C SINFONIA CLUTCHES AND BRAKES ZERO RIGHT SPAN 7 8 9 START V. START T. STOP T. 4 5 6 STOP V. TENSION DEC / G TENSION CONTROL DEVICE Clutch dan brake kami digunakan di berbagai jenis peralatan termasuk peralatan industri, peralatan informasi, dan fasilitas rekreasi memainkan part penting dalam sistem otomatisasi dan kontrol gerak SINFONIA TECHNOLOGY CO., LTD. mendeklarasikan slogan ‘ECOing’ di Jepang, yaitu merupakan kombinasi kata eco dan ing, dalam rangka mempromosikan pembangunan dan perakitan teknologi ramah lingkungan (eco-friendly). Aktivitas ekologi kami tidak hanya melingkupi wilayah Jepang saja tapi juga di banyak Negara. ■ PERHATIAN ■ Sebelum menggunakan, bacalah panduan instrsuksi dengan saksama untuk memastikan pengoperasian yang aman. Jangan tempatkan di lingkungan yang basah, lembab, berdebu atau berasap. Hal ini dapat menyebabkan kebakaran, kerusakan atau tersetrum listrik. Nama perusahaan berubah dari SHINKO ELECTRIC CO., LTD. Shiba NBF Tower, Shibadaimon 1-1-30, Minatoku, Tokyo 105-8564 Jepang TEL: +81-3-5473-1864 Kontak www.sinfo-t.jp/id Graha Paramita 8th Floor Suite E Jl. Denpasar Raya Block D2 KAV. 8 Kuningan, Jakarta 12940 Indonesia TEL: 021-252-3606 FAX: 021-252-3608 CODE ID78-120 SINFONIA TECHNOLOGY CO., LTD. Terus memutakhirkan dan meningkatkan produk-produknya. Fitur-fitur dan spesifikasi sebenarnya mungkin sedikit berbeda dengan yang dijelaskan dalam katalog ini. Sebelumnya SHINKO ELECTRIC CO., LTD. LEFT SPAN 1 2 3 TIME GAIN TAPER SET 0 MONITOR DATA INPUT RESET V. Alat kontrol tensi Kontroler Pada proses manufacturing dari kertas, tekstil, film, kabel listril, tali dan sejenisnya, untuk menghilangkan lipatan, kendur, peregangan dan memotong masalah dan meningkatkan kualitas dan stabilitas produk, kontrol tensi presisi yang ketat sangat dibutuhkan Alur pemilihan dari alat kontrol tensi Dibutuhkan kontrol otomatis Contoh system kontrol tensi yang palin terkenal Kestabilan torsi dibutuhkan bahkan saat suhu bervariasi Kontrol tensi presisi dibutuhkan Operas iberselang dancer roll dibutuhkan Ketika data perubahan material berubah Switch proximity Enkoder Motor servo AC Apakah lengan menyentuh material Motor servo AC Driver servo Brake partikel magnetik Driver servo Speed commander Kontroler tensi otomatis PCD-120B Kontroler tensi otomatis PCA-110A 1 Feeding Roll 3 Winding Roll Tensi dari material diatur dengan torsi pengereman dari clutch partikel elektromagnetik yang dipasang pada feeding roll. Jika dibutuhkan tenso konstan, torsi harus dikurangi dalam proporsi pada diameter dari roll. Metode kontrol ini adalah contoh dari metode pendteksian diameter roll otomatis Winding roll cenderung untuk wind up secara konstan dengan kecepatan yang lebih cepat dari sending roll. Saat kecepatan jalur diatur dengan kecepatan sending roll, motor servo AD yang menggerakkan winder roll berdasarkan perintah torsi yang diberikan dan wind dengan tensi konstan. Metode kontrol ini adalah contoh dari metode proposional diameter roll winding otomatis. Saat perintah torsi berubah sesuai dengan diameter roll, mudah untuk mengadaptasi tiap tensi tapered. Hal ini dapat dikontrol dengan kombinasi dari clutch partikel elektromagnetik dan motor 2 Sending Roll Seat material dikirim dengan sepasang roller yang digerakkan oleh motor pengirim. Kecepatan jalur ditentukan oleh kecepetan putar dari motor. Kapasitas motor harus ditentukan agar dapat menahan tensi yang lebih besar dari tensi yang ditentukan, karena tensi kiriman yang dikontrol oleh feeding roll dan tensi yang diberikan roller pengiriman terpisah 1 2 Daftar kontrol dari peralatan Metode kontrol dan performa kami. Berikut ini, kami memperkenalkan berbagai aplikasi selain metode penggunaan normal. Mohon untuk mencoba kontrol yang paling sesuai untuk anda mengacu pada informasi Untuk kontrol tensi, metode kontrol ditentukan sesuai dengan aplikasi setelah actuator untuk pengaturan torsi ditentukan. Perusahaan kami membuat berbagai jenis kontroler untuk berbagai kebutuhan berdasarkan pengalaman bertahun tahun Pada metode kontrol dancer roll, perubahan posisi dari dancer roll yang ditempatkan pada metrial dideteksi dengan sensor pivot, dan torsi atau kecepatan revolusi dati unwinding roll dan winding roll berubah dengan kontroler tipe SNW sehingga dancer roll tetap pada posisi fix sepanjang waktu. Nilai tensi ditentukan oleh beban dancer, sehingga tensi stabil ddidapatkan sepanjang waktu, dan bahkan pada start-up dan stoppage, tensi dari material tetap stabil dengan dancer roll berperan sebagai bantalan Pada metode kontrol umpan balik, tensi material actual dideteksi dan dibandingkan dengan tensi set untuk mengkontrol tensi material tetap konstan sepanjang waktu. Kontrol tensi pada presisi tertinggi memungkinkan. Pada kontrol umpan balik, terdapat deviasi mikro metode kontrol tensi dan metode roll control. Pada metode kontrol tensideviasi mikro, tensi actual dideteksi dengan pendeteksi beban tipe RD dari tipe load cell, dan dikontrol konstan dengan tens set dengan kontroler tipe PCF sepajang waktu Feedback control method • Metode kontrol umpanbalik Control System Component Parts (in case of pay-off-reel brake) Micro deviation automatic control system Detector Controller Dancer roll automatic tension control system Detector Controller • Metode kontrol open loop • Metode kontrol manual Metode kontrol manual yang paling sederhana digunakan untuk kontrol tensi dari mid roll, kontrol tensi dengan perubahan diameter yang lebih kecil, dan pembatas torsi. Kontroler tipe PCM adalah metode untuk merubah tegangan keluaran dengan slidax, dan kontroler tipe PS memiliki metode arus konstan yang tidak menghasilkan perubahan torsi karena karakteristik suhu dari serbuk Diameter proportional tension control system Open loop control method diameter material dihitung dengan kontroler tipe PCD dengan sinyal dari setiap putaran dari proximity switch yang dipasang pada fabric asli, dan dibuat keluaran berdasarkan diameter. Pada metode kontrol deteksi diameter roll, diameter saat ini secara otomatis dihitung dengan kontroler tipe PCA dengan sinyal dari setiap putaran dari proximity switch yang dipasang pada fabric asli dan encoder gelombang yang dipasang pada jalur tanpa tambahan untuk memasukkan diameter dan ketebalan material terlebih dahulu. Pada metode kontrol tensi touch roll, tip dari lengan dibawa agar kontak dengan permukaan dari fabric original dan keluaran dirubah berdasarkan perubahan sudut lengan berdasarkan perubahan diameter roll Pada metode kontrol open loop, sebagai ganti dari mengukur tensi material actual, metode ini mengadopsi prinsip bahwa torsi berubah ke sudut tertentu berdasarkan perubahan pada diameter material. Ketika nilai instruksi dari actuator dan nilai torsi dalam porporsi, kontrol tensi presisi tinggi memungkinkan. Dengan mengkontrol open loop, tidak ada pencarian disebabkan oleh gangguan dihasilkan dan kontrol tensi stabil memungkinkan. Metode kontrol open oop memiliki tiga ipe termasuk metode kontrol tensi proporsional diameter roll, metode kontrol tensi deteksi diameter roll dan metode kontrol tensi touch roll Pada metode kontrol tensi proporsional diameter roll, diameter dan ketebalan material dimasukkan terlebih dahulu, dan Control equipment and apparatuses • Can control tension with super-high precision by closed loop automatic PCF type control. • Can read tension value right away. automatic controller • There is a micro-deflection with the detecting section so there is RD type detector no delay with mechanical response. • High precision tension control is possible by complete automation. • Can control tension with high precision by closed loop automatic SNW type control. automatic controller • Can conduct wide-range torque control. SEP type detector • Can be applied to various machines. Applied actuator Electromagnetic particle clutch/brake Hysteresis clutch/brake AC servomotor Electromagnetic particle clutch/brake Hysteresis clutch/brake Tension brake Detector Controller Diameter detection control system Features · Use Detector 2 Detector 1 Controller Detector Touch roll tension control system Controller • Brake current is automatically controIIed in proportion to pay-off dia. Tension control of good precision can be attained. • As detector section does not directly come in contact with the material, the system canbe widely applies, and the construction of the machine is simple. • Can automatically calculate diameter of material by combining 2 speed detectors. • Can conduct high-precision dia control proportional tension system control. • Brake current is automatically controlled in proportion to dia with Touch Roll. Tension control of good precision can be attained. • As the controller directly detects the diameter of material, a correct tension controI can be made. • A torque control of a wide range is possible. • A simple winder. Can be conbined as unwinder. • Handling & operation are simple. Manual torque control system PCD type automatic controller Electromagnetic particle clutch/brake Hysteresis clutch/brake AC servomotor PCA type automatic controller Pulse encoder Electromagnetic particle clutch/brake Hysteresis clutch/brake AC servomotor PCT type automatic controller SEP type detector PS type power amp PCM controller PS type controller Electromagnetic particle clutch/brake Hysteresis clutch/brake AC servomotor Electromagnetic particle clutch/brake Hysteresis clutch/brake Controller Tension brake 3 4 Kontroler tensi otomatis deviasi mikro PCF-120A Fitur-fitur Kontroler ini mendeteksi tensi material menggunakan pendeteksi beban set di kedua ujung roll, dan kontrol clutch/brake serbuk dan torsi motor servo AC secara otomatis untuk menghilangkan perbedaan dalam tensi set dan tensi yang dideteksi Metode kontrol ini mengatur ke tensi set actual, dan memberikan presisi tertinggi diantara system kontrol tensi. Kontroler ini juga mengadopsikontrol computer mikro dan metode masukan keypad numerical, menwujudkan system kontrol tensi yang mudah digunakan dan multi fungsional 1. Kontrol presisi tinggi mengadopsi computer mikro Peralatan ini menggunakan computer mikro 16 bit untuk proses digital dari kontrol proportiona dan integral meminimalkan kesalahan operasi. Dan pendeteksi beban kami mengadopsi metode load cell untuk meminimalkan kesalahan deteksi 2. Operasi dan pengaturan simpel Pengaturan volume yang mennyulitkan sudah tidaj dibutuhkan dan semua pengaturan dapat dilakikan dengan keypad numeric pada panel • Operasi pengaturan nilai seperti pengaturan initial termasuk zero dan span, pengaturan tensi dan gain respon dapat dimasukkan secara digital, memungkinkan pengaturan berulang diantara mesin yang sejenis • Tensi set dan tensi yang dideteksi ditampilkan terpisah dan tensi dapat dirubah bahkan saat jalur berhenti 3. Ukuran kecil dan ringan Kecil dan ringan dengan mengadopsi kontrol computer mikro dan switching sumber daya, dan sudut reinforce tidak dibutuhkan bahkan untuk pemasangan pada dinding atau pada panel 4. Perbedaan yang besar pada fungsi tinggi Variasi fungsi tinggi tersedia untuk kontrol tensi yang lebih maju • Memori keluaran adalah built-in, sehingga meskipun sumber daya terputus anda dapat memulau kondisi sesuai saat berhenti ketika dinyalakan kembali • 0-10V DC dapat menjadi masukan untuk pengaturan tensi eksternal • 0-10V DC dapat menjadi keluaran untuk display tensi eksternal • Keluaran analog 10V DC disediakan secara tambahan untuk 24V DC untuk range kontrol yang luas • Rangkaian proteksi arus berlebih dilengkapi untuk memproteksi kontroler jika terjadi kasus kesalahan serbuk • Kesalahan dapat dideteksi tanpa tester dengan memeriksa fungsi PCF-120A Principle of operation • Structure and principle Unwinding roll Detection roll Electromagnetic brake Web No .1 No .2 RD type roll detector ten ten sio sio ns ns ign ign al al Power PCF type automatic tension controller PCF automatic tension controller Detector No. 1 Amplification Addition Comparison Comparison + integration Automatic Manual Detector No. 2 Amplification Gambar garis besar dimensi/Spesifikasi • Garis besar dimensi Tension setting PWM control Electromagnetic brake • Specifications Type Input voltage PCF-120A 100/110V or 200/220V AC switch 0~24V DC 0~6A PWM output Output voltage 0~10V DC analog voltage switch Capacity 144W Tension setting 0~99.9 (×10N), 0~999 (×10N) External tension setting 0~10V DC (8bit) Load detection input voltage 0~0.5V DC/rated load Start, stop, speed reduction gain, manual, memory, Sequence signal input roll switch Sequence signal output Zero tension External tension output 0~10V DC Tension display 0~99.9 (×10N), 0~999 (×10N) Output voltage 0~99% Set contents, set tension normally Monitor Monitor display DATA INPUT Lighting during data input Lighting by tension abnormality BALANCE Zero adjustment • ZERO • LEFT SPAN Set load of left loading detector • RIGHT SPAN Set load of right loading detector Automatic operation start voltage • START V Occurrence time of automatic • START T operation start voltage Automatic operation stop voltage • STOP V Occurrence time of automatic • STOP T Data setting items operation stop voltage Occurrence voltage during stop • RESET V Automatic tension value • TENSION Response speed • TIME Response range • GAIN Response range during line speed • DEC G reduction Taper rate • TAPER Protect function Operating temperature Storage temperature Humidity Atmosphere Vibration Altitude Structure Weight Paint color Major applied models Manual setting 5 6 Overcurrent trip 0~40°C – 0~40°C 10-85%RH, without condensation No corrosion gas, dust (indoor use specification) 0.5G or less 1000m or less Made of steel plate, floor installation, protective type About 4.2kg Panel Case Particle clutch/brake Hysteresis clutch/brake AC servomotor Display tensi TA-100 Pendeteksi tensi deviasi mikro RD Fitur-fitur Display tensi ini memperlihatkan tensi yang dideteksi dengan pendeteksi beban deviasi mikro yang terpasang pada kedua ujung roll, dan juga dapat digunakan untuk sinyal kontrol dan display eksternal karena mempunyai tegangan dan arus keluaran dari sinyal tensi keluaran. Gunakan produk ini untuk display tensi material dalam proses kertas, film, dll 1. Kecil dan ringan dengan mengadopsi switching sumber daya 2. Display digital memungkinkan pembacaan jelas dari nilai tensi tanpa kesalahan 3. Dilengkapi tegangan keluaran eksternal dan arus keluaran eksternal Fitur-fitur Pendeteksi tensi RD digunakan dengan kontroler tensi otomatis PCF-120A dan display tensi TA-100. Pendeteksi mengadopsi metode load cell presisi tinggi, dan deteksi tensi pada presisi superior tinggi dalam karakteristik suhu dan hysteresis dimungkinkan 1. Produk ini mengadopsi load cell dan mendeteksi pada presisii superior tinggi dalam hysteresis, karakteristik suhu, karakteristik repetitive, dan karakteristik perbuahan secular 2. Stopper dilengkapi untuk proteksi beban berlebih pada pushing dan pulling 3. Terdapat tipe RD-D yang hanya membutuhkan sedikit ruang untuk pemasangan 4.Dilengkapi kontak keluaran tanpa tensi • Spesifikasi Tipe Tegangan daya Display tensi Keluaran tegangan eksternal Keluaran arus eksternal Pendeteksi daya Pendeteksi yang dipakai Suhu operasi Kelembapan operasi Getaran Struktur Berat Warna cat TA-100 90~242V AC 50/60Hz 0~999kg (Poin decimal digerakkan dengan switching) 0~10V DC/FS 0~1mA DC/FS 6V DC 100mA Pendeteksi tipe RD 0~40°C 10~85%RH (Tanpa kondensasi) 0.5G atau kurang Terbuat dari palt besi, tipe panel mounting Sekitar 0.8kg Panel P2-1007, case 5Y8/0.5 • Diagram koneksi eksternal METER – ZERO + BL2 +10 RE2 WH2 GR2 Hitam Merah Putih Hijau BL1 RE1 WH1 GR1 Hitam Merah Putih E IN Arus keluaran untuk display eksternal Lubang pemasangan G (150C1 tipe) Lubang pemasangan G (5C1~50C1 tipe) Lubang pemasangan Depth12 Kedalaman12 Roll mounting tengah AC Hijau • RD-□□C1 Spesifikasi A 0~1mA Gambar garis besar dimensi/Spesifikasi • RD-□□C1 Dimensi bagian luar • RD-□□D Dimensi bagian luar Roll mounting tengah OUT 0 4. Seluruh permukaan ditekan pada struktur tanpa poin pendukung, sehingga tidak ada batasan pemasangan Kontak keluaran 0~10V Pendeteksi tenslonless Tegangan keluaran No. 2 Pendeteksi No. 1 Pendeteksi Pendeteksi • Outline dimensions • Panel cut drawing 7 AC90~242V Gound Sumber daya masukan Tipe Daya tegangan Tegangan keluaran Beban yang dibolehkan Beban terukur Beban roll yang dibolehkan Beban berlebih kontinu Beban berlebih instan Suhu ambien operasi Presisi pendeteksian Rated load distortion mm A B C D E F G H J Dimensi K L M N O P Q R Berat Treatment permukaan • RD-□□D Spesifikasi Tipe Daya tegangan Tegangan keluaran Beban yang dibolehkan Beban terukur Beban roll yang dibolehkan Beban berlebih kontinu Beban berlebih instan Suhu ambien operasi Presisi pendeteksian A B C Dimensi D E F Berat Treatment permukaan RD-5C1 N N % % RD-15C1 RD-50C1 RD-150C1 6V DC 0~0.5V DC / terukur 10kΩ atau lebih 50 150 500 1500 50* 150* 500* 1500* 150 300 0~50°C ±0.5% / FS atau kurang Sekitar 0.2 Sekitar 0.1 Sekitar 0.2 Sekitar 0.2 164 210 154 164 190 240 180 190 210 260 200 210 60 100 60 60 (66.5) (99) (64) (66.5) 12 16 12 12 2 – ø10 4 – ø12 2 – ø10 2 – ø10 90 115 85 90 127.5 150 110 127.5 38 70 38 38 58 98 58 58 73 114 73 73 29.5 52.5 24.5 29.5 24 30 22 24 23 25 23 23 M5 M6 M5 M5 – – – – Sekitar 2.8kg Sekitar 3.0kg Sekitar 3.0kg Sekitar 8.5kg Galvanizing N N % % RD-10D RD-25D 6V DC 0~0.5V DC / terukur 10kΩ atau lebih 100 250 100* 250* 150 300 0~50°C ±2.0% / FS atau kurang 130 140 7.5 10 1 6 57.5 60 2 – ø8 2 – ø10 115 120 Sekitar 1.0 kg Sekitar 1.0 kg Galvanizing * Beban roll yang dibolehkan ditunjukkan untuk deteksi kedua sisi (pendeteksi ini dapat mendeteksi beban kedua kompresi dan arah peregangan) (Catatan 2) Kedua produk RD-□□C1 dan RD-□□D dengan wall mount dan konektor pengkabelan dibuat berdasarkan permintaan (Catatan 1) 8 Metode deteksi Mounting position of the tension detector 3 roll dipasang dalam segitiga, dan pendeteksi tensi RD dipasang pada permukaan pemasngan dari blok pillow pada kedua ujung roll untuk deteksi roll seperti ditunjukkan gmbar dibawah. Pendeteksi tensi RD mendeteksi berat dari arah kompresi(peregangan) dengan tensi dari material sebagai distorsi, dan merubah nya ke sinyal elektrik proporsional ke distrosi dengan load cell built-in. hubungan tensi material T(N) dan beban F(N) diekspresikan pada rumus berikut Pendeteksi tensi ini menggunakan beban cell, dan seluruh permukaan ditekan pada struktur dan tidak mempunyai poin pendukung. Alat ini juga dapat dipasang pada semua sudut 360derajat, akan tetapi, pemasangan horizontal, direkomendasikan ketika presisi deteksi sangat penting Dimana, Rw:berat dari part roll Pada permukaan pemasangan blok pillow dari pendeteksi roll, sudah disediakan 2 sekrup pemasangan blok pillow (M10) pitch 95mm. jika tipe blok pillow adalah UCP201~204, maka bias dipasang secara langsung, tetapi, siapkan sekrup pemasangan untuk tambahan dari tipe lain untuk digunakan Roll deteksi Blok pillow Lubang pemasangan M10 x 2 Pendeteksi roll RD Metode pemasangan Kedua sisi deteksi yang ditunjukkan pada Gambar 1 harus standar deteksi roll. Deteksi memungkinkan dengan satu sisi deteksi seperti ditunjukkan pada Gambar 2, akan tetapi, presisi kontrol lebih rendah. Juga, pada kasus deteksi tensi dari material kabel seperti kabel listrik dan thread, satu pendeteksi digunakan seperti pada Gambar 3 Gambar 1: deteksi kedua sisi Blok pillow Roll 2 pendeteksi Gambar 2: deteksi satu ssisi Fitur-fitur Variasi tensi dari material dideteksi dengan sensor posisi yang dipasang pada dancer roll, dan arus pembangkit secara otomatis diatur sehingga posisi dancer roll selalu dalam posisi fix pada metode ini. Kontrol tensi presisi tinggi memungkinkan dengan kontrol umpan balik 1. Kontrol tensi presisi tinggi memungkinkan dengan menahan posisi dancer pada posisi fix dengan sensor poin pivot yang dipasang pada lengan dancer 2. Kontrol tensi stabil memungkinkan untuk range kontrol torsi yang luas karena kontrol P9proportional), I(Integral), dan D(diferential) dipakai pada kontroler ini 3. Produk ini dapat melakukan kontrol yang sesuai untuk berbagai mesin, karena mempunyai pengaturan posisi dancer roll dan pengaturan sensitivitas respon Metode pemasangan blok pillow pada pendeteksi tensi F=2Tcos θ +Rw(N) 2 Bearing roll deteksi Kontroler tensi otomatis dancer roll SNW-100S1 Roll mounting center dimensions Roll deteksi Blok pillow Tambahan (Disiapkan oleh customer) Kabel SNW-100S1 SEP-11 Prinsip operasi Kontroler membandingkan dan menghitung sinyal listrik yang dikirim dan nilai set, dan kontrol sehingga eror (variasi) menjadi nol, dengan membuat arus pembangkit(torsi) lebih besar ketika clutch elektromagnetik melemah, dan dengan membuat arus pembangkit(torsi) menjadi kecil ketika tensi kuat, untuk menjaga tensi material konstan secara otomatis Dalam system ini, dancer roll memakai berat material dan keseimbangan dipertahankan dengan tensi dari material yang diberikan berat untuk menstabilkan tensi. Tensi di set dengan berate yang diberikan pada material. Ketika tensi menjadi lebih kuat, dancer roll naik, dan ketika tensi menjadi lemah, dancer roll turun. Sensor merubah posisi dancer roll ke sinyal listrik dan mengirimnya ke kontroler • Struktur dan prinsip Unwinding reel Mid roll Gambar 3 : deteksi total dengan 1 pendeteksi Blok pillow Roll Roll 1 pendeteksi dudukan pemasangan Lengan dancer Sensor pivot SEP 1 pendeteksi Area operasi dancer roll hanya terbatas ℓ< 150mm Brake serbuk Amplification Regulator PID Perbandingan Pengaturan Kontroler tensi otomatis SNW 9 10 W Kontroler tensi otomatis diameter winding proporsional PCD-120B Gambar garis besar dimensi/Spesifikasi • Kontroler tensi otomatis SNW • Spesifikasi Tipe Tegangan masukan Tegangan keluaran Terukur Kapasitas Struktur Berat Warna cat Model utama yang digunakan Sekrup 4-M4 Pad karet (Catatan) Gunakan sekrup fixing (M4x25) untuk memasang dan fixing dengan pad karet (untuk fix poin pada sisi belakang) Fitur-fitur Peralatan ini menggunakan clutch/brake serbuk ketika winding dan unwinding kertas atau film, dll, dan mengurangi dan menaikkan tegangan pembangkit secara berurutan sesuai perubahan pada diameter roll untuk menjaga tensi pada web konstan untuk kontrol otomatis. Untuk mendeteksi perubahan pada diameter roll, putaran dari roll shaft dideteksi dengan aksesoris proximity switch, oleh karena itu, tidak dibutuhkan pendeteksi khusus untuk kontak dengan roll atau running web, dan pengaturan peralatan sangat mudah. Dengan kontrol computer mikro, kontroler ini memunyai fungsi tinggi dilengkapi dengan memori untuk tegangan keluaran untuk kasus kesalahan daya, dan pengaturan data lebih dari satu material, dll 1. Pencarian tidak terjadi saat operasi otomatis karena kontrol loop terbuka 2. Berkat kontrol computer mikro, sampai 99 data dapat dimasukkan sebagai data material 3. Berkat fungsi pengingat kesalahan daya, keluaran sebelum kesalahan daya disimpan bahkan setelah mematikan sumber daya saat operasi, koneksi dan operasi dimungkinkan ketika menyalakan daya kembali 4. Sebagai tambahan untuk keluaran 24V, terdapat switch keluaran 0~10V, dan dapat digunakan sebagai motor servo AC Prinsip operasi Gambar 1 menunjukkan kasus dimana PCD-120B digunakan untuk peralatan unwinding. Ketebalan material, radius initial dari unwinding, dan radius roll final unwinding diset terlebih dahulu, dan level tegangan keluaran yang dibutuhkan sesuai pada tensi di set dengan dial untuk memulai unwinding. Pengurangan pada diameter unwindingsaat proses dideteksi dengan putaran shaft, dan tegangan pembangkit dari brake serbuk elektromagnetik berkurang, dan kontrol torsi brake untuk mempertahankan tensi konstan material sepanjang waktu untuk kontrol otomatis. Gambar 2menunjukkan seri pola kontrol SNW-100S1 200/220V AC 0~24V DC Kontinu 60W Terbuat dari plat besi, floor standing, tipe protektif 6.5kg Penutup :munsell 7.5BG6/1.5 POC/POB/PTB-10 atau kurang PRB/PMC semua model (Catatan) Kontroler ini juga dapat digunakan untuk brake tensi dan clutche/brake hysteresis • Sensor pivot SEP Lengan dancer Pivot shaft • Tentang pendeteksi putaran Hitam Putih (Maksimal 45) (Minimal 40) Lengan (Tabung vinyl) Pendeteksi putaran mengirim satu gelombang per putaran roll shaft, dan kontroler menerimanya, memulai penghitungan (ketebalan material x nomor putaran roll shaft) pada waktu yang sama seperti winding/unwinding, menambah dari/ke radius initial untuk menghitung diameter roll pada poin, dan arus pembangkit dari clutch/brake serbuk elektromagnetik dikontrol secara proporsional Merah Dimensi tambahan (Maksimal 10) (Minimal 5) Pin pegas Plug Gambar 1 : Konfigurasi mesin ketika PCD-120B digunakan Leg tambahan (Y43B13609) Pinch roll 3 - ø45 Lubang pemasangan P.C.D.33 Brake serbuk elektromagnetik Tensi F Proximity switch • Specifications Type Capacity Voltage Diagram koneksi dalam Merah Potensiometer Hitam Rotation angle Putih Paint color SEP-11 Allowable maximum capacity Allowable maximum voltage Maximum rotation angle: 90° Rotation angle for normal use: 60° maximum Munsell 7.5BG6/1.5 Unwinding reel Kontroler tensi otomatis PCD 11 12 Kontroler tensi otomatis dengan deteksi diameter winding PCA-110A Gambar 2 : Pola kontrol l2 l3 Dmax. Dmin. 0 Diameter unwinding (D) T1 Tensi material Torsi brake Arus pembangkit l1 T2 T3 Dmax. Dmin. 0 Diameter unwinding (D) F1 F2 F3 Dmax. Dmin. Diameter unwinding (D) Fitur-fitur Peralatan ini secara tepat mengkontrol arus pembangkit (torsi) dari clutche/brake serbuk elektromagnetik sesuai dengan perubahan pada diameter roll material saat winding atau unwinding, untuk mempertahankan tensi konstan sepanjang waktu Diameter material secara otomatis dihitung dengan sinyal dari encoder gelombang yang dipasang pada pinch roll, dll, dipakai di tengah material, dan arus pembangkit dari clutche/brake serbuk elektromagnetik berubah seusai pada pengurangan atau kenaikan pada material, sehingga tidak dibutuhkan untuk reset bahkan setelah material berubah 1. Operasi simple ke kontrol computer mikro Diameter roll secara otomatis dihitung dengan kontrol computer mikro, shingga tidak dibutuhkan perubahan data ketika merubah material 2. Dengan kompensasi inertia Tegangan untuk kompensasi inertia dikeluarkan ketika berhenti ditengah atau winding material selesai, dan gerakan halus ketika jalur berhenti 3. Dengan gear elektronik Gear elektronik diadopsi untuk setting diameter roll yang dipasang dengan encoder, sehingga diameter dari tambahan encoder gelombang yang dipasang pada jalur tidak dibatasi, dan dapat digunakan untuk jalur yang sedang berjalan tanpa proses tambahan. Gambar 2 menunjukkan seri-seri dari pola kontrol (Catatan) Dmax adalah diameter ketika memulai unwinding, dan Dmin adalah diameter ketika menghentikan unwinding Prinsip dari operasi Gambar garis besar dimensi/Spesifikasi Gambar 1 menunjukkan kasus dimana PCA-110A digunakan untuk perlatan unwinding. Diameter roll secara otomatis dihitung dengan proximity switch yang dipasang pada unwinding roll dan encoder gelombang yang dipasang di tengah jalur, dan torsi berubah dengan set tensi dan ukuran diameter untuk kontrol tensi konstan • Specifications Type Method Application Power (Note) *1: Up to 99 types of data can be set. *2: Powder clutches/brakes 40 or more can be used if an amplifier PS-6.0A is connected. l2 l3 Dmax. Dmin. 0 Diameter unwinding (D) T1 Tensi material Dimensi panel cut l1 Torsi brake maksimal Gambar 2 : Pola kontrol Arus pembangkit PCD-120BM PCD-120B Roll diameter proportional control by roll diameter rotation detection Winding/unwinding switchable 100/110V AC, 200/220V, switchable, 50/60Hz 0~3A PMW control Output current 0~10V Analog output Control resolution About 0.5mm Response resolution 500Hz or less 3 digits 010~999mm 3 digits 010~999mm (*1) Start roll radius 3 digits 000~999mm 3 digits 000~999mm (*1) Setting Stop roll radius 3 digits 0.01~9.99mm 3 digits 0.001~0.999mm (*1) function Material thickness 2 digits 00~99% 2 digits 00~99% Taper rate Output voltage Output current Roll diameter Setting displayed on MONITOR Data No. Taper rate Display Indicator (red) AUTO function Indicator (red) STOP Indicator (red) DATA INPUT Initial diameter of set data is displayed. START ROLL SIZE Final diameter of set data is displayed. STOP ROLL SIZE Material thickness of set data is displayed. MATERIAL THICK Structure Made of steel plate, wall hanging, protective type Accessory 1 proximity switch for rotation detection Weight 5.5kg Paint color Case: Munsell 5Y8/0.5, Panel P2-1007 Electromagnetic powder clutches/brakes Applied clutch/brake POC/POB/PRB-20 or less. (*2) T2 T3 Dmax. Dmin. 0 Diameter unwinding (D) F2 F3 Dmax. Dmin. Diameter unwinding (D) (Catatan) Dmax adalah diameter ketika memulai unwinding, dan Dmin adalah diameter ketika mengakhiti unwinding Gambar 1 : Konfigurasi mesin ketika PCA-110A digunakan Pinch roll Brake serbuk elektromagnetik Proximity switch Tensi F E øD Unwinding reel Kontroler tensi otomatis PCA 13 F1 14 Garis besar gambar dimensi/Spesifikasi • Garis besar dimensi Sensor/encoder gelombang yang digunakan • Spesifikasi Model yang direkomendasikan Pabrikan yang direkomendasikan Tegangan Nomor gelombang keluaran Fasa Frekuensi respon Sensor/proximity switch yang digunakan • spesifikasi Model Jarak gerakan Kecepatan respon TRD-J100-S Koyo Electronics Industries Co., Ltd. 12V DC 10% 100PPR 1 fasa 5kHz TL-N5ME2 4mm 500Hz *Mode dari OMRON • Tambahan dari proximity switch System ini secara otomatis menghitung nomor gelombang yang dimasukkan antara sinyal dari proximity switch (putaran roll 1) untuk menghitung diameter roll. Set radius dari pinch roller yang dipasang pada encoder gelombang dengan PLS Proximity switch untuk mendeteksi putaran dari roll seperti ditunjukkan pada gambar, sehingga pasang dengan cara dari sinyal 1 gelombang untuk putaran 1 roll Contoh kontrol unwinding • Spesifikasi kawat timah Tipe keluaran 1 fasa : TRD-J100-S Roll Hijau: OUT A Web Putih(tidak ada koneksi) Plat deteksi Kuning(tidak ada koneksi) Konektor untuk penhasil gelombang Merah:serbuk konektor umpan balik torsi Hitam: 0V Pelindung: G (ground) • Specifications PCA-110A Roll diameter proportional control by roll diameter automatic calculation Unwinding/winding 100/110V 200/220V AC Power Switchable 50/60Hz 0~24V PWM control (0~3A) Output voltage 0~10V Analog output (10mA) About 0.5mm Control resolution MAX ø2000mm Control roll diameter Made of steel plate, wall hanging, protective type Structure 1 proximity switch for rotation detection Accessory Pulse encoder Applied sensor About 5.5kg Weight Case: Munsell 5Y8/0.5 Panel: P2-1007 Paint color Applied clutches/brakes Electromagnetic powder clutches/brakes or less (*1) Type Method Application (Note) *1: Powder clutches/brakes with nominal diameter 40 or more can be used if an amplifier PS6.0A is connected. *2: Please contact us for a 2 shaft switching method. Proximity switch Brake serbuk • Sketsa dimensi Unit : mm Material magnetic digunakan untuk plat deteksi, dan set jarak dengan proximity switch ke dimensi yang dijelaskan dibawah Plat deteksi 3-M3 x 0.5 kedalaman 6 Kabel terlindung tahan minyak (panjang standar 0.5m) (Catatan) Ketika dimensi T menjadi 4mm atau lebih, dapat terjadi salah perhitungan • Model pabrikan lain yang direkomendasikan OMRON Corporation Model : E6A2-CS3C Tamagawa Seiki Co., Ltd. Model : TS5300N510 15 16 Kontroler tensi otomatis touch roll PCT-110 Fitur-fitur Kontroler ini menggunakan clutch/brake serbuk untuk mengkontrol tensi winding/unwinding dari kertas, kabel, dll. Dan merubah arus pembangkit. Touch roll dibawah langsung menuju kontak dengan permukaan eksternal dari roll untuk mendeteksi variasi diameter roll dengan sensor dan mengurangi dan menaikkan secara berurutan sesuai pada variasi dari diameter roll untuk memperahankan tensi material konstan untuk kontrol otomatis 1. Kontrol open loop Kontrol open loop, pencarian tidak dilakukan bahkan ketika operasi otomatis Gambar dimensi bagian luar/Spesifikasi • Dimensi bagian luar 2. Handling yang simple Diameter roll dipasang pada lengan sentuh dan variasi dari diameter dideteksi dengan sensor sudut, sehingga tensi satu satunya harus diset ketika merubah tensi 3. Initial setting yang simple Karena mempunyai kompensasi pengaturan dari sensor sudut, hal ini memfasilitasi initial setting 4. Dengan fungsi tensi taper Tensi taper juga dapat di set dengan pengaturan volume 5. Disediakan sinyal setting posisi fabric original Prinsip operasi Gambar 1 menunjukkan kasus dimana PCT-110 digunakan sebagai peralatan unwinding Setelah pengaturan sudut sensor, set level arus keluaran sesuai dengan tensi yang dibutuhkan dengan dial untuk memulai unwinding. Sensor yang dipasang pada lengan sentuh mendeteksi pengurangan pada diameter unwinding, arus pembangkit dari brake serbuk elektromagnetik berkurang karenanya, dan torsi brake mengecil untuk mempertahankan tensi konstan material untuk kontrol otomatis. Gambar 2 menunjukkan seri dari pola kontrol Gambar 1: Konfigurasi mesin ketika PCT-110 digunakan Pinch roll Tensi F Brake serbuk elektromagnetik Pendeteksi sudut øD • Spesifikasi Tipe Metode Aplikasi Daya Sinyal keluaran Struktur Suhu operasi Barat Warna cat Amp yang digunakan Sensor yang digunakan Clutche/brake yang digunakan PCT-110 Kontrol proporsional diameter roll dengan deteksi sudut dari permukaan diameter roll Unwinding / winding 100/110V AC 50/60Hz 0~10V DC (Beban 10kΩ atau lebih) Terbuat dari plat besi, wall hanging, tipe protektif 0~40°C (Suhu storage –10~50°C) 1.5kg Munsell 5Y7/1 PS-6.0A SEP-11 Semua model (Akan tetapi, tergantung pada amplifier) PCT kontroler tensi otomatis Unwinding reel PS power amplifier Gambar 2 : Pola kontrol l2 l3 Dmax. Dmin. 0 Diameter unwinding (D) T1 Tensi material Torsi brake Arus pembangkit l1 T2 T3 Dmax. Dmin. 0 Diameter unwinding (D) F1 F2 F3 Dmax. Dmin. Diameter unwinding (D) (Catatan) Dmax adalah dimater ketika memulai unwinding, dan DMin adalah dimater ketika mengakhiri unwinding 17 18 Kontrol tensi manual PCM Sumber daya tegangan /Arus konstan PS-6.0A Fitur-fitur Kontroler ini dapat mengganti torsi secara manual menggunakan volume pada panel dalam range luas. Hal ini sesuai untuk mengatir perubahan dari diameter roll secara manual atau untuk menghasilkan torsi konstan 1. Memungkinkan kontrol torsi dalam range luas Torsi dapat di set secara manual dalam range luas, dapat digunakan sebagai pembatas torsi dengan range pengaturan yang besar 2. Handling dan operasi simple Torsi yang paling sesuai dapat diset secara mudah dengan pengatiran tegangan ketika melihat volt meter • Spesifikasi Tipe Tegangan masukan Kapasitas Keluaran (dapat diganti) Terukur Berat Warna cat Model utama yang digunakan PCM-102 200/220V AC 50/60Hz 100W HIGH: DC0~24V LOW : DC0~12V Kontinyu 7.0kg Munsell N-7 POC/POB-0.3~20 PRB-1.2~20 Fitur-fitur Berikut adalah sumber daya untuk mengkontrol torsi beban dari serbuk elektromagnetik clutche/brake pada tegangan dan arus konstan. Ketika kontrol arus konstan digunakan, kontrol torsi stabil memungkinkan bahkan untuk perubahan suhu pada lilitan serbuk elektromagnetik clutche/brake. Kontrol tegangan konstan dan kontrol arus konstan diganti dan digunakan sesuai kebutuhan. Alat ini mempunyai fungsi proteksi tegangan dan arus berlebih untuk melindungi kontroler pada waktu beban abnormal 1. Kontrol tegangan konstan, arus konstan Kontrol tegangan konstan dan kontrol arus konstan dapat dipilih dengan switch untuk kontrol torsi stabil 2. Terdapat 3 tipe untuk perintah merubah torsi Karena terdapat 3 tipe dari perintah torsi dari volume pada panel, volume eksternal, dan masukan tegangan eksternal, dapat digunakan untuk berbagai aplikasi 3. Ukuran kecil dan ringan Ukuran kecil dan ringan diwujudkan dengan mengadopsi metode switching regulator PCM-202 200/220V AC 50/60Hz 150W HIGH: DC0~24V LOW : DC0~12V Kontinyu 8.8kg Munsell N-7 4. Dengan fungus proteksi tegangan berlebih dan arus belrlebih Ketika tegangan atau arus berlebih terjadi, keluaran dimatikan dan indicator alarm menyala 5. Fungsi pemotongan keluaran Generation torsi dan torsi bebas dapat dikontrol dengan sinyal keluaran POC/POB-40~ PCM-102 Gambar garis besar dimensi • Dimensions table 2-øJ Lubang pemasangan Tipe A B C D E F G H I J K PCM-102 141 246 90 231 216 127 79 21 7 7 1.2 Unit: mm PCM-202 141 260 90 245 230 150 77 21 7 7 1.2 Garis besar gambar dimensi/ Spesifikasi • Specifications Type Capacity PS-6.0A 6.2A (24V) 100/110V AC or 200/220V DC 10% Input power Terminal block switch Output voltage 0.5~24V 2.5% when constant voltage setting Output current 0.1~6.2A 2.5%(at24V) when constant current setting Control input Input resistance (front panel, external volume) External voltage input Input resistance about 10kW RUN signal (pulse signal) output ON External signal STOP signal (pulse signal) output OFF Output current 0.0~6.2A when constant current setting Output voltage 00~24V when constant voltage setting Monitor display Overvoltage OV Overcurrent OC Operating temperature 0~40°C (Storage temperature) Structure Made of steel plate, wall hanging, protective type Paint color Case: Munsell 5Y8/0.5, panel P2-1007 Weight 2.5kg Applied models Powder clutches/brakes all models Rubber bush 19 20 Contoh pemasangan Contoh penggunaan metode mendeteksi tensi Contoh penggunaan kontrol tensi taper dengan metode kontrol dancer roll Berikut contoh dari metode kontrol menggunakan kontroler tensi tipe mendeteksi deviasi mikro PCF-120A. metode ini secara luas dapat digunakan untuk mesin seperti mesin cetak, laminator, mesin pemeriksa tekstil, dan sejenisnya dimana dibutuhkan kontrol presisi Dancer roll menentukan tensi dengan berat, akan tetapi, ada beberapa kasus untuk menentukan tensi dengan silinder udara. Dengan memperkecil gaya dari silinder udara berdasarkan diameter roll, tensi taper dapat dikontrol dan dapat digunakan secara luas untuk laminator, rotary press, dll Pendeteksi tensi RD-50C1 (dipasang di kedua sisi) Winding Roll Clutch partikel magnetik Proses Pendeteksi tensi RD-50C1 (dipasang di kedua sisi) Proximity Switch Brake partikel magnetik Pencetakan Pendeteksi sudut SEP-11 Motor Motor Motor Dancer Roll Unwinding Roll Motor Kontroler tensi otomatis PCF-120A Inverter Brake partikel magnetik Kontroler tensi otomatis PCF-120A 21 Kontroler kecepatan Kontroler tensi otomatis SNW-100S1 Pendeteksi sudut SEP-11 Dancer Roll Inverter Brake partikel magnetik Regulator kecepatan Kontroler tensi otomatis SNW-100S1 22 Converter elektro-pneumatik Kontoler tensi otomatis perintah tensi taper PCD-120B Contoh penggunaan untuk proporsi diameter roll, metode deteksi diameter roll Berikut adalah contoh penggunaan motor servo AC untuk menyederhanakan mekanisme dari system slitter winding. Kontroler tensi PCD-120B dari tipe proporsi diameter roll digunakan untuk mendapatkan tensi arbitrary taper. Kontroler tensi PCA-110A dari tipe deteksi roll digunakan untuk mempertahankan tensi material sebelum cutter konstan untuk unwinding Untuk memotong material secara rapi, dibutuhkan akurasi dari tensi unwinding. Dalam kasus ini, gunakan PCF-120A Kontroler tensi otomatis PCD-120B Contoh penggunaan kontrol multi feeder Ini adalah contoh dari kasus seperti sizing, multi-layered laminator dan sejenisnya dimana material sheet dalam jumlah banyak yang memiliki diameter roll sama harus dikontrol secara terus menerus. Diameter dari material roll dasar dihitung dan sinyal proporsi ke diameter adalah keluaran dari PCA-110A dan torsi dari tiap clutch partikel magnetic ynag dipasang pada tiap roll material dikontrol dengan sumber daya arus konstan PS-6.0A. Perbedaan karakteristik dari tiap brake partikel elektromagnetik harus dikontrol secara baik dengan gain dari PS-6.0A Proximity Switch Roller utama Motor servo AC Pemotong Enkoder Penggerak servo Proximity Switch Enkoder Motor servo AC Penggerak servo Motor Kontroler tensi otomatis PCD-120B Kontroler tensi otomatis PCA-110A Proximity Switch Proximity Switch Regulator kecepatan Inverter Brake partikel magnetik Brake partikel magnetik Kontroler tensi otomatis PCA-110A 23 Sumber daya arus konstan PS-6.0A×3 Sets 24 Contoh penggunaan metode touch roll Berikut ini adalah contoh penggunaan metode touch roll kontroler PCT-110 untuk unwinding material seperti kabel elektrik, thread, dll. Melukai kumparan. Hal ini digunakan untuk kasus dimana perubahan pada diameter material untuk setiap putaran tidak konstan. Deteksi diameter PCA-110A yang mengukur diameter saat ini secara otomatis juga dapat digunakan Potensiometer Brake partikel magnetik Sumber daya arus konstan PS-6.0A Kontrol tensi otomatis touch roll PCT-110 25