Tema - Sekolah Pascasarjana UGM

advertisement
1
Rangkaian Jadwal Kegiatan 100 Tahun Kebangkitan Perempuan Indonesia
Tema:
KIPRAH PEREMPUAN DALAM KESETARAAN DAN KEADILAN
GENDER
Jadwal Kegiatan
No
Waktu
Kegiatan
1
April –
Mei
2008
April –
Juni
2008
Kajian
“Perempuan
dalam Wayang”
Diskusi
“Isu
Perempuan
di
Berbagai
Mancanegara”
Lomba
Mengarang
“Partisipasi
Perempuan
dalam
Pembangunan”
2
3
Mei
2008
4
30 – 31
Mei
2008
Seminar Nasional
“Kebangkitan
Perempuan
Indonesia dalam
Rangka
Mengangkat
Potensi Lokal”
5
16 – 17
Juli
2008
Two
Days
International
Conference
on
“Women in Public
Sector”
6
17 Juli
2008
Pementasan
Trilogi
Dalang
Perempuan
Tempat
Nara
Sumber
Peserta
PSW UGM
Daftar
terlampir
Masyarakat umum,
akademisi, LSM, dll
Hotel
InnaGaruda,
Malioboro,
Yogyakarta
Halaman Pusat
Kebudayaan
Koesnadi Hardja
Soemantri
Laki-laki
atau
perempuan lulusan
S1 dari berbagai
disiplin ilmu dari
seluruh
Indonesia
bahkan
mancanegara
Instansi
terkait
pemberdayaan
perempuan, gender,
dan remaja; LSM
peduli perempuan;
Organisasi
perempuan;
Partai
Politik; Pusat Studi
Wanita;
Peneliti;
Dosen;
serta
Mahasiswa
Instansi
terkait
pemberdayaan
perempuan, gender,
dan remaja; LSM
peduli perempuan;
Organisasi
perempuan;
Partai
Politik; Pusat Studi
Wanita;
Peneliti;
Dosen;
serta
Mahasiswa
2
Penjelasan Jadwal Kegiatan
1. Jadwal Diskusi “Isu Perempuan di Berbagai Mancanegara”
Waktu
Pembicara
Jum’at, 11 April
2008
Jum’at, 25 April
2008
Jum’at, 9 Mei 2008
Jum’at, 23 Mei 2008
Pukul
Tempat
Leila Kamyab
(Head Of Public Relation
Alzahra University – Iran)
Awa Traore
(Senegal Institute African de
Management)
Nam Hyo Min
(Kyeng-Hee University)
Dyastriningrum Subandiati,S.S
A.Md, Ek,M.Hum (FIB UGM)
Vanessa Loureiro Castro
(Dosen Tamu dari Spanyol di
jurusan Roman, FIB,UGM)
Mabel Suarez
(Universitas National
Columbia/Universidad de los
Amos)
Zhang Huiye (Yunnan
Nationalities)
Sri Pangastoeti,S.S,M.Hum
(FIB UGM)
Topik
Perempuan di Iran
Perempuan di Senegal
Perempuan di Korea
Perempuan dalam Tayangan Media
Film Korea
Perempuan di Spanyol
Perempuan di Colombia
Perempuan di China
Perempuan di Jepang
: 09.30 – 11.00 WIB
: Ruang Diskusi Pusat Studi Wanita UGM, Jl. Asemkranji, Sekip K-5,
Yogyakarta
3
2. Jadwal Seminar Nasional “Kebangkitan Perempuan Indonesia dalam Rangka
Mengangkat Potensi Lokal”
Acara : *
Hari
Waktu
Jum’at
08.00 – 08.45
08.45 – 09.30
09.30 – 11.00
11.00 – 13.30
13.30- 15.30
Sabtu
08.30 – 10.30
10.30 – 12.30
12.30 – 13.00
13.00 -
Topik dan Narasumber
Pendaftaran
1) Sambutan oleh Wakil Rektor Senior Bid. Pendidikan,
Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat
2) Sambutan Kepala PSW-UGM
Keynote:
Prof. Dr. Meutia Hatta
Menteri Pemberdayaan Perempuan RI
Kebangkitan 100 Tahun Perempuan Indonesia dalam Mengatasi
Berbagai Masalah yang Multidimensional melalui Potensi Lokal
ISHOMA
1) Perjalanan Pergerakan Perjuangan Perempuan Indonesia
dari Masa ke Masa
Pembicara: Linda Gumelar (Ketua KOWANI)
2) Kebangkitan Perempuan Indonesia dalam Bidang Politik
Pembicara: Dra. Hj. Latifah Iskandar (DPR Pusat RI)
Moderator : Dr. Wening Udasmoro
1) Kebangkitan Perempuan Indonesia dalam Bidang Seni
Budaya
Oleh : Nurul Arifin (Artis)
2) Kebangkitan Perempuan dalam Mengangkat Potensi Lokal
dalam Perspektif Global
Pembicara: Prof. Dr. Irwan Abdullah (Direktur Sekolah
Pascasarjana UGM, Guru Besar Jurusan Antropologi Fak. Ilmu
Budaya UGM)
Moderator: Dr. Agustinus Supriyanto
1) Potensi Perempuan Muda untuk Mengangkat Potensi Lokal
Pembicara: GKR Pembayun (Ketua Karang Taruna DIY, putri
Sri Sultan Hamengku Buwono X)
2) Isu-Isu Remaja Putri dalam Krisis Multidimensi
Oleh: Dr. Siti Hariti Sastriyani (Kepala PSW-UGM)
Moderator: Ir. Harsoyo, M.Sc.
Rencana Tindak Lanjut
oleh : Sri Natin, SH, SU
Penutupan
ISHOMA
Acara bebas
*sewaktu-waktu dapat berubah
Waktu :
Jum’at - Sabtu, 30 s.d 31 Mei 2008
Tempat :
Hotel Inna-Garuda, Malioboro, Yogyakarta
3. Lomba Mengarang
Lomba mengarang dengan topik Partisipasi Perempuan Indonesia
dalam Pembangunan dalam rangka 100 Tahun Kebangkitan Perempuan
Indonesia kepada masyarakat umum baik laki-laki maupun perempuan. Melalui
4
lomba mengarang diharapkan masyarakat mendapatkan wawasan tentang
partisipasi perempuan dalam pembangunan: sosial, budaya, ekonomi,
kesehatan, politik, hukum, pendidikan, teknologi dan informasi, keagamaan, dan
sebagainya dalam rangka peningkatan kualitas hidup dan kemandirian.
Tujuan
(1) mendorong masyarakat untuk memahami dan mendapatkan wawasan
partisipasi perempuan dalam berbagai sektor pembangunan dari masa ke
masa
(2) mendorong masyarakat untuk mengungkapkan partisipasi perempuan
dalam pembangunan dalam bentuk tulisan
Hasil
Penerbitan buku dengan judul “100 Tahun Kebangkitan Perempuan
Indonesia: Partisipasi Perempuan dalam Pembangunan” berisi tulisan-tulisan
peserta lomba yang dianggap layak publikasi setelah melalui penilaian dewan
juri.
Peserta
Laki-laki atau perempuan lulusan S1 dari berbagai disiplin ilmu dari seluruh
Indonesia bahkan mancanegara
Tata Cara
a. Penulisan
(1) Tulisan diungkapkan dalam bentuk esai
(2) Ditulis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar (sesuai dengan
EYD)
(3) Esai ditulis dengan menggunakan huruf Arial 11 dan spasi 1,5
(4) Jumlah halaman esai maksimal 10 lembar kuarto
(5) Sertakan bio data penulis (CV), foto ukuran 3 x 4, dan surat pernyataan
bahwa tulisan tersebut belum pernah dipublikasikan.
(6) Mengisi form pernyataan kesediaan bahwa tulisan menjadi milik panitia
dan bersedia dipublikasikan (blangko kesediaan dapat diakses di
http://psw-ugm.web.id.
b. Pengiriman
(1) Tulisan dikirim dalam bentuk print out sebanyak 1 eksemplar dan soft
copy (CD)
(2) Pengiriman
dapat
dilakukan
melalui
email
PSW
UGM:
[email protected] (pengiriman melalui email, tidak perlu
menyertakan print out) atau dikirim melalui pos atau datang langsung ke
PSW UGM, Jl. Asemkranji Sekip K-5, Yogyakarta.
(3) Batas waktu penerimaan tulisan pada tanggal 3 Mei 2008 pukul 15.00
WIB
5
Pengumuman Pemenang
(1) Tulisan akan dinilai dewan juri pada bulan Mei 2008 dan hasilnya akan
diumumkan melalui media massa pada tanggal 25 Mei 2008. Pemenang
lomba akan diberitahukan secara tertulis. Pemenang lomba akan
diundang dan menerima hadiah pada acara Seminar Nasional
Kebangkitan Perempuan Indonesia dalam Rangka Otonomi Daerah pada
30-31 Mei 2008 yang diselenggarakan PSW UGM.
(2) Tulisan-tulisan yang dianggap memenuhi syarat akan dipublikasikan
dalam bentuk buku tidak untuk kepentingan komersial.
Kriteria Penilaian
(1) Bobot isi sesuai dengan tema
(2) Relevansi tema dengan permasalahan nyata
(3) Menampilkan sesuatu yang inovatif dan kreatif
(4) Terdapat ide-ide untuk pemecahan masalah
(5) Tulisan mudah dimengerti oleh berbagai pihak
Hadiah
(1) Juara I mendapatkan Trofi dari Kementerian Negara Pemberdayaan
Perempuan RI, sertifikat, stimulan pembinaan sebesar Rp 1.500.000,00,
dan beasiswa S2 dari Sekolah Pascasarjana UGM
(2) Juara II mendapatkan Trofi dari Rektor UGM, sertifikat, stimulan
pembinaan sebesar Rp 1.250.000,00
(3) Juara III mendapatkan Trofi dari Direktur Sekolah Pascasarjana UGM,
sertifikat, stimulan pembinaan sebesar Rp 1.000.000,00,
(4) Juara IV (Harapan I) mendapatkan Trofi dari Kantor Pemberdayaan
Perempuan Provinsi DIY, sertifikat, stimulan pembinaan sebesar Rp
500.000,00,
(5) Juara V (Harapan II) mendapatkan Trofi dari Kepala PSW UGM,
sertifikat, stimulan pembinaan Rp 500.000,00,
4. Jadwal Seminar Internasional Two Days International Conference on
Women in Public Sector tanggal 16 – 17 Juli 2008
5. Pementasan Trilogi Dalang Perempuan pada tanggal 17 Juli 2008 di
halaman Pusat Kebudayaan Koesnadi Hardja Soemantri
Latar Belakang
Perjuangan perempuan Indonesia di masa sekarang adalah
meningkatkan kesetaraan dan keadilan gender dengan mengangkat budaya
nasional Indonesia. Budaya lokal sebagai pendukung budaya nasional salah
satu adalah wayang. Adanya pengakuan dari dunia internasional pada tahun
2003, secara khusus UNESCO menetapkan wayang Indonesia sebagai salah
satu adikarya budaya lisan nonbendawi warisan peradaban manusia
(Masterpiece of the Oral and Intangible Heritage of Humanity), telah mengangkat
citra Indonesia di mata internasional.
6
Wayang merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang
seharusnya dilestarikan oleh seluruh masyarakat Indonesia, baik laki-laki
maupun perempuan. Pembinaan kesenian, pedalangan khususnya di kalangan
perempuan masih sangat langka sehingga perlu mendapat perhatian yang
serius. Sampai saat ini, masih adanya pandangan bahwa dalang diidentikkan
sebagai profesi untuk laki-laki, sementara itu, perempuan sebagai dalang masih
dianggap langka sedangkan perempuan juga merupakan salah satu tulang
punggung dan pendukung perkembangan kesenian Indonesia. Karena itu perlu
adanya forum kegiatan secara berkala sebagai ajang wadah bagi perempuan
yang berbakat dan minat terhadap perkembangan dunia pedalangan. Wayang
juga dapat digunakan sebagai sarana sosialisasi kesetaraan dan keadilan
gender.
Dengan dilaksanakannya Pementasan Trilogi Dalang Perempuan dalam
rangka “Peringatan 100 Tahun Kebangkitan Perempuan Indonesia diharapkan
dapat menggugah kesadaran berbagai kalangan terhadap budaya yang dapat
dijadikan kekuatan bangsa. Pementasan dalang sebagai salah satu bentuk
pelestarian kebudayaan. Trilogi Dalang Perempuan ini akan mementaskan
tentang dalang perempuan yang terdiri : (1) dalang perempuan cilik, (2) dalang
perempuan dewasa dan (3) dalang perempuan dari mancanegara.
Tujuan dan Dasar Penyelenggaraan
a.Umum
(1) Merefleksi perjalanan seratus tahun kebangkitan perempuan
(2) Meningkatkan partisipasi perempuan di sektor publik
(1) Mendorong perempuan Indonesia berpartisipasi dalam pembangunan
(2) Menumbuhkan kesadaraan dan kepekaan setara dan adil gender
(3) Mempertunjukkan partisipasi perempuan dalam melestarikan seni budaya
lokal.
(4) Mendorong daerah-daerah untuk mempertunjukkan kemampuan
perempuan dalam pengembangan seni budaya dan pariwisata.
b.Khusus
(1) Memberi motivasi dan menumbuhkembangkan bakat serta minat dalang
atau calon dalang perempuan Indonesia atau manca negara
(2) Membentuk forum dalang perempuan
(3) Mengungkapkan kualitas maupun kuantitas dunia seni pedalangan
perempuan yang dapat digunakan sebagai data untuk peningkatan
kualitas dan kuantitas dalang perempuan
Waktu dan Tempat
Festival dilaksanakan pada:
Hari
: Sabtu, 17 Juli 2008
Waktu
: 19.00 – 01.00 WIB
Tempat : Halaman Pusat Kebudayaan ’Koesnadi Hardja Soemantri’
Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Bulaksumur, Yogyakarta.
Download