BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Kesimpulan yang didapatkan berdasarkan analisis yang telah dilakukan adalah. 1. Kecenderungan variabel jenis kasus terhadap waktu kejadian berdasarkan data kriminalitas di Polsek Simokerto menunjukkan bahwa jenis kasus pencurian, perjudian dan penggelapan cenderung terjadi pada pagi hari sedangkan jenis kasus penipuan, psikotropika, penganiayaan dan curanmor cenderung terjadi pada malam hari. Jenis kasus penipuan yang diserati penggelapan tidak terdapat kecenderungan terhadap waktu kejadian pagi dan malam hari. 2. Kecenderungan variabel Tempat Kejadian Perkara (TKP) terhadap waktu kejadian berdasarkan data data kriminalitas di Polsek Simokerto menunjukkan bahwa Tempat Kejadian Perkara (TKP) tindak kriminalitas yang cenderung terjadi pada pagi hari terdapat pada Kelurahan Simokerto dan Tambak Rejo sedangkan Tempat Kejadian Perkara (TKP) tindak kriminalitas yang cenderung terjadi pada malam hari terdapat pada Kelurahan Simolawang dan Kapasan. Tempat Kejadian Perkara (TKP) tindak kriminalitas di Kelurahan Sidodadi tidak terdapat kecenderungan terhadap waktu kejadian pagi dan malam hari. 3. Kecenderungan variabel Tempat Kejadian Perkara (TKP) terhadap jenis kasus berdasarkan data data kriminalitas di Polsek Simokerto menunjukkan bahwa Jenis kasus 3 (psikotropika, penggelapan dan penipuan yang disertai penggelapan) cenderung terjadi pada wilayah 1 (Kelurahan Simolawang dan Sidodadi). Jenis kasus 4 (penganiayaan) cenderung terjadi di wilayah 4 (Kelurahan Tambak Rejo). Jenis kasus 1 (pencurian) dan kasus 2 (curanmor) cenderung terjadi di wilayah 2 (Kelurahan Kapasan). Jenis kasus 5 37 38 (penipuan dan perjudian) cenderung terjadi pada wilayah 3 (Kelurahan Simokerto). 5.2 Saran Adapun saran yang dapat diberikan pada penelitian kali ini adalah sebagai berikut. 1. Berdasarkan analisis yang dilakukan diketahui bahwa variabel jenis kasus, waktu kejadian, dan Tempat Kejadian Perkara (TKP) berpengaruh secara signifikan terhadap terjadinya tindak kriminalitas di Polsek Simokerto, sehingga diharapkan pihak kepolisisan dapat melakukan tindakan pengamanan dan membuat kebijakan-kebijakan pencegahan dalam mengatasi masalah kriminalitas dan juga dapat dijadikan informasi untuk mengantisipasi dan lebih berhati-hati mengenai segala macam tindak kriminalitas yang mungkin sudah dan akan terjadi di wilayah Surabaya pada umumnya. 2. Diharapkan pada penelitian selanjutnya dapat menambahkan variabel lain yang juga dapat mempengaruhi suatu tindak kriminalitas.