modul pasar modal

advertisement
MODUL
Sesuai ktsp
LOLITA VININGKA SELMA SHARIN
PASAR MODAL
Nama
:......................................................................
Kelas/No Absen
:......................................................................
Sekolah
: .....................................................................
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
2B
1
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat dan hidayahnya sehingga buku Modul Pembelajaran Ekonomi Pasar
Modal ini dapat diterbitkan. Modul SMA ini kami hadirkan sebagai buku
pendamping dan pendukung kegiatan belajar untuk meningkatkan prestasi belajar
peserta didik.
Modul Ekonomi ini disusun berdasarkan kurikulum yang berlaku dengan
pendekatan budaya dan karakter bangsa serta disesuaikan dengan perkembangan
dan kemajuan ilmu pengetahuan. Penyajian Modul Ekonomi terdiri atas
Ringkasan Materi Pelajaran yang dilengkapi dengan Uji Pemahaman Materi,
Kata-kata Penting, Uji Kompetensi Siswa. Selain itu dilengkapi pula dengan
Sekilas Info untuk memperkaya pengetahuan serta Berprestasi dan Berkarakter
dan Pendidikan Antikorupsi untuk mendorong peserta didik berperilaku sesuai
nilai-nilai kepribadian dan budaya bangsa.
Semoga buku Modul Ekonomi ini dapat diterima dan memberikan manfaat
yang besar serta dapat menjadi sarana belajar utama. Kritik dan saran selalu kami
harapkan demi semakin berkualitasnya terbitan selanjutnya
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Surakarta, April 2015
Penyusun
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
.................................................................................. i
Daftar Isi
.................................................................................. ii
Bab 9
Pasar Modal
A. Pasar Modal
1. Pengertian Pasar Modal
.......................................
2
2. Bursa Efek
.......................................
3
Tugas
.......................................
10
Evaluasi
.......................................
12
......................................
15
Tugas
......................................
23
Evaluasi
......................................
25
B. Mekanisme Perdagangan Saham
1. Mekanisme Perdagangan Saham
Glosarium
.................................................................................. 27
Daftar Pustaka
.................................................................................. 28
Indeks Subjek
.................................................................................. 29
Profil Penulis
.................................................................................. 32
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
ii
Bab
PASAR MODAL
9
Kompetensi Dasar
3.1
Indikator :
Mendeskripsikan pasar modal dalam perekonomian
1. Menjelaskan pengertian Pasar Modal
2. Mengidentifikasikan Produk dalam Bursa Efek
Ringkasan Materi
Tahukah anda tempat diperdagangkannyasurat-surat
berharga? Surat-surat berhargadiperdagangkan di
pasar modal. Perdagangantersebut dilakukan tanpa
pertemuan langsungantara pembeli dan penjual.
Mereka dapatberhubungan melalui telepon atau
internet.Selanjutnya
produk-produk
apa
yangdiperjualbelikan
dalam
bursa
efek
tersebut?Bagaimana mekanisme kerja bursa efek
tersebut?Untuk lebih jelasnya, simaklah uraian
berikut ini.
?
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
1
1.
Pengertian Pasar Modal
Pasar modal hampir sama dengan pasar uang. Bedanya, pasar uang
memperjualbelikan uang dalam bentuk surat-surat berharga yang berjangka waktu
kurang dari satu tahun (jangka pendek), sedangkan pasar modal adalah pasar yang
memperjualbelikan uang dalam bentuk surat-surat berharga yang berjangka waktu
lebih dari satu tahun (jangka panjang). Atau pasar yang mempertemukan
permintaan dan penawaran uang dalam bentuk surat-surat berharga yang
berjangka waktu lebih dari satu tahun. Dalam pasar modal, surat berharga disebut
juga dengan istilah “efek”. Lebih rinci, Undang-Undang No. 8 Tahun 1985
tentang Pasar Modal, telah mengartikan pasar modal sebagai, kegiatan yang
bersangkutan dengan:
a. Pasar modal adalah kegiatan yang bersangkutan dengan penawaran
umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan
efek yang diterbitkannya serta lembaga dan profesi yang berkaitan
dengan efek.
b. Bursa efek adalah pihak yang menyelenggarakan dan menyediakan
sistem dan atau sarana untuk mempertemukan penawaran jual dan beli
efek pihak-pihak lain dengan tujuan memperdagangkan efek di antara
mereka.
c. Efek adalah surat berharga, yaitu surat pengakuan utang, surat berharga
komersial, saham, obligasi, tanda bukti utang, unit penyertaan kontrak
investasi kolektif, kontrak berjangka atas efek dan setiap derivatif dari
efek.
Pasar modal disebut juga bursa efek. Ada tiga macam bursa efek di
Indonesia, yaitu Bursa Efek Jakarta (BEJ), Bursa Efek Surabaya (BES), dan Bursa
Paralel Indonesia. Berbeda dengan BEJ dan BES, Bursa Paralel Indonesia
merupakan bursa yang didirikan sebagai pilihan alternatif bagi pemodal yang
memiliki dana terbatas. Dalam pasar modal kita akan mengenal istilah berikut :
a. Pemodal/Investor, yaitu pihak yang memiliki modal atau dana untuk
dipinjamkan dan
b. Emiten, yaitu pihak yang ingin meminjamkan modal atau dana.
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
2
2.
Bursa Efek
1. Saham
Saham adalah surat bukti pemilikan bagian modal perseroan
terbatas yang memberi hak atas dividen dan lain-lain menurut besar
kecilnya modal yang disetor. Wujud saham berupa selembar kertas
yang menerangkan siapa pemiliknya. Akan tetapi, sekarang ini sistem
tanpa warkat sudah mulai diberlakukan. Bentuk kepemilikannya tidak
lagi berupa lembaran saham yang diberi nama pemiliknya, tetapi sudah
berupa account atas nama pemilik atau saham tanpa warkat. Jadi,
penyelesaian transaksi akan semakin cepat dan mudah.
a. Jenis-jenis Saham
Saham dibagi menjadi dua jenis, yaitu saham biasa(common stock)
dan saham khusus (preferred stock).
1) Saham biasa adalah jenis efek yang paling sering digunakan
oleh emiten (pihak yang mengeluarkan saham) untuk
mendapatkan dana dari masyarakat dan juga merupakan jenis
saham yang paling populer di pasar modal. Karakteristik saham
biasa adalah hak klaim terakhir terhadap aktiva perusahaan
seandainya perusahaan tersebut dilikuidasi; hak suara
proposional dalam RUPS; mendapatkan deviden; hak untuk
memesan efek terlebih dahulu sebelum efek tersebut
ditawarkan kepada masyarakat umum.
2) Saham khusus adalah jenis saham yang memberikan hak-hak
khusus kepada pemiliknya. Saham khusus dapat dibedakan
sebagai berikut.
a) Saham preferen (saham prioritas), merupakan jenis saham
yang memberikan prioritas pada pemiliknya. Prioritas disini
meliputi hak klaim lebih dulu dibandingkan saham biasa
atas aktiva perusahaan jika perusahaan dilikuidasi, dan
penerimaan pembayaran deviden dalam jumlah yang tetap.
Saham preferen ini dapat dikonversikan menjadi saham
biasa.
b) Saham bonus, merupakan saham khusus yang diberikan
kepada pemegang saham lama, namun dalam hal ini pihak
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
3
penerima tidak mempunyai kewajiban untuk menyetorkan
dana kepada pihak pemberi.
c) Saham pendiri, merupakan saham khusus yang diberikan
kepada pihak yang telah berjasa dalam proses pendirian
perusahaan dan yang namanya tercantum di dalam akta
pendirian.
b. Manfaat infestasi pada saham
Dengan melakukan investasi pada saham akan mendapatkan
keuntungan dalam bentuk deviden dan capital gain.
1) Dividen, yaitu bagian laba atau pendapatan perusahaan yang
besarnya ditetapkan oleh direksi serta disahkan oleh rapat
pemegang saham untuk dibagikan kepada para pemegang
saham.
a) Deviden tunai adalah deviden yang diterima oleh pemegang
saham dari emiten dalam bentuk sejumlah uang setiap
masing-masing saham yang dimiliki.
b) Deviden saham adalah deviden yang diterima oleh
pemegang saham dari emiten dalam bentuk saham baru
perusahaan tersebut.
2) Capital gain dapat dinikmati investor jika harga jual melebihi
harga beli saham tersebut.
c. Risiko Investasi pada Saham
1) Tidak ada pembagian deviden
Ini terjadi jika emiten tidak dapat membukukan laba pada tahun
berjalan atau Rapat Umum Pemegang Saham (RPUS)
memutuskan untuk tidak membagikan dividen kepada
pemegang saham karena laba yang diperoleh akan digunakan
untuk ekspansi usaha.
2) Capital Loss
Investor akan mengalami capital loss, jika harga beli saham
lebih besar dari harga jual.
3) Risiko likuidasi
Apabila perusahaan likuiditas, ada kemungkinan para pemegang
saham tidak akan mendapatkan apa-apa karena aktiva
perusahaan sudah digunakan untuk membayar kewajiban
emiten.
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
4
4) Saham Delisting dari Bursa
Dalam suatu kondisi dan alasan tertentu saham dapat dihapus
pencatatannya dari bursa. Apabila ini terjadi, saham tersebut
tidak dapat diperdagangkan.
2. Obligasi dan Obligasi konversi
Secara umum, pengertian obligasi adalah surat pengakuan utang
jangka panjang yang dikeluarkan suatu perusahaan dengan tujuan
untuk memperoleh dana.
Obligasi dapat diterbitkan oleh pemerintah (yang disebut goverment
bond) maupun perusahaan (yang disebut corporate bond). Ada pula
municipal bondyang merupakan obligasi yang diterbitkan pemerintah
daerah untuk membiayai proyek tertentu di daerah. Sedangkan obligasi
konversi merupakan obligasi yang dapat ditukarkan dengan saham
biasa pada harga tertentu. Bagi emiten, obligasi konversi merupakan
daya tarik yang ditujukan kepada para investor untuk meningkatkan
penjualan obligasi.
a. Manfaat Investasi pada Obligasi
Sekilas
Info
Manfaat investasi pada obligasi sebagai
berikut :
1) Mendapat bunga obligasi
2) Capital gaininvestor berkesempatan
menikmati capital gainjika sebelum
jatuh tempo obligasi tersebut diperdagangkan.
Dalam mekanisme perdagangan
di bursa efek dikenal istilah
delisting dan relisting. Delisting
adalah penghapusan pencatatan
saham emiten dari bursa,
Adapun relisting adalah
pencatatan kembali saham
emiten di bursa.
3) Hak klaim pertama; jika emiten dilikuiDasi, para pemegang obligasi sebagai kreditur memiliki hak
klaim pertama atas aktiva perusahaan tersebut.
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
5
4) Hak
konversi
atas
obligasi
konversi;
investor
dapat
mengonversikan obligasi menjadi saham pada harga yang telah
ditetapkan dan kemudian berhak untuk memperoleh manfaat
atas saham tersebut.
b. Risiko Investasi pada Obligasi
Risiko investasi pada obligasi sebagai berikut:
1) Kegagalan dari emiten untuk melakukan pembayaran bunga
serta utang pokok pada waktu yang telah ditetapkan.
2) Capital lossterjadi jika pemegang obligasi menjual obligasi
sebelum jatuh tempo dengan harga yang lebih rendah daripada
harga belinya.
3) Callability sebelum jatuh tempo, emiten mempunyai hak untuk
membeli kembali obligasi yang telah diterbitkan. Obligasi
demikian biasanya akan ditarik kembali pada saat suku bunga
secara umum menunjukkan kecenderungan menurun. Jadi,
pemegang
obligasi
yang
memiliki
persyaratan
callabilityberpotensi merugi apabila suku bunga menunjukkan
kecenderungan menurun. Biasanya untuk mengompensasi
kerugian ini, emiten akan memberikan premium.
3. Waran
Waran adalah efek derivatif/turunan yang memberikan hak
kepada pemegangnya untuk membeli saham atas nama dengan harga
tertentu dalam jangka panjang (enam bukan atau lebih).
a. Manfaat waran
1) Pemilik waran memiliki hak untuk membeli saham baru
perusahaan dengan harga yang lebih rendah daripada
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
6
harga saham tersebut di pasar sekunder.
2) Dapat menikmati capital gain apabila waran yang
diperdagangkan di pasar sekunder memiliki harga jual
lebih besar daripada harga belinya.
Pendidikan Antikorupsi
b. Risiko memiliki Waran
1) Jika harga saham pada
periode pelaksanaan (exercise period) jatuh dan
Mampu mengendalikan emosi
adalah salah satu
contoh
perwujudan sikap mandiri dan
menjalani hubungan dengan
sesama.
menjadi lebih rendah daripada
harga
pelaksanaannya,
investor
tidak
akan
menukarkan waran yang dimilikinya dengan saham
perusahaan sehingga ia akan mengalami kerugian atas
harga beli waran tersebut.
2) Dapat menderita capital loss apabila waran yang
diperdagangkan di pasar sekunder memiliki harga jual
lebih rendah daripada harga belinya.
4. Right (Sertifikat Bukti Right)
Right adalah efek yang memberikan hak kepada pemegang saham
lama untuk membeli saham baru yang akan dikeluarkan oleh emiten
pada proporsi dan harga tertentu. Hak dalam Right sering disebut
dengan preemptive right. Jadi preempvite rightyaitu suatu hak untuk
menjaga proporsi kepemilikan saham bagi pemegang saham lama di
suatu perusahaan sehubungan dengan akan dikeluarkannya saham baru
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
7
Dalam Undang-Undang Pasar Modal, right didefinisikan sebagai
hak memesan efek terlebih dahulu pada harga yang telah ditetapkan
selama periode tertentu.
Right diterbitkan pada penawaran umum
terbatas (Right Issue), yaitu saham baru ditawarkan pertama kali
kepada pemegang saham lama. Right juga dapat diperdagangkan di
Pasar Sekunder selama periode tertentu.
a. Manfaat dari Right
1) Para pemegang right memiliki hak untuk membeli saham
baru yang akan dikeluarkan oleh emiten pada harga yang
telah
ditetapkan
dengan
menukarkan
right
yang
dimilikinya. Dalam hal ini, ada kemungkinan para
pemegang right dapat membeli saham baru dengan harga
lebih murah.
2) Dapat menikmati capital gain, apabila
right yang
diperdagangkan di pasar sekunder memiliki harga jual lebih
besar daripada harga belinya.
b. Risiko memiliki Right
1) Jika harga saham pada periode pelaksanaan jatuh dan
menjadi lebih rendah daripada harga pelaksanaan, investor
tidak akan mengonversikan right tersebut. Sementara itu,
investor akan mengalami kerugian atas harga beli right.
2) Dapat
menderita
capital
loss,
apabila
right
yang
diperdagangkan di pasar sekunder memiliki harga jual lebih
rendah daripada harga belinya.
5. Reksa Dana
Menurut Undang-Undang No. 8 Tahun 1995, reksa dana adalah wadah yang
digunakan untuk menghimpun dana dari
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
8
Masyarakat pemodal
untuk selanjutnya diinvestasikan dalam
portofolio efek oleh manajer investasi.
Reksa Dana dapat diklasifikasikan menjadi empat kategori
berdasarkan investasinya, yaitu reksa dana saham, obligasi, pasar uang,
dan reksa dana campuran. Investor dapat memilih jenis reksa dana
yang sesuai dengan tujuan investasinya.
a. Manfaat investasi pada reksa dana sebagai berikut:
1) Tingkat pengembalian yang potensial
2) Diversifikasi
3) Pengelolaan secara profesional
4) Likuiditas
5) Minimum investasi relatif murah
6) Bunga obligasi yang tidak kena pajak 15%
b. Risiko investasi pada reksa dana meliputi berikut:
1) Kerugian yang Potensial
Selain reksa dana merupakan pasar uang yang
memberikan tingkat pengembalian dan risiko yang kecil,
tipe reksa dana yang lain lebih rentan terhadap risiko.
2) Risiko Likuiditas
Untuk reksa dana tertututp, investor tidak dapat
menjual investasinya kapan saja ia inginkan karena
penjualannya harus dilakukan di bursa sesuai dengan
permintaan dan penawaran yang ada.
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
9
Tugas Mandiri
Setelah memahami materi diatas, coba paparkan kembali pendapat anda
tentang Siapa saja yang bisa mengikuti pasar modal serta manfaat apa saja
di dalam pasar modal di dunia usaha dalam memperluas usahanya!
Lembar jawab :
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
10
Tugas Kelompok
Kerjakan sesuai dengan perintahnya!
Bentuklah kelompok yang atas dari 3-5 siswa. Diskusikan tentang produkproduk tentang busa efek tersebut. Menurut kelompok Anda jenis produk
apa yang paling bagus untuk investasi? Berikan alasannya! Setelah selesai
diskusi buatlah laporan kelompok Anda dan serahkan kepada guru!
Hasil Diskusi
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
11
Evaluasi Pembelajaran
A. Berilah tanda silang (x) huruf a, b, c, d, atau e pada jawaban yang benar!
1. Dalam Undang-undang No. 8 Tahun 1995 mengatur tentang . . .
a. Jual beli saham
b. Ketentuan pasar valas
c. Perdagangan efek
d. Ketentuan pasar modal
e. Investasi jangka menengah
2. Produk pasar modal adalah . . .
a. Saham, SBI, dan call money
b. Saham, obligasi, dan sekuritas kredit
c. Obligasi, sertifikat deposito, dan saham
d. Sekuritas kredit, sertifikat deposito, dan saham
e. Commercial paper, saham, dan obligasi
3. Bursa efek memiliki peran penting berikut ini dalam pasar modal, kecuali .
...
a. Menyediakan semua sarana perdagangan efek
b. Menciptakan instrument dan jasa baru
c. Menyebarluaskan informasi baru
d. Membuat aturan yang berkaitan dengan kegiatan bursa
e. Menentukan prosedur pembelian dan penjualan saham
4. Berikut ini yang bukan merupakan keuntungan pasar modal bagi emiten
adalah . . .
a. Mendorong kegiatan investasi
b. Dana yang dihimpun dapat lebih besar
c. Tidak ada kekayaan yang terikat sebagai jaminan
d. Dana dapat langsung diterima setelah pasar perdana selesai
e. Ketergantungan pada pinjaman bank relatif kecil
5. Apabila harga jual melebihi harga beli saham, investor akan mengalami . . .
a. Capital gain
b. Derivatif
c. Capital loss
d. Delisting
e. Deviden
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
12
6. Pihak yang menerbitkan saham disebut . . .
a. Efek
b. Reksa dana
c. Mutual fund
d. Konversi right
e. Emiten
7. Dibawah ini adalah manfaat dari bursa efek, kecuali . . .
a. Untuk mendapatkan modal di luar perbankan
b. Agar penjual saham dapat ekspansi perusahaannya
c. Meningkatkan produktifitas perusahaannya
d. Agar masyarakat dapat menikmati dengan memiliki saham
e. Agar tingkat bunga tinggi
8. Imbalan yang diterima oleh pialang saham dinyatakan dalam bentuk . . .
a. Komisi
b. Kupon
c. Provisi
d. Bunga
e. Deviden
9. Pihak perantara dalam jual beli efek dinamakan . . .
a. Broker
b. Underwriter
c. Guarantor
d. Investor
e. Wali amanat
10. Obligasi yang tidak menyertakan nama pemiliknya dinamakan obligasi . . .
a. Jangka pendek
b. Pemerintah
c. Bunga tidak tetap
d. Tanpa jaminan
e. Atas unjuk
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
13
B. Isilah titik-titikdi bawah ini dengan jawaban yang benar!
1. Pasar yang memperjualbelikan dana-dana jangka panjang disebut . . .
2. Deviden akan didapatkan bagi investor yang menanamkan modalnya
dala bentuk . . .
3. Pihak yang memberi nasihat kepada pihak lain mengenai penjualan
atau pembelian efek disebut . . .
4. Obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan disebut . . .
5. Istilah lain pasar modal adalah . . .
6. Obligasi yang didapat ditukarkan dengan saham biasa pada harga
tertentu adalah . . .
7. Obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah disebut . . .
8. Hak dalam right sering disebut dengan . . .
9. Lembaga yang memberikan izin kepada masing-masing perusahaan
yang akan menanamkan modalnya di Indonesia yaitu . . .
10. Bentuk perusahaan yang diperbolehkan untuk menerbitkan saham
adalah . . .
Selamat Mengerjakan
Petunjuk
S etiap jawaban
benar bernilai 1
Tingkat penguasaan :
N ilai = (jumlah
(A)
(B)
(C)
(D)
jawaban benar : 20)
x 100
Skor
Baik sekali= 90-100
Baik
= 80-89
Cukup
= 70-79
Kurang
= < 69
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
14
Bab
PASAR MODAL
9
Mekanisme Perdagangan Saham
Kompetensi Dasar
3.1
Indikator :
Menyimulasikan mekanisme perdagangan saham dan investasi di pasar modal
1. Menjelaskan macam-macam mekanisme kerja pasar modal.
2. Mendiskripsikan mekanisme penawaran umum dan pencatatan
saham di bursa efek.
3. Mendiskripsikan mekanisme perdagangan di bursa efek.
Ringkasan Materi
Tahukah anda selainsurat berharga terdapa pula
mekanisme kerja pasar modal. Sebelum
membahas materi hendaknya kita mengetahui
siapa-siapa yang ada dalam pasar modal
tersebut. Bagian teratas dipegang oleh Menteri
Keuangan lalu selanjutnya oleh bapepam dan
kemudian dibagi lagi menjadi tiga golongan.
Untuk lebih jelasnya simaklah uraian dibawah
ini
?
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
15
C. Mekanisme Kerja Pasar Modal
1. Struktur Pasar Modal di Indonesia
Untuk mempelajari tentang mekanisme pasar modal, kita harus
mengetahui siapa-siapa yang ada dalam pasar modal tersebut. Struktur
pasar modal Indonesia dapat dilihat pada gambar berikut ini
Menteri Keuangan
Bapepam
Bursa Efek
Lembaga Kliring &
Lembaga Penyimpanan &
Penjamin (LKP)
Perusahaan Efek



Penjamin
Emisi
Perantara
Pedagang
Efek
Manajer
Investasi
Penyelesaian (LPP)
LembagaPenunjang
Profesi Penunjang
~ Biro Adm. Efek
~ Bank Kustodian
~ Wali Amanat
~ Penasihat
~ Investasi
~ Pemeringkat Efek
~ Akuntan
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
~ Konsultan



Emiten
Perusahaa
n Publik
Reksadana
~ Hukum
~ Penilai
~ Notaris
16
a. Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam)
Lembaga pertama yang dibahas dalam pasar modal ini adalah
Bapepam. Bapepam adalah lembaga yang mempunyai otoritas tertinggi di
pasar modal yang melakukan pembinaan, pengaturan, dan pengawasan
sehari-hari dalam kegiatan pasar modal. Bapepam berada di bawah
Menteri Keuangan dan bertanggung jawab kepadanya. Bapepam
mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
1) Menyusun peraturan di bidang Pasar Modal
2) Menegakkan peraturan di bidang pasar modal.
3) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pihak yang
memperoleh izin usaha, persetujuan, dan pendaftaran dari Bapepam
dan pihak lain yang bergerak di pasar modal.
4) Menetapkan prinsip keterbukaan.
5) Menyelesaikan keberatan yang diajukan oleh pihak yang dikenakan
sanksi oleh bursa efek, LKP, dan LPP.
6) Menetapkan ketentuan akuntansi di bidang pasar modal.
b. Self Regulator Organization (SRO)
Self Regulator Organization (SRO) adalah organisasi yang memiliki
kewenangan untuk membuat peraturan yang berhubungan dengan aktivitas
usahanya. SRO terdiri atas tiga lembaga berikut.
1) Bursa Efek
Seperti yang telah di bahas di muka, bursa efek adalah pihak yang
menyelenggarakan dan menyediakan sistem atau sarana untuk
mempertemukan penawaran jual dan beli efek pihak-pihak lain,
dengan tujuan memperdagangkan efek di antara mereka.
2) Lembaga Kliring dan Penjamin (LKP)
Lembaga Kliring dan Penjamin (LKP) adalah pihak yang
menyelenggarakan jasa kliring dan penjaminan transaksi bursa agar
terlaksana secara teratur, wajar dan efisien. Lembaga yang telah
memperoleh izin usaha sebagai LKP oleh Bapepam adalah PT KPEI
(PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia).
3) Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian (LPP)
Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian (LPP) adalah pihak yang
menyelenggarakan kegiatan kustodian sentral bagi bank kustodian,
perusahaan efek dan pihak lain. Lembaga yang telah memperoleh izin
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
17
usaha sebagai LPP oleh Bapepam adalah PT KSEI (PT Kusto-dian
Sentral Efek Indonesia).
c. Perusahaan Efek
Perusahaan efek adalah perusahaan yang mempunyai aktivitas sebagai
penjamin emisi efek, perantara pedagang efek, manajer investasi, atau
gabungan dari ketiga kegiatan tersebut.
1) Penjamin emisi efek adalah salah satu aktivitas pada perusahaan
efek yang melakukan kontrak dengan emiten untuk melaksanakan
penawaran umum dengan atau tanpa kewajiban untuk membeli sisa
efek yang tidak terjual.
2) Perantara pedagang efek (pialang/broker) adalah salah satu
aktivitas pada perusahaan efek yang melakukan kegiatan usaha jual
beli efek untuk kepentingan sendiri atau pihak lain.
3) Manajer investasi adalah pihak yang kegiatan usahanya mengelola
portofolio efek untuk para nasabah atau mengelola portofolio
investasi kolektif untuk sekelompok nasabah, kecuali perusahaan
asuransi, dana pensiun, dan bank yang melakukan sendiri kegiatan
usahanya berdasarkan perundang-undangan yang berlaku.
d. Lembaga Penunjang
Lembaga ini terdiri atas Biro Administrasi Efek (BAE), bank kustodian,
wali amanat, penasihat investasi dan pemeringkat efek.
~ Biro Administrasi Efek (BAE) adalah pihak yang berdasarkan kontrak
dengan emiten melaksanakan pencatatan pemilikan efek dan pembagian
hak yang berkaitan dengan efek.
~ Bank kustodium adalah pihak yang memberikan jasa penitipan efek dan
harta lain berkaitan dengan efek serta jasa lain, termasuk menerima
dividen, bunga, dan hak lain., menyelesaikan transaksi efek, dan mewakili
pemegang rekening yang menjadi nasabahnya.
~ Wali amanat adalah pihak yang mewakili kepentingan pemegang efek
bersifat utang.
~ Penasihat investasi adalah perusahaan yang memberikan nasihat kepada
pihak lain mengenai penjualan atau pembelian efek dengan memperoleh
imbalan dana.
~ perusahaan pemeringkat adalah perusahaan swasta yang melakukan
pemeringkat atas efek yang bersifat utang (obligasi).
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
18
e. Profesi Penunjang
Profesi penunjang pasar modal terdiri atas akuntan publik, notaris,
konsultan hukum dan perusahaan penilai.
1) Akuntan publik, mempunyai tugas utama untuk mengaudit laporan
keuangan emiten menurut standar audit yang telah ditetapkan
1) Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dan bertanggung jawab penuh atas
pendapat yang diberikan terhadap laporan keuangan yang
diauditnya.
2) Notaris, mempunyai tugas utama, yaitu membuat berita acara
RUPS, membuat konsep akta perubahan anggaran dasar, dan
menyiapkan naskah perjanjian dalam rangka emisi efek.
3) Konsultan hukum, mempunyai fungsi melakukan pemeriksaan
secara menyeluruh dari segi hukum serta memberikan pendapat
dari segi hukum terhadap emiten dan perusahaan publik.
Tujuannya adalah untuk membuktikan bahwa emiten yang
melakukan penawaran umum tidak bermasalah dari sisi hukum.
4) Perusahaan penilai, mempunyai tugas melakukan penilaian
terhadap aktiva perusahaan dan menentukan nilai wajar atas suatu
aktiva tetap emiten dalam proses akuntansi.
f. Emiten
Emiten adalah perusahaan yang memperoleh dana di pasar modal
dengan melaksanakan penawaran umum atau investasi langsung (private
placement). Emiten terdiri atas perusahaan publik dan reksa dana.
g. Investor
Investor adalah pemodal yang akan membeli atau menanamkan
modalnya di perusahaan yang akan melakukan penjualan surat-surat
berharga. Sebelum membeli atau menanamkan modalnya, investor
melakukan analisis terhadap perusahaan tersebut, prospek emiten, dan
lain-lainnya. Investor ini dapat berasal dari dalam negeri dan luar negeri.
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
19
2. Mekanisme Penawaran Umum
Sumber pendanaan perusahaan dapat berasal dari dalam dan luar
perusahaan. Pendanaan dari dalam perusahaan umumnya bersumber dari
laba yang ditahan oleh perusahaan. Adapun pendanaan dari luar
perusahaan dapat bersumber dari utang dari kreditur, atau pembiayaan
bentuk lain seperti penerbitan surat utang atau pendanaan yang bersifat
penyertaan dalam bentuk saham. Pendanaan melalui mekanisme
penyertaan pada umumnya dilakukan dengan menjual saham perusahaan
kepada masyarakat atau dikenal dengan penawaran umum. Penawaran
umum atau sering disebut go public adalah kegiatan penawaran yang
dilakukan emiten terhadap saham atau efek lainnya kepada masyarakat
berdasarkan tata cara yang diatur oleh UU dan peraturan yang berlaku.
Dalam proses penawaran umum ini mencakup kegiatan-kegiatan berikut.
a. Periode pasar perdana, dalam periode ini efek ditawarkan kepada
pemodal oleh penjamin emisi melalui para agen penjual yang ditunjuk.
b. Penjatahan saham, yaitu penjatahan efek pesanan para pemodal sesuai
dengan jumlah efek yang tersedia.
c. Pencatatan efek di bursa, yaitu saat efek tersebut mulai
diperdagangkan di bursa. Proses penawaran umum saham dapat
dikelompokkan menjadi empat tahapan berikut ini.
a) Tahap Persiapan
Pada tahap ini, diperlukan segala persiapan yang berkaitan
dengan penawaran umum sebagai berikut.
1) Melakukan rapat umum pemegang saham (RUPS) untuk
meminta persetujuan dalam rangka penawaran umu saham.
2) Emiten melakukan penunjukan penjamin emisi serta lembaga
dan profesi penunjang pasar.
b) Tahap Pengajuan
Dalam tahap ini, calon emiten menyampaikan pendaftaran
kepada Bapepam dengan dilengkapi dokumen pendukung hingga
dinyatakan pendaftaran menjadi efektif.
c) Tahap Penawaran Saham
Tahap penawaran saham adalah tahapan paling utama karena
pada tahap ini emiten menawarkan saham kepada investor.
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
20
Para investor dapat membeli saham tersebut melalui agen-agen
yang telah ditunjuk. Masa penawaran sekurang-kurangnya tiga hari
kerja. Apabila investor tidak mendapatkan saham pada pasar
perdana, investor tersebut dapat membeli di pasar sekunder
(setelah saham dicatatkan di bursa efek).
d) Tahap Pencatatan Saham di Bursa Efek
Tahap ini terjadi setelah selesai penjualan saham di pasar
perdana, selanjutnya saham tersebut dicatatkan di Bursa Efek
Indonesia.
3. Mekanisme Pencatatan Saham di Bursa Efek
Di dalam BEI pencatatan saham dibagi atas dua papan pencatatan,
yaitu papan utama dan papan pengembang.
a. Papan Utama
Papan utama diperuntukkan kepada calon emiten atau emiten
yang mempunyai ukuran besar dan mempunyai track record yang
baik.
b. Papan Pengembangan
Papan Pengembangan diperuntukkan untuk perusahaanperusahaan yang belum memenuhi pencatatan di papan utama,
perusahaan yang porspektif, namun belum dapat menghasilkan
keuntungan, dan merupakan suatu sarana bagi perusahaan yang sedang
dalam penyehatan.
4. Mekanisme Perdagangan di Bursa Efek Indonesia
a. Menjadi Nasabah di Perusahaan Efek
Sebelum investor dapat melakukan transaksi, mereka terlebih
dahulu harus menjadi nasabah di perusahaan efek atau kantor broker.
Pertama kali investor melakukan pembukaan rekening dengan mengisi
dokumen pembukaan rekening yang memuat identitas nasabah lengkap
(termasuk tujuan investasi dan keadaan keuangan) serta keterangan
investasi yang akan dilakukan.
Setelah investor disetujui untuk menjadi nasabah di perusahaan
efek makainvestor dapat melakukan order jual beli saham. Pada
umumnya setiap perusahaan efek mewajibkan kepada para nasabahnya
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
21
b.
c.
d.
e.
untuk mendepositkan sejumlah uang tertentu sebagai jaminan
bahwa nasabah tersebut layak untuk melakukan jual beli saham. Dalam
hal ini jumlah deposit yang diwajibkan bermacam-macam, misalnya
ada yang mewajibkan sebesar 10 juta, 15 juta, 20 juta, dan lain
sebagainya.
Order dari Nasabah
Awal kegiatan jual beli saham dimulai dengan intruksi atau order
yang disampaikan investor kepada broker. Dalam hal ini, perintah atau
order dapat disampaikan secara langsung (investor datang langsung ke
kantor broker) atau dapat juga disampaikan melalui sarana alat
komunikasi seperti telepon atau yang lainnya.
Diteruskan ke Floor Trade
Setelah order yang dilakukan investor masuk ke broker,
selanjutnya akan diteruskan ke petugas broker tersebut yang berada di
lantai bursa atau yang sering disebut floor trader.
Masukkan Order ke JAST
Setelah order diterima floor trade maka order tersebut akan
dimasukkan ke dalam sistem JATS. Perlu diketahui, dilantai bursa ini
terdapat ratusan terminal JATS yang digunakan untuk memasukkan
order-order dari nasabah. Seluruh order yang masuk ke sistem JATS
dapat dipantau oleh investor, petugas dikantor broker, dan floor trader.
Di dalam tahap ini, terdapat komunikasi antara investor dan
broker agar dapat terpenuhi tujuan order yang disampaikan investor.
Termasuk di dalam tahap ini, berdasarkan perintah investor, floor
trader dapat melakukan beberapa perubahan order, baik perubahan
harga penawaran atau perubahan lainnya.
Transaksi Terjadi
Order yang dimasukkan ke sistem JATS bertemu dengan harga
yang sesuai dan tercatat di sistem JATS sebagai sistem yang telah
terjadi (done), dalam arti sebuah order jual beli telah bertemu dengan
harga yang cocok. Dalam tahap ini pihak floor trader atau petugas di
kantor broker akan menyampaikan informasi kepada investor bahwa
order yang disampaikan telah terpenuhi.
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
22
f. Penyelesaian Transaksi (Settlement)
Dalam tahap ini, dibutuhkan beberapa proses seperti kliring,
pemindahan bukuan dan lain sebagainya hingga akhirnya hal-hak
investor terpenuhi. Selanjutnya, investor yang menjual saham akan
mendapatkan uang dan investor yang melakukan pembelian saham
akan mendapatkan saham. Di BEI, proses penyelesaian transaksi
berlangsung selama tiga hari bursa, yang artinya jika melakukan
transaksi hari ini (T), maka hak-hak akan dipenuhi selama tiga hari
bursa berikutnya, atau dikenal dengan istilah T+3.
Tugas Mandiri
Setelah memahami paparan diatas coba tuliskan kembali pelajaran yang
anda dapat pada hari ini, serta berikan pengertian lain maupun contoh
melalui koran, majalah, internet dan lain sebagainya!
Lembar jawab :
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
23
Tugas Kelompok
Bentuklah kelompok terdiri atas dari 4-7 siswa. Diskusikan tentang struktur
pasar modal di Indonesia menurut kelompokmu masing-masing serta
berikan contoh untuk melengkapinya. Setelah selesai diskusi buatlah
laporan kelompok anda dan serahkan kepada guru!
Hasil Diskusi
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
24
Evaluasi Pembelajaran
A. Berilah tanda silang (x) huruf a, b, c, d, atau e pada jawaban yang benar!
1. Pihak-pihak berikut yang termasuk bagian dari Self Regulatory
Organizations adalah . . .
a. Emisi efek
b. Emiten
c. Manajer investasi
d. Bursa efek
e. Pialang
2. Berikut ini yang bukan merupakan keuntungan pasar modal bagi
emiten adalah . . .
a. Mendorong kegiatan investasi
b. Dana yang dihimpun dapat lebih besar
c. Tidak ada kekayaan yang terikat sebagai jaminan
d. Dana dapat langsung diterima setelah pasar perdana selesai
e. Ketergantungan pada pinjaman bank relatif kecil
3. Dibawah ini yang melakukan pembinaan, pengaturan, dan pengawasa,
sehari-hari dalam kegiatan pasar modal adalah . . .
a. Wali amanat
b. Bapepam
c. Penasihat investasi
d. Emiten
e. Lembaga penunjang
4. Di dalam BEI pencatatan dibagi menjadi dua, yaitu . . .
a. Papan utama dan pengembangan
b. Papan utama dan papan persiapan
c. Papan pengembangan dan papan persiapan
d. Papan pengajuan dan papan pengembangan
e. Papan pengajuan dan papan penawaran
5. Dibawah ini yang bukan termasuk lembaga penunjang adalah . . .
a. Penasihat investasi
d. Bursa efek
b. Wali amanat
e. BAE
c. Bank kustodium
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
25
B. Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang benar!
1.
2.
3.
4.
5.
Calon emiten atau emiten mempunyai ukuran besar dn mempunyai track
record yang baik, dalam BEI di catat di papan . . .
Hak dalam right sering disebut dengan . . .
Penjamin emisi efek adalah . . .
Penunjang pasar modal terdiri atas . . .
Emiten adalah . . .
Selamat Mengerjakan
Petunjuk
Setiap jawaban
benar bernilai 1
Nilai = (jumlah
jawaban benar : 10)
x 100
Tingkat penguasaan :
(A)
(B)
(C)
(D)
Skor
Baik sekali= 90-100
Baik
= 80-89
Cukup
= 70-79
Kurang
= < 69
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
26
GLOSARIUM
Efek
: Surat-surat berharga
Obligasi
: Surat Pengakuan utang jangka panjang yang dikeluarkan suatu
perusahaan dengan tujuan untuk memperoleh dana.
Reksa dana
: Wadah yang digunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat
pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek
oleh manajer investasi.
Right
: Efek yang memberikan hak kepada pemegang saham lama untuk
membeli saham baru yang akan dikeluarkan oleh emiten pada
proporsi dan harga tertentu.
Saham
: Surat bukti pemilikan bagian modal perseroan terbatas yang
memberi hak atas dividen dan lain-lain menurut besar kecilnya
modal yang disetor.
Waran
: Efek derivatif/turunan yang memberikan hak kepada
pemegangnya untuk membeli saham atas nama dengan harga
tertentu dalam jangka panjang (enam bulan atau lebih).
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
27
DAFTAR PUSTAKA
Sukardi. 2007. Ekonomi SMA untuk Kelas XI. Surakarta: Grahadi.
Sukardi. 2009. Ekonomi 2untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta:Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional. (BSE).
Syafril. 2004. Ekonomi 1. Jakarta : Bumi Aksara.
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
28
INDEKS SUBJEK
A
Akta 46
Aktiva 46
B
Broker 50
Bursa Efek 45
C
Callability 39
Capital Gain 40
Capital Loss 40
Common Stock 46
Corporate Bond 47
D
Deviden 46
E
Efek 47
Exercise Period 48
F
Floor Trader 53
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
29
G
Goverment Bond 47
H
I
Investor 45
Issuer 45
J
K
L
M
Municipal Bond 47
N
O
Order 53
P
Pialang 50
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
30
Preemptive Right 48
Private Placement 51
Q
R
Reksa Dana 50
Right 48
S
Saham 52
T
The Borrower 45
The Lender 45
U
V
W
Waran 47
X
Y
Z
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
31
PROFIL PENULIS
Lolita Viningka Selma Sharin lahir di Pati pada
tanggal 27 Juni 1994. Menempuh jenjang
sekolah di TK PG Colomadu lalu dilanjutkan di
sekolah pendidikan dasar SDN Kleco 1
Surakarta setelah enam tahun akhirnya lulus
dan dilanjutkan di jenjang sekolah menengah
pertama di SMPN 12 Surakarta dan Alumnus
SMA Batik 1 Surakarta. Anak pertama dari tiga
bersaudara. Saat duduk di bangku SMA aktif
dalam kegiatan ekstrakulikuler Teater dan
bergabung dalam Teater Prodho yang didirikan sekolah selain itu juga mengikuti
kegiatan ekstrakulikuler wajib pilihan yaitu PKS. Saat ini sedang menempuh studi
jenjang Strata 1 (S1) semester enam di jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan di Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Modul Ekonomi Kelas XI ~ Semester 2
32
Download