suliza ( 12601040069 )

advertisement
Perkembangan Media Pembelajaran
Pada awal mulanya media hanya dianggap
sebagai alat Bantu mengajar guru (teaching aids) alat
Bantu yang dipakai adalah alat Bantu siswa, misalnya
gambar, model, objek, dan alat – alat lain yang dapat
memberikan pengalaman konkrit, motivasi belajar serta
mempertinggi serap dan retensi belajar siswa.
Pengertian Media Pembelajaran
Media berasal dari bahasa latin merupakan bentuk jamak
dari “Medium” yang secara harfiah berarti “Perantara” atau
“Pengantar” yaitu perantara atau pengantar sumber pesan dengan
penerima pesan.
Media pembelajaran secara umum adalah alat bantu
proses belajar mengajar. Segala sesuatu yang dapat dipergunakan
untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemampuan
atau ketrampilan pebelajar sehingga dapat mendorong terjadinya
proses belajar.
Batasan ini cukup luas dan mendalam mencakup pengertian
sumber, lingkungan, manusia dan metode yang dimanfaatkan
untuk tujuan pembelajaran / pelatihan.
Sedangkan menurut Briggs (1977) media pembelajaran
adalah sarana fisik untuk menyampaikan isi/materi pembelajaran
seperti : buku, film, video dan sebagainya. Kemudian
menurut National Education Associaton(1969) mengungkapkan
bahwa media pembelajaran adalah sarana komunikasi dalam
bentuk cetak maupun pandang-dengar, termasuk teknologi
perangkat keras.
Oleh karena proses pembelajaran merupakan
proses komunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem,
maka media pembelajaran menempati posisi yang cukup
penting
sebagai
salah
satu
komponen
sistem
pembelajaran.
Tanpa media, komunikasi tidak akan terjadi dan proses
pembelajaran sebagai proses komunikasi juga tidak akan
bisa berlangsung secara optimal. Media pembelajaran
adalah komponen integral dari sistem pembelajaran
Hubungan Media Pembelajaran Dengan Teknologi
Teknologi pembelajaran memberikan pengaruh terhadap
perubahan
paradigma
pembelajaran.
Perubahan
tersebut
berimplikasi terhadap proses pembelajaran yang meliputi tujuan
materi, metode dan strategi, media dan evaluasi.
Media pembelajaran dan teknologi
pembelajaran memiliki
hubungan yang sanggat erat karena penyampaian guru pada saat
mengajar
pasti
menggunakan
media
pembelajaran,
agar
mempermudah anak untuk memahami pelajaran yang diberikan.
Ciri-ciri Media Pembelajaran
Terdapat tiga ciri media yang merupakan petunjuk mengapa media digunakan dan
apa-apa saja yang dapat dilakukan yang mungkin guru tidak mampu melakukannya. Ketiga
ciri tersebut diantaranya adalah :
1.
Ciri fiksatif (fixative property)
Ciri ini menggambarkan kemampuan media merekam,menyimpan, melestarikan dan
merekonstruksi sutu peristiwa atau objek
2.
Ciri manipulatif (manipulative property)
Transformasi suatu kejadian atau objek dimungkinkan karena media memiliki ciri
manipulatif.
3.
Ciri distributive (distributive property)
Ciri distributive dari media memungkinkan suatu objek atau kejadian ditransportasikan
melalui ruang dan secara bersamaan kejadian tersebut disajikan kepada sejumlah besar
siswa dengan stimulus pengalaman yang relative sama mengenai kejadian itu.
Jenis Media Pembelajaran
1. Papan tulis/white board, flip chart
2. Gambar, foto, walchart
3. Radio, tape recorder
4. Televisi, movie film, video, vcd, dvd
5. Model, maket, globe, benda nyata
6. OHP, LCD, komputer
klasifikasi Media Pembelajaran
1. Media Audio (Aurial) adalah media yang isi pesannya hanya
diterima melalui indera pendengaran. dapat menyampaikan pesan
verbal (bahasa lisan atau kata-kata) maupun non verbal (bunyibunyian dan vokalisasi).
2. Median Visual adalah media yang hanya mengandalkan indra
penglihatan.
3. Media Audio-Visual disebaut juga sebagai media video. Video
merupakan media yang digunakan untuk menyampaikan pesan
pembelajaran. Dalam media video terdapat dua unsur yang saling
bersatu yaitu audio dan visual.
4. Haptic (nyata) merupakan media pengaplikasiyan seperti praktek.
klasifikasi Media Pembelajaran
1. Media Audio (Aurial) adalah media yang isi pesannya hanya diterima
melalui indera pendengaran. dapat menyampaikan pesan verbal (bahasa
lisan atau kata-kata) maupun non verbal (bunyi-bunyian dan vokalisasi).
2. Median Visual adalah media yang hanya mengandalkan indra
penglihatan.
3. Media Audio-Visual disebaut juga sebagai media video. Video
merupakan media yang digunakan untuk menyampaikan pesan
pembelajaran. Dalam media video terdapat dua unsur yang saling
bersatu yaitu audio dan visual.
4. Haptic (nyata) merupakan media pengaplikasiyan seperti praktek.
Peranan Media Pembelajaran
1.
Menghindari terjadinya verbalisme
 Dimana guru tyerlalu banyak
atau hanya menggunakan kata-kata dalam
menjelaskan isi pesan dari pembelajaran, memberikan contoh dan ilustrasi yang
diperlukan. Situasi seperti ini dapat menggangu konsentrasi peserta didik, apalagi
kata-kata yang digunakan banyak tersa asing atau di luar pengetahuan peserta didik.
2.
Menbangkitkan minat/motivasi.
3.
Menarik perhatian peserta didik.
4.
Mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan ukuran.
5.
Mengaktifkan peserta dalam kegiatan belajar.
6.
Mengefektifkan pemberian rangsangan untuk belajar.
7.
Menambah pengertian nyata suatu informasi.
Pentingnya Media Pembelajaran
Dalam proses belajar mengajar ada banyak faktor yang
mempengaruhi tercapainaya tujuan pembelajaran diantaranya
pendidik, peserta didik, lingkungan, metode/teknik serta
media pembelajaran. Pada kenyataannnya, apa yang terjadi
dalam pembelajaran seringkali terjadi proses pengajaran
berjalan dan berlangsung tidak efektif.
Banyak waktu, tenaga dan biaya yang terbuang sia-sia
sedangkan tujuan belajar tidak dapat tercapai bahkan terjadi
noises dalam komunikasi antara pengajar dan pelajar. Hal
tersebut diatas masih sering dijumpai pada proses
pembelajaran
selama
ini.
Dengan adanya media pembelajaran maka tradisi lisan
dan tulisan dalam proses pembelajaran dapat diperkaya
dengan berbagai media pembelajaran. Dengan tersedianya
media pembelajaran, guru pendidik dapat menciptakan
berbagai situasi kelas, menentukan metode pengajaran yang
akan dipakai dalam situasi yang berlainan dan menciptakan
iklim yang emosional yang sehat diantara peserta didik.
Bahkan alat/media pembelajaran ini selanjutnya dapat
membantu guru membawa dunia luar ke dalam kelas. Dengan
demikian ide yang abstrak dan asing (remote) sifatnya menjadi
konkrit dan mudah dimengerti oleh peserta didik. Bila
alat/media pembelajaran ini dapat di fungsikan secara tepat
dan proforsional, maka proses pembelajaran akan dapat
berjalan
efektif.
Media pembelajaran secara umum adalah alat bantu proses belajar
mengajar. Segala sesuatu yang dapat dipergunakan untuk merangsang
pikiran,
perasaan,
perhatian
dan
kemampuan
atau
ketrampilan
pebelajar sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar. Dan jenis
–jenis media pembelajaran seperti papan tulis/white board, flip chart,
gambar,
radio,
model,
foto,walchart
tape
recorder,
maket,
globe,
televisi,
movie
film,
benda
nyata,
OHP,
video,
LCD,
vcd,
dvd
komputer.
Adapunklasifikasi dari media pembelajaran yaitu media audio (aurial),
median visual, media audio-visual, dan haptic (nyata)
Download