ALJABAR LINEAR RUANG EUCLID, RUANG VEKTOR, DAN SUB RUANG AFLICH YUSNITA FITRIANNA, M.Pd. STKIP SILIWANGI BANDUNG Ruang Euclid Definisi Dua vektor ū = {u1, u2, …, un} dan = {v1, v2, …, vn} dalam disebut sama jika: Operasi standar / baku pada vektor Euclid Diketahui ū dan adalah vektor – vektor di ruang – n Euclid dengan ū = {u1, u2, …, un} dan = {v1, v2, …, vn} PenjumlahanVektor Perkalian vektor Dan jika k adalah sembarang skalar, perkalian skalar ku didefinisikan sebagai Panjang vektor Jarak antar vektor Contoh Hasil kali dalam Euclides dari vektor-vektor u = (-1, 3, 5, 7) dan v = (5, -4, 7, 0) dalam adalah… 2. Diketahui a = (1, 1, 2, 3) dan b = (2, 2, 1, 1) carilah: a. Panjang vektor a dan vektor b ! b. Tentukan jarak antara a dan b ! 1. Penyelesaian 1. u.v 15 3 4 57 7 0 18 2. a. a b b. 1 1 2 3 15 2 2 2 2 2 2 2 1 1 10 d ( a, b) 2 2 2 12 12 21 31 2 2 2 2 7 RUANG VEKTOR (VECTOR SPACE) Diketahui himpunanV dengan u, v, w V, agar V disebut sebagai ruang vektor, jika berlaku: 1. Sifat tertutup, Jika u, v ∈ V , maka u + v ∈ V 2. Sifat Komutatif, u + v = v + u 3. Sifat Asosiatif, u + ( v + w ) = ( u + v) + w 4. Terdapat Identitas Penjumlahan, yaitu 0 ∈ V sehingga 0 + u = u + 0 untuk semua u ∈ V. 5. Untuk setiap u ∈ V terdapat –u ∈ V sehingga u + (– u ) = 0 6. Untuk sembarang skalar k, jika u ∈ V maka ku∈ V 7. k( u + v) = ku + kv, k sembarang skalar 8. (k + l) u = ku + lu , k dan l skalar 9. k(l u) = (kl) u 10. 1 u = u Contoh M = { semua matriks berdimensi 3x2}. Operasi penjumlahan pada M adalah operasi penjumlahan matriks. Operasi perkaliannya adalah perkalian skalar dengan anggotaanggota M. apakah M merupakan ruang vektor? Penyelesaian Ambil A B C 3 x 2, 3 x 2, 3 x 2, M Tertutup dipenuhi, sebab A+B = D3x2 € M 2. Komutatif dipenuhi; A+B=B+A 3. Asosiatif dipenuhi, sebab (A+B)+C=A+(B+C) 4. Mempunyai identitas, 0 0 sehingga A+0 = A 1. 0 0 0 0 0 5. Untuk setiap A + -A = 0 a11 A a21 a31 a12 ada a22 a32 a11 A a21 a31 a a a 22 32 12 6. Untuk sebarang k, l skalar, maka kA € M 7. Distributif; k(A+B)=kA + kB 8. Distributif; (k+l) A = kA + lA 9. Asosiatif; k(lA) = (kl) A 10. Identitas perkalian; ada 1 skalar, sehingga 1A=A Karena 10 sifat dipenuhi, maka M adalah ruang vektor Contoh Tunjukkan bahwaV yaitu himpunan matriks yang berbentuk a 1 1 b dengan operasi standar matriks bukan merupakan ruang vektor, (a,b ∈ R) Penyelesaian Untuk membuktikan V bukan merupakan ruang vektor adalah cukup dengan menunjukkan bahwa salah satu syarat ruang vektor tidak dipenuhi. Akan ditunjukkan apakah memenuhi syarat yang pertama Misalkan p 1 A 1 q A+B = p r 2 dan 2 V q s r 1 B 1 s , p, q, r, s € R maka A, B €V syarat 1 tidak dipenuhi JadiV bukan merupakan ruang vektor SUB RUANG DiketahuiV ruang vektor dan U subhimpunanV. Kemudian U dikatakan sub–ruang dari V jika memenuhi dua syarat berikut : 1. W bukan merupakan himpunan kosong 2. W V 3. Jika u, v ∈ U maka u + v ∈ U 4. Jika u ∈ U , untuk skalar k berlaku ku ∈ U Contoh Diketahui U adalah himpunan titik-titik di bidang dengan ordinat 0 dengan operasi standar R2 , tunjukkan bahwa U merupakan sub-ruang dari R2 ! Penyelesaian Akan ditunjukkan bahwa U memenuhi dua syarat sub–ruang vektor , yaitu : 1. U = { x,0 } untuk sembarang nilai x ,x ∈ R misalkan a = ( x1,0 ) dan b = ( x2,0 ) dengan x1,x2 ∈ R , maka a, b ∈ U a + b = ( x1 + x2, 0 ) dengan x1+x2 ∈ R , jadi a+b ∈ U Jadi syarat ke–1 terpenuhi. 2. Untuk skalar k, maka ka = (kx1,0) dengan kx1 ∈ R, jadi ka ∈ U Jadi syarat ke–2 terpenuhi Kedua syarat terpenuhi , maka U merupakan sub–ruang R2 Tugas Anggap u = (-3, 2, 1, 0), v= (4, 7, -3, 2), dan w = (5, -2, 8, 1). Cari: a. v-w b. 2u + 7v c. 6(u-3v) d. –v-w 2. Buktikan bahwa himpunan semua matriks 2x2 berbentuk a 0 dengan penjumlahan dan perkalian skalar matriks merupakan ruang vektor atau bukan! 0 b 3. Buktikan bahwa himpunan semua pasangan tiga bilangan real (x, y, z) dengan operasi 1. ( x, y , z ) ( x ' , y ' , z ' ) ( x x ' , y y ' , z z ' ) dan k ( x, y, z ) (kx, y, z ) Merupakan ruang vektor atau bukan!