perencanaan kebutuhan material (mrp)

advertisement
PERENCANAAN
KEBUTUHAN MATERIAL
(MATERIAL REQUIREMENTS
PLANNING)
(MRP)
BAB - 8
• Sebelum penggunaan MRP, perencanaan
pengendalian persediaan biasanya dilakukan melalui
pendekatan reaktif sbb :
a. Reorder Point Policy, dimana persediaan secara
kontinyu diawasi dan pengadaan dilakukan
apabila jumlah barang persediaan sudah sampai
pada tingkat yang ditentukan.
b. Periodic Order Cycle Policy, dimana persediaan
diawasi dan pada setipa periode tertentu jumlah
barang ditambahkan agar jumlah persediaan
tetap berada pada tingkat persediaan yg telah
ditentukan.
• Bagi perusahaan manufaktur, kebutuhan akan suatu
komponen barang tidak dapat selalu dilakukan
secara independen, melainkan sangat tergantung
pada produk akhir atau barang induknya (parent
item).
• Sistem MRP mengendalikan agar komponenkomponen yang diperlukan untuk kelancaran
produksi dapat tersedia sesuai dengan yang
dibutuhkan.
• MRP membantu manajemen dalam mencapai tujuan
perencanaan yang tepat barang, tepat jumlah dan
tepat waktu.
TUJUAN MRP
• Meminimalkan persediaan.
• Mengurangi risiko karena keterlambatan
produksi atau pengiriman.
• Komitmen yang realistis.
• Meningkatkan efisiensi.
KOMPONEN MRP
DAFTAR MATERIAL
JADWAL INDUK
PRODUKSI
DATA PERSEDIAAN
PERENCANAAN KEBUTUHAN MATERIAL
RENCANA PEMBELIAN
RENCANA PRODUKSI
JANGKA PENDEK
1. Jadwal Induk Produksi (MPS), merupakan
gambaran atas periode perencanaan dari
suatu permintaan, termasuk peramalan,
backlog, rencana suplai/penawaran,
persediaan akhir serta kuantitas yang
dijanjikan tersedia.
2. Daftar Material (BOM), definisi lengkap
tentang suatu produk akhir meliputi daftar
barang atau material yang diperlukan bagi
perakitan, pencampuran atau pembuatan
produk akhir itu.
3. Data persediaan, data ini harus dapat
menyediakan informasi yang akurat tentang
ketersediaan komponen serta seluruh
transaksi persediaan, baik yang sudah terjadi
maupun yang sedang dalam proses.
DAFTAR ISTILAH
• Gross Requirements (GR/Kebutuhan Kasar)
adalah keseluruhan jumlah item (komponen
yang diperlukan pada suatu periode.
• Scheduled Receipts (SR/Penerimaan yg
dijadwalkan) adl jumlah item yang akan
diterima pada suatu periode tertentu
berdasarkan pesanan yg telah dibuat.
• On-hand Inventory (OI/Psd di tangan) yaitu jumlah
psd pada akhir suatu periode dg memperhitungkan
jumlah psd yg ada ditambah dg jumlah item yg akan
diterima/dikurangi dg jumlah item yg
dipakai/dikeluarkan dari psd pd periode itu.
• Net Requirements (NR/Kebutuhan bersih) adl
jumlah kebutuhan bersih dari suatu item yg
diperlukan untuk dapat memnuhi kebutuhan kasar
pada suatu periode yg akan datang.
• Planned order releases (PO/pelepasan
pemesanan yg direncanakan) adl jumlah item
yg direncanakan utk dipesan guna dapat
memenuhi perencanaan pd masa datang.
• Current Inventory (CI) adl jumlah material yg
secara fisik tersedia dlm gudang pd awal
periode.
• Allocated adl jumlah psd yg telah
direncanakan untuk dialokasikan pd suatu
penggunaan tertentu.
• Lead Time adl waktu tenggang yg diperlukan
untuk memesan (membuat) suatu barang
sejak saat pemesanan (pembuatan) dilakukan
sampai barang itu diterima (selesai dibuat).
Metode LOT SIZING
LOT FOR LOT
PENYEIMBANGAN
SEBAGIAN PERIODE
KUANTITAS PESANAN
PERIODE
LOT FOR LOT (LFL)
• Metode ini berdasarkan pada ide menyediakan
persediaan (atau memproduksi) sesuai dg yg
diperlukan saja.
• Kelemahan : Apabila terjadi keterlambatan dalam
pengiriman barang, Jika Persediaan berupa:
1) Bahan baku maka akan mengakibatkan
terhentinya produksi.
2) Barang Jadi maka akan menyebabkan tdk
terpenuhinya keinginan pelanggan
• Contoh : PT. Edherlite, suatu perusahaan yg
bergerak di bidang pembuatan lampu hias,
memp kebutuhan atas suatu komponen
selama 8 minggu berturut-turut sbb : 30,
40,50,40,60,30,40,30 unit. Biaya pemesanan
sebesar Rp. 50.000,- utk setiap pesanan &
Biaya penyimpanan sebesar Rp. 500 per
unit/minggu.
• Analisis :
Minggu
Kebutuhan Bersih
Rencana Penerimaan
Proyeksi Psd
1
2
3
4
5
6
7
8
30
30
0
40
40
0
50
50
0
40
40
0
60
60
0
30
30
0
40
40
0
30
30
0
Biaya Total Psd = By Pemesanan + By Penyimpanan
Biaya Pemesanan
= 8 x Rp. 50.000
Biaya Penyimpanan
Biaya Total Persediaan
= Rp. 400.000
=0
= Rp. 400.000
PENYEIMBANGAN SEBAGIAN PERIODE
• Metode ini digunakan untuk menentukan
Ukuran Lot bagi kebutuhan yg tidak seragam.
• Rumus Economic Part Period (EPP) :
Biaya Pemesanan
EPP 
Biaya Penyimpana n perunit / periode
• Contoh Yg Sama :
EPP = Rp. 50.000/Rp. 500 = 100 periode-bagian
Periode
Kebutuhan
Lama
penyimpanan
(Periode)
Periode-bagian
Akumulasi
PeriodeBagian
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1
30
0
0
0
1,2
40
1
40
40
1,2,3
50
2
100
140
4
40
0
0
0
4,5
60
1
60
60
4,5,6
30
2
60
120
7
40
0
0
0
7,8
30
1
30
30
Minggu
Kebutuhan Bersih
Rencana Penerimaan
Proyeksi Psd
1
2
3
4
5
6
7
8
30
120
90
40
50
40
130
90
60
30
40
70
30
30
50
30
Biaya Total Psd = By Pemesanan + By Penyimpanan
Biaya Pemesanan
= 3 x Rp. 50.000
Biaya Penyimpanan = 290 x Rp. 500
Biaya Total Persediaan
= Rp. 150.000
= Rp. 145.000
= Rp. 295.000
KUANTITTAS PESANAN PERIODE (POQ)
• Metode ini merup pengembangan dari EOQ
untuk jumlah permintaan yg tidak sama dlm
beberapa periode.
• Rumus POQ
POQ 
2S
DH
• Dgn menggunakan contoh yang sama :
D = 320 unit / 8 minggu = 40 unit/minggu
POQ 
2 ( 50.000)
40( 500)
 1,....  2
Minggu
Kebutuhan Bersih
Rencana Penerimaan
Proyeksi Psd
1
2
3
4
5
6
7
8
30
70
40
40
50
90
40
40
60
90
30
30
40
70
30
30
Biaya Total Psd = By Pemesanan + By Penyimpanan
Biaya Pemesanan
= 4 x Rp. 50.000
Biaya Penyimpanan = 140 x Rp. 500
Biaya Total Persediaan
= Rp. 200.000
= Rp. 70.000
= Rp. 270.000
KUANTITAS PESANAN EKONOMIS
(EOQ)
• Dgn menggunakan contoh yang sama :
D = 320 unit / 8 minggu = 40 unit/minggu
POQ 
2 ( 40)( 50.000)
( 500)
 89,...  90
Minggu
Kebutuhan Bersih
Rencana Penerimaan
Proyeksi Psd
1
2
3
4
5
6
7
8
30
90
40
40
50
90
40
40
60
90
30
30
40
50
30
30
Biaya Total Psd = By Pemesanan + By Penyimpanan
Biaya Pemesanan
= 4 x Rp. 50.000
Biaya Penyimpanan = 260 x Rp. 500
Biaya Total Persediaan
= Rp. 200.000
= Rp. 130.000
= Rp. 330.000
• Kesimpulan
Jenis Biaya
Biaya Pemesanan
Biaya Penyimpanan
Biaya Total
LFL
400,000
400,000
Metode
PPB
POQ
150,000 200,000
145,000 70,000
295,000 270,000
EOQ
200,000
130,000
330,000
WASSALAM
Download