landasan pengembangan kurikulum

LANDASAN PENGEMBANGAN KURIKULUM
HAKEKAT PENGEMBANGAN KURIKULUM

Proses penyusunan rencana tentang isi dan
bahan pelajaran yang harus dipelajari serta
bagaimana cara mempelajarinya (Wina :2008)

Proses yang disengaja dan dipikirkan untuk
menghasilkan suatu kurikulum sebagai
pedoman dalam proses dan penyelenggaraan
pembelajaran oleh guru di sekolah (David
Pratt:1980)
JADI APA ITU PENGEMBANGAN KURIKULUM?
Proses penyusunan rencana tentang isi
dan bahan pelajaran yang harus
dipelajari serta bagaimana cara
mempelajarinya sebagai pedoman
dalam proses dan penyelenggaraan
pembelajaran oleh guru di sekolah
LANDASAN PENGEMBANGAN KURIKULUM
MENGAPA DIPERLUKAN LANDASAN DALAM
MENGEMBANGKAN KURIKULUM?
LANDASAN PENGEMBANGAN KURIKULUM
Pada hakikatnya…..
faktor-faktor yang harus diperhatikan dan
dipertimbangkan pada waktu mengembangkan
suatu kurikulum lembaga pendidikan, baik di
lingkungan sekolah maupun luar sekolah
LANDASAN PENGEMBANGAN KURIKULUM
LANDASAN PENGEMBANGAN
KURIKULUM
FILO
SOFIS
PSIK
OLOG
IS
SOSIO
LOGIS
LANDASAN FILOSOFIS
Menelaah 3 aspek:
a.
b.
c.
Benar-salah (logika),
Baik-buruk (etika)
Indah-jelek (estetika)
Arah dan tujuan
pendidikan
TUJUAN PENDIDIKAN
Hummel (1977) tujuan pendidikan
- autonomy  memberikan kesadaran,
pengetahuan, dan kemampuan  mandiri dan
hidup bersama
- equity  memberi kesempatan berpartisipasi
- survival  pewarisan dan memperkaya
budaya dan saling ketergantungan antar
manusia
TUJUAN PENDIDIKAN
Herbert Spencer dalam Nasution 1982
a.
b.
c.
d.
e.
Self-preservation  kemampuan untuk menjaga kelangsungan
hidup dg sehat, hidup teratur
Securing the necessities of life  kemampuan mencari nafkah
dan memenuhi kebutuhan hidup
Rearing of family  kemampuan menjadi orang tua dalam
mendidik dan kesejahteraan keluarga
Maintaining proper social and political relationships
kemampuan hidup dalam lingkungan masyarakat dan negara
Enjoying leisure time  kemampuan memanfaatkan waktu
senggang  kenikmatan dan kegairahan hidup
Bagaimana dg tujuan pendidikan indonesia?
TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL INDONESIA
Pendidikan nasional bertujuan untuk
mengembangkan kemampuan dan membentuk
watak serta peradaban bangsa yang
bermartabat dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, yaitu menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,
cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga
negara yang demokratis serta bertanggung
jawab (UU Sisdiknas no 20 th 2003)
JADI, BAGAIMANA KAITAN ANTARA
FILSAFAT DENGAN KURIKULUM?
LANDASAN FILOSOFIS
4 fungsi / peranan filsafat dalam
pengembangan kurikulum
Menentukan arah dan
tujuan pendidikan
Menentukan isi
atau materi
yang harus
diberikan
Strategi atau cara
pencapaian
tujuan
Menentukan
tolak ukur
keberhasilan
LANDASAN PSIKOLOGIS
PSIKOLOGI
BELAJAR
PSIKOLOGI PERKEMBANGAN ANAK

Piaget, perkembangan intelektual, 4 fase:
- sensorimotor (lahir-2tahun)
- Praoperasional (2-7th)
- Operasional Konkret (7-11th)
- Operasional formal (11-14th)
SENSORIMOTOR
Kemampuannya bersifat primitif
 Belajar mengikuti kebendaan (meniru)
 Berbahasa belum muncul
 Interaksi dengan gerakan

PRAOPERASIONAL
Kesadaran diri ttg suatu objek
 Berbahasa mulai berkembang
 Membedakan objek
 Animistic
 Artificialistic
 Egocentric

OPERASIONAL KONKRET
Kemampuan kognitif berkembang
 Masih terbatas pada hal-hal konkret

OPERASIONAL FORMAL
Berpikir sistematik
 Proses komplek
 Hipotesis

PSIKOLOGI BELAJAR
Mempelajari hakikat belajra dan teori-teori
belajar serta berbagai aspek perilaku lainnya
dalam belajar  bahan pertimbangan
pengembangan kurikulum
JADI, BAGAIMANA KAITAN ANTARA
PSIKOLOGI DENGAN KURIKULUM?
LANDASAN SOSIOLOGIS
LANDASAN SOSIOLOGIS
Kurikulum dan masyarakat
Kurikulum sebagai program atau rancangan
pendidikan harus dapat menjawab tantangan
dan tuntutan masyarakat, tidak hanya dari segi
isi programnya tetapi juga dari sisi pendekatan
dan strateginya
LANDASAN SOSIOLOGIS
Kurikulum dan kebudayaan
-
Individu lahir belum berbudaya
Sekolah mengemban tugas khusus memberikan
pengalaman berbudaya
LANDASAN SOSIOLOGIS
Kurikulum dan iptek
Teknologi
pendidikan
Perkembangan teknologi secara langsung
akan menjadi isi/materi pendidikan. Secara
tidak langsung, memberikan tugas kepada
pendidikan untuk membekali masyarakat
dengan kemampuan pemecahan masalah
yang dihadapi
PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
Relevansi
kurikulum harus relevan dengan kebutuan
masyarakat
a.
b.
Internal  kesesuaian /keserasian antara komponenkomponennya
Eksternal  keserasian antara tujuan, isi, dan proses
pembelajaran dengan kebutuhan dan tuntutan masyarakat
- lingkungan hidup siswa
- perkembangan zaman
- dunia pekerjaan
PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
Fleksibilitas
Dapat dilaksanakan sesuai dengan kondisi yang
ada.
a.
b.
Bagi guru  ruang gerak mengembangkan
program
Bagi siswa  kemungkinan program pilihan
PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
Kontinuitas
Saling keterkaitan dan berkesinambungan antara
materi pelajaran pada berbagai jenjang dan jenis
program pendidikan
PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
Efektifitas
a.
b.
Bagi guru  mengimplementasikan sesuai
dengan perencanaan
Bagi siswa  sejauh mana siswa mencapai
tujuannya
PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
Efisiensi
Berhubungan dengan perbandingan tenaga
waktu suara biaya dengan hasil yang diperoleh.
Kurikulum harus dirancang untuk dapat
digunakan dalam segala keterbatasan
QUESTIONS? SOMETHING TO DISCUSS?
NO/YES
THANK YOU
REFERENSI
Idi, Abdullah. 2014. Pengembangan Kurikulum:
Teori dan Praktek. Jakarta: PT Raja Grafindo
Persada
 Sanjaya, Wina. 2008. Kurikulum dan
Pembelajaran: Teori dan Praktik
Pengembangan KTSP. Jakarta: Kencana
 Hernawan, Asep Herry, dkk. 2007.
Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran.
Jakarta: UT
