PENGKAJIAN DAN PENERAPAN BIOTEKNOLOGI

advertisement
PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN TAB 2012
2. PENGKAJIAN DAN PENERAPAN BIOTEKNOTOGI
Prototip ekstrak dan sediaan obat herbal terstandar untuk indikasi penyakit kanker
dan degeneratif
Deskripsi Kegiatan:
Obat bahan alam mentpunyai peran pentinS dalam membantu mengatasi masalah kesehatan
nasional yaitu : (i). makin meningkatnya penyakit gangguan metabolisme, degeneratif dan
penyakit kanker, (2). Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2007 menunjukkan bahwa terjadi
pergeseran epidemiologi dari penyakit menular ke penyakit tidak menular dan (3). wHo
memperktrakan pada tahun 2030 kasus penyakit kanker akan meningkat 300%, dimana 70%
diantaranya terjadi di negara berkembang.
Sebagai upaya terobosan dalam pemanfaatan potensi tanaman obat Indonesia. Puluhan ribu
jenis tanaman berkhasiat obat tumbuh dan tersebar luas di wilayah Indonesia merupakan
keunggulan komparatifyang sudah waktunya d ikembangkan menjadi komoditi kompetitif.
Mendorong pengembangan produk obat herbal yang terjamin mutu dan khasiatnya serta
prinsip prinsip evidence based medicine melatui kajian laboratorium dan pendekatan
rekayasa teknik untuk tujuan industrialisasi.
Mendorong berkembangnya industri ekstrak dan industri sediaan obat herbal yang
berkualitas dan kompetitif dan berkembangnya agroindustri tanaman obat sebagai sumber
bahan baku obat herbal yang terstandar.
Tujuan:
Tujuan umurn dari program kegiatan ini adalah meningkatkan kemampuan nasional di sector
kesehatan, khususnva dalam industri obat bahan alam (ekstrak, obat herbal terstandar clan
fitofarmaka), dengan menerapkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Adapun tujuan
khususnya adalah:
•
Melakukan penelitian, pengkajian dan perekayasaan untuk memperoleh ekstrak
terstandar dan formula sediaan obat herbalterstandar untuk pengobatan kanker dan
degenerative, yang memiliki kepastian khasiat dan keamanan serta terjamin mutunya
3
PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN TAB 2012
•
Melakukan uji kinerja prototip ekstraktor skala pilot dan sacling up proses ekstraksi daun
sambiloto dari skala laboratorium ke skala pilot.
Sasaran 2012 :
•
Melanjutkan karakterisasi (genotip) aksesi tanaman obat Laban abang lAglaia eliptica
Blumel, Klabet (Trigonetla foenum groecum L. ), sambiloto (An drogrophis paniculoto
Nees) dan Binahong (Anredera cordifolio (Tenore) Steenl) (WP 1.1)
•
Melakukan analisa variabilitas aksesi tanaman obat Laban abang (Aglaio eliptico Blume),
Klabet (Trigonella foenunt groecum L.), Sambiloto (Androgrdphis poniculdto Nees) dan
Binahong (Anredera cordit'olio (Tenore)steen) (WP 1.1)
•
Melakukan perbanyakan bibit secara in vitro budidaya tanaman obat Laban abang
(Aglolo eliptica Blume ), Klabet (Trigonella foenum graecum L.), sambiloto
(Androgrophis paniculuta Nees) dan Binahong (Anredera cordit'olio (Tenore)steen) (WP
1.1)
•
Melakukan optimasi kondisi proses ekstraksi tanaman obat Laban abang lAglaio eliptico
Blume), Klabet (Trigonella faenum groecum L.), Sambiloto (Androgrophis paniculuta
Nees) dan Binahong (Anredera cordit'olio (Tenore)steen) (WP 2.1)
•
Melakukan standarisasi ekstrak tanaman obat Laban abang (Aglaia eliptica Blume)
Klabet (Trigonella faenum groecum L.), Sambiloto lAndrographis ponlculoto Nees) dan
Binahong (Anredera cordit'olio (Tenore)steen) (WP 1.1)
•
Menyusun rekomendasi proses produksi ekstrak tertsandar dari daun Laban abang
(Aglaia eliptica Blume), biji Klabet (Trigonella faenum groecum L.), herba sambiloto
(Andrographis
planiculata
Ness)
dan
herba
Binahong
(Anredera
cordifolia
(Tenore)Steen) (WP 1.1)
•
Melakukan uji coba dan optimalisasi fungsi prototipe ekstraktor skala pilot (WP 3.1)
•
Melakukan uji toksisitas subkronik formula ekstrak antidiabetes dan antikanker (WP 3.2)
•
Uji mutagenesis (tingkat kromosom),
sitotoksisitas dan efikasi in vitro ekstrak biji
Klabet (Trigonella foenum graecum L.) dan umbi Keladi tikus (Typhonium divaricatum)
•
Uji efikasi in vivo ekstrak biji Klabet dan umbi Keladi tikus
•
Melakukan pengembangan teknik nano partikulasi ekstrak sambiloto (WP 4.1)
4
PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN TAB 2012
•
Membuat sediaan farmasi dari formula obat herbal antikanker dan antidiabetes serta
analisa farmasetika, disolusi dan stablilitasnya (WP 4.2)
•
Melakukan isolasi senyawa aktif dari mikroba, endofit dan tanaman (WP 5.1)
•
Melakukan pengembangan metode dan sintesis senyawa naftaquinon (WP 5.2)
•
Melakukan studi in silico mekanisme aksi molekular senyawa rocaglamid dan
naftaquinon terhadap protein target. (WP 5.2)
•
Melakukan studi produksi rocaglamide melalui kultur sel tanaman (WP 5.3)
Personil:
Kepala Program (KP)
: Dr.rer.Nat. Chaidir, Apt
Insinyur Kepala (CE)
: Dr Agung Eru Wibowo, M.Si., Apt.
Program Manajer (PM)
: Ir. Bambang Srijanto
Group Leader (GL)1
: Dr. Ir. Teuku Tajuddin, M.Sc
Group Leader (GL)2
: Prasetyawan Yunianto, S.Si, MP
Group leader (GL)3
: Kurnia Agustini, M.Si, Apt.
Group Leader (GL)4
: Dr. Etik Mardliyati
Group Leader (GL)5
: Firdayani, M.Si
5
Download