Modul Pengantar Ilmu Komunikasi

advertisement
MODUL PERKULIAHAN
PENGANTAR ILMU KOMUNIKASI
Pokok Bahasan : Sejarah Komunikasi dan
Ilmu Komunikasi
Fakultas
Fakultas Ilmu
Komunikasi
Program
Studi
Broadcasting
Tatap
Muka
14
Kode MK
Disusun Oleh
85001
Drs. Riswandi, M.Si
Abstract
Kompetensi
Materi yang dibahas ialah sejarah
komunikasi dan ilmu komunikasi
Mahasiswa mampu memahami
sejarah komunikasi dan ilmu
komunikasi
Pembahasan
I. Sejarah Komunikasi Manusia
Everet M.Rogers (1986) dalam bukunya Communication Technology: The New Media In
Society, antara lain menyebutkan bahwasejarah komunikasi diperkirakan dimulai sejak sekitar 35.000
tahun sebelum Masehi 9SM). Pada zaman ini yang disebut sebagai zaman Cro-magnon, diperkirakan
bahasa sebagai alat berkomunikasi sudah dikenal.Tiga belas ribu tahun kemudian, atau sekitar tahun
22.000 SM, para ahli pra-sejarah menemukan lukisan-lukisan dalam gua yang diperkirakan
merupakan karya komunikasi manusia pada zaman tersebut.
Sejarah perkembangan komunikasi yang lebih jelas diperkirakan dapat ditelusuri sejak sekitar
4000 tahun SM. Sejak zaman itu hingga sekarang, menurut Rogers, sejarah perkembangan
komunikasi dapat dibagi dalam 4 era perubahan: era komunikasi tulisan, era komunikasi catatan, era
telekomunikasi, dan era komunikasi interaktif.
Era komunikasi tulisan diperkirakan dimulai ketika Bangsa Sumeri mulai mengenal
kemampuan menulis dalam lembaran tanah Nat sekitar 4000 tahun SM. Era komunikasi cetakan
dimulai sejak penemuan mesin cetak hand-press oleh Gutenberg pada tahun 1456. Era telekomunikasi
diawali dengan ditemukannya alat telegrap oleh Samuel Morse pada tahun 1844.Era keempat, era
komunikasi interaktif, mulai terjadi pada pertengahn abad ke-19. Pada saat itu, tepatnya tahun 1946,
ditemukannya Mainframe Computer ENIAC dengan 18.000 vacum tubes oleh para ahli dari
Universitas Pennsylvania, Amerika Serikat. Gambaran kronologis mengenai perkembangan dari
keempat era tersebut disertai dengan bentuk-bentuk penemuan komunikasi yang menandai masingmasing era adalah sebagai berikut :
II. Kronologi Sejarah Perkembangan Komunikasi Manusia
35.000 SM Zaman Cro-Magnon: Bahasa diperkirakan telah dikenal pada zaman ini. 22.000 SM Ahli
pra-sejarah menemukan lukisan-lukisan dalam gua
1. Era Komunikasi Tulisan
Era komunikasi pada waktu itu berfungsi sebagai sistem untuk pengenalan bentuk-bentuk
yang mereka kenal, mereka menggambarkan informasi yang mereka dapatkan pada dinding-dinding
gua, tentang berburu dan binatang buruannya. Pada masa ini mereka mulai melakukan
pengidentifikasian benda-benda yang ada disekitar lingkungan mereka tinggal dan mewakilinya
dengan bentuk-bentuk yang kemudian mereka lukis pada dinding gua tempat mereka tinggal, karena
2012
2
Pengantar Ilmu Komunikasi
Drs. Riswandi, M.Si
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
kemampuan mereka dalam berbahasa hanya berkisar pada bentuk suara dengusan dan isyarat tangan
sebagai bentuk awal komunikasi mereka pada masa ini.
Perkembangan selanjutnya adalah diciptakan dan digunakannya alat-alat yang menghasilkan bunyi
dan isyarat, seperti gendang, terompet yang terbuat dari tanduk binatang, isyarat asap sebagai alat
pemberi peringatan terhadap bahaya.
Manusia menemukan medium media untuk menulis segala aturan/kontrak/undangundang/catatan keagamaan. Mereka memilih memakai media yang praktis, tahan lama, mudah
dibawa, dan murah.
Orang-orang Cina pada jaman purba mulai membuat ku-wan – gestures pictures – yang mendahului
munculnya piktografi, gambar simbol-simbol tersebut muncul pertama kali di Asia bagian barat.
Sedangkan penduduk asli Amerika, mencatat atau menggambar potongan-potongan untuk
menyampaikan pesan. Walaupun media tersebut mudah dibawa, namun penggunaannya sangat
terbatas, dipakai pada kalangan bangsawan, cendekiawan, dan rohaniwan. Teknologi informatika saat
itu juga dipakai pada saat-saat khusus, dan mahal.
8000 SM
Sebenarnya, tulisan sudah mulai muncul pada tahun 8000 SM. The Fertile Crescent, terutama
Mesopotamia, mempunyai perjalanan panjang dalam mereproduksi dan menggambarkan bahasa lisan.
Bentuk komunikasi dalam bentuk simbol yang ada pada tanah liat muncul sekitar pada tahun 8000
SM di Sumer. Tanah liat yang berukuran kecil dan ditulis dengan simbol segitiga, bulat, kerucut, dan
tanda-tanda lainnya dicetak untuk merepresentasikan domba, takaran untuk biji-bijian/padi, sebotol
minyak, dan barang-barang lainnya yang masih berhubungan dengan perdagangan. Tanda-tanda
tersebut membantu masyarakat untuk menjaga barang-barang untuk menyatukan dan meredistribusi
sumber-sumber daya masyarakat.
Sebagai simbol status untuk kaum elit dari sebuah komunitas, cetakan tanah liat tersebut diletakkan di
tempat pemakaman. Tanda-tanda yang tergambar itu juga menggambarkan hadiah-hadiah yang akan
dibawa ke kuil untuk Tuhan, atau yang akan dibawa untuk raja/penguasa sebagai persembahan, atau
yang akan diserahkan bagi penagih pajak. Penulisan pada tanah liat berlangsung kira-kira selama
5000 tahun.
3000 SM
Sekitar tahun 3000 SM, orang-orang Sumeria memasukkan angka-angka, selain gambar
sehingga, beberapa penemu percaya bahwa antara tulisan dan matematika (angka) saling
berhubungan. Tulisan pertama yang dipakai oleh masyarakat Sumeria adalah piktografi, yaitu gambar
suatu objek yang sederhana.
Contoh bentuk piktografi (3100 SM)
2012
3
Pengantar Ilmu Komunikasi
Drs. Riswandi, M.Si
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Sebenarnya, piktografi itu sendiri merupakan gambar/simbol yang ditulis pada bidang tanah liat yang
telah muncul pada tahun 8000 SM. Namun, istilah piktograf baru muncul sekitar pada tahun 3000
SM.
2900 SM
Penggunaan Huruf Hierogliph pada bangsa Mesir Kuno Hierogliph merupakan bahasa
symbol dimana setiap ungkapan diwakili oleh simbol yang berbeda, yang ketika digabungkan menjadi
satu akan mempunyai cara pengucapan dan arti yang berbeda, bentuk tulisan dan bahasa hierogliph ini
lebih maju dibandingkan dengan tulisan bangsa Sumeria.
500 SM
Serat papyrus digunakan sebagai kertas. Kertas yang terbuat dari serat pohon papyrus yang
tumbuh di sekitar sungai nil ini menjadi media menulis/media informasi yang lebih kuat dan fleksibel
dibandingkan dengan lempengan tanah liat yang sebelumnya digunakan sebagai media informasi.
105 SM
Bangsa Cina menemukan kertas. Kertas yang ditemukan oleh bangsa Cina pada masa ini
adalah kertas yang kita kenal sekarang, kertas ini dibuat dari serat bambu yang dihaluskan, disaring,
dicuci, kemudian diratakan dan dikeringkan.
Perkembangan komunikasi pada era komunikasi tulisan ini mempunyai beberapa kekurangan,
selain dari terbatasnya media yang dipakai jika dibandingkan dengan masa sekarang. Karena era
komunikasi tulisan ini juga dilanjutkan pada zaman pertengahan (yang sebenarnya adalah masa-masa
persebaran agama) dan hanya kalangan bangsawan dan rohaniwan gerejawi saja yang mampu
membaca, maka kondisi yang tergambar adalah para penguasa yang mengontrol dan mengarahkan
komunikasi. Selain itu, tampak perbedaan di antara kelompok dan kelas masyarakat
Tahun 1456 Gutenberg menemukan alat mesin cetak (metal) hand-press.
Tahun 1833 Penerbitan surat kabar Penny Press yang pertama, The New York Sun.
Tahun 1839 Daguerre menemukan metode fotografi yang praktis untuk surat kabar.
Pada tahun 1455 mesin cetak yang menggunakan plat huruf yang tebuat dari besi yang bisa
diganti-ganti dalam bingkai yang tebuat dari kayu dikembangkan untuk yang pertama kalinya oleh
Johann Gutenberg. Mesin press ini digunakan untuk mencetak Injil karena pada saat itu belum banyak
orang bisa baca, hanya kalangan bangsawan dan rohaniwan gerejawi saja. Akan tetapi lama-kelamaan
mesin cetak itu dipakai. Pada tahun 1833, ketika Bunyamin Day meluncurkan surat kabar New York
Sun, yang digunakan secara besar-besaran (masal) disambung pada tahun 1839 Daguerre melakukan
praktek fotografinya untuk digunakan dalam koran.
2012
4
Pengantar Ilmu Komunikasi
Drs. Riswandi, M.Si
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Pada sumber “Teknologi Komunikasi dalam Perspektif” (Jilid 1) karangan Zulkarimein
Nasution, dikatakan bahwa penemuan mesin cetak mula-mula ditemukan pada abad ke sembilan di
Cina dan abad ke lima belas di Eropa. Setelah penemuan kertas di Cina pada tahun 105 SM, juga
memungkinkan penemuan sistem pencetakan yang dilakukan dengan menggunakan blok kayu yang
ditoreh dan dilumuri oleh tinta atau yang kita kenal sekarang dengan sistem Cap. Hal tersebut
menyatakan bahwa sebenarnya Cina lebih dulu menemukan mesin cetak dibandingkan dengan mesin
press milik Gutenberg. Di dalam buku “ A History of Mass Communication” juga menambahkan
bahwa sudah ada beberapa buku yang dicetak dengan menggunakan alat cetak milik Cina (block
printing) yang telah ditemukan di Eropa, sebelum abad XV, di mana mesin press Gutenberg
ditemukan.
Lepas dari itu, dengan adanya teknologi cetak, naskah-naskah tidak hanya beredar dalam
bentuk manuskrip. Menulis dan menyalin manuskrip merupakan tugas yang memerlukan banyak
tenaga dan waktu, mahal, dan terkenal banyak dipenuhi kesalahan salin. Hanya sedikit naskah populer
yang tersedia dalam jumlah beberapa manuskrip dan jika hilang atau rusak berarti lenyap juga tulisantulisan yang sangat berharga itu.
Dengan daya perbanyak cetakan maka ilmu pengetahuan klasik dapat dipertahankan dan
dikembangkan karena karya ilmiah tersedia tidak hanya dalam 1 kopi saja, tapi dalam jumlah ratusan.
Namun, dengan adanya penggunaan mesin cetak biasanya dilarang kecuali apabila ada izin. Karena,
pihak-pihak yang berada di aliran kiri pemerintah mulai bisa menyuarakan suara mereka misalnya
dengan membuat surat kabar yang dapat mereka cetak sendiri. Oleh karena itu, mesin cetak pun
kadang-kadang dirusak. Pembaharuan di bidang filsafat atau ilmu pengetahuan alam dianggap
berdosa dan tidak beriman. Banyak pemikir yang sekarang dianggap pelopor dilarang menerbitkan
bukunya, dipecat dari universitasnya dan dipaksa menarik kembali hasil-hasil pemikirannya di bawah
ancaman hukuman berat, dipenjara, atau dihukum mati. Masa kegelapan selama abad pertengahan
dapat membendung penemuan-penemuan yang berasal dari Arab dan Parsi. Sewaktu mesin cetak
ditemukan maka bukupun tersebar sehingga menyebabkan pembaharuan besar-besaran, yaitu
Renaissance dan Reformasi (keluar dari abad kegelapan/Dark Ages yang terjadi pada abad
pertengahan di Eropa).
Zaman Renaissance ini merupakan zaman dimana sebagian besar pemikiran tokoh-tokoh pada
abad ini sudah bebas dan tidak terikat lagi oleh dogma-dogma agama. Selain itu, zaman ini juga
merupakan peralihan dari zaman pertengahan menuju zaman modern, yaitu ditandai dengan ilmu-ilmu
yang berkembang lebih didasari oleh pemikiran-pemikiran yang ilmiah dan mepiris, seperti oleh
tokoh Newton atau Darwin.
2. Era Telekomunikasi
Tahun 1877
2012
5
Pengantar Ilmu Komunikasi
Drs. Riswandi, M.Si
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
a. Alexander Graham Bell menciptakan dan mengembangkan telepon yang dipergunakan
pertama kali secara umum.
b. Fotografi dengan kecepatan tinggi ditemukan oleh Edweard Maybridge.
Tahun 1800an
Antara tahun 1886 dan 1888, Heinrich Rudolf Hertz yang pertama kali membuktikan teori
Maxwell melalui eksperimen, memperagakan bahwa radiasi radio memiliki seluruh property
gelombang (sekarang disebut gelombang Hertzian), dan menemukan bahwa persamaan
elektromagnetik dapat diformulasikan ke persamaan turunan partial, yang disebut persamaan
gelombang.
Tahun 1844 Samuel Morse mengirimkan pesan melalui alat telegraph yang pertama.
Tahun 1876 Alexander Graham Bel mengirimkan pesan melalui pesawat telepon yang pertama
Tahun 1894 Penemuan film bioskop.
Tahun 1895 Guglielmo Marcomi mengirimkan pesan melalui radio.
Tahun 1912 Lee de Forest menemukan vacuum tube.
Tahun 1920 Siaran radio pertama oleh kDKA di Pittsburgh, Amerika Serikat.
Tahun 1933 RCA di Amerika Serikat mendemostrasikan TV.
Tahun 1941 Siaran TV komersial pertama.
Samuel Morse mengembangkan telegraph dan bahasa kode Morse bersama Sir William Cook
dan Sir Charles Wheatstone yang dikirim secara elektronik antara 2 tempat yang berjauhan melalui
kabel yang menghubungkan kedua tempat tersebut. Pengiriman dan penerimaan informasi ini mampu
dikirim dan diterima pada saat yang hampir bersamaan waktunya. Penemuan ini memungkinkan
informasi dapat diterima dan dipergunakan secara luas oleh masyarakat tanpa dirintangi oleh jarak
dan waktu.
Dalam penggunaannya, radio pada awalnya digunakan untuk keperluan maritime, yaitu untuk
mengirimkan pesan telegraf dengan sandi morse. Kemudian, salah satu penggunaan yang paling
dikenang adalah pada saat tenggelamnya RMS Titanic pada1912, termawuk komunikasi antara
operator di kapal yang tenggelam dan kapal terdekat, dan komunikasi ke stasiun darat mendaftar yang
terselamatkan.
Sekitar tahun ini, mulai adanya perkembangan televisi. Dalam penemuan televisi (tv),
terdapat banyak pihak, penemu maupun inovator yang terlibat, baik perorangan maupun badan usaha.
Televisi adalah karya massal yang dikembangkan dari tahun ke tahun. Awal dari televisi tentu tidak
bisa dipisahkan dari penemuan dasar, hukumgelombang elektromagnetik yang ditemukan oleh Joseph
Henry dan Michael Faraday(1831) yang merupakan awal dari era komunikasi elektronik.
2012
6
Pengantar Ilmu Komunikasi
Drs. Riswandi, M.Si
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
·1876 – George Carey menciptakan selenium camera yang digambarkan dapat membuat
seseorang melihat gelombang listrik. Belakangan, Eugen Goldstein menyebut tembakan gelombang
sinar dalam tabung hampa itu dinamakan sebagai sinar katoda.
·1884 – Paul Nipkov, Ilmuwan Jerman, berhasil mengirim gambar elektronik menggunakan
kepingan logam yang disebut teleskop elektrik dengan resolusi 18 garis.
·1888 – Freidrich Reinitzeer, ahli botani Austria, menemukan cairan kristal (liquid crystals), yang
kelak menjadi bahan baku pembuatan LCD. Namun LCD baru dikembangkan sebagai layar 60 tahun
kemudian.
·1897 – Tabung Sinar Katoda (CRT) pertama diciptakan ilmuwan Jerman, Karl Ferdinand Braun. Ia
membuat CRT dengan layar berpendar bila terkena sinar. Inilah yang menjadi dassar televisi layar
tabung.
·1900 – Istilah Televisi pertama kali dikemukakan Constatin Perskyl dari Rusia pada
acara International Congress of Electricity yang pertama dalam Pameran Teknologi Dunia di Paris.
·1907 – Campbell Swinton dan Boris Rosing dalam percobaan terpisah menggunakan sinar katoda
untuk mengirim gambar.
·1927 – Philo T Farnsworth ilmuwan asal Utah, Amerika Serikat mengembangkan televisi modern
pertama saat berusia 21 tahun. Gagasannya tentang image dissector tube menjadi dasar kerja televisi.
·1929 – Vladimir Kosma Zworykin dari Rusia menyempurnakan tabung katoda yang
dinamakan kinescope. Temuannya mengembangkan teknologi yang dimiliki CRT.
·1940 – Peter Goldmark menciptakan televisi warna dengan resolusi mencapai 343 garis.
·1958 – Sebuah karya tulis ilmiah pertama tentang LCD sebagai tampilan dikemukakanDr. Glenn
Brown.
·1964 – Prototipe sel tunggal display Televisi Plasma pertamakali diciptakan Donald Bitzer dan Gene
Slottow. Langkah ini dilanjutkan Larry Weber.
·1967 – James Fergason menemukan teknik twisted nematic, layar LCD yang lebih praktis.
·1968 – Layar LCD pertama kali diperkenalkan lembaga RCA yang dipimpin George Heilmeier.
·1975 – Larry Weber dari Universitas Illionis mulai merancang layar plasma berwarna.
·1979 – Para Ilmuwan dari perusahaan Kodak berhasil menciptakan tampilan jenis baru organic light
emitting diode (OLED). Sejak itu, mereka terus mengembangkan jenis televisi OLED. Sementara
itu, Walter Spear dan Peter Le Comber membuat display warna LCD dari bahan thin film
transfer yang ringan.
·1981 – Stasiun televisi Jepang, NHK, mendemonstrasikan teknologi HDTV dengan resolusi
mencapai 1.125 garis.
·1987 – Kodak mematenkan temuan OLED sebagai peralatan display pertama kali.
·1995 – Setelah puluhan tahun melakukan penelitian, akhirnya proyek layar plasma Larry Weber
selesai. Ia berhasil menciptakan layar plasma yang lebih stabil dan cemerlang. Larry Weber kemudian
megadakan riset dengan investasi senilai 26 juta dolar Amerika Serikat dari perusahaan Matsushita.
2012
7
Pengantar Ilmu Komunikasi
Drs. Riswandi, M.Si
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
·dekade 2000– Masing masing jenis teknologi layar semakin disempurnakan. Baik LCD, Plasma
maupun CRT terus mengeluarkan produk terakhir yang lebih sempurna dari sebelumnya.
Tahun 1940
Dimulainya pengembangan Ilmu Pengetahuan dalam bidang Informasi pada masa Perang Dunia 2
yang dipergunakan untuk kepentingan pengiriman dan penerimaan dokumen-dokumen militer yang
disimpan dalam bentuk magnetic tape.
3. Era Komunikasi Interaktif
Tahun 1946 Penemuan Mainframe Computer, ENIAC dengan 18.000 vacuum tubes oleh Universitas
Pennylvania, Amerika Serikat.
Tahun 1947 William Shockley, John Bardeen dan Walter Brattain menemukan pesawat radio
transistor
Tahun 1956 Penemuan videotape oleh perusahaan Ampex, Redwood City, California, Amerika
Serikat
Tahun 1957 Rusia meluncurkan satelit luar angkasa pertama, SPUTNIK.
Tahun 1969 Pesawat luar angkasa NASA berpenumpang manusia mendarat di Bulan, dikendalikan
oleh minicomputer yang besarnya 3000 kali lebih lebih kecil dari ENIAC.
Tahun 1971 Penemuan microprocessor, sebuah unit pengendali computer (CPU)dengan
semiconductor chip oleh Ted Hoff.
Tahun 1975 HBO (Home Box Office) mulai menyiarkan siaran TV kabel melalui satelit.
Tahun 1976 Sistem teleteks pertama diperkenalkan oleh BBC dan ITV di Inggris.
Tahun 1977 Qube, system TV kabel interaktif pertama diperkenalkan di Columbus, Ohio, Amerika
Serikat.
Tahun 1979 Sistem Videoteks pertama diperkenalkan oleh British Post Office, Inggris.
Para peneliti (Bruce, Cunard, Dysin, dan Hills) mempunyai pendapat yang sama, yaitu bahwa
perubahan teknologi yang terpenting di dunia telekomunikasi adalah menyatukan dunia komputer dan
telekomunikasi menjadi satu sistem tunggal.
Ketika microchip yang tersedia di mana-mana itu menjadi bagian penting sistem telekomunikasi,
maka berkembanglah kemampuan baru dalam pengiriman hubungan telepon dan pemrosesan data
serta peralatan dan pelayanan jasa telekomunikasi.
Penggunaan komputer, internet, serta seluler satelit yang memungkinkan manusia berkomunikasi
dengan lebih mudah dan percakapan antara manusia tidak lagi harus bertatap muka.
a. Komputer
2012
8
Pengantar Ilmu Komunikasi
Drs. Riswandi, M.Si
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Mekanisme digital yang pertama, yang disebut abacus (sempoa) diciptakan sekitar 3000 tahun
sebelum masehi, dan masih digunakan dengan efektif di banyak tempat hingga sekarang ini.
Sampai tahun 1642 tidak ada perkembangan selanjutnya, hingga Blaise Pascal di Perancis, pada usia
19 tahun membuat komputer digital sederhana yang pertama dengan kemampuan menambah dan
mengurangkan. Kemudian pada tahun 1672, Wilhelm von Leibnis di Jerman membangun suatu mesin
yang dapat bukan saja menambah dan mengurangkan, tapi juga mengalikan, dan membagi.
b. Pascal’s Pascaline [photo © 2002 IEEE]
Lebih dari 150 tahun berikutnya, pada tahun 1835, matematisi dari Cambridge, Charles Babbage
mendisain suatu mesin yang walaupun tidak pernah dibuat, telah memberikan padanya pengakuan
yang hampir universal sebagai bapak komputer modern. Mesin itu mempunyai alat input dan output
yang menggunakan kartu berlobang (punched cards) yang mirip dengan master loomn buatan
Jacquard (Plate 2). Selain itu Babbage menyediakan kemampuan untuk menyimpan data atau memori
dan sebuah mill atau processor. Penyimpan dan mill juga diatur oleh kartu-kartu di mana instruksi
dikodekan dengan nomor-nomor dan disimpan hingga saat kapan dibutuhkan untuk
mengoperasikan processor.
Pada tahun 1915 Leonardo Torres di Spanyol mengkombinasikan teknologi calculatingelektrikmekanik dengan prinsip-prinsip programming. Ia menunjukkan mesin pertama yang mampu membuat
keputusan dan mengilustrasikan versatility-nya (kepandaiannnya) dengan menggunakan mesin itu
untuk memecahkan suatu problem catur yang sederhana. Setelah itu, 16 tahun kemudian di AS,
Vannevar Bush mendisain suatu komputer analog yang disebutnya sebagai suatu differential analyser.
Inilah komputer pertama dengan kemampuan umum untuk memecahkan persamaan.
Komputer elektronik yang pertama, ENIAC (Elektronic Numerical Integrator and Computer), dibuat
pada tahun 1949
Hingga pada tahun 1955 muncul komputer komersil pertama, yaitu UNIVAC II,Universal Automatic
Computer. UNIVAC dibuat oleh J. Presper Eckert dan John Mauchly (pembuat ENIAC). Pembeli
pertama komputer komersial adalah Perusahaan Prudential Insurance.
c. Satelit
Perkembangan satelit komunikasi sebagai suatu produk kemajuan teknologi pada hakikatnya
menandai bermulanya suatu era baru dalam bidang komunikasi yang kemampuan dan potensinya
merupakan hal yang tidak terbayangkan di masa yang silam. Setidak-tidaknya kemungkinan itu belum
tergambar hingga tahun 1945, manakala seorang insinyur yang juga penulis fiksi sains kesohor,
Arthur C. Clarke, memaparkan gagasannya mengenai hal itu. Melalui tulisannya di Wireless World
edisi Oktober 1945, Clarke menggambarkan suatu satelit buatan yang dapat diluncurkan ke suatu orbit
stasioner setinggi 22.000 mil (23.300 km) di atas khatulistiwa yang bila dikombinasikan dengan
sistem kabel di bumi akan menghubungkan komunikasi sedunia.
Sampai saat itu sebenarnya, satelit komunikasi masih belum menjadi pertimbangan yang serius di
kalangan ilmuwan. Namun perkembangan selanjutnya kiranya sungguh-sungguh merupakan suatu
2012
9
Pengantar Ilmu Komunikasi
Drs. Riswandi, M.Si
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
pencapaian keilmuan yang agaknya tidak boleh dikesampingkan, bahkan dalam riwayat peradaban
umat manusia.
Pada akhir tahun 50-an John R. Pierce dari Bell Laboratories mendemonstrasikan kelayakan
komunikasi ruang angkasa dengan menggunakan satelit awal ECHO dan TELSTAR. Lantas pada
tahun 1957 Uni Soviet meluncurkan satelit SPUTNIK yang cukup menggemparkan dunia ketika itu.
Kemudian pada tahun 1963 Amerika Serikat mengorbitkan satelit komunikasi geosynchronous yang
pertama, yaitu SYNCOM 2.
d. Internet
Sejarah internet dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika memutuskan untuk
mengadakan riset tentang bagaimana caranya menghubungkan sejumlah komputer sehingga
membentuk jaringan organik. Program riset ini dikenal dengan nama ARPANET. Pada 1970, sudah
lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling
berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.
Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun
yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah, sehingga langsung menjadi populer.
Pada tahun yang sama, icon @ juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukan “at”
atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan meluas ke luar
Amerika Serikat. Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di
luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada tahun yang sama, dua orang ahli
komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang
menjadi cikal bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas
Sussex.
Hingga puncaknya pada tahun 1990. Tahun tersebut adalah tahun yang paling bersejarah,
ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu
komputer dengan komputer lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut www,
atau World Wide Web.
Kemudian, sekitar tahun 1995, internet sudah menjadi jalur di mana suara, gambar, bisa
streaming sekaligus. Tahun 1996 transaksi perdagangan di internet sudah mencapai satu milyar dollar
AS. Tahun 1997 situs internet sudah melewati 1,2 juta. Nama domain business.com mencapai rekor
penjualan 150.000 dollar AS. Tahun 1998, situs internet tumbuh menjadi 4,2 juta, dan nama domain
yang terdaftar sudah melewati angka dua juta. Tahun 1999 nama domain business.com terjual kembali
7,5 juta dollar AS. Tahun 2000 situs internet sudah melewati 21,1 juta.
Dengan teknologi komunikasi interaktif, manusia bisa berkomunikasi dengan lancar
walaupun jarak memisahkan mereka. Komunikasi interaktif memungkinkan komunikan menjadi aktif
dan dapat memberikan feedback terhadap informasi yang diterimanya. Interaksi timbal balik sangat
terasa antar komunikator dengan komunikan. Inilah kenapa zaman modern ini dikenal sebagai masa
komunikasi ineraktif.
2012
10
Pengantar Ilmu Komunikasi
Drs. Riswandi, M.Si
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
III. Sejarah Perkembangan Ilmu Komunikasi
1. Periode Tradisi Retorika
Perkembangan lahirnya komunikasi dapat ditelusuri sejak perdaban Yunani Kuno beberapa ratus
tahun sebelum asehi.Sebutan “komunikasi” dalam konteks arti yang beralku sekarang ini memang
belum dikenal saat itu.Istilah yang berlaku pada zaman tersebut adalah “retorika”.
Para ahli berpendapat bahwa studi retorika sebenarnya telah ada sebelum zaman Yunani (Golden,
1978; Foss, 1985; Forsdale, 1981).Disebutkan bahwa pada zaman kebudayaan Mesir Kuno telah ada
tokoh-tokoh retorika seperti Kagemi danPtah-Hotep.Namun demikian tradisi retorika sebagai upaya
pengkajian yang sistematis dan terorganisasi baru dilakukan di zaman Yunani Kuno dengan
perintisnya Aristoteles (Golden, 1978).
Pengertia “retorika” menurut Aristoteles, menunjuk kepada segala upaya yang bertujuan untuk
persuasi. Lebih lanjut Aristoteles menyatakn bahwa retorika mencakup tiga unsur yakni:
a. Ethos (kredibilitas sumber)
b. Pathos (menyangkut emosi/ perasaan)
c. Logos (hal yang menyangkut fakta)
Dengan demikian upaya persuasi, menurut Aristoteles, menuntut tiga (3) faktor yakni
kredibilitas dari pelaku komunikasi yang melakukan kegiatan persuasi, kemampuan untuk
merangsang emosi/ perasaan dari pihak yang jadi sasaran, serta kemampuan untuk mengungkapkan
fakta-fakta yang mendukung logika.
Pokok-pokok pikiran Aristoteles ini kemudian dikembangkan lagi oleh Cicero dan Quintilian.
Mereka menyusun aturan retorika yang meliputi lima (5) unsur: -> invento (urutan argumentasi) ->
dispesitio (pengaturan ide) -> eloqutio (gaya bahasa) -> memoria (cara penyampaian pesan)
Ketiga unsur ini menurut Quintilian dan Cicero merupakan faktor-faktor penentu keberhasilan
upaya persuasi yang dilakukan seseorang.Tokoh-tokoh retorika lainnya yang dikenal zaman itu adalah
Corax, Socrates, dan Plato.
Dalam abad pertengahan studi retorika ini secara institusional semakin mapan, khususnya di
negara-negara Inggris, Perancis dan Jerman, Tokoh-tokohnya yang terkemuka pada masa ini anatara
lain Thomas Wilson, Francis Bacon, Rene Descrates, John Locke, Giambatista Vico dan David
Hume.
Dalam akhir abad ke -18 prinsip-prinsip retorika dikemukakan oleh Aristoteles, Cicero dan
Quintilian ini, kemudian menjadi dasar bagi bidang kajian speech communication (komunikasi ujaran)
2012
11
Pengantar Ilmu Komunikasi
Drs. Riswandi, M.Si
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
dan rhetoric. Retorika tidak lagi diartikan secara sempit sebagai upaya persuasi. Pengertian retorika
sekarang ini menunjuk pada kemampuan manusia menggunakan lambang-lambang untuk
berkomunikasi satu sama lain: I.A Richards, M.Weaver, Stephen Toulmin, Kenneth Burke, Marshall
McLuhan, Micheal Foulcat, Jurgen Habermas, Ernesto Grassi dan Chaim Perelman.
Prinsip retorika menjadi dasar bagi bidang kajian speech communication.Pengertian retorika
berkembang menjadi kemampuan manusia menggunakan lambang-lambang untuk berkomunikasi
satu sama lain.
2.
Periode Pertumbuhan : 1900 – Perang Dunia II
Pertumbuhan komunikasi sebagai salah satu disiplin ilmu sosial barangkali dapat dikatakan dimulai
pada awal abad ke-19.Sedikitnya ada tiga perkembangan penting yang terjadi pada masa ini. Yakni:
a. Penemuan-penemuan teknologi komunikasi sepertitelepon, telegraph, radio, TV dll
b. Perang dunia I dan II
Bidang studi komunikasi berkembang meliputi : hubungan komunikasi dengan institusi dan
masalah-masalah politik kenegaraan seperti peranan komunikasi dalam kehidupan social
Komunikasi dan pendidikan seperti penggunaan teknologi baru dalam pendidikan formal, ketrampilan
komunikasi dan strategi komunikasi instruksional.
Semua perubahan ini memberi bentuk dan arah kepada bidang kajian ilmukomunikasi yang
terjadi di masa ini.Secara umum bidang-bidang studi komunikasi yang berkembang pada periode ini
meliputi hubungan komunikasi dengan institusi dan masalah-masalah politis kenegaraan, peranan
komunikasi dalam kehidupan sosial, analisis psikologi sosial komunikasi, komunikasi dan pendidikan,
propaganda, dan penelitian komunikasi komersial.
Pada masa itu, bidang kajian komunikasi dan kehidupan sosial mulai berkembang sejalan
dengan proses modernisasi yang terjadi. Diasumsikan bahwa komunikasi mempunyai peran dan
kontribusi yang nyata terhadap perubahan sosial. Penelitian-penelitian empiris dan kuantitatif mulai
banyak dilakukan dalam mengamati proses dan pengaruh komunikasi. Dibidang pengkajian
komunikasi dan pendidikan misalnya, aspek-aspek yang diteliti mencakup penggunaan teknologi baru
dalam pendidikan formal, keterampilan komunikasi, strategi komunikasi instruksional,
serta reading dan listening. Sementara di bidang penelitian komunikasi komersial, dampak iklan
terhadap khalayak serta aspek-aspek lainnya yang menyangkut industri media mulai berkembang
sejalan dengan tumbuhnya industri periklanan dan penyiaran {broadcasting).
Pikiran-pikiran baru tentang komunikasi yang terjadi pada masa ini, langsung atau tidak
langsung juga dipengaruhi oleh gagasan-gagasan para ahli ilmu sosialEropa.Pada masa itu (menjelang
2012
12
Pengantar Ilmu Komunikasi
Drs. Riswandi, M.Si
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
akhir abad ke-18) universitas-universitas di Eropa, terutama Jerman dan Prancis, merupakan ppusat
intelektual terkemuka didunia.Pokok-pokok pikiran dari Marx Weber, August Comte, Emile
Durkheim dan Sir Herbert Spencer dipandang punya pengaruh terhadap pengembanagn teori-teori
komunikasi yang terjadi pada periode ini.Tokoh-tokoh ilmuwan Eropa lainnya yang dianggap punya
andil besar adalah Grabriel Tarde dan George Simmel).
3. Periode Konsolidasi : PD II – 1960-an
Periode setelah Perang dunai II sampai tahun 1960-an disebut sebagai periode konsolidasi (Delia,
dalam Berger dan Chaffee, 1987). Karena pada masa itu konsolidasi dari pendekatan ilmu komunikasi
sebagi suatu ilmu pengetahuan sosial bersifat multidisipliner (mencakup berbagai ilmu) mulai terjadi.
Kristalisasi ilmu komunikasi ditandai oleh tiga (3 hal) yakni:
1. Adopsi perbendaharaan istilah yang dipakai seragam.
2. Munculnya buku-buku dasar yang membahas tentang pengertian dan proses komunikasi.
Terdapat empat tokoh yang pokok-pokok pikirannya dipandang sebagai landasan bagi pengembangan
teori-teori komunikasi
a. Harold D. Lasswell (ahli ilmu politik)
b. Paul F. Lazardfeld (ahli sosiologi)
c. Kurt Lewin & Carl Hovland (psikologi sosial)
d. Ke-empatnya oleh Wibur Schramm disebut sebagai the founding fathers
Wibur Schramm mendirikan institute of communication Research tahun 1947 di Illinois,
Amerika serikat, merupakan lembaga pendidikan tinggi ilmu komunikasi yang pertama. Disebut para
perintis ilmu komunikasi karena pokok-pokok pikiran mereka dipandang sebagai landasan bagi
pengembangan teori-teori komunikasi.Wilbur Schramm sendiri dinilai sebagai institutionalizer yakni
yang merintis upaya pelembagaan pendidikan komunikasi sebagai bidang kajian akademis.Karena
jasanyalah pengembangan bidang kajian komunikasi menjadi suatu disiplin ilmu sosial yang mapan
dan melembaga menjadi terealisasi.Sementara itu dua tokoh lainnya yakni Claude E. Shannnon dan
Norbert Wiener disebut sebagai insinyur-insinyur komunikasi.
Istilah Mass Communication (Komunikasi Massa) dan Communication Research(Penelitian
Komunikasi) muali banyak dipergunakan. Cakupan bidang studi komunikasi mulai diperjelas dan
dibagi dalam empat bidang tataran: komunikasi intrapribadi, komunikasi antarpribadi, komunikasi
kelompok dan organisasi, dan komunikasi macro-social serta komuniaksi massa. Lebih lanjut, sejalan
dengan kegiatan pembangunan yang terjadi di seluruh negara, termasuk negara-negara berkembang,
2012
13
Pengantar Ilmu Komunikasi
Drs. Riswandi, M.Si
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
studi-studi khusus tentang peranan dan kontribusi komunikasi dalam proses perubahan sosial, difusi
inovasi, juga mulai banyak dilakukan.
4. Periode Teknologi Komunikasi : 1960-an – sekarang
Sejak tahun 1960-an perkembanagn ilmu komunikasi semakin kompleks dan mengarah pada
spesialisasi. Menurut Rogers (1986) perkembangan studi komunikasi sebagi suatu disiplin telah mulai
memasuki peride take-off (tinggal landas) sejak tahun 1950. Secara institusional kepesatan
perkembanagn ilmu komunikasi pada masa sekarang ini antara lain tercermin dalam beberapa
indikator sebagai berikut: 10 jumlah universitas yang menyelenggarakan program pendidkan
komunikasi semakin banyak dan tidak hanya terbatas di negara-negara maju seperti AS, tetapi juga
negara-negara berkembang di Asia , Amerika Latin dan Afrika, 20 asosiasi-asosiasi profesuional di
bidang ilmu komuniakis juga semakin banyak tidak saja dalam jumlahnya tetapi juga cakupan
keanggotaannya yang regional dan internasional dan semakin banyaknya pusat-pusat penelitian dan
perkembangan komunikasi. Dalam bidang keilmuwan, kemajuan disiplin komunikasi ini juga
tercermin dengan ditandai:
a. Semakin banyaknya literatur komunikasi (buku-buku, jurnal-jurnal.hasil-hasilpenelitian ilmiah atau
terapan, monografs, dan bentuk-bentuk penelitian lainnya).
b. Semakin beragamnya bidang-bidang studi spesialisasi komunikasi
c. Semakin banyaknya teori-teori dan model komunikasi (50 teori dan 28 model komunikasi)
Periode sekarang disebut dengan periode teknologi komunikasi ditandai :
a. Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi yaitu VCR, TV cable, satelit komunikasi,
teleprinter.
b. Tumbuhnya industri media yang nampaknya tidak hanya bersifat nasional tetapi juga regional dan
global.
c. Ketergantungan terhadap situasi ekonomi dan politik global/internasional khususnya dalam konteks
center periphery (pusat dan sekelilingnya/pinggirannya)
d. Semakin gencarnya kegiatan pembangunan ekonomi di seluruh negara.
e. Semakin meluas proses demokratisasi ekonomi dan politik.
2012
14
Pengantar Ilmu Komunikasi
Drs. Riswandi, M.Si
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Daftar Pustaka
Cangara, Hafied, , 2004, Pengantar Ilmu Komunikasi, Grafindo Persada, Jakarta.
Effendi, Onong Uchjana, 2004, Ilmu Komunikasi : Teori dan Praktek, Rosda Karya,
Bandung
Littlejohn, Stephen W, Theories of Human Communication, 2007, Fifth edition, Wadsworth
Publishing Company, Washington.
McQuail, Denis, 1994, Teori Komunikasi Massa, Edisi Kedua, Erlangga,Jakarta.
Mulyana, Dedy, 2007, Komunikasi Suatu Pengantar, Rosda Karya, Bandung.
Sendjaja, Sasa Djuarsa, 2001, Pengantar Komunikasi, Universitas Indonesia, Jakarta
Fang, Irving. 1997. A History of Mass Communication, Six Information Revolutions. USA:
Focal Press.
Nasution, Zulkarimein. 1989. Teknologi Komunikasi dalam Perspektif. Jilid 1. Jakarta:
Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
S. Sunarjo, Djoenaesih. 1991. Pengantar Ilmu Komunikasi. Jilid 1. Yogyakarta: Liberty.
Tandowidjojo, John. 2000. Era Komunikasi Menjelang 2000. Sanggar Bina Tama
http://id.wordpress.com
2012
15
Pengantar Ilmu Komunikasi
Drs. Riswandi, M.Si
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Download