opsi yang papling dikehendaki
dengan mengevaluasi setiap opsi yang ada
berdasarkan opsi organisasi.
6. Memilih seperangkat sasaran jangka panjang dan
strategi umum yang akan mencapai pilihan yang
paling dikehendaki
7. Mengembangkan sasaran tahunan dan strategi
jangka pendek yang sesuai dengan sasaran
jangka panjang dan strategi umum yang
dipilih.
8. Mengimplementasikan pilihan strategi dengan
cara mengalokasikan sumber daya yang ada
9. Mengevaluasi keberhasilan proses strategis
sebagai masukan bagi pengambilan keputusan
yang akan datang.


1.
2.
Samuel dan Paul J Peter mendefinisikan
manajemen strategik sebagai suatu proses
interaktif dalam mencapai keseluruhan tujuan
organisasi secara tepat dengan menyesuaikan
kondisi lingkungannya.
Tahapan-tahapan dalam manajemen strategis
meliputi:
Menganalisis kinerja lingkungan (internal dan
eksternal)
Membina pimpinan organisasi (misi dan
objektivitas)
3. Merumuskan strategi organisasi
4. Mengiemplementasikan strategi
5. Menetapkan strategi pengawasan

Manajemen strategik merupakan proses
kesepakatan yang mendasar dalam
pembaharuan dan pertumbuhan organisasi,
dengan mengembangkan strategi, struktur dan
sistem yang dibutuhkan untuk mencapai
pembaharuan dan perkembangan yang nyata,
dengan jalan melakukan pengaturan secara
efektifmelalui perumusan strategi dan proses
implementasi.

1.
2.
3.
Manajemen strategi terdiri dari tiga proses:
Pembuatan strategi, yang meliputi
pengembangan misis dan tujuan jangka
panjang, mengidentifikasi peluang dan
ancaman dari luar serta kekuatan dan
kelemahan org
Penerapan strategi, meliputi penentuan
sasaran opearsional tahunan, alokasi SD
Evaluasi strategi
1.
2.
3.
4.
Tipe dan struktur organisasi
Gaya manajerial
Kompleksitas lingkungan internal dan
eksternal
Hakikat masalah yang dihadapi
Tipe hirarkhikal atau piramidal
Tipe ini cocok untuk organisasi besar,
kompleks dan kultur organisasi membenarkan
berlakunya jarak kekuasaan
2. Tipe organik
Organisasi tidak sekedar wadah dimana
berbagai kegiatan berlangsung, akan tetapi
sebagai wahana yang efektif bagi para
anggotanya untuk berinteraksi dan
berhubungan.
1.



Kepemimpinan yang efektif adalah
kepemimpinan yang situasional
Gaya manajerial yang tepat ditentukan oleh
tingkat kedewasaan atau kematangan para
anggota organisasi
Para manajer diharapkan mampu memainkan
berbagai jenis peran.

Perumusan strategi adalah pengembangan
rencana jangka panjang untuk manajemen
efektif dari kesempatan dan ancaman
lingkungan, dilihat dari kekuatan dan
kelemahan perusahaan. Perumusan strategi
meliputi menentukan visi, misi organisasi,
tujuan, pengembangan strategi dan penetapan
pedoman kebijakan.
1. Strategi tingkat organisasi
2. Strategi tingkat bidang satuan kerja
3. Strategi tingkat fungsional
“Strategi merupakan keputusan dasar yang
dinyatakan secara garis besar”
1.
2.
3.
4.
Landasan filosofis organisasi
Profil organisasi yang menyangkut
kemampuan yang dimiliki dan kondisi internal
organisasi
Lingkungan eksternal organisasi
Analisis terhadap kekuatan, kelemahan,
peluang dan hambatan
5. Kesesuaian dengan tujuan dan sasaran
organisasi
6. Tingkat operasionalisasi strategi
7. Tenaga kerja yang dibutuhkan
8. Teknologi yang dimanfaatkan
9. bentuk, tipe dan struktur organisasi
10. Diskresi dalam organisasi
11. Sistem pengawasan yang dibutuhkan
1. apa yang membedakan keputusan strategis
dari tipe keputusan yang lain?
2. Informasi apa yang dibutuhkan untuk dapat
merumuskan strategi yang tepat? Mengapa?
3. Pro dan kontra apa dari perencanaaan
strategis bottom up dibandingkan dengan top
down?
Download