Pendidikan Karakter di SMP

advertisement
PENDIDIKAN KARAKTER
HUBUNGAN KARAKTER DAN
KEPRIBADIAN
Indonesia Raya-3
KONSEP
Nilai
Akhlak
Moral
Etika
Karakter
Kepribadian
Pengertian Nilai
Values are referring to those beliefs held by individuals to
which they attach special priority or worth, and by which
they tend to order their lives. A value is therefore more
than a belief; but it is also more than a feeling.
Value has three elements:

Cognitive element: judgement of worth or obligation.

Affective element: the intensity with which individuals
belief certain ideas affecting the priorities they attach to
certain kinds of experience.

Volitional element: deep beliefs which dispose one to act
in certain ways; this refers to such belief as
“dispositions” or “commitment”.
(Hill, 1991)
Pengertian Nilai
 A value is an idea – a concept – about what
someone thinks is important in life.
 When a person values something, he or she
deems it worthwhile – worth having, worth doing,
or worth trying to obtain.
 The study of values usually is divided into the
areas of aesthetics and ethics.
 Like all ideas, values do not axist in the world
experience; they exist in people’s minds.
(Fraenkel, 1977)
Pengertian Akhlak
Secara etimologis:
Kata akhlak yang berasal dari bahasa Arab: al-akhlaq
(jamak dari al-khuluq), yg berarti:
budi pekerti, tabiat, perangai, tingkah laku, dan
kebiasaan.
Secara terminologis:
Akhlak berarti keadaan gerak jiwa yang mendorong ke
arah melakukan perbuatan dengan tidak
menghajatkan pikiran (Ibnu Maskawaih).
Akhlak juga berarti suatu sifat yang tetap pada jiwa
yang daripadanya timbul perbuatan-perbuatan dengan
mudah, dengan tidak membutuhkan kepada pikiran (AlGhazali).
Pengertian Moral
Secara etimologis:
Kata moral berasal dari bahasa Latin
mos (jamak dari mores), yang berarti
kebiasaan, adat (K. Bertens).
Secara terminologis:
Moral berarti ajaran baik atau buruk yang
diterima umum mengenai perbuatan,
sikap, kewajiban, dsb. (KBBI)
Pengertian Etika
Secara etimlogis:
Kata etika berasal dari bahasa Yunani ethos
(jamak: ta etha) yang berarti tempat tinggal
yang biasa, padang rumput, kandang,
kebiasaan, adat, akhlak, watak, perasaan,
sikap, dan cara berpikir (K. Bertens).
Secara terminologis:
Etika berarti ilmu tentang apa yang baik dan
apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban
moral (akhlak) (KBBI).
Pengertian Karakter
Secara etimlogis:
Kata karakter berasal dari bahasa Inggris
character, yang berarti:

watak,

sifat,

peran,

akhlak,

huruf.
(Hassan Shadily, J. Echol & KBBI)
Pengertian Karakter
Character can refer to:
 Personality traits or virtues such as
responsibility and respect for others.
 Emotions such as guilt or sympathy
 Social skills such as conflict management or
effective communication
 Behaviours such as sharing or helping, or
 Cognitions such as belief in equality or
problem-solving strategies.
(Lickona, 1991)
Pengertian Karakter Menurut
KBBI
1. Karakter merupakan sifat kejiwaan,ahlak atau budi
pekerti yang membedakan seseorang dengan orang
lainnya.
2. Karakter yaituperangai yang selalu dilakukan atau
kebiasaan.
3. Karakter yaitu sifat batin manusia yang
mempengaruhi segenap pikiran dan tingkah laku atau
kepribadian.
 Manusia adalah mahluk dengan berbagai karakter.
 “ Maka Dia mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan )
kejahatan dan ketakwaan. Sungguh beruntung orang
yang menyucikan dirinya. Dan sungguh merugi orangorang yang mengotorinya”
 ( Q.S.as- Syam: 8-10)
 Dalam kerangka besar, manusia mempunyai dua
karakter yang berlawanan yaitu karakter baik dan
karakter buruk.
Karakter Sehat dan Karakt er
Tidak sehat
 1. Karakter Sehat









a. Afiliasi tinggi ( mudah berteman,toleran,mudah
bekerjasama dengan orang lain)
b. Power tinggi ( menguasai teman dalam arti positip
c. Achiever –achievement oriented ( termotivasi
untuk berprestasi, egosentris)
d. Asserter ( lugas,tegas, tak banyak
bicara, keseimbangan antara kepentingan sendiri
dengan kepentingan orang lain)
lanjutan
 5. Adventurer ( menyukai petualangan, suka mencoba

hal-hal yang baru.
Karakter tidak sehat
 1. Nakal (membuat ulah yang memancing kemarahan

orang lain).
 2. Tidak teratur, tidak teliti, tidak cermat.
 3. Provokator
 4. Penguasa
 5. Pembangkang
Konferensi Aspen menyepakati
enam poin utama pendidikan
karakter
 1. Trustworthy : jujur, menepati janji,integritas pribadi

( disiplin,komitmen, selalu ingin

berprestasi).
 2. Menghormati orang lain.
 3. Bertanggung jawab.
 4. Adil.
 5. Cinta dan perhatian.
 6. Masyarakat yang baik: mematuhi aturan hukum,
gotong royong, murah hati dll
Karakter Rasulullah
 1. Sidiq –benar: benar, jujur, ikhlas, sabar.
 2. Amanah- dapat dipercaya: adil, istiqamah,bakti

pada orang tua, waspada, ikram-hormat.
 3. Tabligh-menyampaikan kebenaran:

lemah lembut, kebersihan,empati,rendah hati,

sopan santun,tanggung jawab.
 4. Fathanah- cerdas: disiplin,rajin belajar,ulet-gigih,

berpikir logis, ingin berprestasi,kreatif,

teliti,bekerjasama.
Pengertian Karakter
 Character as “a reliable inner disposition to
respond to situations in a morally good way.
 Character so conceived has three interrelated
parts:
 - moral knowing,
 - moral feeling, and
 - moral behaviour”
(Lickona, 1991, p. 51).
KEPRIBADIAN
PERSONALITY dari Bahasa latin “person” (kedok) dan
“personare” (menembus). Persona biasanya dipakai
oleh para pemain sandiwara pada zaman kuno untuk
memerankan suatu bentuk tingkah laku dan karakter
pribadi tertentu. Para pemain melalui kedoknya
berusaha menembus keluar untuk mengekspresikan
suatu bentuk gambaran manusia tertentu.
KEPRIBADIAN adalah “organisasi dinamis dari
peralatan fisik dan psikis individu yang membentuk
KARAKTER unik untuk menyesuaikan diri dengan
lingkungannya” (Gordon W. Allport).
KEPRIBADIAN
 Istilah kepribadian dalam bahasa Inggris:
personality.
 Kata personality berasal dari kata person yang bisa
bermakna:
 - an individual human being
 - a common individual
 - a living human body
 - self
 - personal existence or identity
 - distinctive personal character
KEPRIBADIAN
 The type of person you are, which is




shown by the way you behave, feel, and
think.
The quality or state of being a person.
The condition or fact of relating to a
particular person.
The complex of characteristics that
distinguishes an individual.
Distinction or exellence of personal and
social traits.
KEPRIBADIAN
 Integrasi sistem kalbu, akal, dan hawa nafsu
manusia yang menimbulkan tingkah laku
(Allport).
 Kepribadian adalah integrasi dari ego,
ketidaksadaran pribadi, ketidaksadaran
kolektif, kompleks-kompleks, arkhetiparkhetip, persona, dan anima (Sigmund
Freud dan Carl Gustav Jung)
KEPRIBADIAN
KEPRIBADIAN adalah keseluruhan perilaku dari seorang
individu dengan sistem kecenderungan tertentu yang
berinteraksi dengan serangkaian instruksi (Yinger).
KEPRIBADIAN adalah organisasi sikap-sikap yang dimiliki
seseorang sebagai latar belakang terhadap perilaku
(Theodore R. Newcombe).
KEPRIBADIAN adalah gabungan keseluruhan dari sifat-sifat
yang tampak dan dapat dilihat oleh seseorang (Cuber).
KEPRIBADIAN
KEPRIBADIAN terbentuk dari campuran atau perasaaan
dari keseluruhan kualitas yang dimiliki seseorang:
KEPRIBADIAN dibagi menjadi dua kategori umum:
1. KEPRIBADIAN yang tegas (fixed personality): “Orang
yang selalu menunjukkan karakter kepribadian yang
sama kapan dan di manapun.
2. KEPRIBADIAN yang luwes (flexible personality): “Orang
yang tidak memiliki ketegasan sebagai suatu sosok
dengan karakter yang pasti” (James Julian M. dan John
Alfred, 2007: p. 9).
Hubungan Kepribadian dengan
Karakter
 Keduanya saling terkait.
 Keduanya saling mempengaruhi.
 Kepribadian seseorang yang baik
sangat mendukung terbentuknya
karakter yang baik dan
sebaliknya.
HUBUNGAN KARAKTER dan
KEPRIBADIAN
KARAKTER
KARAKTER
KEPRIBADIAN
KARAKTER
KARAKTER
HUBUNGAN KARAKTER dan
KEPRIBADIAN
HORMAT
&
PEDULI
JUJUR
KEPRIBADIAN
PATRIOTIK
DISIPLIN
&
TG.JAWAB
HUBUNGAN KARAKTER dan
KEPRIBADIAN
Moral
Knowing
Moral
Feeling
Moral
Behavior
HUBUNGAN KARAKTER dan
KEPRIBADIAN
Moral Knowing:
1. Moral awarness
2. Knowing moral values
3. Perspective-taking
4. Moral reasoning
5. Decision-making
6. Self-knowledge
HUBUNGAN KARAKTER dan
KEPRIBADIAN
Moral Feeling:
1. Conscience
2. Self-esteem
3. Empathy
4. Loving the good
5. Self-control
6. Humility
HUBUNGAN KARAKTER dan
KEPRIBADIAN
Moral Behavior:
1. Competence
2. Will
3. Habit
HUBUNGAN KARAKTER dan
KEPRIBADIAN
MORAL FEELING
MORAL KNOWING
1. Conscience
1.Moral awarness
2.Knowing moral values
3.Perspective-taking
4.Moral reasoning
5.Decision-making
6.Self-knowledge
2.
3.
4.
5.
6.
Self-esteem
Empathy
Loving the good
Self-control
Humility
MORAL Behavior
1.
2.
3.
Competence
Will
Habit
HUBUNGAN KARAKTER dan KEPRIBADIAN
Jika KARAKTER mewarnai semua aktivitas yang
dilakukan seseorang, maka KEPRIBADIAN adalah
akibat dari semua aktivitas itu.
KARAKTER
KARAKTER
KARAKTER
KEPRIBADIAN
Apa yang membedakan orang yang
berkepribadian dengan orang yang
kurang berkepribadian
• Imprepresiveness
• Orang yang berkepribadian lebih
mengesankan dibanding orang yang kurang
berkepribadian
• Impresiveness terwujud melalui pembicaraan
dan tindakan
Bersatulah Indonnesiaku
37
Download